ASUMSI SIGNIFIKAN OLEH MANAJEMEN JUDGMENTS, ESTIMATES AND ASSUMPTIONS
5. INVESTASI DALAM SURAT BERHARGA DAN INVESTMENTS IN MARKETABLE SECURITIES AND
ANJAK PIUTANG FACTORING
Anjak piutang Factoring receivables
Investasi dalam surat berharga Investments in marketable securities
Jumlah Total
Rp Rp
10.393.589
8.432.703 31 Maret 2022/ 31 Desember 2021/
4.922.760
9.613.146
1.220.387
3.799.360
27.669.229
28.209.689
28.051.978
28.541.658
7.261
7.261 2.946
532.652 16.539.682
22.377.861 Maret 31, 2022 December 31, 2021
31 Maret 2022/ 31 Desember 2021/
Maret 31, 2022 December 31, 2021
Rp Rp
Kas dan bank diasuransikan terhadap risiko kehilangan dengan nilai pertanggungan sebesar Rp 31.130.000 dan RMB 20.000 pada tanggal 31 Maret 2021 dan Rp 37.290.000 dan RMB 20.000 pada tanggal 31 Desember 2021 . Manajemen berkeyakinan bahwa nilai pertanggungan tersebut cukup memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas risiko tersebut.
Cash on hand and in banks are insured against loss risk with a total coverage of Rp 31,130,000 and RMB 20,000 as of March 31, 2022 and Rp 37,290,000 and RMB 20,000 as of December 31, 2021. Management believes that the insurance coverage is adequate to cover possible losses from these risks.
12.277.464
6.721.346 12.191.694
6.629.976 85.770
91.370
All cash in banks are placed in third-parties banks.
Semua rekening bank ditempatkan pada bank pihak ketiga.
Pendapatan bunga yang berasal dari kas di bank disajikan sebagai bagian dari “Pendapatan Keuangan” pada laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian.
Interest income from cash in banks is presented as part of “Finance Income” in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income.
Tidak terdapat saldo kas di bank yang digunakan sebagai jaminan atau dibatasi penggunaannya.
There is no balance of cash in banks which is pledged as collateral and restricted in use.
Akun ini merupakan investasi dalam surat berharga dan anjak piutang yang diklasifikasikan sebagai aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi, dengan rincian sebagai berikut:
This accounts represents investments in marketable securities and factoring which classified as financial assets at fair value through profit or loss, with details as follows:
5. INVESTASI DALAM SURAT BERHARGA DAN 5. INVESTMENTS IN MARKETABLE SECURITIES AND
ANJAK PIUTANG (Lanjutan) FACTORING (Continued)
Anjak piutang:
PT Unilever Indonesia Tbk PT Unilever Indonesia Tbk
Unilever (China) Co., Ltd. Unilever (China) Co., Ltd.
Jumlah Total
Maret 31, 2022 December 31, 2021 Piutang usaha yang dikategorikan sebagai aset keuangan diukur pada
nilai wajar melalui laba rugi adalah sebagai berikut:
Trade receivables classified as financial assets at fair value through profit or loss are as follows:
7.814.076
12.191.694
Piutang usaha tertentu telah dijual tanpa tanggung renteng (without recourse) (Catatan 36) sehingga piutang usaha tersebut diklasifikasikan sebagai aset keuangan diukur pada nilai wajar melalui laba rugi sesuai dengan model bisnis yang bertujuan memiliki aset untuk dijual.
Certain trade receivables have been sold without recourse (Note 36) and accordingly, such trade receivables have been classified as financial assets at fair value through profit or loss in accordance with the hold to sell business model.
Nilai wajar dari anjak piutang ini diklasifikasikan di bawah level 2 dalam hirarki nilai wajar.
The fair value of these factoring receivables is classified under level 2 in the hierarchy of fair values.
Anjak piutang Factoring receivables
4.377.618
4.525.288 6.629.976
2.104.688
Investasi dalam surat berharga Investments in marketable securities
Investasi dalam surat berharga merupakan investasi LPI dalam saham-saham yang diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia dan dikelola oleh PT Lotus Andalan Sekuritas.
Investments in marketable securities represent LPI’s investment in stocks which are traded at the Indonesian Stock Exchange and managed by PT Lotus Andalan Sekuritas.
31 Desember 2021/
31 Maret 2022/
Nilai wajar dari investasi pada instrumen ekuitas diklasifikasikan di bawah level 1 dalam hirarki nilai wajar.
The fair value of the investment in equity instruments is classified under level 1 in the hierarchy of fair values.
Untuk tahun yang berakhir pada tanggal 31 Maret 2022 dan 31 Desember 2021, Grup telah mengakui kerugian atas perubahan nilai wajar aset keuangan yang diukur pada nilai wajar melalui laba rugi masing-masing sebesar Rp 1.042.201 dan Rp 3.648.513 (Catatan 32).
For the years ended March 31, 2022 and December 31, 2021, the Group has recognized loss on changes in the fair value of financial assets at fair value through profit or loss amounting to Rp 1,042,201 and Rp 3,648,513, respectively (Note 32).
a. Berdasarkan pelanggan: a. By customers:
Pelanggan dalam negeri: Local customers:
PT Unilever Indonesia Tbk PT Unilever Indonesia Tbk
PT Tirta Investama PT Tirta Investama
PT Yasulor Indonesia PT Yasulor Indonesia
PT Beiersdorf Indonesia PT Beiersdorf Indonesia
PT Bayer Indonesia PT Bayer Indonesia
PT Malidas Sterilindo PT Malidas Sterilindo
PT Tirta Sukses Perkasa PT Tirta Sukses Perkasa
PT PZ Cussons Indonesia PT PZ Cussons Indonesia
PT Idemitsu Lube Techo PT Idemitsu Lube Techo
Indonesia Indonesia
PT FMC Agricultural PT FMC Agricultural
Manufacturing Manufacturing
PT Mustika Ratu Tbk PT Mustika Ratu Tbk
PT Reckitt Benckiser Indonesia PT Reckitt Benckiser Indonesia
PT Ultra Prima Abadi PT Ultra Prima Abadi
Lainnya Others
Jumlah Total
Pelanggan luar negeri: Overseas customers:
Bayer CropScience (China) Bayer CropScience (China)
SC Johnson SC Johnson
Milott Laboratories Co., Ltd. Milott Laboratories Co., Ltd.
Unilever Pakistan Limited Unilever Pakistan Limited
Wipro Manufacturing Services Wipro Manufacturing Services
Unilever South Africa (Pty) Ltd Unilever South Africa (Pty) Ltd
Yangzhou perfect daily Yangzhou perfect daily
necessities Co., Ltd. necessities Co., Ltd.
Xi'an Kaimi Co., Ltd Xi'an Kaimi Co., Ltd
Unilever Myanmar Unilever Myanmar
Zawgyi Premier Co. Ltd. Zawgyi Premier Co. Ltd.
Lainnya Others
Jumlah Total
Total piutang usaha ketiga Total trade receivables
Dikurangi penyisihan Less allowance
penurunan nilai piutang for impairment of receivables
Neto Net
Pihak berelasi : Related party :
PT ICI Paints Indonesia PT ICI Paints Indonesia
Jumlah Total