• Tidak ada hasil yang ditemukan

KERANGKA KONSEP PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA KEPERAWATAN

UNIVERSITAS KRISTEN INDONESIA MALUKU TAHUN 2018

B. KERANGKA KONSEP PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA KEPERAWATAN

(AIPINI), dan Peraturan Akademik UKIM.

B. KERANGKA KONSEP PROGRAM PENDIDIKAN SARJANA KEPERAWATAN

Pendidikan Sarjana Keperawatan merupakan proses pembelajaran yang menekankan pada tumbuh kembangnya kemampuan untuk menjadi seorang calon perawat profesional. Landasan tumbuh kembangnya kemampuan ini merupakan kerangka konsep pendidikan yang meliputi falsafah keperawatan sebagai profesi, keperawatan sebagai pelayanan profesional.

1. Falsafah Keperawatan

Falsafah keperawatan meyakini bahwa manusia dan kemanusiaan merupakan titik sentral setiap upaya pelayanan kesehatan dengan menjunjung tinggi nilai-nilai kemanusiaan sesuai Pancasila dan Undang-Undang Dasar yaitu: Manusia, Lingkungan, Sehat dan Keperawatan sebagai paradigma Keperawatan.

a. Manusia

Manusia sebagai makhluk Ciptaan Tuhan merupakan satu kesatuan yang utuh dan unik dari bio-psiko-sosio-spiritual dan kultural. Untuk dapat melangsungkan kehidupannya, setiap individu harus terpenuhi kebutuhan

Katalog Program Studi Keperawatan Fakultas Kesehatan UKIM 57

dasarnya secara seimbang yang mencakup kebutuhan dasarnya secara seimbang yang mencakup kebutuhan bio-psiko-sosio-spiritual-kultural.

Manusia mempunyai siklus kehidupan yang meliputi : tumbuh kembang dan memberi keturunan, kemampuan mengatasi perubahan dunia dengan menggunakan berbagai mekanisme. Mekanisme ini di bawa sejak lahir maupun yang didapat pada dasarnya bersifat biologis, psikologis, sosial, spiritual, dan kultural, kapisitas berpikir belajar, bernalar, berkomunikasi, mengembangkan budaya dan nilai-nilai.

Manusiaberorientasi kepada waktu, mampu berjuang untuk mencapai tujuan dan mempunyai kegirangan untuk mewujudkan diri, selalu berusaha untuk mempertahankan keseimbangan melalui interaksi dengan lingkungannya.Ia juga mampu berespon secara positif terhadap perubahan lingkungannya. Ia juga mampu merespons secara positif terhadap perubahan lingkungan melalui adaptasi dan memperbesar potensi dan meningkatkan kapasitas kemampuannya.

Manusia selalu berusaha untuk mempertahankan kebutuhannya melalui serangkaian peristiwa antara lain, belajar, menggali serta menggunakan sumber sumber yang diperlukan sesuai dengan potensi, keterbatasannya. Selain itu manusia juga memiliki potensi untuk terlibat secara aktif dalam pemenuhan kebutuhan dasarnya.

b. Lingkungan

Lingkungan dalam keperawatan adalah faktor yang mempengaruhi kesehatan manusia, mencakup lingkungan internal dan eksternal. Lingkungan internal adalah lingkungan yang berasal dari dalam diri manusia itu sendiri yang mencakup : faktor genetik, maturasi biologi, jenis kelamin, emosi (Psikologis), dan predisposisi terhadap penyakit serta faktor perilaku. Sedangkan yang dimaksud dengan lingkungan eksternal adalah lingkungan di sekitar manusia mencakup lingkungan fisik, biologis, sosial, kultural dan spiritual.

Lingkungan eksternal diartikan juga sebagai lingkungan masyarakat yang berarti kumpulan individu yang terbentuk karena hubungan antar manusia,

Katalog Program Studi Keperawatan Fakultas Kesehatan UKIM 58

budaya dan aspek spiritual yang dinamis, mempunyai tujuan dan sistem nilai serta berada dalam suatu hubungan yang bersifat saling tergantung.

Masyarakat adalah sistem sosial dimana semua orang bersatu untuk saling membantu dan melindungi untuk kepentingan bersama dan hubungannya dengan lingkungan dan untuk mencapai tingkat pemenuhan kebutuhan dasar secara optimal. Manusia sebagai makhluk sosial selalu berinteraksi dengan lingkungan secara dinamis dan kemampuan manusia berespons terhadap lingkungan yang akan mempengaruhi derajat kesehatan.

c. Sehat

Sehat adalah suatu keadaan dalam rentang sehat-sakit yang dapat diartikan sebagai keadaan sejahtera fisik, mental dan sosial dan tidak terbebas dari penyakit atau kelemahan. Kesehatan di yakni sebagai keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomi

Sehat adalah tanggung jawab individu yang harus di wujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia, seperti dimaksudkan dalam pembukaan UUD 1945.Oleh karena itu kondisi sehat dipertahankan dan ditingkatkan melalui upaya-upaya promotive, preventif, kuratif, dan rehabilitative.

d. Keperawatan

Keperawatan merupakan suatu bentuk pelayanan profesional yang merupakan bagian integral dari pelayanan kesehatan, didasarkan pada ilmu dan kiat keperawatan, berbentuk pelayanan bio-psiko-sosiokultural-spiritual yang komperhensif, ditujukan kepada individu, keluarga, kelompok, dan komunitas, baik sakit maupun sehat serta mencakup seluruh siklus hidup manusia.

Asuhan keperawatan berupa bantuan yang diberikan karena adanya kelemahan fisik dan atau mental, keterbatasan pengetahuan serta kurangnya kemauan melaksanakan kegiatan sehari-hari secara mandiri. Bantuan juga di tujukan kepada penyediaan pelayanan kesehatan utama dalam upaya mengadakan perbaikan sistem pelayanan kesehatan sehingga memungkinkan setiap orang mencapai hidup sehat dan produktif.

Katalog Program Studi Keperawatan Fakultas Kesehatan UKIM 59

2. Keperawatan sebagai Profesi

Keperawatan adalah suatu profesi yang mengabdi kepada manusia dan kemanusiaan, mendahulukan kepentingan kesehatan dari masyarakat di atas kepentingannya sendiri. Keperawatan sebagai suatu bentuk pelayanan / asuhan yang bersifat humanistic, menggunakan pendekatan holistik, dilaksanakan berdasarkan ilmu dan kiat keperawatan, serta menggunakan pendekatan holistik, dilaksanakan berdasarkan ilmu dan kiat keperawatan, serta menggunakan kode etik keperawatan sebagai tuntunan utama dalam melaksanakan pelayanan / asuhan keperawatan.

Tingkat pemahaman tentang keperawatan sebagai profesi akan tercermin antara lain pada langkah-langkah yang dilakukan dalam pengembangan dan pembinaan pelayanan/asuhan keperawatan kepada masyarakat. Berbagai jenjang pelayanan harus dikembangkan, mencakup pelayanan / asuhan keperawatan primer, sekunder, dan tertier. Rujukan keperawatan dikembangkan dan dilaksanakan secara efektif dan efisien sesuai dengan ketenagaan dan fasilitas kesehatan / keperawatan yang ada baik rujukan keperawatan yang bersifat intra institusi pelayanan kesehatan maupun rujukan yang bersifat inter institusi. Berbagai sifat pelayanan / asuhan keperawatan baik yang bersifat saling bergantung antara pelayanan / asuhan profesional (interdependent), maupun pelayanan/asuhan yang bersifat mandiri (independen) dapat dilakukan sesuai dengan hakikat keperawatan sebagai profesi.

3. Keperawatan sebagai Pelayanan Profesional

Berdasarkan sifat dan hakikat pelayanan / asuhan keperawatan yaitu menuju tercapainya kemandirian klien dalam memenuhi kebutuhan dasarnya secara optimal, maka pelaksanaan pelayanan keperawatan dapat diberikan kepada masyarakat berkelanjutan yang mencakup seluruh aspek kehidupan manusia sepanjang dibutuhkan sampai saat klien menjelang akhir hayat. Pelayanan keperawatan dapat diberikan di seluruh tatanan pelayanan kesehatan.

Sebagai pemberi pelayanan profesional, seorang perawat harus mempunyai karakteristik sebagai berikut :

Katalog Program Studi Keperawatan Fakultas Kesehatan UKIM 60

a. Mempunyai motivasi kuat atau panggilan jiwa sebagai landasan bagi pemilihan karier profesional, dan mempunyai komitmen seumur hidup yang mantap terhadap kariernya.

b. Memiliki ilmu pengetahuan yang mantap dan kokoh serta keterampilan khusus yang diperolehnya melalui pendidikan tinggi.

c. Mengambil keputusan demi klien nya, berdasarkan aplikasi prinsip-prinsip dan teori-teori

d. Asuhan keperawatan yang diberikan menggunakan keahlian khusus demi kebutuhan klien

e. Pelayanan yang diberikan kepada klien didasarkan pada kebutuhan objektif klienya

f. Membentuk perkumpulan profesi yang menetapkan kriteria penerimaan, standar pendidikan perizinan atau ujian masuk formal, jalur karyer dalam profesi dan batasan kewenangan profesin.

g. Keperawatan memiliki etik sebagai pedoman perilaku dalam memberikan asuhan keperawatan.

Dokumen terkait