Informasi segmen yang dilaporkan sesuai dengan informasi yang digunakan oleh pengambil keputusan yang digunakan dalam rangka mengalokasikan sumber daya dan menilai kinerja segmen: a) segmen pengusahaan pusat perkantoran dan perbelanjaan, b) real estat dan c) jasa perhotelan.
Berikut ini adalah informasi segmen berdasarkan segmen usaha:
Pengusahaan pusat perkantoran dan
perbelanjaan Real estat Perhotelan Eliminasi Konsolidasian
Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000
Pendapatan Bersih
Penjualan dan pendapatan ekstern 725.331.065 1.076.720.460 78.264.559 - 1.880.316.084
Penjualan dan pendapatan intern 10.367.565 - - (10.367.565)
-Jumlah Pendapatan Bersih 735.698.630 1.076.720.460 78.264.559 (10.367.565) 1.880.316.084
Hasil Segmen 375.776.331 756.216.339 28.455.806 - 1.160.448.476
Beban penjualan (65.417.298)
Beban umum dan administrasi (62.785.106)
Beban keuangan (100.093.276)
Penghasilan bunga 93.983.578
Kerugian kurs mata uang asing 9.274.015
Bagian rugi bersih entitas asosiasi (264.327)
Lain-lain 5.289.072
Laba Sebelum Pajak 1.040.435.134
INFORMASI LAINNYA ASET
Aset segmen 3.549.389.121 2.993.533.151 401.983.091 - 6.944.905.363
Aset yang tidak dapat dialokasikan 2.952.069.356
Jumlah aset yang dikonsolidasi 9.896.974.719
LIABILITAS
Liabilitas segmen 1.667.377.275 2.128.023.292 37.879.465 (13.108.251) 3.820.171.781
Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan 1.290.357.808
Jumlah Liabilitas yang dikonsolidasi 5.110.529.589
Penambahan aset tetap dan
properti investasi 148.454.050 481.669 47.904.526 - 196.840.245
Penyusutan dan amortisasi 85.846.364 1.104.826 9.654.916 - 96.606.106
30 Juni 2014
Pengusahaan pusat perkantoran dan
perbelanjaan Real estat Perhotelan Eliminasi Konsolidasian
Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000
Pendapatan Bersih
Penjualan dan pendapatan ekstern 598.522.177 950.755.098 76.564.512 - 1.625.841.787
Penjualan dan pendapatan intern 11.075.262 - - (11.075.262)
-Jumlah Pendapatan Bersih 609.597.439 950.755.098 76.564.512 (11.075.262) 1.625.841.787
Hasil Segmen 314.432.176 600.846.851 30.441.348 - 945.720.375
Beban penjualan (59.847.359)
Beban umum dan administrasi (57.710.808)
Beban keuangan (91.251.607)
Penghasilan bunga 45.136.191
Kerugian kurs mata uang asing (11.368.520)
Bagian rugi bersih entitas asosiasi 505.012
Lain-lain 3.587.793
Laba Sebelum Pajak 774.771.077
Pengusahaan pusat perkantoran dan
perbelanjaan Real estat Perhotelan Eliminasi Konsolidasian
Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000
Pendapatan Bersih
Penjualan dan pendapatan ekstern 1.279.876.000 1.595.761.896 154.159.255 - 3.029.797.151 Penjualan dan pendapatan intern 21.630.864 - - (21.630.864) -Jumlah Pendapatan Bersih 1.301.506.864 1.595.761.896 154.159.255 (21.630.864) 3.029.797.151 Hasil Segmen 675.466.231 1.031.363.880 58.088.459 - 1.764.918.570
Beban penjualan (122.504.680)
Beban umum dan administrasi (130.516.703)
Beban keuangan (188.579.651)
Penghasilan bunga 115.394.472
Kerugian kurs mata uang asing (101.724.497)
Bagian rugi bersih entitas asosiasi (10.184.574)
Lain-lain 4.388.779
Laba Sebelum Pajak 1.331.191.716
INFORMASI LAINNYA ASET
Aset segmen 3.292.091.532 2.830.174.888 384.316.570 - 6.506.582.990
Aset yang tidak dapat dialokasikan 2.791.662.418
Jumlah aset yang dikonsolidasi 9.298.245.408
LIABILITAS
Liabilitas segmen 1.649.655.308 2.395.920.628 37.586.140 (13.939.841) 4.069.222.235
Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan 1.126.514.291
Jumlah Liabilitas yang dikonsolidasi 5.195.736.526
Penambahan aset tetap dan
properti investasi 428.128.577 4.223.702 27.861.953 - 460.214.232 Penambahan aset tetap dan properti
investasi yang tidak dapat dialokasikan 11.759.997
Jumlah 471.974.229
Penyusutan dan amortisasi 171.641.692 1.637.275 19.348.133 - 192.627.100 31 Desember 2013
Pengusahaan pusat perkantoran dan
perbelanjaan Real estat Perhotelan Eliminasi Konsolidasian
Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000
Pendapatan Bersih
Penjualan dan pendapatan ekstern 802.988.043 1.222.823.698 139.585.141 - 2.165.396.882 Penjualan dan pendapatan intern 19.539.852 - - (19.539.852) -Jumlah Pendapatan Bersih 822.527.895 1.222.823.698 139.585.141 (19.539.852) 2.165.396.882 Hasil Segmen 388.140.799 776.084.345 69.694.389 - 1.233.919.533
Beban keuangan (180.300.771)
Beban umum dan administrasi (93.083.516)
Beban penjualan (78.512.313)
Penghasilan bunga 48.811.121
Kerugian kurs mata uang asing (34.924.413)
Bagian laba bersih entitas asosiasi 487.879
Lain-lain 4.707.314
Laba Sebelum Pajak 901.104.834
INFORMASI LAINNYA ASET
Aset segmen 3.339.613.394 2.066.415.772 333.720.830 - 5.739.749.996
Aset yang tidak dapat dialokasikan 1.826.069.920
Jumlah aset yang dikonsolidasi 7.565.819.916
LIABILITAS
Liabilitas segmen 1.842.875.902 1.451.737.436 36.085.169 (14.025.573) 3.316.672.934
Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan 1.114.611.433
Jumlah Liabilitas yang dikonsolidasi 4.431.284.367
Penambahan aset tetap dan
properti investasi 521.135.778 668.912 431.688 - 522.236.378 Penambahan aset tetap dan properti
investasi yang tidak dapat dialokasikan 142.578.864
Jumlah 664.815.242
Penyusutan dan amortisasi 114.563.195 1.281.995 19.348.133 - 135.193.323 Penyusutan dan amortisasi yang tidak
dapat dialokasikan 6.903.791
Jumlah 142.097.114
Pengusahaan pusat perkantoran dan
perbelanjaan Real estat Perhotelan Eliminasi Konsolidasian
Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000 Rp'000
Pendapatan Bersih
Penjualan dan pendapatan ekstern 632.178.347 720.317.243 125.609.045 - 1.478.104.635
Penjualan dan pendapatan intern 19.172.169 - - (19.172.169)
-Jumlah Pendapatan Bersih 651.350.516 720.317.243 125.609.045 (19.172.169) 1.478.104.635
Hasil Segmen 333.630.676 359.966.896 41.102.022 - 734.699.594
Beban keuangan (171.431.279)
Beban umum dan administrasi (66.892.345)
Beban penjualan (43.669.236)
Penghasilan bunga 24.468.612
Kerugian kurs mata uang asing (6.738.451)
Bagian laba bersih entitas asosiasi 640.572
Lain-lain (1.206.919)
Laba Sebelum Pajak 469.870.548
INFORMASI LAINNYA ASET
Aset segmen 3.136.372.234 1.364.488.377 28.198.261 (33.730.495) 4.495.328.377
Aset yang tidak dapat dialokasikan 1.249.382.658
Jumlah aset yang dikonsolidasi 5.744.711.035
LIABILITAS
Liabilitas segmen 1.473.855.858 996.155.081 32.003.377 (462.880.849) 2.039.133.467
Liabilitas yang tidak dapat dialokasikan 1.332.442.101
Jumlah Liabilitas yang dikonsolidasi 3.371.575.568
Penambahan aset tetap dan
properti investasi 120.184.423 2.207.790 1.332.788 123.725.001
Penyusutan dan amortisasi 93.781.348 1.764.589 19.259.697 114.805.634
31 Desember 2011
39. IKATAN-IKATAN
a. Pada 17 Juni 2014, AW menandatangani perjanjian fasilitas kredit dengan BNI dengan maksimum pinjaman sebesar Rp 316.261.000 ribu. Pinjaman ini digunakan untuk pembangunan hotel di Superblok Gandaria City. Bunga utang ini JIBOR 1 bulan + margin 2,85% dan akan jatuh tempo 7 tahun dari tanggal penandatangannya perjanjian ini. Pada tanggal penerbitan laporan keuangan ini, AW belum menggunakan fasilitas ini.
b. Perusahaan menandatangani perjanjian kerjasama bangun, kelola dan serah (BOT) dengan Bank Mandiri atas bangunan pusat perbelanjaan dan perkantoran yang terletak di Tunjungan Plaza II (Lifestyle Center) / Menara Mandiri.
Ketentuan dalam perjanjian BOT tersebut antara lain:
Perusahaan membangun sebuah gedung seluas 35.130 m2 (17 lantai) dengan nama Tunjungan Plaza II (Lifestyle Center) / Menara Mandiri di atas tanah milik Bank Mandiri seluas 5.320 m2 yang berlokasi di Jalan Basuki Rachmad, Surabaya.
Jangka waktu perjanjian berlaku selama 20 tahun terhitung sejak penyerahan tanah oleh Bank Mandiri dan berakhir tanggal 22 Pebruari 2012.
Tunjungan Plaza II (Lifestyle Center) / Menara Mandiri akan menjadi milik Bank Mandiri dengan ketentuan bahwa Bank Mandiri akan Tunjungan Plaza II (Lifestyle Center)/ Menara Mandiri selama masa 20 tahun.
Pada tanggal 21 Pebruari 2012 Perusahaan telah melakukan serah terima BOT tersebut kepada Bank Mandiri.
Bersamaan dengan serah terima tersebut, Perusahaan juga menandatangani kesepakatan dengan pihak Bank Mandiri untuk pemanfaatan sementara atas Menara Mandiri sampai dengan tanggal 20 Pebruari 2013.
Pada tanggal 23 Nopember 2012, telah dilakukan perpanjangan jangka waktu pemanfaatan sementara atas Menara Mandiri sampai dengan tanggal 20 Pebruari 2014. Besarnya imbalan atas kerjasama adalah sebesar Rp 2.500.000 ribu per tahun dicatat sebagai beban langsung bangunan.
Pada tanggal 2 April 2014, perjanjian ini diperpanjang sampai dengan 20 Pebruari 2015. Kompensasi untuk perjanjian sejumlah Rp 3.380.000 ribu per tahun.
c. Perjanjian sehubungan dengan pengoperasian Sheraton Surabaya Hotel & Towers, adalah perjanjian manajemen (management agreement) dengan Indo Pacific Sheraton (IPS), untuk mengelola dan mengoperasikan hotel. Sebagaimana dijelaskan dalam perjanjian, management incentive fee dihitung sebesar 3.75% dari laba operasi kotor yang telah disesuaikan (AGOP) apabila laba kotor (GOP) kurang dari 40%; atau 4.25% dari AGOP apabila GOP sama atau lebih besar dari 40% jumlah pendapatan. Perjanjian tersebut berlaku sejak tanggal 31 Maret 1966 dan berakhir tanggal 31 Desember 2016. d. Grup mengadakan perjanjian dengan beberapa bank dalam rangka penyediaan fasilitas kredit kepada
pembeli untuk pemilikan rumah, tanah, apartemen, rumah toko dan rumah kantor.
Dalam perjanjian kerjasama tersebut, Perusahaan atau entitas anak akan bertanggung jawab sepenuhnya dan mengikat diri sebagai penjamin atas pembayaran seluruh jumlah uang yang terutang dari pembeli kepada Bank baik merupakan utang pokok, bunga dan biaya-biaya lainnya yang timbul berdasarkan perjanjian kredit yang dibuat oleh dan antara Pembeli/Debitur dengan Bank (buy back guarantee) apabila pembeli/debitur belum menandatangani Akta Jual Beli (AJB), Akta Pemberian Hak Tanggungan (APHT) Surat Kuasa Membebankan Hak Tanggungan (SKMHT) dan pembeli telah melalaikan kewajibannya membayar angsuran sebanyak/selama beberapa bulan angsuran (tiga sampai enam bulan yang ditetapkan dalam masing-masing perjanjian) berturut-turut kepada Bank. Penjaminan tersebut diberikan selama Akta Jual Beli antara Perusahaan atau entitas anak dengan pembeli belum ditandatangani. Jaminan ini dengan cara bagaimanapun juga tidak dapat ditarik atau dicabut kembali selama AJB terhadap sertifikat hak atas per unit, SKMHT, dan APHT belum ditandatangani, serta belum diserahkan dan diterima oleh Bank.
Dana pencairan fasilitas kredit untuk konsumen di atas akan ditempatkan sebagai deposito yang dibatasi penggunaannya atas nama Perusahaan atau entitas anak di mana pencairan deposito tersebut akan dilakukan secara bertahap sesuai dengan kemajuan penyelesaian pekerjaan dan dokumen-dokumen yang terkait sebagaimana dirinci dalam masing-masing perjanjian (Catatan 6).
e. Pada tanggal 14 Pebruari 2012, Perusahaan menandatangani kontrak dengan kontraktor utama yaitu PT Pembangunan Perumahan Tbk untuk konstruksi proyek Apartemen Educity tahap I untuk pembangunan 2 tower. Pada tanggal 25 September 2012, Perusahaan membuat adendum atas proyek tahap II untuk pembangungan 2 tower tambahan Apartemen Educity. Pada tanggal 29 Maret 2013, kontraktor utama menyetujui perubahan kedua untuk pekerjaan yang bervariasi, sehingga nilai kontrak atas keseluruhan proyek ini adalah sebesar Rp 489.830.000 ribu. Jangka waktu pekerjaan ini adalah sampai dengan Desember 2014.
f. EPH menandatangani beberapa kontrak dengan berbagai macam pemasok dan kontraktor untuk konstruksi dan pengembangan proyek Kota Kasablanka. Beberapa kontrak yang signifikan memiliki total harga kontrak sekitar Rp 163.459.635 ribu, US$ 1.857.800 and SGD 74.000 untuk tahun 2012 dengan berbagai jangka waktu kontrak.
g. Perusahaan memperoleh fasilitas letter of credit dari Bank Danamon. Fasilitas ini dijamin dengan deposito Perusahaan (Catatan 6).
h. Perusahaan mengadakan perjanjian dengan Perusahaan Gas Negara untuk penyediaan gas yang dijamin dengan deposito Perusahaan (Catatan 6).
i. Pada tanggal 21 Januari 2013, Perusahaan menandatangani kontrak dengan kontraktor utama yaitu PT Pembangunan Perumahan Tbk untuk konstruksi proyek Tunjungan Plaza 5 dan Tunjungan Plaza 4 (Hotel). Nilai kontrak atas keseluruhan proyek ini adalah Rp 171.940.000 ribu. Jangka waktu pekerjaan ini adalah sampai dengan April 2015.
j. Pada tanggal 14 Juni 2013, Perusahaan menandatangani kontrak dengan kontraktor utama yaitu PT Pembangunan Perumahan Tbk untuk konstruksi Pembangunan Flyover Perlintasan Kereta Api di Tandes. Nilai kontrak atas keseluruhan proyek ini adalah Rp 74.258.338 ribu. Jangka waktu pekerjaan ini adalah sampai dengan tahun 2014.
k. Berdasarkan Perjanjian Tukar Menukar No. 47 tanggal 26 Nopember 2013 dari notaris Justiana, SH, notaris di Surabaya, Perusahaan menandatangani perjanjian dengan ASK untuk melakukan tukar menukar kepemilikan tanah dalam rangka konsolidasian tanah, agar masing-masing pihak dapat mengembangkan kawasannya. Tanah yang akan ditukarkan adalah seluas 230.172 m2 yang berlokasi di kelurahan Keputih.
Sampai dengan tanggal 31 Desember 2013, tanah milik Perusahaan yang telah dipertukarkan kepemilikan tanahnya adalah seluas 194.892 m2 Sedangkan tanah milik PT Artisan Surya Kreasi yang telah dipertukarkan adalah seluas 193.918 m2. Atas pertukaran kepemilikan tanah ini telah dituangkan dalam Adendum Perjanjian Tukar Menukar No. 64 tanggal 30 Nopember 2013 dengan notaris Justiana, SH, notaris di Surabaya.
Dalam periode Januari hingga Juni 2014, tidak ada transaksi tukar menukar tanah.
l. Pada Desember 2013, perusahaan mengadakan perjanjian kerjasama dengan PT Indo Pacific Sheraton, untuk mengoperasikan hotel Sheraton Jakarta Gandaria City. Sebagaimana dijelaskan dalam perjanjian, jasa operasi dihitung sebesar 6% dari laba operasi kotor yang telah disesuaikan (AGOP) apabila laba kotor (GOP) lebih besar atau sama dengan 35%; atau 7% dari AGOP apabila GOP lebih kecil dari atau sama dengan 45%; atau 8% dari AGOP apabila GOP lebih besar dari 45% jumlah pendapatan. Perjanjian tersebut berlaku efektif sejak tanggal 16 Desember 2013 dengan jangka waktu 20 tahun.
m. Berdasarkan akta notaris No. 4 tanggal 24 Juni 2014 dari Putut Mahendra, S.H., notaris di Jakarta, Perusahaan setuju untuk memberikan jaminan perusahaan untuk utang bank BCA milik SMI dan GMI secara proporsional dengan pemegang saham yang lain.