• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) SHORT-TERM BANK LOANS (continued) PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) (lanjutan) PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) (continued)

FINANCIAL STATEMENTS

10. HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) SHORT-TERM BANK LOANS (continued) PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) (lanjutan) PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) (continued)

Kredit Rekening Koran (KRK) Overdraft Credit

Perusahaan telah memperoleh fasilitas kredit rekening koran dari NISP dengan pagu fasilitas Rp 3.000.000.000 dan terdapat penambahan pagu pinjaman fasilitas kredit rekening koran menjadi Rp 7.000.000.000. Fasilitas kredit ini telah diperpanjang sampai tanggal 12 Juni 2012 dengan suku bunga pinjaman sebesar 10,5% pertahun. Kemudian fasilitas kredit ini diperpanjang kembali sampai 23 Desember 2013 dengan suku bunga 10% per tahun.

The Company obtained an overdraft credit facility from NISP with a maximum of Rp 3,000,000,000 and there was addition of overdraft credit facility up to Rp 7,000,000,000. This credit facility was extended until June 12, 2012 with the interest rate of 10.5% per annum. Furthermore, the credit facility was extended until December 23, 2013 with an interest rate of 10% per annum.

Saldo pinjaman pada tanggal 31 Desember 2012 dan 2011 masing-masing adalah sebesar Rp 907.216.768 dan Rp 6.395.381.332.

The outstanding loan as of December 31, 2012 and 2011 were Rp 907,216,768 and Rp 6,395,381,332, respectively.

Letter of Credit (L/C) Letter of Credit (L/C)

Pada bulan Juni 2009, Perusahaan memperoleh fasilitas Letter of Credit (L/C) dari NISP dengan jumlah pagu pinjaman sebesar $AS 500.000 untuk jangka waktu 1 (satu) tahun. Fasilitas ini dikenai biaya komisi sebesar 0,125% dari nilai nominal L/C yang diterbitkan serta biaya akseptasi sebesar 1% dari nilai wesel yang ditarik. Fasilitas pinjaman ini telah beberapa kali diperpanjang setiap tahunnya, dan terakhir akan jatuh tempo pada tanggal 23 Desember 2013. Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2012 dan 2011, Perusahaan tidak mempunyai saldo pinjaman atas fasilitas ini.

In June 2009, the Company obtained a Letter of Credit (L/C) facility from NISP with a maximum loan amount of US$ 500,000 for a period of 1 (one) year. This facility are charged with commission fee of 0.125% of the nominal value of L/C issued and acceptances fee of 1% of the value of drafts drawn. This loan facility was extended several times every years, and most recently which wil be due on December 23, 2013. As of December 31, 2012 and 2011, the Company had no outstanding balance under this facility.

Fasilitas Kredit dari NISP telah dijaminkan dengan tanah dan bangunan dengan sertifikat HGB nomor 128, 162, 377 dan 728 sertifikat Hak Milik atas nama Perusahaan yang sebelumnya merupakan sertifikat Hak Milik atas nama Herwanto Sutanto (Pemegang Saham) nomor 128, 162, 495, 496, 497, 498, 499, 500, 501, 502, 503, 512, 513, 559, 560, 651, 654, 729, 736, 856, 895 dan sertifikat hak guna bangunan No. 2386/Cipeundey atas nama Perusahaan serta jaminan fidusia berupa sebagian mesin-mesin Perusahaan, seluruhnya dengan nilai jaminan sebesar Rp 12.288.000.000.

Credit Facilities from NISP have been secured by land and buildings with HGB certificate numbers 128, 162, 377 and 728, a certificate Proprety Rights on behalf of the Company, which was previously a certificate Property Rights owned by Herwanto Sutanto (Shareholders) numbers 128, 162, 495, 496, 497, 498, 499, 500, 501, 502, 503, 512, 513, 559, 560, 651, 654, 729, 736, 856, 895 and a certificate HGB No. 2386/Cipeundey on behalf of the Company and fiduciary machines part of the Company amounted to Rp 12,288,000,000.

Hal-hal yang tidak boleh dilakukan oleh Perusahaan berdasarkan perjanjian fasilitas kredit bank yaitu:

Negative covenant by the Company under the bank credit facility agreement are:

- Membayar lebih cepat/awal sebelum tanggal pembayaran yang telah ditentukan, hutang Debitur kepada orang/pihak lain, kecuali hutang yang dibuat dalam rangka menjalankan usaha sehari- hari.

- Paying earlier before the specified date of payment, payable to the Debtor/other party, unless the debt is to run on daily operation.

- Mengubah usaha yang sekarang dijalankan/diusahakan oleh Debitur.

- Change the business that is currently

run/arranged by the Debtor.

- Menjual atau dengan cara lain, memindahkan hak seluruh atau sebagian besar kekayaan/aset milik Debitur, kecuali: (1) Menjual barang-barang dalam rangka menjalankan usaha sehari-hari, dan (2) Menjual atau dengan cara lain mengalihkan barang-barang yang sudah tidak berguna atau tidak dapat dipakai lagi (obsolete).

- Sell or in any way move right all or most of the wealth/assets of the debtor, unless: (1) Sell goods to run the day-to-day, and (2) Sell or otherwise transfer the goods are useless or unusable (obsolete).

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ALKINDO NARATAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 Dan 2011

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ALKINDO NARATAMA Tbk AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For The Years Ended December 31, 2012 And 2011 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

50

10. HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 10. SHORT-TERM BANK LOANS (continued) PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) (lanjutan) PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) (continued)

Letter of Credit (L/C) (lanjutan) Letter of Credit (L/C) (continued)

- Menerima fasilitas atau akomodasi keuangan dalam bentuk apapun dari pihak lain yang mengakibatkan Debitur menjadi berhutang kepada pihak lain, atau mengikatkan diri sebagai penjamin atau penanggung hutang/liabilitas pihak lain. Kecuali: (1) membuat/menerima hutang dan liabilitas pembayaran sehubungan dengan pembelian barang dan penerimaan jasa dalam menjalankan mengusahakan usaha sehari-hari dengan jangka waktu pembayaran tidak melebihi satu tahun sejak tanggal dibuatnya, atau (2) memperpanjang berlakunya fasilitas pinjaman uang atau fasilitas keuangan lain yang sebelum tanggal Perjanjian ini telah diterima oleh Debitur dari pihak lain.

- Receiving financial facility or accommodation in any from the other parties which resulted in the Debtor became indebted to others, or engagements itself as insured or guarantor of debt/liabilities of others. Except: (1) make/receive payment of debt and liabilities in connection with the purchase of goods and services revenue to run daily business seeking the repayment period not exceeding one year from the date made, or (2) extend the validity loan facility or facilities other financial prior to the date of this Agreement has been received by the Debtors from the other party.

- Menggunakan aset Debitur dengan cara bagaimanapun kepada pihak lain.

- Using the Debtors assets one way or the other party.

- Meminjamkan uang atau memberikan kredit kecuali dalam rangka menjalankan usaha Debitur sehari- hari.

- Lending money or give credit, except to run the debtor’s daily business.

- Turut serta dalam permodalan atau membeli saham atau melakukan investasi dalam suatu perseroan.

- Participated capitally or buy shares or invest in a new company.

- Melakukan pembelian barang modal atau bergerak yang melebihi 20% dari ekuitas.

- Making capital purchases or moves that exceed 20% of the equity.

Perusahaan telah mendapatkan persetujuan dari PT OCBC NISP Tbk melalui surat No. DGB/COMM/M-Bdg/01010/0J672/FV/III/2011 tanggal 15 Maret 2011 untuk melakukan rencana penawaran umum saham perdana, perubahan terhadap kepemilikan Perusahaan, perubahan susunan pengurus dan pembagian dividen saham.

The Company has obtained approval from

PT OCBC NISP Tbk through its letter

No. DGB/COMM/M-Bdg/01010/0J672/FV/III/2011 dated March 15, 2011 to conduct an initial public offering plan, changes to the Company's ownership, changes in the composition of the board and stock dividends.

Atas persetujuan tersebut NISP telah memberikan persyaratan tambahan yaitu:

The approval of the NISP has provided additional requirements, i.e:

1. Pemegang saham mayoritas (minimal 50%) adalah Bapak Herwanto Sutanto dan Bapak Lili Mulyadi Sutanto.

1. Majority shareholder (minimum 50%) is Mr. Herwanto Sutanto and Mr. Lili Mulyadi Sutanto.

2. Rasio leverage perusahaan maksimal 2,5 kali. 2. Maximum corporate leverage ratio was 2.5 times.

PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon) PT Bank Danamon Indonesia Tbk (Danamon)

Kredit Berjangka Term Loans

Perusahaan telah memperoleh fasilitas kredit berjangka dari Danamon dengan jumlah pagu pinjaman sebesar Rp 3.000.000.000. Perjanjian tersebut telah diperpanjang beberapa kali, terakhir berdasarkan akta perjanjian fasilitas pinjaman No. 9 tanggal 6 Juli 2010 dengan Notaris Indirawati Hayuningtyas, S.H., yang berisi tentang pemberian tambahan fasilitas kredit berjangka sampai jumlah setinggi-tingginya sebesar Rp 12.000.000.000.

The Company has obtained a credit facility from

Danamon with a maximum amount of

Rp 3,000,000,000. The agreement has been extended several times, most recently based on the deed of loan facility agreement No. 9 dated July 6, 2010 by Notary Indirawati Hayuningtyas, S.H., which contained about additional provision of term loan facility to a maximum amount of Rp 12,000,000,000.

The original consolidated financial statements included herein are in Indonesian language.

PT ALKINDO NARATAMA Tbk DAN ENTITAS ANAK CATATAN ATAS

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN

Untuk Tahun Yang Berakhir Pada Tanggal-tanggal 31 Desember 2012 Dan 2011

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT ALKINDO NARATAMA Tbk AND SUBSIDIARY NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS For The Years Ended December 31, 2012 And 2011 (Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

51

10. HUTANG BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 10. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)