• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN

F. Instrumen Pengumpulan Data

Instrumen pengumpulan data adalah alat atau fasilitas yang digunakan dalam mengumpulkan data atau informasi . dalam penelitian ini, instrumen yang digunakan adalah sebagai berikut:

1. Angket Validasi Media Pembelajaran

Penilaian media pembelajaran ini digunakan untuk mengetahui nilai kevalidan tentang aspek tampilan media pembelajaran, aspek pemprograman media pembelajaran, aspek penyajian materi/isi, aspek pembelajaran dan aspek kebahasaan. Lembar validasi ini menggunakan skala likert yang disusun dengan 5 alternatif jawaban yaitu sangat kurang baik/sesuai (SK), kurang baik/sesuai (K), cukup baik/sesuai (C), baik/sesuai (B) dan sangat baik/sesuai (SB).

Tabel 3.1

Kisi-Kisi angket Validasi Media Pembelajaran

No Aspek Indikator

1 Tampilan media Kesesuain warna tulisan dengan backround Penempatan materi sesuai dengan urutan slide yang ditampilkan

Komposisi tiap slide jelas

Pemilihan backround yang menarik Ketepatan pemilihan ukuran huruf Ketepatan pemilihan jenis huruf Pilihan dan penempatan button jelas Kejelasan warna gambar

Teks/kalimat terlihat dengan jelas Tampilan media menarik untuk dilihat 2 Pemprograman Kemudahan dalam penggunaan media Kemudahan dalam pemilihan navigasi Semua program berjalan secara sistematis

Kemudahan memilih menu Ketepatan penggunaan tombol 3 Penyajian materi Kesesuaian materi dengan indikator

Kejelasan dalam penulisan rumus matematika

Kesesuaian contoh dengan materi Kesesuaian latihan dengan materi Kelengkapan materi yang disajikan Kebenaran isi materi yang disajikan Teks atau kalimat yang disajikan jelas Tidak ada kesalahan dalam penulisan soal Konsistensi penyajian

4 Pembelajaran Kejelasan sasaran dan penggunaan program Tidak ada kesalahan konsep matematika Kegiatan belajar dapat memotivasi siswa 5 Kebahasaan Bahasa yang digunakan sesuai dengan

literasi matematika

Menggunakan kalimat yang jelas dan tidak menimbulkan penafsiran ganda

Pemilihan bahasa sesuai dengan tingkat perkembangan peserta didik

2. Lembar Observasi

Lembar observasi dalam penelitian ini adalah lembar kerja untuk mengukur tingkat keberhasilan pada kegiatan pembelajaran dengan menggunakan media tersebut yang dapat dilihat dari sikap siswa selama pembelajaran berlangsung. Lembar observasi ini dapat dijadikan sebagai data kualitatif berdasarkan tanggapan guru terhadap penggunaan media pembelajaran. Berikut kis-kisi lembar observasi:

Tabel 3.2

Kisi-Kisi Lembar Observasi

No Kriteria yang Diamati

1 Siswa memperhatikan penjelasan guru 2 Membuat siswa aktif belajar

3 Kepercayaan diri siswa meningkat 4 Dapat menarik perhatian siswa 5 Membuat siswa merasa beremangat 6 Berani mengemukakan pendapat siswa 7 Berani bertanya

8 Respon siswa terhadap media 9 Pembelajaran lebih efektif 10 Pembelajaran lebih efisien

11 Siswa dapat membangun pemahaman matematika 12 Motivasi belajar siswa meningkat

3. Angket Respon Media Pembelajaran a. Angket Respon Siswa

Angket respon siswa diberikan diakhir penelitian setelah media pembelajaran diujicobakan. Angket ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kepraktisan media pembelajaran sesuai dengan aspek yang sudah disusun sebelumnya. Angket respon siswa disusun dengan lima alternatif jawaban yaitu sangat tidak setuju (STS), tidak setuju (TS), kurang setuju (KS), setuju (S) dan sangat setuju (SS). Berikut kisi-kisi instrumen angket respon siswa:

Tabel 3.3

Kisi-Kisi Angket Respon Siswa

No Aspek Indikator

1 Kemenarikan Tertarik mempelajari matematika berbantuan computer

Merasa senang dan tidak bosan Dapat menumbuhkan rasa ingin tahu Menarik perhatian menggunakan media ini Latihan pada media mendorong rasa ingin tahu

2 Kemudahan Materi yang dipelajari mudah dipahami Mendorong siswa untuk berdiskusi Bahasa yang digunakan mudah dipahami Dapat mengikuti pembelajaran dengan baik Bersemangat menggunakan media ini 3 Penyajian materi Materi dalam media pembelajaran lengkap

Teks atau kalimat mudah dipahami Penulisan rumus matematika sangat jelas Contoh soal mudah dan jelas dipahami

Soal yang diberikan sesuai dengan materi segi empat

4 Tampilan media Desain slide media sangat menarik Pemilihan warna pada tulisan Pemilihan ukuran huruf dan jenis

Tampilan media ini menarik Penempatan tombol sesuai

b. Angket Respon Guru

Sama seperti angket respon siswa, angket respon guru diberikan pada akhir penelitian. Angket ini digunakan untuk melihat tingkat kepraktisan media pembelajaran sesuai dengan aspek yang sudah disusun sebelumnya. Angket respon guru disusun dengan lima alternatif jawaban yaitu sangat tidak setuju (STS), tidak setuju (TS), kurang setuju (KS), setuju (S) dan sangat setuju (SS). Berikut kisi-kisi instrumen angket respon siswa.

Tabel 3.4

Kisi-Kisi Angket Respon Guru

No Aspek Indikator

1 Keterbantuan siswa lebih antusias dalam belajar matematika

siswa lebih tertarik mengikuti pembelajaran

Intensitas belajar siswa meningkat Waktu mengajar singkat

Membuat semangat dalam mengajar 2 Kemudahan Mempermudah penyampaian materi

Mudah mengontrol siswa Tujuan pembelajaran tercapai Dapat belajar mandiri

Dapat membantu dibandingkan dengan buku saja

4. Pretest dan Posttest

Tes ini diberikan kepada siswa sebelum dan setelah menggunakan media pembelajaran. Tes ini dilakukan untuk mengevaluasi kemampuan siswa dalam belajar. Penelitian ini menggunakan tes jenis uraian (tes subjektif) pada materi segi empat sebanyak 5 soal untuk pretest dan posttest. Berikut kisi-kisi instrumen tes hasil belajar:

Tabel 3.5 Kisi-Kisi Instrumen Tes Hasil Belajar

No Indikator Indikator penilaian Butir

Soal C1 C2 C3 C4 C5 C6

1 Mengetahui defenisi dan

jenis-jenis segi empat √ 1

2 Memahami sifat-sifat segi empat ditinjau dari sisi, sudut dan diagonalnya

√ 2

3 Menyelesaikan masalah yang

berkaitan dengan segi empat √ 3,4

4 Menganalisis penggunaan rumus luas dan keliling pada permasalahan segi empat

√ 5

Total 5

Keterangan:

C1 = Mengetahui C3 = Menerapkan C5 = Mengevaluasi C2 = Memahami C4 = Menganalisis C6 = Menciptakan

Sebelum soal dibagikan kepada siswa, peneliti terlebih dahulu melakukan analisis terhadap butir soal yang telah dibuat dengan memberikan angket kepada dosen matematika dan guru matematika. Tes yang akan dianalisis akan dilihat dari segi materi, konstruksi dan bahasa. Berikut kisi-kisi analisis tes hasil belajar:

Tabel 3.6

Analisis Tes Hasil Belajar No Aspek Analisis Tes

Hasil Belajar

Indikator

1 Materi Dirumuskan sesuai dengan KD dan indicator

Sesuai dengan batasan materi Jawaban yang diharapkan jelas

2 Konstruksi Rumusan pertanyaan menggunakan kalimat Tanya yang jelas

Struktur kalimat mudah dipahami

Soal berbentuk pemecahan masalah sehari-hari

3 Bahasa Struktur kalimat sesuai dengan bahasa Indonesia yang baik

Bahasa sesuai dengan perkembangan anak

Pedoman penilaian pada analisis tes hasil belajar menggunakan skala likert dengan lima alternatif jawaban yaitu sebagai berikut:

Tabel 3.7 Pedoman Skala Likert

Klasifikasi Skor

Sangat Baik/Sesuai (SB) 5

Baik/Sesuai (B) 4

Cukup Baik/Sesuai (C) 3

Kurang Baik/Sesuai (K) 2

Sangat Kurang Baik/Sesuai (SK) 1

Rata-rata kevalidan tes hasil belajar diperoleh dengan perhitungan menggunakan rumus berikut:

x = 𝑥𝑖

𝑛 𝑖=1

𝑛

Keterangan:

x = rata-rata skor instrumen

𝑥𝑖 = skor pada butir pernyataan ke -i 𝑛 = banyak butir pernyataan

Kriteria validasi yang digunakan dalam analisis tes hasil belajar yaitu dapat dilihat pada tabel di bawah ini:67

Tabel 3.8

Kriteria Validasi Tes Hasil Belajar

Rata-rata Kategori

4,6 – 5 Sangat Valid

3,6 – 4,5 Valid

2,6 – 3,5 Kurang Valid

1,6 – 2,5 Tidak valid

1,0 – 1,5 Sangat Tidak Valid

Tes hasil belajar dikatakan layak untuk digunakan apabila mendapatkan nilai rata-rata minimal 3,6 dengan kategori Valid. Dengan demikian tes hasil

67 M. Zaenal Muttaqin dan Kusaeri, (2017), Pengembangan Instrumen Penilaian Tes Tertulis Bentuk Uraian Untuk Pembelajaran PAI, Jurnal Tatsqif, Vol.15 No.1, Hlm. 7

belajar dapat digunakan untuk mengukur kemampuan pemahaman siswa sebelum dan setelah menggunakan media yang dikembangkan.

Dokumen terkait