ANTOSIANIDIN DARI EKSTRAK UMBI UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas L.) DENGAN METODE
KATA PENGANTAR
PujisyukurpenulispanjatkankehadapanTuhan Yang MahaEsa, karenaatasberkatdanrahmat-Nyapenulisdapatmenyelesaikanskripsi yang berjudul “Pengembangan Metode Pemisahan Antosianidin dari Ekstrak Umbi Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas L.) dengan Metode HPTLspektrofotodensitometri C-18” tepatpadawaktunya.
Penyusunanskripsiinitidakterlepasdaridukungan, saran, danbimbingandariberbagaipihak.Makadariitu,
padakesempataninipenulisinginpengucapkanterimakasihkepada:
1. Ni Made Pitri Susanti, S. Farm., M. Si., Apt. selakudosenpembimbing I yang denganpenuhperhatiantelahmemberikanmotivasi, semangat, bimbingan, dan
saran dengansabarselamapenulismengikutipendidikan di JurusanFarmasiFakultasMatematikadanIlmuPengetahuanAlamUniversitasUd
ayana, khususnyadalampenyusunanskripsiini.
2. Dr. rer. nat. I Made Agus Gelgel Wirasuta, M.Si., Apt.
selakudosenpembimbing II dan selakuKetuaJurusanFarmasiFakultasMatematikadanIlmuPengetahuanAlamUn
iversitasUdayana yang denganpenuhperhatiantelahmemberikanmotivasi,
semangat, bimbingan, dan saran
JurusanFarmasiFakultasMatematikadanIlmuPengetahuanAlamUniversitasUd ayana, khususnyadalampenyusunanskripsiini.
3. Drs. Ida Bagus Made Suaskara, M.Si.,selakuDekanFakultasMatematikadanIlmuPengetahuanAlamUniversitas Udayana. 4. Seluruhdosendanstafpegawai di JurusanFarmasiFakultasMatematikadanIlmuPengetahuanAlamUniversitasUd ayana yang telahmemberikanbantuankepadapenulisselamapenyusunanskripsiini.
5. Keluarga, yaitu orang tua yang sangatsayasayangidanhormati, Ibu Ripih Effenty dan Bapak Deddy Daryanto, dan adik-adik yang saya kasihi, Icha, Bella dan Dinda, terimakasihatasdukungandoadansemangat yang telahdiberikanbaik moral maupun material dalampenyusunanskripsiini.
6. Teman-temantersayang, Eny, Ratih, Sonia, Anabel, Diah, Wiwik, Nia, Desak
dan Risma yang selalumemberikansemangatdanmembantusaatdalamkesulitan.
7. Teman-temanseperjuanganriset analisis 2012, Vanadium Spectra yang terdiri dari 23 orang yang sungguh luar biasa memberikan semangat dan dukungan, khususnya grup Antosianin “PSP” yaitu Gung Rias, Sonia, Ayu, Krisnawan, Dewa dan Made yang selalu ada hampir setiap saat dan menjadi kawan bertukar pikiran dalam penulisan skripsi ini.
8. Teman-teman Beswan Djarum 30 Bali, Meci, Febri, Mia, Sasmita, Nana, Arik, Indra dan Wintara, yang selalu menyemangati satu sama lain dan menjadi sumber memotivasi diri penulis.
9. Sahabat yang jauh di Jakarta & Jogja, Auli, Fia, Inaya, dan Diana yang walaupun jarang sekali bertemu tapi tetap menjadi sumber motivasi kesayangan penulis.
10.Temen-temen super gercep KKN Nusa, Lola, Dyah, Cindy, Alit, Leonk, Kak Dandy dan Edy yang selalu jadi menghibur dan memberikan semangat satu sama lain dalam pengerjaan skripsi ini.
11.Keluarga besar Analisis Farmasi Udayana, para dosen serta laboran yang selalu memberikan motivasi dan semangat saat penulis menghadapi kesulitan. 12.Semua teman-temanDioscuri Hygeia 2012 yang dengansemangatuntukbisa
lulus bersamamembuatpenulislebihterdorongmenyelesaikanskripsiini.
13.Semuapihak yang
terlibatdantelahmembantupenulisdalampenyusunanskripsiini yang tidakdapatpenulissebutkansatu per satu.
Penulismenyadaribahwapenyusunanskripsiinimasihjauhdarisempurna.Untukitupe
nulismengharapkankritikdan saran darisemuapihak yang bersifatmembangunsehingga di masa yang akandatangdapatmenjadilebihbaik.
Penulisberharapsemogaskripsiinidapatbermanfaatbagisemuapihak yang membacanya.
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ... i
LEMBAR PENGESAHAN ... ii
KATA PENGANTAR ... iii
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... ix
DAFTAR GAMBAR ... x
DAFTAR LAMPIRAN ... xi
DAFTAR SINGKATAN DAN ISTILAH ... xii
ABSTRAK ... xv ABSTRACT ... xvi BAB I PENDAHULUAN 1.1LatarBelakang ... 1 1.2RumusanMasalah ... 3 1.3TujuanPenelitian ... 3 1.4ManfaatPenelitian ... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1Klasifikasi Ubi Jalar Ungu ... 5
2.2AntosianinUbijalarUngu ... 6
2.2.1SifatFisika Kimia AntosianindanAntosianidin ... 6
2.2.2Identifikasi Antosianin dan Antosianidin Ubi jalar Ungu .... 8
2.3.1Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (HPLC) Fase Balik ... 11
2.3.2Kromatografi Lapis Tipis KT (HPTLC) Fase Balik ... 13
2.3.3Kromatografi Kertas ... 14
2.4Validasi dan Parameter Metode Pemisahan Kromatografi ... 14
2.4.1 Capacityfactor ... 15
2.4.2 Plate number ... 15
2.4.3 Resolusi ... 16
2.4.4 Tailing factor ... 17
2.4.5 Faktor Selektivitas ... 18
BAB III METODE PENELITIAN 3.1Rancangan Penelitian ... 19
3.2LokasidanWaktuPenelitian ... 19
3.3Bahan Penelitian ... 19
3.4Alat Penelitian ... 20
3.5ProsedurPenelitian ... 20
3.5.1Determinasi Tanaman Ubi Jalar Ungu ... 22
3.5.2Penyiapan Bahan Baku ... 22
3.5.3Ekstraksi Ubi Jalar Ungu ... 22
3.5.4Preparasi Sampel ... 23
3.5.5Pengembangan Metode Pemisahan dengan HPTLC-Spektrofotodensitometri C-18 ... 21
3.5.6Identifikasi Hasil Pemisahan ... 21
3.6SkemaUmumPenelitian ... 24
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN 4.1Determinasi Tanaman ... 25
4.2Ekstraksi Umbi Ubi Jalar Ungu ... 26
4.3Pemilihan FaseGerakMetodePemisahanSampeldengan HPTLC-spektrofotodensitometri C-18 ... 27
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 38
5.2 Saran ... 38
DAFTAR PUSTAKA ... 39
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. SenyawaantosianidinhasilpemisahanolehTeraharaet al (2004) ... 8
Tabel 2. Penafsiranspektrumpereaksigeser AlCl3 ... 9
Tabel 3. Penafsiranwarnabercakdarisegistruktur flavonoid ... 10
Tabel 4. Senyawaantosianinhasilpemisahanmenggunakan HPLC C-18 ... 12
Tabel 5. Hasilpemisahanantosianidindenganfasegerak BAW ... 14
Tabel 6. Hasil reaksi warna noda dengan reagen pereaksi... 30
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Umbi Ubi Jalar Ungu ... 5
Gambar 2. Struktur kimia antosianin ... 7
Gambar 3. Strukturkimiaantosianidin ... 7
Gambar 4. Spektrum antosianin ubi jalar ungu ... 9
Gambar 5. Hasilpemisahan yang diamatipadacahayavisibelsetelahpenyemprotan diazotized sulfonamide ... 13
Gambar 6. Perhitungan Nilai Tailing Factor ... 18
Gambar 7. Skema Umum Penelitian ... 24
Gambar 8. Hasil pemisahan fase gerak I, II dan III ... 28
Gambar 9. Spektrum antosianin umbi ubi jalar ungu dan spektrum noda hasil pemisahan fase gerak I, II dan III ... 29
Gambar 10. Pergeseran spektrum antosianin pada pita I ... 32
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Hasil determinasi tanaman ... 43
Lampiran 2. Dokmentasi penelitian ... 45
Lampiran 3. Perhitungan nilai resolusi (Rs) ... 46
Lampiran 4. Perhitungan nilai tailing factor (Tf) ... 47
Lampiran 5. Perhitungan nilai plate count/plate number (PN) ... 49
DAFTAR SINGKATAN DAN ISTILAH
Absorbansi : Rasiologaritmikdariradiasi yang dipaparkankesuatubahanterhadapradiasi yang ditransmisikanmenembusbahan
Aglikon : Komponen non gula dari suatu glikosida Analit : Zat kimia yang diukur atau diuji
Antidiabetik : Agen yang mengontrol tingkat glukosa dalam darah Antiinflamasi : Agen penghilang radang
Antikarsinogenik : Agen yang bersifat melawan agen pemicu kanker Antimutagenik : Agen yang bersifat mencegah mutasi
Antioksidan : Agen seperti kelompok vitamin, mineral, enzim,
danrempah-rempah yang membantumelindungitubuhdariradikalbebas
Antitumor : Agen pencegah pembentukan tumor
Bathokromik : Pergeseran puncak absorbsi ke panjang gelombang yang lebih besar
C-18 : Jenis fase diam kromatografi yang bersifat non polar karena memiliki komponen atom karbon yang panjang
Cost effective : Keefektifan biaya suatu analisis
Determinasi : Penentuan, penetapan
Ekstrak : Hasildari proses menyarisimplisia
Elusi : Proses menyingkirkan analit dari adsorben dengan mengalirkan suatu pelarut yang disebut eluen, melewati kompleks penjerap-analit
Fase diam : Adsorben yang digunakan dalam kromatografi Fase gerak : Pelarut atau eluen dalam kromatografi
Glikosida : Senyawa yang terdiri atas dua bagian senyawa, yaitu gula dan non gula
Gugus : Kelompok unsur kimia
Hepatoprotektif : Bersifat melindungi organ hati
Herbal : Terbuat atau berasal dari tumbuh-tumbuhan
Hidroksilasi : Proses penambahan –OH sebagai suatu subtituen senyawa kimia
HPTLC : High Performance Thin Layer Chromatography
In vitro : Percobaan yang dilakukan dalam lingkungan terkontrol, misal dalam tabung reaksi atau cawan petri In vivo : Percobaan yang dilakukan menggunakan keseluruhan
hidup organisme, menggunakan hewan coba
Kromatografi : Suatu metode pemisahan molekul berdasarkan pola pergerakan antara fase gerak dan fase diam yang berada pada larutan
Maserasi : Cara ekstraksi sederhana dengan merendam sampel simplisia dalam suatu pelarut, tanpa pemanasan, selama 24 jam
Maserat : Hasil penyarian maserasi
Metoksilasi : Proses penambahan gugus metoksi (-CH3OH) sebagai subtituen suatu senyawa kimia
Neuroprotektif : Bersifat melindungi saraf
Polar : Sifat suatu senyawa akibat adanya ikatan elektron, dan memiliki muatan negatif di sebagian besar sisi senyawa tersebut
Profiling : Proses penentuan profil suatu bahan kimia atau bahan alam dengan melihat bentuk kromatogram
Resolusi : Derajat keterpisahan suatu analit dengan analit yang lain
Spektrofotodensitometri : Detektor dengan prinsip interaksi radiasi elektromagnetik dengan analit yang merupakan noda/bercak pada plat
Spektrum : Kurva antara panjang gelombang dan absorbansi yang menjadi identitas suatu senyawa
Standardisasi : Proses menghasilkan suatu kesepakatan yang terdiri dari speksifikasi teknis atau kriteria yang akurat dari suatu hal, yang didokumentasikan