• Tidak ada hasil yang ditemukan

Human Resources

Dalam dokumen Addressing Challenges (Halaman 39-43)

Sumber Daya

Manusia

Sejak tahun 2011, PT PII telah melakukan penyusunan draft Peraturan Perusahaan sebagaimana ketentuan dalam UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Pada bulan Maret 2012, draft Peraturan Perusahaan tersebut telah memperoleh pengesahan dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Direktorat Jenderal Pembinaan Hubungan Industrial serta Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek). Dengan demikian, PT PII telah memiliki dasar untuk pengembangan berbagai kebijakan yang terkait dengan pengelolaan sumber daya manusia Perseroan.

Salah satu perkembangan penting terkait dengan aspek ini adalah pelaksanaan evaluasi jabatan (job

evaluation) dan benchmark remunerasi karyawan

dengan yang ada di pasar, sebagai dasar bagi penyusunan suatu sistem remunerasi karyawan yang ‘internally fair dan externally competitive’. Kebijakan dan sistem remunerasi merupakan salah satu cara untuk mendorong produktivitas karyawan maupun motivasi mereka untuk mencapai yang hasil yang terbaik.

Dalam menjalankan aktivitas usahanya, PT PII didukung oleh karyawan tetap maupun karyawan yang berstatus kontrak (alih-daya), dimana karyawan kontrak dikhususkan untuk pekerjaan-pekerjaan administratif. Struktur tersebut dimaksudkan untuk pendayagunaan yang optimal sumber daya manusia Perseroan dari sisi produktivitas kerja karyawan maupun efektivitas program-program pengembangan karyawan Perseroan.

Pada akhir tahun 2012, jumlah karyawan tetap (selain Komisaris dan Direksi) dan karyawan kontrak di PT PII tercatat sebanyak 42 orang, dibandingkan 30 orang di akhir tahun sebelumnya. Sepanjang tahun 2012, lima orang karyawan tercatat mengundurkan diri, sementara 17 orang karyawan baru telah bergabung dengan PT PII. Rekrutmen karyawan dilakukan berdasarkan aspek profesionalisme untuk mencari talenta-talenta terbaik bagi tiap-tiap posisi yang dibutuhkan, serta dengan mengedepankan prinsip kesetaraan kesempatan kerja tanpa membedakan jender, ras dan suku ataupun agama.

Since 2011, IIGF has started the formulation of the document of Company Regulations as required by Law No. 13 Year 2003 on Labor. Subsequently, in March 2012, the draft document of Company Regulations of IIGF has been approved by the Ministry of Labor and Transmigration, the Directorate General of Industrial Relations and Workers Social Security. The Company Regulations document provides IIGF with a formal basis for the formulation of company policies related to the management of human resources.

Another important and related development in this area is the implementation of a job evaluation and employee remuneration benchmarking exercise, which will form the basis for the development of an ‘internally fair and externally competitive’ employee remuneration system at IIGF. Remuneration system and policies provide a means of encouraging higher work productivity as well as employee motivation in striving for the best result in their respective jobs.

In conducting its business activities, IIGF employs both permanent as well as contract (outsourced) employees, with contract employees being reserved for administrative jobs. This structure provides the most optimum use of the Company’s human resources in terms of employee work productivity as well as the effectiveness of employee development programs.

As at year-end 2012, the total headcount of permanent employees (other than Commissioners and Directors) and contract employees is 42 personnel, compared with 30 personnel a year earlier. During 2012, five employees have resigned, while 17 new employees have joined the Company. Employee recruitment is undertaken on the basis of professionalism to secure the best talent for each position to be filled, while upholding the equal opportunity principle with no discrimination in terms of gender, race or ethnicity, and religion.

Sepanjang tahun 2012, PT PII tetap fokus pada pengembangan kompetensi inti karyawan di bidang penjaminan dan risiko terkait konsep KPS. Tujuan tersebut diupayakan melalui partisipasi dalam pelatihan, lokakarya ataupun seminar mengenai aspek-aspek kompetensi yang relevan dengan bidang pekerjaan karyawan, baik yang diadakan oleh lembaga pendidikan eksternal maupun dengan mengundang nara sumber profesional ke PT PII. Selain itu, PT PII juga secara rutin memfasilitasi berbagai sesi sharing knowledge antar karyawan pada berbagai unit kerja, termasuk dengan jajaran Direksi, agar terbentuk pemahaman dan pengetahuan yang standar terhadap bisnis inti Perseroan.

Pada tahun 2012, tercatat diselenggarakan sebanyak 37 sesi pelatihan maupun sharing knowledge untuk individu ataupun grup dengan berbagai topik. Rata-rata hari pelatihan adalah 6 hari/karyawan/tahun.

Throughout 2012, IIGF continued to focus on development of employee core competences in underwriting and risks related to the PPP concept. Towards this end, IIGF employees regularly participated in various training courses, workshops and seminars on work relevant subjects. Training is provided either by external formal institutions as well as internally by organizing classes and inviting competent professionals as speakers. From time to time, IIGF organized knowledge sharing sessions for employees from different work units, including with the Directors, in order to create a common and shared perception and knowledge about the Company’s core business.

In 2012, there were a total of 37 training and knowledge sharing sessions for individuals or groups involving a variety of subjects. Average training-days was 6 day/employee/year. Komposisi karyawan Employee composition 2012 Laki-laki | Male 30 Perempuan | Female 17 Diploma | Diploma 3 S1 | Bachelor Degree 21 S2 | Master Degree 20 S3 | Doctoral 3

Karyawan Tetap | Permanent 33

PT PII pada tahun 2012 telah mengembangkan dan meluncurkan portal intranet perusahaan yang diberi nama MyIIGF. Aplikasi berbasis web tersebut dirancang untuk berfungsi sebagai platform satu-atap untuk kebutuhan informasi perusahaan dan karyawan, dokumentasi dan pengarsipan, serta formulir-formulir administrasi dan kepegawaian. Portal MyIIGF dapat diakses oleh karyawan dimanapun dan kapanpun, sepanjang terdapat koneksi internet, sehingga memfasilitasi komunikasi dan interaksi antar karyawan maupun unsur-unsur internal perusahaan.

Melalui MyIIGF, PT PII dapat mengkomunikasikan berbagai hal yang terjadi di perusahaan, seperti peraturan perusahaan baru, perkembangan proyek yang sedang ditangani, ataupun jadwal kegiatan dan acara perusahaan, sementara karyawan dapat mengakses informasi yang relevan dan berguna untuk pekerjaannya. Portal MyIIGF memungkinkan interaksi yang lebih fleksibel dan spontan di antara karyawan dan unit kerja di PT PII, sehingga mendukung partisipasi dan peran aktif karyawan yang lebih besar dalam berbagai aspek aktivitas perusahaan. Karena setiap pengguna memperoleh informasi yang sama dalam intranet, portal MyIIGF juga sangat efektif untuk mendorong terbentuknya budaya perusahaan di PT PII.

In 2012, IIGF has developed and launched an intranet portal, which was known as MyIIGF. The web-based application is designed as a one-stop platform for corporate and employee information, corporate archive and documents, as well as a variety of standard employee administrative forms. IIGF employees have access to MyIIGF portal from anywhere and at any time, as long as they have an internet connection. This greatly facilitates communication and interaction among employees as well as among internal units in he organization.

MyIIGF intranet portal facilitates communication by IIGF concerning current developments in the Company such as new company regulations, progress updates of ongoing projects, or the Company’s calendar of events. Employees meanwhile have access to a variety of useful information relevant to their jobs. The intranet portal also supports more flexible and spontaneous interactions among employees and work units at IIGF, leading to a greater degree of active participation by employees in a variety of activity areas within the Company. Moreover, as portal users receive exactly the same information, MyIIGF intranet portal is also a highly effective tool to promote the creation of IIGF corporate culture among employees.

Pelatihan Sumber Daya Manusia Employee Training

Topik | Subject Frekuensi | Frequency

Finance and Accounting 7

GA and IT 5

Procurement 3

Risk Allocation and ERM 2

Keterbatasan kapasitas PJPK dalam

mengembangkan proyek KPS infrastruktur telah mendorong PT PII untuk secara proaktif berupaya memfasilitasi percepatan deal-flow transaksi proyek-proyek infrastruktur. Selain dengan ‘bergerak ke hulu’ melalui aktivitas PGC, inisiatif lain yang ditempuh PT PII adalah melalui pembentukan

Dalam dokumen Addressing Challenges (Halaman 39-43)

Dokumen terkait