• Tidak ada hasil yang ditemukan

Berdasarkan hasil analilsis data, hasil temuan, dan pembahasan yang telah dikemukakan dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Terdapat perbedaan kemampuan berpikir kreatif siswa pada kelas kontrol yang menggunakan metode pembelajaran ceramah atas pengukuran awal (pre-test) dengan pengukuran akhir (post-test). Perbedaan kemampuan berpikir kretif siswa pada kelas kontrol setelah pembelajaran mengalami peningkatan walaupun tidak setinggi pada kelas eksperimen. Hal ini disebabkan karena pada kelas kontrol menggunakan metode pembelajaran yang biasa dipakai yaitu metode pembelajaran ceramah dalam pembelajaran IPS.

2. Terdapat perbedaan kemampuan berpikir kreatif siswa dalam pembelajaran IPS pada kelas eksperimen yang diberi perlakuan menggunakan metode pembelajaran proyek (project based learning) pada pengukuran awal (pre-test) dengan pengukuran akhir (post-(pre-test). Metode pembelajaran proyek (project based learning) menunjukan hasil yang baik, siswa mampu berpikir kreatif terutama dalam membuat karya kreativitas yang bernilai jual.

3. Terdapat perbedaan peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa pada kelas eksperimen yang mendapat perlakuan metode pembelajaran proyek (project based learning) dengan kemampuan berpikir kreatif siswa pada kelas kontrol yang menggunakan metode pembelajaran ceramah dalam pembelajaran IPS pada pengukuran akhir (post-test). Penggunaan metode pembelajaran proyek (project based learning) dalam pembelajaran IPS materi kreativitas dan kemandirian dalam kehidupan ekonomi memberikan hasil yang lebih baik dalam meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa. Selain itu metode pembelajaran proyek (project based learning) dalam pembelajaran IPS materi kreativitas dan kemandirian dalam kehidupan

79

Kusriyatun, 2014

Pengaruh penerapan metode pembelajaran berbasis proyek (project based learning) terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

ekonomi merupakan metode pembelajaran yang membuat siswa menjadi aktif untuk memperoleh pengetahuan dalam belajarnya. Gurupun dapat membuat siswa menjadi lebih bersemangat dalam pembelajaran.

5.2. Rekomendasi

Terdapat perbedaan kemampuan berpikir kreatif siswa antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol setelah menggunakan metode pembelajaran proyek (project based learning) dalam pembelajaran IPS materi kreativitas dan kemandirian dalam kehidupan ekonomi di SMPN 13 Kota Tangerang Selatan. Berdasarkan temuan tersebut, ada beberapa saran yang berkaitan dengan proses pembelajaran yaitu:

1. Metode pembelajaran proyek (project based learning) dapat digunakan sebagai metode alternatif dalam pembelajarn IPS bagi guru dalam menyempurnakan proses pembelajaran. Dengan metode proyek (project based learning) diharapkan siswa lebih aktif dalam proses pembelajran sehingga mereka dapat megembangkan pengetahuan dan ketrampilannya.

2. Kompetensi dasar yang akan diajarkan dengan metode pembelajaran proyek harus benar-benar dipilih, karena tidak semua kompetensi dasar dapat dilaksanakan dengan menggunakan metode pembelajaran proyek.

3. Perlu adanya pelatihan sebelum guru menggunakan metode pembelajaran proyek (project based learning) sehingga pada saat pelaksanaan setiap fase pada metode pembelajaran IPS berbasis proyek dapat terlaksana sesuai rencana.

4. Guru yang menerapkan metode pembelajaran proyek harus merancang secara matang supaya tidak terjadi kesalahan per tahapan pembelajaran sehingga pembelajaran dengan menggunakan metode proyek dapat belajar dengan lancar dan dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif lebih tinggi lagi.

80 Kusriyatun, 2014

Pengaruh penerapan metode pembelajaran berbasis proyek (project based learning) terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Buku :

Al Muchtar, Suwarma. (2000) . Pengembangan Kemampuan Berpikir dan Nilai dalam Pendidikan IPS. Bandung: Gelar Pustaka Mandiri.

Amabile, T. M. (1983). The Social Psychology of Creativity: A Componential Conceptualization. Journal of Personality and Social Psychology, 45 (2), 357-376.

Baharudin & Wahyuni, Esa Nur. (2012). Teori Belajar dan Pembelajaran. Jogjakarta: Ar-Ruzzmedia

Blumenfeld, P. S, E., Mark, R., Krajick, J., Guzdial, M dan Palinscar, A.(1991). Motivating Project Base Learning: Sustaining Doing, Supporting the Learning. Educational Psychologist. 26 (3 &4), 389-398.

Cresswell, W. John.(2010). Research Design. Pendekatan kualitatif, kuantitatif dan Mixed. Cetakan I. Terjemahan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Dahar, R.W. (1989). Teori-Teori Belajar. Jakarta: Erlangga

Dearden, R.F. (1983). Theory and Practice in Education. London: Routledge & Kegan Paul.

Departemen Pendidikan Nasional. (2006). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 22 Tahun 2006 tentang Standar Isi. Jakarta

---(2008). Strategi Pembelajaran dan Pemilihannya.Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

---.(2005). Materi pelatihan terintegrasi. Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta.

Djahiri, Kosasih.A.(1983). Pengajaran Studi Sosial / IPS (Dasar-Dasar Pengertian Metodologi, Model Belajar-Mengajar IPS, Bandung : LPPIPS; FKIS IKIP Bandung.

Djamarah, Syaiful Bahri .(2010). Guru dan Anak Didik. Dalam Interaksi Edukatif. Suatu Pendekatan Teoritis Psikologi. Jakarta: Rieneka Cipta.

Filsaime, K Dennis. (2008). Menguak Rahasia Berpikir Kritis dan Kreatif. Jakarta: Prestasi Pustaka

81

Kusriyatun, 2014

Pengaruh penerapan metode pembelajaran berbasis proyek (project based learning) terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Girl, T. & Chong, L.L. (2004). Creativity for Teacher Times Graphics. Singapore: Pte Ltd.

Guilford, J. P.(1971). The Nature of Human Intelligence. Terjemahan. London: McGraw Hill.

Hardini, Isriani & Puspitasari, Dewi.(2012). Strategi Pembelajaran Terpadu. Teori, Konsep, dan Implementasi. Yogyakarta: Familia

Hasan, S. Hamid. (1996). Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: Dirjen Dikti.

Hassoubah, I.Z. (2004). Developing Creative and Critical Thingking Skills. Bandung: Nuansa

Ibrahim dkk .(2000), Pembelajaran Kooperatif. Jakarta: Universitas Indonesia Press.

Johnson, E.B.(2002). Contextual Teaching and Learning. California: Corwin Press, Inc.

Karo-karo, Ulihbukit.(1981). Metodologi Pengajaran. Salatiga : CV. Saudara.

Kochhar, S.K (2008). Teaching of History. New Delhi: Sterling Publisher

Kuwato. T. (1993 ). Sex Role dan Kreatifitas. Disertasi. Yogyakarta: Fakultas Psikolgi Universitas Gadjah Mada.

Marzano, Robert J. (1988). Dimensions of Thinking: a Framework for Curriculum and Instuction. New York : ASCD.

Moeslichatoen.(2004). Metode Pengajaran di Taman Kanak –Kanak. Jakarta: Rieneka Cipta.

Mulyasa E. (2004). Kurikulum Berbasis Kompetensi: Konsep, Karakteristik, dan Implementasi. Bandung: Rosda Karya

Munandar, S.C. U. (1988). Kreativitas dalam Pekerjaan. Jakarta: Pustaka Sinar harapan.

--- (1999). Pengembangan Bakat dan Kreativitas Anak Sekolah. Petunjuk Bagi Guru dan Orang Tua. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia

82

Kusriyatun, 2014

Pengaruh penerapan metode pembelajaran berbasis proyek (project based learning) terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

---.(2009). Mengembangkan Kreativitas Anak Berbakat. Jakarta: Rieneka Cipta.

Mutakin, Awan. (1998). Ilmu Pengetahuan Sosial. Bandung: Genesindo

National Council for Social Studies (1994). Expectation of Excellence Curricullum Standart for Socoal Studies. Washington DC. NCSS.

Ngalimun. (2013). Strategi dan Model Pembelajaran. Yogyakarta: Aswaja Pressindo

Pusat Kurikulum (Puskur)-Balitbang Depdiknas. (2006). KTSP. Standar Kompetensi Mata Pelajaran IPS SMP/MTs. Jakarta.

Ravitz, J. (2009). Introduction. Summarizing Findings and Looking Ahead to a New Generation of PBL Research. Interdisciplinary Jornal of Problem-Based Learning: 3 (24),4-11

Riduwan. (2008). Dasar-Dasar Statistika. Bandung: Alfabeta

Riyadi, Soedjoed. (1986). Konsep Pendidikan Ekonomi, Makalah Jurusan EKonomi Program Ekonomi Koperasi. Bandung: FP3ES

Roestiyah. (2001). Stategi Belajar Mengajar. Cet.ke-6. Jakarta: Rieneka Cipta.

Sapriya. (2012). Pendidikan IP:. Konsep dan Pembelajaran. Cet.ke-3. Bandung: Remaja Rosdakarya.

Sardiman (2004). Kurikulum 2004 Sekolah Menengah Atas atau SMA: Pedoman khusus silabus berbasis kompetensi siswa sekolah menengah (SMA). Jakarta: Binatama Raya

Savage dan Amstrong (1996). Effective Teaching in Social Studies, Third Edition. New Jersey: Prentice Hall

Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta

Sukamdinata. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosadakarya

Sumantri, Muhammad Numan.(2001). Menggagas Pembaharuan Pendidikan IPS. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

83

Kusriyatun, 2014

Pengaruh penerapan metode pembelajaran berbasis proyek (project based learning) terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Suparno, Paul (1997). Filsafat Konstruktivisme dalam Pendidikan. Yogyakarta: Kanisius.

Supriadi, Dedi. (2001). Kreativitas, Kebudayaan dan Perkemabngan IPTEK. Bandung: Alfabeta

Thomas, JW, Mergendoller, JR & Michaelson, A. (1999). Project Base Learning: A handbook of Midle and High School Teacher. Novato CA: The Buck Institute for Education.

Tridjata, S. (2002). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Trihendradi, C. (2011). Langkah Muda Melakukan Analisis Statistik menggunakan SPSS 19. Yogyakarta: Adni.

Wahab, Azis.A.(1989). Evaluasi Pendidikan PMP. Bandung: LPPMP FPIPS IKIP Bandung.

Wena, M (2011). Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer. Jakarta: Bumi Aksara.

Woolover, Roberta dan Scott, Kathryn. (1993). Active Learning In Social Studies : Promoting Cognitive and Social Growth. London : Scott Foresman Company

Wortham. Sue C. (2006). Early Childhood Curriculum. Colombus, Ohaio: Pearson Merril Prentice Hall

Jurnal:

Amrina,D.E (2010). “Pengaruh Penggunaan Pembelajaran Kooperatif Tipe Investigasi Kelompok Terhadap Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa (Studi Kuasi Eksperimen Pada Mata Pelajaran Ekonomi Kelas X di SMA Negeri 10 Palembang)”. JPIPS Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial.18,(34). Daties,M. (2010). “Pengaruh Metode Pembelajaran CPS (Creative Problem

solving) Terhadap Peningkatan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa”. JPIPS Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial.20, (38).

Yosada, R.K. (2010). “Model Inkuiri Sosial dalam Mengembankan Berpikir Kreatif siswa Pada Bidang Studi IPS Ekonomi Melalui Isu-Isu Kontenporer di SMA”. JPIS Jurnal Pendidikan Ilmu Sosial.18, (34),18.

84

Kusriyatun, 2014

Pengaruh penerapan metode pembelajaran berbasis proyek (project based learning) terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Tesis:

Niamullah, M. (2011). Pemanfaatan Museum Keraton Kesepuhan dan Kanoman

sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah untuk Mengembangkan

Kemampuan Berfikir Kreatif Siswa. Tesis SPs UPI Bandung: Tidak diterbitkan.

Relita, D.T (2010). Pengaruh Metode Role Playing Terhadapa Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa Pada Mata Pelajaran IPS-Ekonomi (Studi Eksperimen di SMA Nusantara Indah Sintang Kalimantan Barat). Tesis SPs UPI Bandung: Tidak diterbitkan.

Supardan, Dadang. (2000). Kreativitas Guru Sejarah dalam Pembelajaran Sejarah ( Studi Deskriptif-Analitik Terhadap Guru dan Implikasinya untuk Program Pengembangan Kreativitas Guru Sejarah Sekolah Menengah Umum di Kotamadya Bandung). Tesis PPs UPI Bandung: Tidak diterbitkan

Tapilouw, S. Fransiska.(1997). Kreativitas Berpikir Anak Usia Sekolah Dasar dalam Memecahkan Masalah-Maslah IPA. Disertasi Doktor pada FPS IKIP Bandung: Tidak diterbitkan

Wibowo, F.C. (2012). Penerapan Model Pembelajaran Fisika Berbasis Proyek Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Kognitif dan Keterampilan Berpikir Kreatif. Tesis pada SPs UPI Bandung: Tidak diterbitkan

Makalah:

Kusnendi. (2009). Metode Penelitian Aplikasi Statistika. Hand Out. Program Studi Magister pendidikan IPS Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan. Bandung: Tidak Diterbitkan

On Line:

Hake, R.R (1999). Analyzing Change/Gain Score. (Online). Tersedia; http//lists.asu.edu/cgi-bin/wa?A2=ind9903&L=aera-d&P=R6855 (11 Desember 2013)

85

Kusriyatun, 2014

Pengaruh penerapan metode pembelajaran berbasis proyek (project based learning) terhadap peningkatan kemampuan berpikir kreatif siswa

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

Harris, R (1998). Introduction to Creatif Thinking. (Online) Tersedia: http://www.virtualsalt.com/crebook1.html (13 Februari 2013)

Hein, George E. (1996). Constructivist Learning Theory. (Online). Tersedia: http://www.exploratorium.edu.htm. (7 Januari 2014)

Jacqueline and Brook, Martin. (2001). Constructivism. (Online). Tersedia: http://www.funderstanding.com/feedback.cfm. (8 januari 2014)

Mustaji. (2012). Perbedaan Kemampuan Berpikir Kritis dengan Kemampuan Berpikir Kreatif. Pengembangan Kemampuan Berpikir Kritis dan Kreatif dalam Pembelajaran. Tersedia : http://pasca.tp.ac.id/site/pengembangan-kemampuan-berpikir-kritis-dan-kreatif-dalam-pembelajaran. Diunduh 20 Oktober 2012)

The George Lucas Educational. (2005). Project Based Learning. (Online). Tersedia: http://www.edutopia.org. (20 Februari 2012).

Suyitno, Teguh. (2013). Model Pembelajaran Pada Kurikulum 2013. (Online). Tersedia: http://bdksemarang.kemenag.go.id. (8 Januari 2014)

Dokumen terkait