BAB III METODE PENELITIAN
3.8 Desain Sistem
3.9.1 Kekurangan Dan Kelebihan
Pengembangan atau alasan penulis dalam analisis dan perancangan jaringan menggunakan topologi ring dan rencana pengembangan jaringan pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan, yaitu:
1. Dalam pembuatan bahwa topologi ring relatif lebih hemat biaya untuk implementasinya hal ini berdasarkan hasil observasi penulis dilapangan dimana rangkaian jaringan yang ada telah menggunakan topologi tree sehingga untuk pengembangan dan
kecepatan akses data tinggal menarik kabel terdekat antara ruangan organisasi dan ruangan bagian hukum.
2. Adanya alternatif jalur lalu lintas data proses pengiriman data akan mencari jalur terdekat sehingga proses pengiriman data dapat lebih baik.
3. Dibanding topologi yang dijelaskan sebelulain mnya topologi ring relatif lebih baik.
4. Penomoran dan pengalaman IP dapat lebih mudah dengan penerapan dan pengalamatan IP yang dipetakan berdasakan kelas yang telah dijelaskan pada penjelasan pada Tabel 9.
5. Dengan penomoran IP, pengembangan jaringan dan penambahan server dapat mudah diimplementasikan.
Dari beberapa kelebihan yang ditawarkan, Topologi Ring juga memiliki beberapa kekurangan sebagai berikut:
1. Dalam implementasinya memerlukan teknisi yang memiliki kemampuan dan pemahamam terhadap jaringan komputer.
2. Memerlukan konsentrasi atau ketelitian dalam implementasi, karena sangat sensitivitas terhadap adanya kesalahan dalam konfigurasi maupun implementasi.
3. Sulitnya mengembangkan jaringan dalam skala yang lebih besar.
41 BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil Penelitian
Penelitian telah dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Sebelum penelitian dilaksanakan, penulis telah melakukan observasi dan wawancara terlebih dahulu dengan pihak kampus yang bertugas melakukan pemeliharaan jaringan yang ada pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan. Setelah dilakukan observasi dan wawancara dapat diketahui topologi jaringan yang digunakan pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan saat ini adalah sebagai berikut:
4.1.1 Topologi Jaringan SMAN 1 Tanah Siang Selatan
Topologi jaringan yang digunakan pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan adalah topologi jaringan Tree. Topologi jaringan Tree sangat praktis dan mudah digunakan karena mudah dideteksi jika ada kerusakan, akan tetapi topologi jaringan tersebut tidak optimal ketika salah satu komputer central terjadi gangguan, makan komputer yang terhubung dibawahnya akan mengalami gangguan. Hal inilah yang menyebabkan jaringan pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan terkadang menjadi tidak stabil. Berikut adalah gambaran topologi jaringan yang digunakan di SMAN 1 Tanah Siang Selatan dapat dilihat pada Gambar 8.
Gambar 9. Topologi jaringan SMAN 1 Tanah Siang Selatan
Berdasarkan Gambar 8. topologi jaringan yang digunakan pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan dapat diketahui bahwa komputer yang digunakan pada ruang guru dan ruang laboratorium yaitu Β± 15-20 meter.
4.1.2 Analisis Parameter QoS (Quality of Service)
Setelah mendesain rekomendasi topologi jaringan, maka penulis melakukan analisis kualitas jaringan yang digunakan pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan yang dilakukan selama 5 hari kerja di dua titik lokasi pengukuran dengan menggunakan aplikasi Wireshark dan mendapatkan hasil analisis parameter QoS.
Berikut merupakan tampilan dari aplikasi Wireshark dapat dilihat pada Gambar 9.
Gambar 10. Tampilan Aplikasi Wireshark
Berdasarkan proses pengukuran data yang meliputi parameter QoS (Quality of Service) diperoleh hasil pengukuran sebagai berikut:
4.1.2.1 Throughput
Hasil pengukuran throughput pada lokasi titik pertama yang dilakukan pada jam kerja ditampilkan pada Tabel 10 dan nilai throughput diambil sesuai dengan standarisasi versi THIPON. Data diambil pada tanggal 28 Februari β 4 Maret 2022 pada jam 06.45 β 15.15 WIB.
1) Senin, 28 Februari 2022
Untuk mengetahui nilai parameter throughput dapat dilihat pada hasil capture dari aplikasi Wireshark dapat dilihat pada Gambar 10 sebagai berikut.
Gambar 11. Hasil Capture Parameter Throughput
Berikut adalah perhitungan nilai parameter throughput pada Senin 28 Februari 2022 dapat dilihat dibawah ini:
Rumus perhitungan throughput:
πβπππ’πβππ’π‘ = π½π’πππβ π·ππ‘π π¦πππ π·ππππππ
= 167952 = 1027,67 π₯ 8 = 8221,3
ππππ‘π’ ππππππππππ π·ππ‘π 163,431
Maka dapat diketahui nilai parameter throughput pada hari pertama adalah 8221,3 bits/s.
2) Selasa, 01 Maret 2022
Nilai parameter throughput dapat dilihat pada hasil capture dari aplikasi Wireshark dapat dilihat pada Gambar 11 sebagai berikut:
Gambar 12. Hasil Capture Parameter Throughput
Berikut adalah perhitungan nilai parameter throughput pada Selasa, 01 Maret 2022 dapat dilihat dibawah ini:
Rumus perhitungan throughput:
πβπππ’πβππ’π‘ = π½π’πππβ π·ππ‘π π¦πππ π·ππππππ
= 4585605 = 28005,91 π₯ 8 = 224047,3
ππππ‘π’ ππππππππππ π·ππ‘π 163,737
Maka dapat diketahui nilai parameter throughput pada hari kedua adalah 224047,3 bits/s.
3) Rabu, 02 Maret 2022
Nilai parameter throughput dapat dilihat pada hasil capture dari aplikasi Wireshark dapat dilihat pada Gambar 12 sebagai berikut:
Gambar 13. Hasil Capture Parameter Throughput
Berikut adalah perhitungan nilai parameter throughput pada Rabu, 02 Maret 2022 dapat dilihat dibawah ini:
Rumus perhitungan throughput:
πβπππ’πβππ’π‘ = π½π’πππβ π·ππ‘π π¦πππ π·ππππππ
= 81630 = 1518,47 π₯ 8 = 12147,8
ππππ‘π’ ππππππππππ π·ππ‘π 53,758
Maka dapat diketahui nilai parameter throughput pada hari keti ga adalah 12147,8 bits/s.
4) Kamis, 03 Maret 2022
Nilai parameter throughput dapat dilihat pada hasil capture dari aplikasi Wireshark dapat dilihat pada Gambar 13 sebagai berikut:
Gambar 14. Hasil Capture Parameter Throughput
Berikut adalah perhitungan nilai parameter throughput pada Kamis, 03 Maret 2022 dapat dilihat dibawah ini:
Rumus perhitungan throughput:
πβπππ’πβππ’π‘ = π½π’πππβ π·ππ‘π π¦πππ π·ππππππ
= 161696 = 8097,75 π₯ 8 = 64782,1
ππππ‘π’ ππππππππππ π·ππ‘π 19,968
Maka dapat diketahui nilai parameter throughput pada hari ke empat adalah 64782,1 bits/s.
5) Jumat, 04 Maret 2022
Nilai parameter throughput dapat dilihat pada hasil capture dari aplikasi Wireshark dapat dilihat pada Gambar 14 sebagai berikut:
Gambar 15. Hasil Capture Parameter Throughput
Berikut adalah perhitungan nilai parameter throughput pada Jumat, 04 Maret 2022 dapat dilihat dibawah ini:
Rumus perhitungan throughput:
πβπππ’πβππ’π‘ = π½π’πππβ π·ππ‘π π¦πππ π·ππππππ
= 83117 = 1588,44 π₯ 8 = 12707,5
ππππ‘π’ ππππππππππ π·ππ‘π 52,326
Maka dapat diketahui nilai parameter throughput pada hari kelim a adalah 12707,5 bits/s.
Tabel 13. Hasil Pengukuran Throughput No Hari / Tanggal Waktu (WIB) Throughput
(bps)
Keterangan Indeks Kategori 1. Senin / 28 Februari 2022 06.45 β 15.15 8221,3 4 Sangat Bagus 2. Selasa / 01 Maret 2022 06.45 β 15.15 224047,3 4 Sangat Bagus 3. Rabu / 02 Maret 2022 06.45 β 15.15 12147,8 4 Sangat Bagus 4. Kamis / 03 Maret 2022 06.45 β 15.15 64782,1 4 Sangat Bagus 5. Jumat/ 04 Maret 2022 06.45 β 15.15 12707,5 4 Sangat Bagus Rata β Rata Throughput 62901,3 4 Sangat Bagus
Berdasarkan Tabel 14 dapat dilihat hasil pengukuran throughput
menurut standar THIPON dengan kategori βSangat Bagusβ dengan rata-rata throughput 62901,3 bps.
4.1.2.2 Packet Loss
Hasil pengukuran packet loss pada lokasi titik pertama yang dilakukan pada jam kerja ditampilkan pada Tabel 14 dan nilai packet loss diambil sesuai dengan standarisasi versi THIPON. Data diambil pada tanggal 28 Februari β 4 Maret 2022 pada jam kerja.
Untuk mengetahui nilai parameter packet loss, ketikkan pada bagian filter tcp,analysis,lost_segment tekan enter lalu pilih menu statistics kemudian dapat dilihat pada hasil capture dari aplikasi Wireshark.
1) Senin. 28 Februari 2022
Gambar 16. Hasil Capture Parameter Packet Loss
Berikut adalah perhitungan nilai parameter packet loss Senin, 28 Februari 2022 dapat dilihat dibawah ini:
Rumus perhitungan packet loss:
ππππππ‘ πππ π = (πππππ‘ πππ‘π πππππππ β πππππ‘ πππ‘π πππ‘πππππ)
πππππ‘ πππ‘π π¦πππ πππππππ π₯ 100%
ππππππ‘ πππ π = 1784β 1784
π₯ 100% = 0 π₯ 100% = 0%
1784 1784
Maka dapat diketahui nilai parameter packet loss pada hari Senin, 28 Februari 2022 adalah 0%.
2) Selasa. 01 Maret 2022
Gambar 17. Hasil Capture Parameter Packet Loss
Berikut adalah perhitungan nilai parameter packet loss Selasa, 01 Maret 2022 dapat dilihat dibawah ini:
Rumus perhitungan packet loss:
ππππππ‘ πππ π = (πππππ‘ πππ‘π πππππππ β πππππ‘ πππ‘π πππ‘πππππ)
πππππ‘ πππ‘π π¦πππ πππππππ π₯ 100%
ππππππ‘ πππ π = 5618β 5242
π₯ 100% = 376 π₯ 100% = 0,066%
5618 5618
Maka dapat diketahui nilai parameter packet loss pada hari Selasa, 01 Maret 2022 adalah 0,0066%.
3) Rabu, 02 Maret 2022
Gambar 18. Hasil Capture Parameter Packet Loss
Berikut adalah perhitungan nilai parameter packet loss Rabu, 02 Maret 2022 dapat dilihat dibawah ini:
Rumus perhitungan packet loss:
ππππππ‘ πππ π = (πππππ‘ πππ‘π πππππππ β πππππ‘ πππ‘π πππ‘πππππ)
πππππ‘ πππ‘π π¦πππ πππππππ π₯ 100%
ππππππ‘ πππ π = 621β 619
π₯ 100% = 2 π₯ 100% = 0,003%
621 621
Maka dapat diketahui nilai parameter packet loss pada hari Rabu, 02 Maret 2022 adalah 0,0003%.
4) Kamis, 03 Maret 2022
Gambar 19. Hasil Capture Parameter Packet Loss
Berikut adalah perhitungan nilai parameter packet loss Kamis, 03 Maret 2022 dapat dilihat dibawah ini:
Rumus perhitungan packet loss:
ππππππ‘ πππ π = (πππππ‘ πππ‘π πππππππ β πππππ‘ πππ‘π πππ‘πππππ)
πππππ‘ πππ‘π π¦πππ πππππππ π₯ 100%
ππππππ‘ πππ π = 303β 290
π₯ 100% = 13 π₯ 100% = 0,042%
303 303
Maka dapat diketahui nilai parameter packet loss pada hari Kamis, 03 Maret 2022 adalah 0,042%.
5) Jumat, 04 Maret 2022
Gambar 20. Hasil Capture Parameter Packet Loss
Berikut adalah perhitungan nilai parameter packet loss Jumat, 04 Maret 2022 dapat dilihat dibawah ini:
Rumus perhitungan packet loss:
ππππππ‘ πππ π = (πππππ‘ πππ‘π πππππππ β πππππ‘ πππ‘π πππ‘πππππ)
πππππ‘ πππ‘π π¦πππ πππππππ π₯ 100%
ππππππ‘ πππ π = 193β 191
π₯ 100% = 2 π₯ 100% = 0,010%
193 193
Maka dapat diketahui nilai parameter packet loss pada hari Jumat, 04 Maret 2022 adalah 0,010%.
Tabel 14. Hasil Pengukuran Packet Loss
Berdasarkan Tabel 15 dapat dilihat hasil pengukuran packet loss menurut standar THIPON dengan kategori βSangat Bagusβ dengan rata-rata packet loss 0,012%.
4.1.2.3 Delay
Hasil pengukuran delay pada lokasi titik pertama yang dilakukan pada jam kerja ditampilkan pada Tabel 15 dan nilai delay diambil sesuai dengan standarisasi versi THIPON. Data diambil pada tanggal 28 Februari β 04 Maret 2022 pada jam kerja.
Untuk mengetahui nilai parameter delay dapat dilihat pada hasil perhitungan jumlah total delay yang didapat dari aplikasi Wireshark dengan memilih filter protocol tcp lalu pilih pada menu file export packet dissections kemudian pilih as csv.
No Hari / Tanggal Waktu (WIB) Packet Loss (%)
Keterangan Indeks Kategori 1. Senin / 28 Februari 2022 06.45 β 15.15 0 4 Sangat Bagus 2. Selasa / 01 Maret 2022 06.45 β 15.15 0,006 4 Sangat Bagus 3. Rabu / 02 Maret 2022 06.45 β 15.15 0,003 4 Sangat Bagus 4. Kamis / 03 Maret 2022 06.45 β 15.15 0,042 4 Sangat Bagus 5. Jumat / 04 Maret 2022 06.45 β 15.15 0,010 4 Sangat Bagus
Rata β Rata Packet Loss 0,012 4 Sangat Bagus
Gambar 21. Hasil Capture Aplikasi Wireshark
Setelah mendapatkan file csv tersebut, maka filter hanya bagian times yang akan digunakan.
1) Senin, 28 Februari 2022
Tabel 15. Nilai Parameter Delay Hari Pertama 18.19397 18.25296 0.058995 18.25296 63.26115 45.00819 63.26115 63.31275 0.0516 63.31275 108.3175 45.00475 108.3175 108.3731 0.055564 108.3731 153.3858 45.01271 153.3858 153.4325 0.046693 153.3858 153.4325 0.046693 TOTAL DELAY 135.2385
Berikut adalah perhitungan nilai parameter delay pada Senin, 28 Februari 2022 pada jam kerja.
Rumus perhitungan delay:
Tabel 16. Nilai Parameter Delay Hari Kedua 15.64929 15.74353 0.094241 15.74353 32.33037 16.58684 32.33037 60.75628 28.42591 60.75628 60.84241 0.086125 60.84241 105.8491 45.00672 105.8491 105.9314 0.082271 105.9314 150.935 45.00363 150.935 151.0732 0.138127 TOTAL DELAY 135.4239
Berikut adalah perhitungan nilai parameter delay pada Selasa, 01 Maret 2022 pada jam kerja.
Rumus perhitungan delay:
3) Rabu, 02 Maret 2022
Tabel 17. Nilai Parameter Delay Hari Ketiga 8.240936 8.295439 0.054503 8.295439 34.15067 25.85523 34.15067 34.21205 0.061387 34.21205 34.21228 0.000223 34.21228 34.25242 0.040147 34.25242 34.25261 0.000185 34.25261 34.28757 0.03496 34.28757 34.32605 0.038482 34.32605 34.32605 0 34.32605 34.32623 0.000176 34.32623 34.32637 0.000146 34.32637 34.40174 0.075371 34.40174 34.49175 0.090008 34.49175 53.30097 18.80922 53.30097 53.3519 0.050924 TOTAL DELAY 45.11096
Berikut adalah perhitungan nilai parameter delay pada Rabu, 02 Maret 2022 pada jam kerja.
Rumus perhitungan delay:
Maka dapat diketahui nilai parameter delay pada hari ketiga adalah 72 ms.
4) Kamis, 03 Maret 2022
Tabel 18. Nilai Parameter Delay Hari Keempat 24.31377 24.31394 0.000166 24.31394 24.31394 0 24.31394 24.57768 0.263745 24.57768 24.57768 0 24.57768 24.57777 8.4E-05 24.57777 24.98489 0.407123 24.98489 25.19498 0.210093 25.19498 25.1951 0.000119 25.1951 25.23327 0.038167 25.23327 25.39381 0.160543 25.39381 25.70479 0.310981 25.70479 43.38222 17.67742 43.38222 43.43232 0.050107 TOTAL DELAY 19.11855
Berikut adalah perhitungan nilai parameter delay pada Kamis, 03 Maret 2022 pada jam kerja.
Rumus perhitungan delay:
π·ππππ¦ =
πππ‘ππ πππππ¦
πππ‘ππ πππππ‘ π¦πππ πππ‘πππππ 19,11855
= 303 = 0,063
π·ππππ¦ = 0,063 π₯ 1000 = 63 ms
Maka dapat diketahui nilai parameter delay pada hari keempat adalah 63 ms.
5) Jumat, 04 Maret 2022
Tabel 19. Nilai Parameter Delay Hari Kelima 0.411947 0.455906 0.043959 0.455906 0.718333 0.262427 0.718333 1.02535 0.307017 1.02535 1.025524 0.000174 1.025524 4.267147 3.241623 4.267147 4.6094 0.342253 4.6094 4.609594 0.000194 4.609594 4.610061 0.000467 4.917111 4.918811 0.0017 4.918811 4.918811 0 4.91895 4.924444 0.005494 5.226012 5.531006 0.304994 5.531006 5.531112 0.000106 5.531112 5.531112 0 5.838158 5.838875 0.000717 5.840076 6.146061 0.305985 6.146061 6.146226 0.000165 6.146226 10.32094 4.174717 10.32094 10.65113 0.330185 TOTAL DELAY 9.322177
Berikut adalah perhitungan nilai parameter delay pada Jumat, 04 Maret 2022 pada jam kerja.
Rumus perhitungan delay:
Maka dapat diketahui nilai parameter delay pada hari kelima adalah 48 ms.
Tabel 20. Hasil Pengukuran Delay No Hari / Tanggal Waktu (WIB) Delay
Berdasarkan Tabel 21 dapat dilihat hasil pengukuran delay menurut standar THIPON dengan kategori βSangat Bagusβ dengan rata-rata delay 56,4 ms.
4.2. Pembahasan Hasil Analisis Parameter QoS (Quality of Service)
Berdasarkan data hasil pengukuran parameter QoS (Quality of Service) yang telah dilakukan sebelumnya, didapatkan hasil analisis yaitu throughput dengan kategori βSangat Bagusβ, delay dengan kategori βSangat Bagusβ, dan packet loss dengan kategori βSangat Bagusβ. Hasil analisis tersebut kemudian dianalisis kembali dengan mengikuti tabel indeks parameter QoS berdasarkan standarisasi THIPON. Indeks parameter QoS dapat dilihat pada Tabel 20.
Tabel 21. Indeks Parameter QoS Berdasarkan Standarisasi THIPON Nilai Indeks Presentase (%) Kategori
3,8 β 4 95 β 100% Sangat Bagus 3 β 3,79 75- 94,75 % Bagus 2 β 2,99 50 β 74,75% Sedang 1 β 1,99 25 β 49,75% Jelek
4.2.1 Hasil Quality of Service pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan
Berdasarkan tabel indeks parameter QoS dapat diketahui bahwa nilai indeks pada lokasi pengukuran untuk parameter throughput adalah 4 (Sangat Bagus), parameter delay adalah 4 (Sangat Bagus), dan parameter packet loss adalah 4 (Sangat Bagus). Jumlah indeks QoS didapat dari hasil throughput, delay, dan packet loss yaitu (4 + 4 + 4 = 12) serta untuk jumlah maksimal indeks QoS adalah 4 ditambahkan dengan jumlah parameter QoS yang digunakan yaitu (4 x 3 = 12) sehingga didapatkan hasil presentase sebagai berikut:
π½π’πππβ ππππππ πππ π¦πππ πππππππ‘
π½π’πππβ ππππ ππππππ πππ Γ 100% =12
12Γ 100% = 100%
Dapat diketahui, hasil presentase Quality of Service pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan adalah 100% yang termasuk dalam kategori βSangat Bagusβ, Namun perlu diperhatikan dalam hal keamanan dan penyimpanan data serta pengembangan masih perlu diatur agar dimasa datang pengembangan jaringan mudah dilakukan.
4.2.2 Rekomendasi Desain Topologi Jaringan SMAN 1 Tanah Siang Selatan SMAN 1 Tanah Siang Selatan pada saat ini menggunakan topologi jaringan Tree. Berdasarkan hasil wawancara penulis dengan pihak SMAN 1 Tanah Siang Selatan dapat diketahui bahwa kondisi jaringan sudah sangat bagus, penulis hanya memberikan rekomendasi menambahkan penyimpanan cloud dan server serta jika nantinya dikembangkan maka pengembangan titik jaringan selanjutnya menggunakan topologi jaringan dengan model ring
untuk mengatur jaringan LAN SMAN 1 Tanah Siang Selatan. Berikut adalah gambaran desain topologi jaringan yang penulis rekomendasikan yang nantinya dapat diimplementasikan oleh pihak SMAN 1 Tanah Siang Selatan dapat dilihat pada Gambar 22.
Gambar 22. Desain Topologi Jaringan Rekomendasi
Berdasarkan Gambar 22 dapat dilihat bahwa, penulis memberikan analisis dan rencana pengembangan sistem kedepan dengan menawarkan perubahan topologi tree menjadi topologi ring dengan menghubungkan jaringan pada ruangan lab antar ujung switch 1 dengan switch 5 menambahkan perangkat seperti server dan cloud untuk keamanan dan penyimpanan data serta kabel UTP dengan menggunakan perantara switch untuk menghubungkan tiap komputer (PC).
Berikut adalah alat tambahan dan rencana anggaran biaya yang penulis rekomendasikan dapat dilihat pada Tabel 23.
Tabel 22. Rencana Anggaran Biaya
No. Alat/ Barang Spesifikasi Jumlah Harga Satuan Total Harga 1. PC Server - Processor Intel Core i7
3770, SSD 120 GB, Haddisk 1 TB, VGA NVIDIA GTX 1050Ti 4GB, RAM DDR3 16GB, Wireless, 3G layer sensor
- UPS LAPLACE 1300 VA
Sub Total Rp 13.980.000
Total Biaya Rp 13.980.000
Sumber: Logos Computer Jalan G. Obos
64 BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan maka dapat diambil beberapa kesimpulan yaitu:
a. Dapat diketahui hasil analisis kualitas jaringan pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan dengan menggunakan metode QoS (Quality of Service) dengan menggunakan software analisis jaringan yaitu Wireshark.
b. Analisis Quality of Service (QoS) pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan mendapatkan hasil pengukuran parameter QoS yaitu dengan nilai rata-rata throughput 62901,3 bps, nilai rata-rata-rata-rata packet loss 0,012%, dan nilai rata-rata delay 56,4 ms menurut standar THIPON dengan kategori
βSangat Bagusβ.
c. Jaringan pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan sudah sangat bagus dalam hal pengiriman data, tetapi dalam hal keamanan dan penyimpanan data serta pengembangan masih perlu diatur agar dimasa datang pengembangan jaringan mudah dilakukan. maka dari itu penulis memberikan hasil rekomendasi desain topologi jaringan yang nantinya dapat dijadikan sebagai referensi atau acuan untuk membangun jaringan LAN pada SMAN 1 Tanah Siang Selatan agar kualitas jaringan menjadi lebih baik.
5.2 Saran
Adapun saran yang dapat penulis berikan kepada pengembang analisis selanjutnya adalah sebagai berikut:
a. Diharapkan nantinya dapat menggunakan metode analisis QoS dengan pengukuran parameter yang lebih banyak lagi.
b. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat membantu dalam proses mengimplementasikan rancangan jaringan yang telah dibuat dan dapat mengatur bandwidth dengan melakukan management bandwidth dengan penambahan mikrotic.
DAFTAR PUSTAKA
Bakrim, S., 2019. Koneksi Jaringan Internet Menggunakan Mode Ad-Hoc 802.11.
SIMKOM, IV(2), pp. 29-34.
Combs, G., 2021. About Wireshark, Kansas: www.wireshark.org.
Jaelani, A. (2018). Metode-Metode dalam Metodologi Peneitian. Semarang:
Wahana Komputer.
Kurniawan, R. (2016). Analisis dan Implementasi Desain Jaringan Hotspot Berbasis Mikrotik Menggunakan Metode NDLC (Network Development Life Cycle) pada BPU Bagas Raya Lubuk Linggau. Jurnal Ilmiah Betrik, 07(01), 50-59.
Leriana, F. (2019). Analisis Qos (Quality Of Service) Jaringan Komputer Pada Laboraturium Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry Banda Aceh Dan Implementasi Mikrotik Hotspot Bandwidth Management Simple Que. Aceh: Program Studi Pendidikan Teknologi Informasi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Ar-Raniry Banda Aceh.
Nunu, N. P., & Iqbal, M. (2020). Perancangan dan Simulasi Jaringan Komputer Politeknik Negeri Subang Menggunakan Packet Tracer Versi 6.2 dengan Metode PPDIOO. TEDC, XIV(1), 49-53.
Nurrobi, K. A., 2020. Penerapan Metode QoS (Quality Of Service) Untuk Menganalisa Kualitas Kinerja Jaringan Wireless. JURNAL DIGIT, X(1), pp. 47-58.
Pamungkas, K. P. (2018). Analisis Quality of Service (QoS) Pada Jaringan Hotspot SMA Negeri XYZ. JURNAL SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI INFORMASI, VII(2), 142-152.
Pelealu, D. W. O. K., 2020. Perancangan dan Implementasi Jaringan Komputer Smk Negeri 1 Tahuna. JOINTER, I(1), pp. 5-11.
Perkasa, J. E. W., 2018. Konsep Dasar Jaringan Komputer. Malang: ResearchGate.
Pratama, I. P. (2015). Handbook Jaringan Komputer. Bandung: Informatika.
Riadi. (2019). Pengertian, Layanan dan Parameter Quality of Service (QoS). In Jaringan Komputer (p. 12). Jakarta: KajianPustaka.com.
Rudianto, A. M. (2015). Pemprograman Web Dinamis menggunakan PHP dan MySQL. Yogyakarta: ANDI.
Susanto, H. (2016). Optimalisasi Jaringan dan management IP dengan VLAN Tagging menggunakan packet Tracer V6.3 di jaringan internet jurusan elektro ITN malang. Malang: Fakultas Teknologi Industri Institut Teknologi Nasional.
Warnilah, S., 2019. Jaringan Komputer Switch, Router, Cisco. Tasikmalaya:
Repository.bsi.ac.id.
Zakariah, A. Z., 2020. Metodologi Penelitian, Kualitatif, Kuantitatif, Action Research, Research And Development (R n D). 1st ed. Kolaka: Yayasan Pondok Pesantren Al Mawaddah Warrahmah.
LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Tugas Pembimbing
Lampiran 2. Surat Permohonan Izin Penelitian
Lampiran 3. Surat Balasan Izin Penelitian
Lampiran 4. Kartu Kegiatan Konsultasi Tugas Akhir
Lampiran 5. Lembar wawancara
Lampiran 6. Bukti Dokumentasi