• Tidak ada hasil yang ditemukan

TARGET Meningkatnya kepuasan pengguna informasi gempabumi, tsunami, seismologi teknik dan geofisika potensialuntuk mendukung perencanaan pembangunan nasional dan pengelolaan bencana.

1. Kecepatan penyampaian informasi

gempabumi dan tsunami yang sampai kepada institusi perantara (interface institution) 4 Menit 2. Presentase akurasi informasi untuk seismologi teknik, geofisika potensial dan tanda waktu standar pelayanan minimal bidang geofisika.

1 BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pertumbuhan dan perkembangan perusahaan dewasa ini menunjukkan persaingan yang semakin kuat, baik perusahaan industri maupun jasa yang berorientasi memperoleh laba ataupun tidak memperoleh laba. Untuk mengantisipasi persaingan yang sedemikian berat, perusahaan dituntut agar bekerja selektif dan seefisien mungkin dalam mengelolah sumber daya yang ada di perusahaan. Oleh karena itu perusahaan sangat memerlukan sebuah perencanaan yang berguna untuk menentukan kegiatan apa yang harus dilakukan dan menjadi pedoman dalam melakukan kegiatan tersebut. Hal ini penting bagi perusahaan manakala perusahaan ingin mencapai tujuan yang ditetapkan.

Hal ini turut pula berdampak pada instansi pemerintah sebagai lembaga yang turut serta memperbaiki kinerja agar para pegawai memiliki kualitas yang baik.

Untuk mencapai tujuan tersebut harus ada suatu perencanaan. Perencanaan tersebuat harus disusun secara teliti, penuh pertimbangan dan disesuaikan dengan kondisi serta perkembangan dunia perekonomian di masaitu. Anggaran dibutuhkan sebagai pedoman dalam pelaksanaan kegiatan operasional setiap lembaga maupun instansi agar tercapai akuntabilitas kinerja yang diinginkan dan data menjadi kenyataan.

2

Dalam mengendalikan organisasi perlu membuat perencanaan yang matang dalam pencapaian tujuan perusahan. Anggaran merupakan alat yang penting untuk perencanaan jangka pendek dan untuk pengendalian organisasi. Penyusunan anggaran merupakan bagian penting dari siklus perencanaan dan pengawasan, perencanaan dan pengawasan adalah dua hal yang tak terpisahkan. Perencanaan melihat kedepan, yaitu menentukan tindakan tindakan apa yang harus dilakukan untuk merealisasikan tujuan tertentu, sedangkan pengawasan melihat kebelakang, yaitu menilai apa yang telah disusun.

Anggaran sebagai alat pengawasan kerja berfungsi sebagai alat banding untuk menilai realisasi kegiatan perusahaan, yaitu membandingkan apa yang terutang dalam budget dan apa yang dicapai dalam realisasi kerja perusahaan. Dari perbandingan dapat diketahui penyimpangan – penyimpang antara budget dengan realisasinya, sehingga dapat diketahui kelebihan dan kelemahannya. Hal ini dapat digunakan untuk menyusun rencana selanjutnya yang lebih matang.

Anggaran sangat dibutuhkan oleh sebuah perusahaan karena anggaran dapat mencegah pengeluaran-pengeluaran bagi hal-hal atau aktivitas-aktivitas yang tidak dibenarkan oleh undang-undang

Apabila anggaran yang telah disusun mampu memenuhi tujuan suatu lembaga dengan baik, maka hal ini tidak akan menggangu kinerja lembaga tersebut, melainkan akan meningkatkan kredibilitas lembaga itu. Namun jika anggaran yang disusun tidak dapat mencapai tujuan justru mengalami

3

kagagalan, maka dapat mengakibatkan terganggunya kegiatan suatu lembaga serta sasaran yang diinginkan tidak tercapai.

Anggaran belanja di Badan Meteorologi dan Geofisika terdiri dari Belanja Rupiah Murni dan Belanja Pinjaman Luar Negeri yang terdiri dari Belanja Pegawai, Belanja Barang dan Belanja Modal. Anggaran tersebut nantinya akan dibagi persentase sesuai dengan pengalokasiannya, antara lain untuk pengembangan SDM, pemeliharaan alat-alat dan pengembangan serta pembangunan. Oleh karena itu , pentingnya perencanaan dan pengawasan dalam pengalokasian anggaran dari pemerintah guna memaksimalkan dan mengoptimalkan anggaran tersebut di lingkungan BMKG.

Berdasarkan uraian diatas sudah jelas bahwa perencanaan dan pengawasan mempunyai peran penting dalam mendukung suatu perusahaan atau instansi untuk mencapai tujuannya, khususnya di Badan Meteorolgi dan Geofisika. Adapun judul tugas akhir ini adalah “Peranan Anggaran Sebagai Alat Perencanaan dan Pengawasan Pada BMKG Stasiun Geofisika Kelas I Tuntungan.

B. Rumusan Masalah

Sesuai dengan judul penelitian di atas, sasaran dalam penelitian ini peranan Anggaran pada BMKG Stasiun Geofisika Kelas I maka timbul permasalahan tentang apakah pengelolahan anggran telah dijalankan dengan efektif dan efisien.

Jadi permasalahan yang ada ada tugas akhir penulis menekankan pada permasalahan yang menyangkut peranan anggaran dengan menganalisa

4

anggarannya, yaitu “Bagaimana peranan Anggaran Sebagai Alat Perencanaan dan Pengawasan Pada BMKG Stasiun Geofisika Kelas I Tuntungan” ?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

a. Untuk mengetahui apakah anggaran yang dibuat oleh Badan meteorology, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) berfungsi sebagai alat perencanaan dan pengawasan.

b.Untuk mengetahui bagaimana anggaran berfungsi sebagai alat perencanaan dan pengawasan yang sebenarnya

2. Manfaat Penelitian

a. Bagi penulis untuk memperoleh pengetahuan tentang fungsi anggaran sebagai alat perencanaan dan pengawasan

b. Bagi Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kelas I sebagai bahan masukan atau pertimbangan agar dapat melaksanakan aktivitas dengan lebih efektif, efisien serta lebih bijaksana dalam pengambilan keputusan

c.Bagi Pembaca, sebagai informasi perbandingan didalam penelitian dan untuk memperluas wawasan dan pengetahuan bagi penulis lainnya dalam melakukan penelitian dimasa yang akan datang.

D. Rencana Penulisan

5

Penelitian ini dilakukan di Badan Meteorology, Klimatology dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Kelas I Tuntungan Jl. Geofisika No.I Tuntungan I Medan. Untuk lebih jelasnya jadwal survey/observasi ini dapat dilihat ada Tabel 1.1 berikut :

Tabel 1.1

Jadwal Survey/Observasi dan Tugas Akhir

2. Rencana isi

Berikut ini merupakan sistematika penulisan yang akan disajikan pada penulisan tugas akhir ini :

No Kegiatan

Mei 2015 Juni 2015 III IV I II III 1 Pengesahan Penulisan Tugas akhir

2 Pengajuan Judul 3 Permohonan Izin Riset

4 Penunjukan Dosen Pembimbing 6 Pengumpulan Data

7 Penyusunan Tugas Akhir 8 Bimbingan Tugas Akhir 9 Penyelesaian Tugas Akhir

6 BAB I : PENDAHULUAN

Dalam bab ini, penulis menguraikan Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan dan Manfaat Penelitian, dan Rencana Penulisan. Rencana Penulisan meliputi : Jadwal Survei/ Observasi dan Tugas Akhir serta Rencana Isi.

BAB II : Badan Meteorology, Klimatology dan Geofisika (BMKG)

Dokumen terkait