• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

B. Implikasi

Berdasar pada rumusan kesimpulan diatas maka diajukan implikasi yang dianggap urgen demi kemajuan kebudayaan serta demi kegiatan penelitian sebagai berikut:

1. Untuk perkembangan dan pelestarian kebudayaan memang seharusnya dilakukan penelitian demi terjaganya nilai-nilai luhur dengan konsep budaya yang lebih maju dengan mengandung nilai estetika.

2. Mahasiswa khususnya jurusan sejarah dan kebudayaan Islam agar tetap aktif untuk melakukan penelitian lapangan dan mengembangkan kompetensinya

untuk mengekspos lebih dalam tentang nilai-nilai kebudayaan untuk pengembangan ilmu.

3. Pemerintah harus meningkatkan kepedulian terhadap pentingnya melestarikan kebudayaan masyarakat untuk menjaga kearifan budaya lokal khususnya di Kabupaten Bima dan mengambil langkah tepat guna mempertahankan kelangsungan kebudayaan lokal yang sesuai ajaran Islam. 4. Bagi masyarakat agar tetap menjaga, melestarikan kebudayaannya dan tetap

memperkaya khasanah kebudayaan lokal Bangsa Indonesia sebagai bangsa yang majemuk dengan beraneka suku, kebudayaan dan agama dengan simbol persatuan bhinneka tuggal ika dengan mengutamakan melakukan filter terlebih dahulu terhadap budaya asal sehingga dapat disandingkan dengan budaya donor atau budaya baru.

5. Bagi generasi muda diharapkan agar terpacu dan menanamkan keinginan dan sikap untuk tetap melestarikan kebuadayaan leluhurnya yang kental dengan nuansa tradisionalnya yang sesuai dengan ajaran agama dan aturan-aturan yang berlaku.

6. Bagi para dosen dibidang sejarah dan kebudayaan Islam diharapkan agar lebih memperhatikan dan memberikan kepedulian terhadap mahasiswa khususnya dalam pengembangan ilmu dan memberi pelatihan penulisan karya tulis ilmiah secara intensif, sitematis berdasarkan penulisan karya tulis ilmiah UIN.

DAFTAR PUSTAKA

Abd. Rahman Hamid dan Muhammad Saleh Madjid, Pengantar Ilmu Sejarah.

Yogyakarta: Ombak, 2011.

C.S.T. Kansil, Pengantar Ilmu Hukum dan Tata Hukum Indonesia. PN Jakarta: Balai Pustaka, 1984.

H.R. Warsito,Antropologi Budaya.Yogyakarta: Ombak,2012

Hartono dkk, Ilmu Budaya Dasar. Surabaya: PT Bina Ilmu Offset, 1985

Hilman Hadikusuma, Hukum Perkawinan Indonesia. Bandung : Mega Jaya Abadi, 1990.

http (Sumber : M. Hilir Ismail & Alan Malingi : Pakaian Adat Bima )

http//Muslimin Hamzah.Esiklopedia Bima.Pemkab Kabupaten Bima, 2008.

http://achmadfaisol.blogspot.com/berdzikir-membuat-hati-tentrambenarkah.html 2008.

Imam Sudiyat, Hukum Adat, Op cit. Metodologi Sejarah. Jogjakarta: Tiara Wacana Jogja, 2003.

Kartodirjo Sartono,Pendekatan Ilmu Sosial Dalam Metodologi Sejarah. Jakarta : P.T Gramedia Pustaka Utama, 1993.

Koentjaraningrat,Pengantar Antropologi.Jakarta:PT Rineka Cipta, 2005.

Lili Rasjidi, Hukum Perkawinan dan Percereian di Malaysia dan di Indonesia. Bandung: Alumni 1982.

M, Fachrir Rahman, Nika Mbojo Antara Islam dan Tradisi. Mataram: Alam Tara Learning Institute, 2011.

M, Fahrir Rachman,Islam di Bima. Yogyakarta: lengge printika,2009.

M. Hilir Ismail, Kebangkitan Islam di Dana Mbojo (Bima) Bogor Indonesia: cv Binasti, 2002.

M.Hilir Ismail, Seni Budaya Mbojo. Bima: CV Binasti, 2007. 82

Muhammad Taupan,Sejarah Bilingual. Bandung: CV Yrama Widia, 2007.

Muhammad Taupan. Pokok-pokok Pengertian Hukum Adat. Bandung: Alumni, 1980.

R. Subekti,Pokok-pokok Hukum Perdata, Jakarta: Intermasa, 1984.

Soejono Soekanto,Sosiologi Suatu Pengantar.Jakarta : Raja Grafindo Persada, 2005. Soekamto basoeki,.antropologi budaya. Jakarta: SLU,1980.

Soekmono,pengantar sejarah kebudayaan indonesia. Yogyakarta: Kasinus, 1973.

Soerjono Soekanto.2006. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada

Soetojo Prawirohamidjojo,Hukum Orang dan Keluarga.Bandung: Alumni, 1986.

Surakhad Winarno, Pengantar Penelitian Dasar –dasar MetodeTehnik . Bandung: Tarsiti, 1990.

Ter Haar, Beginselen en Stelsel van het Adatrecht, diterjemahkan oleh Soebekti

dalam Asas-asas dan Susunan Hukum Adat. Jakarta: PT. Pradnya Paramita,

1997.

Wirjono Prodjodikoro,Hukum Perkawinan Di Indonesia. Bandung: Sumur, 1974.

DATA INFORMAN Identitas informan 1

a. Nama : H Rasyid

b. Alamat : Rumah Bapak H.H Rasyid

c. Pekerjaan : PNS

d. Jenis kelamin : laki-laki

e. Umur : 71 Tahun

Identitas informan 2

a. Nama : Burhanudin

c. Pekerjaan : wiraswasta d. JeniS Kelamin : laki-laki

e. Umur : 74 Tahun

Identitas informan 3

a. Nama : H. Salare

b. Alamat : Rumah Bapak H. Salare

c. Pekerjaan : Petani

d. Jenis Kelamin : laki-laki

e. Umur : 70 Tahun

Identitas Informan 4

a. Nama : Hj. Hadijah

b. Alamat : Rumah Bapak Hj. Hadijah

c. Pekerjaan : Ina Ru’u

d. Jenis Kelamin : Perempuan

e. Umur : 45 Tahun

Identitas Informan 5

a. Nama : H Salahudin

b. Alamat : Rumah Bapak H Salahudin

d. Jenis Kelamin : laki-laki

Identitas Informan 6

a. Nama : H Jamaludin

b. Alamat : Rumah Bapak H Jamaludin

c. Pekerjaan : PNS

d. Jenis Kelamin : laki-laki

e. Umur : 54 Tahun

Identitas Informan 7

a. Nama : Safarudin

b. Alamat : Rumah Bapak Safarudin

c. Pekerjaan : Kepala dusun

d. Jenis Kelamin : laki-laki

e. Umur : 39 Tahun

Identitas Informan 8

a. Nama : H. Idris

b. Alamat : Rumah Bapak H. Idris

c. Pekerjaan : PNS

d. Jenis Kelamin : laki-laki

e. Umur : 60 Tahun

Identitas Informan 9

a. Nama : H. Murtalib

Gambar 1 dan 2 Prosesi Kampanca

Gambar 3. Beras Kuning(bongi monca)Gambar 4. Perangkat kapanca

Suhadah Arsyad lahir di Simpasai kecamatan lambu pada tanggal 08 November 1993, penulis merupakan anak ke 3 dari 6 bersaudara, buah kasih sayang dari pasangan Ayahanda Arsyad dan ibunda Satiamah . Penulis menamatkan pendidikan di SD negeri No.2 Simpasai pada tahun 2005, pada tahun yang sama melanjutkan pendidikana di SMP N . No 2 Lambu dan tamat pada tahun 2008, melanjutkan pendidikan di SMA. Negeri No.2 lambu tamat tahun 2011. Kemudian melanjutkan pendidikan di universitas Islam Negeri Alauddin makassar pada jurusan Sejarah dan Kebudayaan Islam Fakultas Adab dan Humaniora. Penulis aktif mengikuti berbagai kegiatan baik didalam maupun diluar kampus. Selain itu penulis juga aktif dalam berbagai organisasi intra dan ekstra kampus, seperti HMJ (Himpunan Mahasiswa Jurusan) Sejarah dan Kebudayaan Islam , MPM (Mahasiswa Pencinta Mesjid), organisasi daerah (ORGANDA) dll. Berkat lindungan Allah SWT, dan iringan Do’a kedua orang tua serta saudra-ssaudaraku, juga berkat bimbingan para

c. Pekerjaan : Petani d. Jenis Kelamin : laki-laki

e. Umur : 60 Tahun

Identitas Informan 10

a. Nama : Mahruf

b. Alamat : Rumah Bapak Mahruf

c. Pekerjaan : Petani

d. Jenis Kelamin : laki-laki

Dokumen terkait