• Tidak ada hasil yang ditemukan

IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) v Instrumen keuangan (lanjutan)

Laporan keuangan konsolidasi beserta laporan auditor independen

KENAIKAN BERSIH KAS DAN

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) v Instrumen keuangan (lanjutan)

i. Aset Keuangan (lanjutan)

Perusahaan dan Anak Perusahaan telah menentukan bahwa semua aset keuangan dikategorikan sebagai pinjaman dan piutang dan aset keuangan tersedia untuk dijual.

Setelah Pengukuran

· Pinjaman dan piutang

Pinjaman dan piutang adalah aset keuangan non-derivatif dengan pembayaran tetap atau telah ditentukan yang tidak dikutip di pasar aktif. Aset keuangan tersebut dicatat sebesar biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif. Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi konsolidasi pada saat jaminan dan piutang dihentikan pengakuannya atau mengalami penurunan nilai, serta melalui proses amortisasi.

Pada tanggal 31 Desember 2010, Perusahaan dan aset keuangan Anak Perusahaan termasuk kas dan setara kas, piutang dagang dan piutang lain-lain, piutang hubungan istimewa dan aset lain-lain-deposito yang dibatasi penggunaannya dan bank.

· Aset keuangan tersedia untuk dijual

Aset keuangan tersedia untuk dijual adalah aset keuangan non-derivatif yang ditujukan untuk tersedia dijual atau tidak dikategorikan pada nilai wajar melalui laba rugi, pinjaman dan piutang, dan investasi dimiliki hingga jatuh tempo. Setelah pengukuran awal, aset keuangan tersedia untuk dijual diukur dengan nilai wajar dengan laba atau rugi yang tidak direalisasi yang diakui pada ekuitas pemegang saham hingga investasi tersebut tidak diakui. Pada saat yang sama, akumulasi laba atau rugi sebelumnya diakui pada ekuitas pemegang saham yang harus direklasifikasikan pada laba rugi sebagai penyesuaian reklasifikasi.

Perusahaan dan Anak Perusahaan memiliki investasi dalam saham yang tidak diukur dengan menggunakan nilai wajar, dimana kepemilikan sahamnya kurang dari 20%. Investasi tersebut dicatat dengan menggunakan metode biaya.

ii. Kewajiban Keuangan

Pengakuan Awal

Kewajiban keuangan dalam ruang lingkup PSAK No. 55 (Revisi 2006) diklasifikasikan sebagai kewajiban keuangan pada nilai wajar melalui laporan laba rugi, hutang dan pinjaman, atau sebagai derivatif yang ditujukan sebagai instrumen lindung nilai dalam lindung nilai yang efektif, yang sesuai. Perusahaan dan Anak Perusahaan menentukan klasifikasi kewajiban keuangan pada pengakuan awal.

Kewajiban keuangan pada awalnya diakui sebesar nilai wajar yang, dalam kasus kredit dan pinjaman, sudah termasuk biaya transaksi terkait.

Pada tanggal 31 Desember 2010, kewajiban keuangan Perusahaan dan Anak Perusahaan termasuk hutang bank dan lembaga pembiayaan, hutang obligasi dan sukuk ijarah - bersih, hutang usaha kepada pihak ketiga, hutang lain-lain, hutang hubungan istimewa, biaya masih harus dibayar, uang muka yang diterima-uang jaminan pelanggan serta kewajiban derivatif.

PT SUMMARECON AGUNG Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 (Disajikan dalam ribuan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) v. Instrumen keuangan (lanjutan)

ii. Kewajiban Keuangan (lanjutan)

Perusahaan dan Anak Perusahaan telah menentukan bahwa semua kewajiban keuangan tersebut dikategorikan sebagai hutang dan pinjaman dan diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi.

Setelah Pengukuran

· Pinjaman dan hutang

Setelah pengakuan awal, pinjaman dan hutang selanjutnya diukur pada biaya perolehan diamortisasi dengan menggunakan metode suku bunga efektif.

Keuntungan dan kerugian diakui dalam laporan laba rugi konsolidasi pada saat kewajiban dihentikan pengakuannya serta melalui proses amortisasi.

· Kewajiban keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi

Kewajiban keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi termasuk kewajiban keuangan untuk diperdagangkan dan kewajiban keuangan yang ditetapkan pada saat pengakuan awal untuk diukur pada nilai wajar melalui laporan laba rugi.

Kewajiban keuangan dikategorikan sebagai kelompok diperdagangkan jika mereka diperoleh untuk tujuan dijual atau dibeli kembali dalam waktu dekat. Kewajiban derivatif juga dikategorikan sebagai kelompok diperdagangkan kecuali mereka ditetapkan sebagai instrumen lindung nilai efektif.

Keuntungan dan kerugian atas kewajiban yang dimiliki untuk diperdagangkan diakui dalam laporan laba rugi konsolidasi.

iii. Penghapusan instrumen keuangan

Aset keuangan dan kewajiban keuangan dihapus dan nilai bersih yang dilaporkan dalam neraca konsolidasi jika, dan hanya jika, ada hak hukum saat ini dilaksanakan untuk mengimbangi jumlah yang diakui dan ada niat untuk menyelesaikan secara bersih, atau untuk merealisasikan aset dan menyelesaikan kewajiban secara bersamaan.

iv. Nilai wajar instrumen keuangan

Nilai wajar instrumen keuangan yang diperdagangkan secara aktif di pasar keuangan yang terorganisasi ditentukan dengan mengacu pada harga penawaran pasar pada penutupan perdagangan pada akhir tahun pelaporan. Untuk instrumen keuangan di mana tidak ada pasar aktif, nilai wajar ditentukan dengan menggunakan teknik penilaian. Teknik tersebut dapat termasuk menggunakan perpanjangan transaksi pasar yang baru terjadi, mengacu pada nilai wajar instrument lain yang secara substantial sama, analisa arus kas diskon, atau model penilaian lain.

Penyesuaian Risiko Kredit

Perusahaan dan Anak Perusahaan menyesuaikan harga di pasar yang lebih diobservasi untuk mencerminkan perbedaan pada risiko kredit pihak lawan antara instrumen yang diperdagangkan di pasar itu dan yang sedang dinilai untuk posisi aset keuangan. Dalam menentukan nilai wajar posisi kewajiban keuangan, Perusahaan dan Anak Perusahaan memiliki risiko kredit sendiri terkait dengan instrumen yang diperhitungkan.

PT SUMMARECON AGUNG Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 (Disajikan dalam ribuan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) v. Instrumen keuangan (lanjutan)

v. Amortisasi biaya instrumen keuangan

Biaya amortisasi dihitung dengan menggunakan metode tingkat bunga efektif dikurangi dengan penyisihan penurunan nilai dan pembayaran pokok atau pengurangan. Perhitungan memperhitungkan premi atau diskon atas akuisisi dan termasuk biaya transaksi dan biaya yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari suku bunga efektif.

vi. Penurunan nilai aset keuangan

Perusahaan dan Anak Perusahaan menilai pada setiap tanggal neraca apakah terdapat bukti yang obyektif bahwa aset keuangan atau kelompok aset keuangan mengalami penurunan nilai.

· Pinjaman dan piutang

Untuk pinjaman dan piutang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi, Perusahaan dan Anak Perusahaan pertama menilai apakah bukti obyektif mengenai penurunan nilai secara individual atas aset keuangan yang signifikan secara individual, atau secara kolektif untuk aset keuangan yang tidak signifikan secara individual. Jika Perusahaan dan Anak Perusahaan menentukan bahwa tidak ada bukti obyektif mengenai penurunan nilai atas aset keuangan yang dinilai secara individual, apakah signifikan atau tidak, aset dimasukkan dalam kelompok aset keuangan yang memilki karakteristik risiko kredit yang sama, dan kelompok secara kolektif dinilai untuk penurunan nilai. Aset yang dinilai secara individual terhadap penurunan dan yang penurunan nilai, atau terus menjadi, diakui, tidak termasuk dalam penilaian penurunan nilai secara kolektif.

Jika ada bukti obyektif bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian tersebut diukur sebagai selisih antara jumlah aset yang tercatat dan nilai kini dari estimasi arus kas masa depan (tidak termasuk kerugian kredit di masa datang yang belum terjadi). Nilai kini dari estimasi arus kas masa depan didiskontokan dengan tingkat bunga efektif awal aset keuangan tersebut. Jika “pinjaman dan piutang” aset keuangan memiliki suku bunga variable, tingkat diskonto untuk mengukur kerugian penurunan nilai adalah tingkat bunga yang berlaku efektif.

Nilai tercatat aset keuangan dikurangi melalui penggunaan penyisihan untuk penurunan nilai dan jumlah kerugian tersebut diakui dalam laporan laba rugi konsolidasi. Pendapatan bunga berlanjut diakui pada nilai tercatat dikurangi berdasarkan suku bunga efektif awal aset keuangan. Pinjaman dan piutang, bersama-sama dengan tunjangan yang terkait, dihapusbukukan ketika tidak terdapat prospek yang realistis mengenai pemulihan di masa mendatang dan jaminan semua telah terealisasi atau telah dialihkan kepada Perusahaan dan Anak Perusahaan. Jika, dalam satu tahun berikutnya, jumlah kerugian penurunan nilai estimasi meningkat atau menurun karena peristiwa yang terjadi setelah penurunan nilai diakui, maka kerugian penurunan nilai sebelumnya diakui akan ditambah atau dikurangi dengan menyesuaikan penyisihan piutang penurunan nilai. Jika penghapusan pada masa depan kemudian pulih, pemulihan tersebut diakui dalam laporan laba rugi.

· Aset keuangan yang tersedia untuk dijual

Dalam hal investasi ekuitas yang diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual, bukti obyektif akan meliputi penurunan yang signifikan atau penurunan jangka panjang padanilai wajar dari investasi di bawah biaya perolehannya.

PT SUMMARECON AGUNG Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 (Disajikan dalam ribuan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

23

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI (lanjutan) v. Instrumen keuangan (lanjutan)

vi. Penurunan nilai aset keuangan (lanjutan)

Jika terdapat bukti bahwa kerugian penurunan nilai telah terjadi, jumlah kerugian kumulatif yang diukur sebagai selisih antara biaya perolehan dengan nilai wajar kini, dikurangi kerugian penurunan nilai pada investasi yang sebelumnya telah diakui dalam laporan laba rugi - direklas dari ekuitas ke laporan laba rugi. Kerugian penurunan nilai atas investasi ekuitas tidak boleh dipulihkan melalui laporan laba rugi; kenaikan nilai wajar setelah penurunan nilai diakui dalam ekuitas.

Dalam hal instrumen utang diklasifikasikan sebagai aset keuangan tersedia untuk dijual, penurunan nilai dievaluasi berdasarkan kriteria yang sama dengan aset keuangan yang dicatat pada biaya perolehan diamortisasi. Pendapatan bunga di masa datang didasarkan pada nilai tercatat yang telah dikurangi dan diakui berdasarkan suku bunga yang digunakan untuk mendiskontokan arus kas masa datang untuk tujuan pengukuran kerugian penurunan nilai. Akrual tersebut dicatat sebagai bagian dari akun "Pendapatan bunga” dalam laporan laba rugi konsolidasi. Jika, pada periode berikutnya, nilai wajar instrumen utang meningkat dan peningkatan tersebut secara obyektif dihubungkan dengan peristiwa yang terjadi setelah pengakuan kerugian penurunan nilai pada laporan laba rugi, maka kerugian penurunan nilai tersebut harus dipulihkan melalui laporan laba rugi.

vii. Penghentian pengakuan aset keuangan dan kewajiban

Aset Keuangan

Sebuah aset keuangan (atau mana yang berlaku, bagian dari aset keuangan atau bagian dari kelompok aset keuangan sejenis) dihentikan pengakuannya pada saat: (1) hak untuk menerima arus kas dari aset keuangan tersebut berakhir, atau (2) Perusahaan dan Anak Perusahaan telah mengalihkan hak-hak mereka untuk menerima arus kas dari aset atau telah diasumsikan kewajiban untuk membayar arus kas yang diterima secara penuh tanpa penundaan material kepada pihak ketiga di bawah “pass-through” pengaturan; dan (a) Perusahaan dan Anak Perusahaan telah mengalihkan secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas aset, atau (b) Perusahaan dan Anak Perusahaan tidak mentransfer atau memilki secara substansial seluruh risiko dan manfaat atas aset, tetapi telah mengalihkan kontrol aset tersebut.

Kewajiban Keuangan

Kewajiban keuangan dihentikan pengakuannya pada saat obligasi di bawah kewajiban dibuang atau dibatalkan atau telah kadaluarsa.

Ketika sebuah kewajiban keuangan yang ada digantikan oleh lain dari pemberi pinjaman yang sama dengan persyaratan substansial berbeda, atau persyaratan dari kewajiban yang ada secara sustansial dimodifikasi, seperti pertukaran atau modifikasi diperlakukan sebagai penghentian pengakuan kewajiban asli dan pengakuan kewajiban baru, dan perbedaan dalam nilai tercatat masing-masing diakui dalam laporan laba rugi.

PT SUMMARECON AGUNG Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASI

Tahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2010 dan 2009 (Disajikan dalam ribuan rupiah, kecuali dinyatakan lain)

24

Dokumen terkait