• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN

3.4 Indikator Kinerja

3.4.3 Instrumen Penelitian

3.4.3.1 Bentuk Instrumen

3.4.3.1.2 Instrumen Nontes

4. 5. 85-100 75-84 66-74 55-65 < 55 Sangat baik Baik Cukup Kurang Sangat kurang

= X 100

Dari tabel di atas peneliti dapat menentukan kriteria penilaian dari peserta didik. Peserta didik memperoleh kriteria sangat baik apabila memperoleh nilai 85-100, memperoleh nilai 75-84 dalam kategori baik, memperoleh nilai 65-74 dalam kategori cukup, memperoleh nilai 55-64 dalam kategori kurang, dan memperoleh nilai < 55 dalam kategori sangat kurang.

3.4.3.1.2 Instrumen Nontes

Instrumen nontes yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari lembar observasi, jurnal, dokumentasi, dan pedoman wawancara. Penggambaran keterkaitan

Nilai Akhir

Skor Maksimum Jumlah perolehan

antara penggunaan instrumen pengambilan data dan aspek-aspek dalam perubahan perilaku serta proses pembelajaran dapat digambarkan dalam tabel dibawah ini:

Tabel 5. Kisi-Kisi Instrumen Nontes

No. Instrumen Nontes Aspek yang Diamati

Proses Perilaku

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

1. Observasi √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

2. Jurnal Peserta Didik - - √ - √ - √ - - - Jurnal Guru √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ 3. Wawancara - - √ - √ - - - √ - 4. Dokumentasi √ √ √ √ √ √ √ √ √ √

Keterangan:

1. Proses Pembelajaran

(1) Keintensifan proses penumbuhan minat belajar peserta didik, (2) Kekondusifan proses diskusi

(3) Keintensifan peserta didik dalam menulis teks berita

(4) Kekondusifan peserta didik pada saat proses presentasi di depan kelas

(5) Kereflektif kegiatan refleksi sehingga peserta didik menyadari kekurangan dan mengetahui langkah selanjutnya yang harus dilakukan.

2. Perubahan Perilaku

(1) Keaktifan peserta didik selama mengikuti proses pembelajaran menulis teks berita

(2) Keantusiasan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran menulis teks berita

(3) Kerja sama peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan

(4) Kemandirian peserta didik dalam menulis teks berita

(5) Peserta didik percaya diri dalam mengikuti pembelajaran

3.4.3.1.2.1Lembar Observasi

Lembar observasi berisi pedoman pengamatan untuk mengamati sikap positif atau negatif peserta didik selama mengikuti proses pembelajaran. Observasi dilakukan untuk mengetahui perubahan sikap peserta didik selama pembelajaran berlangsung. Perilaku positif yang diobservasi meliputi (1) keintensifan proses penumbuhan minat belajar peserta didik untuk menulis teks berita, (2) kekondusifan proses diskusi, (3) keintensifan peserta didik dalam menulis teks berita, (4) kekondusifan kondisi peserta didik pada saat proses presentasi di depan kelas, dan (5) kereflektifan kegiatan refleksi sehingga peserta didik menyadari kekurangan dan mengetahui langkah selanjutnya yang harus dilakukan, sedangkan untuk aspek perubahan perilaku peserta didik antara lain (1) keaktifan peserta didik selama mengikuti proses pembelajaran menulis teks berita, (2) keantusiasan peserta didik

dalam mengikuti pembelajaran menulis teks berita, (3) kerja sama peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan, (4) kemandirian peserta didik dalam menulis teks berita, dan (5) peserta didik percaya diri dalam mengikuti pembelajaran

3.4.3.1.2.2Jurnal

Jurnal merupakan lembar yang berisi daftar pertanyaan yang digunakan untuk mengetahui kesan dan pesan peserta didik selama mengikuti proses pembelajaran. Jurnal ini berisi jurnal guru dan jurnal peserta didik. Jurnal guru berisi hal-hal sebagai berikut: (1) kesiapan peserta didik dalam mengikuti proses pembelajaran, (2) proses diskusi saat peserta didik saat mencari informasi dari komik yang diberikan, (3) proses peserta didik ketika menulis teks berita, (4) bagaimana respon peserta didik terhadap media komik bermuatan cinta lingkungan yang disajikan, (5) kemandirian peserta didik saat menulis teks berita, (6) tanggungjawab peserta didik dalam mengerjakan tugas, (7) keberanian dan kepercayaan diri peserta didik saat mempresentasikan hasil diskusi, (8) keaktifan peserta didik berpendapat, (9) refleksi di akhir pembelajaran, sedangkan jurnal peserta didik berisi antara lain: (1) tanggapan peserta didik terhadap pembelajaran menulis teks berita, (2) ketertarikan peserta didik terhadap pembelajaran menulis teks berita menggunakan model think pair share dengan media komik bermuatan cinta lingkungan, (3) manfaat yang diperoleh selama mengikuti pembelajaran menulis teks berita menggunakan model think pair share dengan media komik bermuatan cinta lingkungan, (4) kesan peserta didik terhadap pembelajaran menulis teks berita.

3.4.3.1.3 Pedoman Wawancara

Wawancara digunakan untuk mengetahui respon peserta didik terhadap pembelajaran menulis teks berita menggunakan model think pair share dengan media komik bermuatan cinta lingkungan. Pedoman wawancara ini berisi pertanyaan tentang tanggapan peserta didik terhadap media komik bermuatan cinta lingkungan, tanggapan peserta didik terhadap model pembelajaran think pair share, kesulitan yang dialami oleh peserta didik, tanggapan peserta didik terhadap pembelajaran menulis teks berita, dan saran untuk pembelajaran menulis teks berita menggunakan model think pair share dengan media komik bermuatan cinta lingkungan. Pertanyaan-pertanyaan ini diajukan kepada peserta didik tertentu, yakni pada peserta didik yang memperoleh nilai tinggi, sedang, dan kurang.

Aspek-aspek yang digunakan dalam pedoman wawancara adalah: (1) pendapat peserta didik dalam pembelajaran menulis teks berita menggunakan model pembelajaran think pair share dengan bantuan media komik bermuatan cinta lingkungan, (2) kesan peserta didik terhadap pembelajaran menulis teks berita menggunakan model pembelajaran think pair share dengan bantuan media komik bermuatan cinta lingkungan, (3) kesulitan dan kemudahan peserta didik dalam pembelajaran menulis teks berita menggunakan model think pair share dengan media komik bermuatan cinta lingkungan, (4) kemandirian peserta didik dalam menulis teks berita, (5) saran peserta didik terhadap kegiatan pembelajaran menulis teks berita

menggunakan model think pair share dengan media komik bermuatan cinta lingkungan.

3.4.3.1.2.4Dokumetasi

Dokumentasi merupakan bukti bahwa peneliti telah benar-benar melakukan penelitian. Dokumentasi ini bisa berupa foto. Foto ini berisi tentang rangkaian kegiatan pada saat pembelajaran berlangsung. Dokumentasi berisi sejumlah foto pada kegiatan pembelajaran, antara lain adalah , kegiatan awal pembelajaran, aktivitas peserta didik ketika guru menjelaskan, pelaksanaan tes kegiatan menulis teks berita, dan kegiatan pada saat wawancara dengan peserta didik.

Aspek yang perlu diambil pada dokumentasi foto meliputi: (1) keintensifan proses penumbuhan minat belajar peserta didik untuk menulis teks berita, (2) kekondusifan proses diskusi, (3) keintensifan peserta didik dalam menulis teks berita, (4) kekondusifan kondisi peserta didik pada saat proses presentasi di depan kelas, (5) kereflektifan kegiatan refleksi sehingga peserta didik menyadari kekurangan dan mengetahui langkah selanjutnya yang harus dilakukan, (6) keaktifan peserta didik selama mengikuti proses pembelajaran menulis teks berita, (7) keantusiasan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran menulis teks berita, (8) kerja sama peserta didik untuk menyelesaikan permasalahan, (9) kemandirian peserta didik dalam menulis teks berita, dan (10) peserta didik percaya diri dalam mengikuti pembelajaran.

Dokumen terkait