• Tidak ada hasil yang ditemukan

Data yang dikumpulkan berdasarkan sumbernya dalam penelitian ini adalah data sekunder dan data primer. Data sekunder yang dikumpulkan meliputi data supplier produk agar-agar serta data penelitian sebelumnya dan dari literatur yang diperoleh melalui sumber informasi yang berhubungan dengan topik penelitian.

Data primer merupakan data yang diperoleh melalui pengamatan langsung yaitu pengamatan terhadap produk agar-agar di Market Place Matahari di Kota Bogor dan melalui pengisian kuesioner oleh responden yang melakukan

pembelian produk agar-agar di Market Place Matahari di Kota Bogor. Jenis pertanyaan yang diberikan dalam kuesioner ini terdiri dari pertanyaan tertutup berupa pertanyaan dengan jawaban yang telah disediakan dan pertanyaan terbuka dengan memberikan kebebasan pada responden dalam memberikan jawabannnya. Pertanyaan kuesioner dalam penelitian ini meliputi karakteristik responden, proses keputusan pembelian dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Pengambilan data primer melalui kuisioner ini dilakukan pada hari Jumat, Sabtu dan Minggu dan pada pukul 12.30 WIB - pukul 17.00 WIB dengan pertimbangan jumlah responden yang relatif tinggi pada ketiga hari tersebut. Adapun data sekunder yang dikumpulkan meliputi data supplier produk agar-agar seta data penelitian sebelumnya dari literatur yang diperoleh melalui sumber informasi yang berhubungan dengan topik penelitian.

4.4. Metode Analisis Data

Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif, analisis Cochran Q test dan analisis index value.

4.4.1. Metode Analisis Deskriptif

Metode Analisis deskriptif digunakan untuk melihat karakteristik umum responden (konsumen) dan proses keputusan pembelian produk agar-agar di Market Place Matahari. Data kualitatif yang dihasilkan dari kuisioner dan

wawancara ditabulasikan dalam kerangka tabel kemudian dianalisis. Karakteristik responden yang dilihat dalam penelitian ini adalah dari faktor usia, jenis kelamin, jenis pekerjaan, pendidikan, pendapatan dan status pernikahan. Proses keputusan pembelian konsumen terhadap produk agar-agar meliputi pengenalan kebutuhan, pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian dan evaluasi pasca pembelian.

4.4.2. Metode Analisis Cochran Q Test

Menurut Simamora (2002) atribut adalah faktor-faktor yang dipertimbangkan oleh konsumen dalam pengambilan keputusan tentang

pembelian suatu merek ataupun kategori produk, yang melekat pada produk atau menjadi bagian produk itu sendiri. Atribut produk agar-agar yang akan diuji dalam penelitian ini adalah rasa dan variasi rasa, kandungan gizi, lingkungan, iklan dan promosi, cara penyajian, ketersediaan produk, pendapatan, kemasan dan harga.

Metode analisis Cochran Q test digunakan untuk menguji atribut mana yang paling valid dan sah dalam memberikan pengaruh terhadap frekuensi pembelian produk agar-agar di Market Place Matahari. Metode ini memberikan pertanyaan tertutup kepada responden, sehingga responden tinggal memilih atribut mana yang dianggap berkaitan dengan produk yang akan diuji. Tujuan dari analisis ini adalah untuk mengetahui atribut apa saja yang diduga kan dipertimbangkan oleh

konsumen saat akan melakukan pembelian. Langkah pertama dalam analisis ini adalah menyusun daftar pertanyaan dengan pilihan jawaban ya dan tidak. Setelah wawancara dilakukan, dilakukan perhitungan dengan rumus sebagai berikut :

( )

∑ ∑

−       − − = n i n i k i k i Ri Ri k Ci Ci k k Q 2 2 2 1 Dimana : Q = Q hitung k = Derajat bebas

Ci = Jumlah responden yang menjawab pertanyaan ke-i dengan jawaban ya Ri = Jumlah pertanyaan yang dijawab ya oleh responden ke-i

Hipotesis yang diuji dalam menentukan atribut-atribut dalam penelitian di Matahari Market Place adalah sebagai berikut:

Ho : Semua atribut yang diuji memiliki proporsi jawaban ya yang sama. H1 : Semua atribut yang diuji memiliki proporsi jawaban ya yang berbeda.

Nilai Q hitung yang diperoleh selanjutnya dibandingkan dengan nilai Q tabel dengan menggunakan a = 0.05 dan derajat bebas (dk) = k-1. Apabila nilai Qhitung yang diperoleh lebih kecil daripada nilai Qtabel maka keputusan terima Ho dan berarti semua faktor yang diuji memiliki proporsi jawaban ya yang sama (semua responden dianggap sepakat mengenai semua taribut sebagai faktor yang

dipertimbangkan) sedangkan apabila nilai Q hitung lebih besar daripada nilai Q tabel maka keputusan adalah tolak Ho dan berarti semua faktor yang diuji

memiliki proporsi jawaban ya yang tidak sama (belum ada kesepakatan di anatara responden mengenai atribut).

4.4.3.Metode Analisis Index Value

Metode Analisis index value digunakan untuk data kuantitatif , yaitu dengan meranking faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian sehingga akan diketahui faktor-faktor mana yang paling mempengaruhi proses keputusan pembelian produk agar-agar. Rumus index value (Rangkuti 2002) adalah sebagai berikut :

index value = {(Frekuensi sangat tidak mempengaruhi X 1)+( Frekuensi tidak mempengaruhi X 2) +( Frekuensi cukup mempengaruhi X 3)+( Frekuensi mempengaruhi X 4)+( Frekuensi sangat mempengaruhi X 5)}

Sebelum menghitung menggunakan teknik index value, faktor-faktor yang mempengaruhi proses keputusan pembelian produk agar-agar dibuat terlebih dahulu dengan menggunakan skala likert.

Skala Likert merupakan hasil dari teknik pengukuran studi sikap yang paling luas dan digunakan dalam riset pemasaran (Umar 2000). Skala ini

Jenis pertanyaan yang diberikan adalah pertanyaan tertutup. Skala Likert

berhubungan dengan pernyataan seseorang terhadap sesuatu, misal senang-tidak senang, setuju-tidak setuju, dan lainnya.

Menurut Umar (2000) langkah-langkah dalam skala likert adalah :

1. Mengumpulkan sejumlah pernyataan yang sesuai dengan sikap yang akan diukur dan dapat didefinisikan dengan jelas.

2. Memberikan pernyataan-pernyataan di atas kepada kelompok responden untuk diisi dengan benar.

3. Respon dari tiap pernyataan dihitung dengan cara menjumlahkan angka-angka dari setiap pernyataan sedemikian rupa sehingga respon yang berada pada posisi yang sama akan menerima secara konsisten nilai angka yang selalu sama . misal angka lima untuk yang sangat positif dan angka 1 untuk yang sangat negatif.

4. Penyataan-pernyataan hasil saringan akhir akan membentuk skala likert yang dapat dipakai untuk mengukur skala sikap serta menjadi kuesioner baru untuk pengumpulan data berikutnya.

Pada penyusunan skala likert dibuat pilihan jawaban mengenai tingkat pengaruh faktor-faktor yang diteliti terhadap proses keputusan pembelian produk agar-agar. Pilihan dibuat berjenjang mulai dari intensitas yang paling rendah sampai yang paling tinggi. Pilihan jawaban pada penelitian ini sebanyak lima jawaban, antara lain :

1. Sangat tidak mempengaruhi : Pembobotan nilai 1 2. Tidak mempengaruhi : Pembobotan nilai 2 3. Cukup Mempengaruhi : Pembobotan nilai 3 4. Mempengaruhi : Pembobotan nilai 4 5. Sangat mempengaruhi : Pembobotan nilai 5

Dokumen terkait