BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.4 Hasil Karya Menggambar Manga pada Lembaga Kursus Ohayo
4.4.1 Karya Menggambar Manga Level Pre Bascic
Gambar 4.25 Pengerjaan Modul Lembaga Kursus Ohayo Drawing School (Sumber : Dokumentasi Peneliti)
Spesifikasi Karya Nama : Keynan
Media : Kertas dan Pensil Level : Pre Basic
Deskripsi Karya
Karya menggambar manga pada level pre basic gambar di atas merupakan kreasi Keynan. Media yang digunakan adalah kertas dan pensil. Karya tersebut dibuat dengan teknik semi kartun dimana pembelajaran tersebut masih sampai level pre basic atau level paling awal dalam mempelajari menggambar manga. Goresan pengsil masih belum halus dan masih lengkok-lengkok dalam menggaris. Karakter yang dibuat pada karya tersebut masih menggunakan karakter anak-anak yang identik lucu, warna yang digunakan juga masih monoton, dan anak belum bisa menggunakan warna gradasi dalam pewarnaan.
Analisis Karya
Karya tersebut dikerjakan oleh siswa dari Ohayo Drawing School yang bernama Keynan, Berdasarkan hasil karya tersebut komposisi unsur, prinsip, dan karakteristik manga yang di tempuh pada level pre basic adalah sebagai berikut.
Tabel 4.4.2.1.1.
Unsur Keterangan
Titik Menggunakan berbagai unsur titik dalam karya gambarnya, untuk menjadikan satu-kesatuan menjadi bentuk obejk yang telah diinginkan.
Garis Garis yang digunakan masih tergolong kurang sempurna, karena garis masih cenderung lengkok-lengkok, zig-zag,
garis masih patah-patah dan terkesan kaku, dan garis masih tebal belum bisa menggoreskan garis tipis.
Bidang Bidang yang digambarkan sudah cukup baik, dan menyerupai dengan modul yang ditentukan.
Warna Warna yang digunakan masih cenderung kasar dan monoton, karena anak belum mengerti cara memwarnai dengan halus dan penuh, juga belum b isa mewarnai secara gradasi.
Bentuk Bentuk yang digambarkan sudah cukup baik dan menyerupai dengan modul yang ditentukan yang berupa silindris dan non geometris.
Tekstur Tekstur masih kasar karena karya keseluruhan masih belum maksimal dan jika dilihat dengan dekat pewarnaan masih belum rapi dan garis masih zig-zag.
Ruang Ruang yang diterapkan oleh siswa masih ilusi karena berupa gambaran anak disebuah kertas.
Gelap Terang Gelap terang yang digunakan oleh siswa masih belum berfokus dan anak masih sering menggunakan satu warna. Jadi anak sama sekali belum menguasai tentang gelap terang.
Prinsip Keterangan
Kesatuan Kesatuan yang diterapkan dalam gambar sudah cukup baik.
Keselarasan Bentuk maupun warna pada gambar sudah cukup baik walaupun warna masih kasar.
Penekanan Antara warna, bentuk, dan ukuran cukup memberikan kesan yang tidak monoton.
Irama Sering menggores dengan garis yang sangat tegas dan bold , pewarnaan yang belum rata dan sering monoton .
Gradasi Gradasi yang digunakan masih monoton karena masih sering menggunakan satu warna yang sama .
Proporsi Proporsi gambar sudah cukup baik.
Keserasian Keserasian gambar sudah cukup menarik karena anak telah menambahkan gambar dalam objek.
Komposisi Komposisi gambar yang dibuat masih belum terkesan dan masih monoton
Keseimbangan Keseimbangan gambar yang dibuat sudah cukup menarik dan baik.
Karakteristik manga yang ditempuh pada level pre basic masih tergolong manga kartun dan chibi, karena anak masih mempelajari manga awal atau pemula. Karakter yang digunakan dalam modul pre basic ini masih menggunakan karakter yang lucu-lucu dan masih menggunakan gambar yang simpel agar siswa dapat belajar dengan perlahan dan dapat mempraktekan dengan baik.
4.4.2.2 Karya Jovana Abigail Budi Setiawan
Gambar 4.26 Pengerjaan Modul Lembaga Kursus Ohayo Drawing School (Sumber : Dokumentasi Peneliti)
Spesifikasi Karya
Nama : Jovana Abigail Budi Setiawan Media : Kertas dan Pensil
Level : Pre Basic Tahun : 2019
Karya menggambar mmanga pada level pre basic gambar di atas merupakan kreasi Abigail. Media yang digunakan adalah kertas dan pensil. Karya tersebut dibuat dengan teknik semi kartun dimana pembelajaran tersebut masih sampai level pre basic atau level paling awal dalam mempelajari menggambar manga. Goresan pensil masih belum halus dan masih lengkok-lengkok dalam menggaris. Karakter yang dibuat pada karya tersebut masih menggunakan karakter anak-anak yang identik lucu, belum menggunakan warna dalam gambar ini karena anak masih sudah diberikan intruksi dari guru dan anak masih semaunya sendiri dalam menggerjakan.
Analisis Karya
Karya tersebut dikerjakan oleh siswa dari Ohayo Drawing School yang bernama Abigail, Berdasarkan hasil karya tersebut komposisi unsur, prinsip, dan karakteristik manga yang di tempuh pada level pre basic adalah sebagai berikut.
Tabel 4.4.2.2.1
Unsur Keterangan
Titik Menggunakan berbagai unsur titik dalam karya gambarnya, untuk menjadikan satu-kesatuan menjadi bentuk obejk yang telah diinginkan.
Garis Garis yang digunakan masih tergolong sudah baik, karena garis hanya sedikit lengkok-lengkok dan garis masih tebal belum bisa menggoreskan garis tipis.
Bidang Bidang yang digambarkan sudah cukup baik, dan menyerupai dengan modul yang ditentukan.
Warna Belum menggunakan unsur warna pada gambar tersebut.
Bentuk Bentuk yang digambarkan sudah cukup baik dan menyerupai dengan modul yang ditentukan yang berupa silindris dan non geometris.
Tekstur Tekstur masih kasar karena karya keseluruhan masih belum maksimal dan jika dilihat dengan dekat garis masih lengkok-lengkok.
Ruang Ruang yang diterapkan oleh siswa masih ilusi karena berupa gambaran anak disebuah kertas.
Gelap Terang Gelap terang belum diterapkan pada gambar tersebut
Prinsip Keterangan
Kesatuan Kesatuan yang diterapkan dalam gambar sudah cukup baik. Keselarasan Bentuk pada gambar sudah cukup baik walaupun belum terdapat
warna.
Penekanan Bentuk dan ukuran cukup memberikan kesan yang tidak monoton.
Irama Sering menggores dengan garis yang sangat tegas dan bold , pewarnaan juga belum diterapkan.
Gradasi Gradasi masih belum diterapkan. Proporsi Proporsi gambar sudah cukup baik. Keserasian Keserasian gambar sudah cukup baik.
Komposisi Komposisi gambar yang dibuat masih belum terkesan dan masih monoton karna hanya meniru objek yang sudah ada.
Keseimbangan Keseimbangan gambar yang dibuat sudah cukup menarik dan baik.
Karakteristik manga yang ditempuh pada level pre basic masih tergolong manga kartun dan chibi, karena anak masih mempelajari manga awal atau pemula. Karakter yang digunakan dalam modul pre basic ini masih menggunakan karakter yang lucu-lucu dan masih menggunakan gambar yang simpel agar siswa dapat belajar dengan perlahan dan dapat mempraktekan dengan baik.
4.4.2 Karya Menggambar Manga Level Basic