• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kegiatan yang dibiayai oleh APBN :

Dalam dokumen PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT (Halaman 104-110)

Perbandingan Realisasi indikator kinerja Tahun 2014 – 2015 dan target renstra tahun 2018

B. Akuntabilitas Keuangan

4.3 RENCANA TINDAK LANJUT

4.3.2 Kegiatan yang dibiayai oleh APBN :

1) Pembinaan Administrasi Kepegawaian Kementerian Kesehatan

2) Pembinaan Pengelolaan Administrasi Keuangan dan Barang Milik Negara 3) Perencanaan dan Penganggaran Program Pembangunan Kesehatan

4) Pengelolaan Urusan Tata Usaha, Keprotokolan, Rumah Tangga, Keuangan & Gaji

5) Pengelolaan Data dan Informasi Kesehatan 6) Peningkatan Kesehatan Jemaah Haji

7) Pengembangan Pembiayaan Kesehatan & Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (JKN) /KIS

8) Pembinaan Gizi Masyarakat

9) Dukungan Manajemen & Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Sekretariat Ditjen Bina Gizi & Kes Ibu & Anak

10) Pembinaan Upaya Kesehtan Kerja, Olah Raga 11) Pembinaan Kesehatan Keluarga

12) Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat 13) Penyehatan Lingkungan

14) Pembinaan Upaya penunjang Medik dan Sarana Kesehatan 15) Pembinaan Upaya Kesehatan Dasar

16) Pembinaan Kesehatan Rujukan

17) Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis lainnya Sekertariat Ditjen Bina Upaya Kesehatan

101

Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat

18) Pembinaan Pelayanan Kesehatan Tradisional 19) Mutu dan Akreditasi Pelayanan Kesehatan

20) Pembinaan Surveilans, Imunisasi, Karantina dan Kesehatan Matra 21) Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang

22) Pengendalian Penyakit Menular Langsung 23) Pengendalian Penyakit Tidak Menular

24) Ditjen Pengendaliaan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) 25) Pencegahan dan pengendalian Masalah kesehatan Jiwa dan Napza 26) Peningkatan Pelayanan Kefarmasian

27) Peningkatan Ketersediaan Obat Publik dan Perbekalan Kesehatan 28) Peningkatan Produksi dan distribusi Alat Kesehatan

29) Dukungan Manajemen Pada Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan 30) Peningkatan Mutu SDM Kesehatan

31) Pelatihan SDM Kesehatan

32) Perencanaan dan Pendayagunaan SDM Kesehatan

33) Dukungan Manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya sekertariat badan pengembangan dan pemberdayaan SDM Kesehatan (PPSDMK)

2014 2015 2016 2017 2018

1 Persentase Rumah tangga yang berprilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS )

38% 40% 55% 60% 65%

2 Persentase Desa Siaga Aktif 66,7% 74,1% 81%

1 persentase penduduk yang memiliki akses terhadap air minum

yang berkualitas 58% 58.50% 59% 59.5% 60%

2 Persentase penduduk yang

menggunakan jamban sehat 52.5% 53% 53.5% 54% 55%

1 Ratio kematian ibu 91/

100,000KH 90/ 100,000KH 89/ 100,000KH 88/ 100,000KH 87/ 100,000KH

2 Ratio kematian bayi 4/1000KH 6/1000KH 5,8/1000KH 5,6/1000KH 5,8/1000KH

3 Prevalensi gizi buruk

0,58 0,56 0,54

4 Cakupan Persalinan oleh Tenaga

Kesehatan 80% 85% 86% 87% 88%

1 Persentase desa/kelurahan yang

mencapai UCI ≥ 90% 89% 90% 91% 92% 93%

2 Angka Keberhasilan Pengobatan

TB ( Treatment Succes Rate) 74% 78% 86% 87% 88%

3 Prevalensi Hipertensi

33,06% 33,02% 29,08%

4 Persentase Kab/Kota dengan 100% Puskesmas melaksanakan

pelayanan kesehatan jiwa 62.96% 70.38% 81.48% 92.59% 100%

1 Persentase RSUD terisi dokter

spesialis Dasar sesuai standar 97,36% 100% 100%

2 Persentase RSUD terisi dokter

spesialis Penunjang sesuai standar 52,63% 57,89% 63,15%

3 Jumlah Puskesmas yang sudah

Terakreditasi 0 34 64 128 256

4 Jumlah Rumah Sakit yang sudah

Terakreditasi 11 21 70 80 90

5 Jumlah RS mampu memberikan pelayanan kesehatan ibu dan bayi

sesuai standar 58 68 78 88 98

6 Persentase ketersediaan obat esensial di instalasi farmasi kabupaten/kota

63% 64% 65% 66% 70%

2 Menuju universal coverage JPKM

1 Persentase penduduk dengan

jaminan kesehatan 50% 60% 65% 70% 80%

1 Terwujudnya Regulasi dan kebijakan kesehatan

1 Jumlah dokumen regulasi kebijakan pembangunan kesehatan

3 2 2 2 2

2 Meningkatnya Data Kesehatan yang Komprehensif

1 Jumlah Dokumen Data Prioritas Bidang Kesehatan Provinsi Jawa

Barat 1 1 1 1 1 4 Penguatan manajemen, regulasi, sistem informasi bidang kesehatan dan penelitian pengembangan kesehatan 1 Terwujudnya Regulasi dan kebijakan kesehatan 1 Terpenuhinya sumber

daya kesehatan 3 Penguatan pembiayaan

dan sumber daya kesehatan 1 Meningkatkan sumber daya kesehatan sesuai dengan standar 3 2 Meningkatnya upaya pencegahan, pemberantasan, pengendalian penyakit menular dan tidak menular 2 Penguatan pelayanan

kesehatan, pencegahan, pengendalian penyakit menular dan tidak menular, gangguan mental serta gangguan gizi

1 Tercapainya pelayanan kesehatan yang berkualitas

1 Menurunnya ratio Kematian Ibu dan Bayi 2 Meningkatnya Kualitas Penyehatan Lingkungan Penguatan pemberdayaan masyarakat, kerjasama & kemitraan serta penyehatan lingkungan

1 Terwujudnya kemandirian masyarakat untuk mencapai kualitas lingkungan yang sehat serta Perilaku Hidup Bersih dan sehat

1 Meningkatnya kemandirian masyarakat Masyarakat Jawa Barat Yang Mandiri untuk Hidup Sehat 1 Membangun kemandirian masyarakat untuk hidup sehat Menguatkan pemberdayaan masyarakat, kerjasama & kemitraan serta penyehatan lingkungan Mendukung sumber daya pembangunan kesehatan Menguatkan pembiayaan dan sumber daya kesehatan

4 Regulator pembangunan kesehatan di Jawa Barat Menguatkan manajemen, regulasi, teknologi informasi kesehatan dan penelitian pengembangan kesehatan 1 2 Menjamin pelayanan kesehatan yang prima Menguatkan pelayanan kesehatan, pencegahan, pengendalian penyakit menular dan tidak menular, gangguan mental serta gangguan gizi

Indikator Kinerja

DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA BARAT TAHUN 2017

Nama Organisasi : Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat

Tugas : Melaksanakan urusan pemerintahan daerah bidang kesehatan berdasarkan asas otonomi, dekonsentrasi dan tugas pembantuan

Fungsi :

a. Menyelenggarakan perumusan dan penetapan kebijakan teknis urusan bidang kesehatan

b. Penyelenggaraan urusan kesehatan meliputi regulasi dan kebijakan kesehatan, pelayanan kesehatan, penyehatan lingkungan dan pencegahan penyakit, serta sumber daya kesehatan

c. Pembinaan dan Pelaksanaan tugas-tugas kesehatan meliputi regulasi dan kebijakan kesehatan, pelayanan kesehatan, penyehatan lingkungan dan pencegahan penyakit, serta sumber daya kesehatan

d. Penyelenggaraan tugas-tugas kesekretariatan

e. Pengkoordinasian dan pembinaan unit pelaksana teknis dinas

INDIKATOR KINERJA UTAMA (IKU)

NO SASARAN STRATEGIS INDIKATOR KINERJA UTAMA PENJELASAN / FORMULASI SUMBER DATA

1 Meningkatnya kemandirian masyarakat untuk hidup sehat

Persentase Rumah Tangga yang berprilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)

Jumlah rumah tangga ber PHBS di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu 1 tahun --dibagi--- jumlah seluruh rumah tangga yang ada di wilayah kerja Puskesmas dalam kurun waktu satu tahun dikali 100%

Hasil Pendataan PHBS

2 Menurunnya ratio Kematian Ibu dan Bayi

Ratio kematian ibu Jumlah kematian ibu dibagi jumlah kelahiran hidup dalam satu tahun dikalikan 100.000

Profil Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat

Ratio kematian bayi Jumlah kematian bayi 0-11 bulan dalam satu tahun

–dibagi-- jumlah kelahiran hidup dalam satu tahun

dikalikan 1.000

Privalensi Gizi Buruk Jumlah Balita dengan status gizi berdasarkan indeks berat badan(BB) menurut panjang badan (BB/PB) atau berat badan (BB) menurut tinggi badan (BB/TB) dan Z-score <-3 SD (sangat kurus) dan/atau terdapat tanda-tanda khusus gizi buruk lainnya (marasmus, kwashior, dan marasmus-kwasiorkor) –dibagi-- jumlah balita yang ditimbang

dikali 100%

100 3 Meningkatnya upaya pencegahan,

pemberantasan, pengendalian penyakit menular dan tidak menular

Persentase desa/kelurahan yang mencapai UCI ≥ 90%

Desa/Kelurahan siaga disebut UCI apabila cakupan IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) minimal 80%

Cakupan Imunisasi Dasar lengkap dari Kab/Kota

Angka Keberhasilan Pengobatan TB (Treatment Succes Rate)

Jumlah Pasien TB yg sudah sembuh di tambah Jumlah pasien pengobatan lengkap –dibagi—

Jumlah pasien TB yang ditemukan dan diobati kali 100

Laporan TB 08 Kab/Kota

4 Meningkatkan sumber daya kesehatan sesuai dengan standar

Jumlah Puskesmas yang sudah terakreditasi

Dari target 1050 Puskesmas Laporan dari Kab/Kota

Jumlah Rumah Sakit yang sudah terakreditasi

Dari Target 43 RS Laporan dari Kab/Kota

5 Terwujudnya Regulasi dan kebijakan Kesehatan

Jumlah Dokumen regulasi kebijakan pembangunan kesehatan

Jumlah Regulasi yang dihasilkan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat

Dihasilkan Oleh Sekretariat Sub. Bagian Kepegawaian dan Umum Dinas Kesehatan provinsi Jawa Barat

Jumlah Dokumen Data Prioritas Bidang Kesehatan Provinsi Jawa Barat

Jumlah Dokumen Data Prioritas Bidang Kesehatan Provinsi Jawa Barat

Dihasilkan Oleh Sekertarian Sub. Bagian Perencanaan dan Pelaporan Dinas Kesehatan provinsi Jawa Barat

KEPALA DINAS DINAS KESEHATAN PROPINSI JAWA BARAT,

dr.H. DODO SUHENDAR, MM. Pembina Utama Muda NIP 19650928 199010 1 001

Target 2016

1 Persentase Rumah tangga yang berprilaku Hidup Bersih dan Sehat ( PHBS )

55% 56,03% 101,87%

2 Persentase Desa Siaga Aktif 66,7% 94,9% 142,28%

1 persentase penduduk yang memiliki akses terhadap air minum yang

berkualitas 59.00% 64,42% 109,19%

2 Persentase penduduk yang

menggunakan jamban sehat 53,5% 66,89% 125,03%

1 Ratio kematian ibu 89/

100,000KH

86,97/

100,000KH 102,33%

2 Ratio kematian bayi 5,8/1000KH 4,01/1000KH 144,64%

3 Prevalensi gizi buruk

0,58 0,6 96,67%

4 Cakupan Persalinan oleh Tenaga

Kesehatan 86% 86% 100.0%

1 Persentase desa/kelurahan yang

mencapai UCI ≥ 90% 91% 91,07% 100,08%

2 Angka Keberhasilan Pengobatan TB

( Treatment Succes Rate) 86% 62% 72,09%

3 Prevalensi Hipertensi

33,06% 40,74% 81,15%

4 Persentase Kab/Kota dengan 100% Puskesmas melaksanakan

pelayanan kesehatan jiwa 81,48% 92,59% 113,64%

1 Persentase RSUD terisi dokter

spesialis Dasar sesuai standar 97,36% 37,5% 38,52%

2 Persentase RSUD terisi dokter

spesialis Penunjang sesuai standar 52,63% 64,29% 122,15%

3 Jumlah Puskesmas yang sudah

Terakreditasi 64 82 128,13%

4 Jumlah Rumah Sakit yang sudah

Terakreditasi 70 76 108,57%

5 Jumlah RS mampu memberikan pelayanan kesehatan ibu dan bayi

sesuai standar 78 78 100%

6 Persentase ketersediaan obat esensial di instalasi farmasi

kabupaten/kota 65% 78,04% 120,06%

2 Menuju universal coverage JPKM

1 Persentase penduduk dengan

jaminan kesehatan 65% 68,56% 105,48%

1 Terwujudnya Regulasi dan kebijakan kesehatan

1 Jumlah dokumen regulasi kebijakan pembangunan kesehatan

2 0 0%

2 Meningkatnya Data Kesehatan yang Komprehensif

1 Jumlah Dokumen Data Prioritas Bidang Kesehatan Provinsi Jawa

Barat 1 1 100%

1 Terwujudnya Regulasi dan kebijakan kesehatan

Realisasi Capaian

1 Terpenuhinya sumber daya kesehatan

1 Meningkatkan sumber daya kesehatan sesuai dengan standar Menurunnya ratio Kematian Ibu dan Bayi

Meningkatnya upaya pencegahan, pemberantasan, pengendalian penyakit menular dan tidak menular

Penguatan manajemen, regulasi, sistem informasi bidang kesehatan dan penelitian pengembangan kesehatan 3 Mendukung sumber daya pembangunan kesehatan Menguatkan

pembiayaan dan sumber daya kesehatan

3 Penguatan pembiayaan dan sumber daya kesehatan 4 Regulator pembangunan kesehatan di Jawa Barat Menguatkan manajemen, regulasi, teknologi informasi kesehatan dan penelitian pengembangan kesehatan 4 Penguatan pelayanan kesehatan, pencegahan, pengendalian penyakit menular dan tidak menular, gangguan mental serta gangguan gizi 1 Tercapainya pelayanan kesehatan yang berkualitas 1 2 Penguatan pemberdayaan masyarakat, kerjasama & kemitraan serta penyehatan lingkungan

1 Terwujudnya

kemandirian masyarakat untuk mencapai kualitas lingkungan yang sehat serta Perilaku Hidup Bersih dan sehat

1 Meningkatnya kemandirian masyarakat 2 Meningkatnya Kualitas Penyehatan Lingkungan Masyarakat Jawa Barat Yang Mandiri untuk Hidup Sehat 1 Membangun kemandirian masyarakat untuk hidup sehat Menguatkan pemberdayaan masyarakat, kerjasama & kemitraan serta penyehatan lingkungan 1 2 Menjamin pelayanan kesehatan yang prima Menguatkan pelayanan kesehatan, pencegahan, pengendalian penyakit menular dan tidak menular, gangguan mental serta gangguan gizi

2

DINAS KESEHATAN PROVINSI JAWA BARAT

Dalam dokumen PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT (Halaman 104-110)

Dokumen terkait