BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan sebagai
berikut.
5.1.1 Bahan ajar yang terintegrasikan dengan pendidikan karakter untuk
keterampilan membaca pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas IV
SDN Adisucipto 1 semester gasal dikembangkan dengan prosedur
penelitian hasil modifikasi dari model pengembangan Jerrold E. Kemp
dengan penelitian R&D milik Borg and Gall dalam buku Sugiyono. Hasil
modifikasi tersebut meliputi tujuh langkah, yaitu (1) potensi dan masalah,
(2) pengumpulan data, (3) desain produk (Prototipe), (4) validasi pakar,
(5) revisi desain, (6) validasi lapangan, dan (7) revisi desain, hingga
menghasilkan desain produk final bahan ajar yang terintegrasi dengan
pendidikan karakter untuk keterampilan membaca pada mata pelajaran
Bahasa Indonesia kelas IV semester gasal.
5.1.2 Bahan ajar yang terintegrasikan dengan pendidikan karakter untuk
keterampilan membaca pada mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas IV
SDN Adisucipto 1 semester gasal dikembangkan dengan kualitas sangat
baik dan layak untuk digunakan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia
kelas IV semester gasal berdasarkan hasil validasi dari 1 pakar Bahasa
Indonesia, 1 pakar pendidikan karakter, 2 guru Bahasa Indoensia kelas IV
ditunjukan dengan skor rerata desain produk adalah 4,24 dan termasuk
dalam kategori “sangat baik” ditinjau dari aspek tujuan dan pendekatan,
desain dan pengorganisasian, isi, keterampilan berbahasa, topik dan
metodologi.
5.2Keterbatasan Pengembangan
Produk yang dikembangkan memiliki beberapa keterbatasan, diantaranya
sebagai berikut.
5.2.1 Analisis kebutuhan hanya terbatas pada hasil wawancara dengan guru SD
kelas IV.
5.2.2 Bahan Ajar yang dikembangkan hanya terbatas pada beberapa karakter.
5.2.3 Desain bahan ajar pembelajaran masih terbatas pada kemampuan peneliti
dalam penggunaan program Microsoft Word 2010 saat menyusun isi bahan ajar dan penggunaan Corel Draw X3 secara terbatas pada saat mendesain sampul halaman depan bahan ajar.
5.3Saran
Saran untuk peneliti selanjutnya yang akan mengembangkan bahan ajar
yang terintegrasi dengan pendidikan karakter, sebagai berikut:
5.3.1 Pengembangan bahan ajar sebaiknya lebih dapat mengintegrasikan nilai-
nilai karakter lainnya sesuai dengan tingkat perkembangan siswa SD.
5.3.2 Bahan ajar yang dikembangkan diharapkan menggunakan program yang
lebih bagus seperti Microsoft Publisher 2010 dan Corel Draw X5 supaya desain produk yang dihasilkanpun lebih menarik.
DAFTAR PUSTAKA
_______. 2008. KBBI. Jakarta: Pusat Bahasa Depdiknas.
Alek dan Rachmad. 2011. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Kencana.
Anastasia Tiur Rohani. 2008. Pendidikan Karakter Yang Terintegrasi Dalam Pembelajaran Menulis Bahasa Indonesia Untuk Siswa SMP Kelas VIII Semester 1 Dan 2. Tesis Magister, tidak diterbitkan. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Asmani, Jamal Ma’mur. 2012. Buku panduan internalisasi pendidikan karakter di sekolah. Yogyakarta: Diva Press.
Bernadeta Lisa Andika. 2012. Pendidikan Karakter Terintegrasi Dengan Pembelajaran Berbicara Bahasa Indonesia kelas VII Semester 1 dan 2.
Tesis Magister, tidak diterbitkan. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Cunningsworth, Alan. 1995. Choosing Your Coursebook. Oxford: Macmillan Publisers Limited.
Johnson, David W dkk. 2012. Colaborative Learning Strategi Pembelajaran untuk Sukses Bersama cetakan III. Bandung: Nusa Media.
Djiwatampu, Meithy. 2008. Membaca untuk Belajar. Jakarta: Balai Pustaka. Elfindri, dkk. 2012. Pendidikan Karater Kerangka, Metode, dan Aplikasi Untuk
Pendidik dan Profesional. Jakarta: Beduose Media.
Hidayatullah, furqon. 2010. Pendidikan Karakter: Membanagun Peradaban Bangsa. Surakarta: Yuma Pustaka.
Kemendiknas. 2011. Panduan Pelaksanaan Pendidikan Karakter SMP. Jakarta: Depdikanas.
Kesuma, Dharma, dkk. 2011. Pendidikan Karkter Kajian Teori dan Praktik di Sekolah. Bandung: Rosda Karya.
Khan, Yahya. 2010. Pendidikan Karakter Berbasis Potensi Diri Mendongkrak Kualitas Pendidikan. Yogyakarta: Pelangi Publishing.
Koesoema, Doni. 2011. Pendidikan Karakter Strategi Mendidik Anak di Zaman Global. Jakarta: Grasindo.
Majid, Abdul. 2009. Perencanaan Pembelajaran Mengembangkan Standar Kompetensi Guru. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Muchlas, Samani. 2011. Pendidikan karakter. Bandung: Rosda karya.
Nurhadi. 2008. Membaca Cepat dan Efektif (Teori dan Latihan). Bandung: Sinar Baru Algensindo.
Pamungkas, Sri. 2012. Bahasa Indonesia dalam Berbagai Perspektif. Yogyakarta: ANDI OFFSET.
Prastowo, Adi. 2012. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif.
Yogyakarta: Diva Press.
Puji Astuti Endang . 2012. Pengembangan Multimedia Interaktif untuk Keterampilan Membaca Sekilas Bahasa Indonesia Kelas V SD Kanisius Gayam Yogyakarta. Tesis Magister, tidak diterbitkan. Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.
Rahim, Farida. 2007. Pengajaran Membaca di Sekolah Dasar. Jakarta: Bumi Aksara.
Rukiyanto, Agus, dkk. 2009. Pendidikan Karakter. Yogyakarta: Kanisius.
Soedarso. 2000. Speed Reading Sistem Membaca Cepat dan Efektif. Jakarta: Gramedia.
Somadoyo, Samsu. 2011. Strategi dan Teknik Pembelajaran Membaca.
Yogyakarta: Graha Ilmu.
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: ALFABETA.
Sukardjo. 2008. Kumpulan Materi Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Prodi Teknologi Pembelajaran, Pps UNY.
Suparti. 2000. Membangaun Karakter Peserta Didik Mampu Berbahasa Melalui Pembelajaran Language Epproach. Surabaya: UPBJJ-UT.
Tarigan, Henry Guntur. 2008. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa.
Bandung: Angkasa.
Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Yusuf, Syamsu. 2009. Psikologi Perkembangan Anak dan Remaja. Bandung: Rosda Karya.
Zulela. 2012. Pembelajaran Bahasa Indonesia Apesiasi Sastra di Sekolah Dasar.
Rekapitulasi analisis kebutuhan dengan guru Kelas IV SDN Adisucipto 1
No. Daftar Pertanyaan Jawaban Pertanyaan
1 Sejauh mana pemahaman Bapak/Ibu terkait dengan pendidikan karakter?
Pendidikan karakter adalah pendidikan yang menanamkan berbagai nilai karakter dalam aktivitas belajar- mengajar.
2 Apakah Bapak/Ibu meng- anggap bahwa pendidikan karakter perlu dikembangkan bagi anak SD? Mengapa?
Pendidikan karakter perlu sekali dita- namkan. Semakin dini semakin baik karena usia dini adalah usia yang tepat untuk menanamkan karakter
3 Sejauh mana pemahaman Bapak/Ibu terkait dengan jenis- jenis karakter yang akan dikembangkan oleh Kemen- terian Pendidikan dan Kebudayaan Nasional?
Jenis-jenis yang.akan dikembangkan oleh kemendiknas itu sangat banyak. Jenis karakter tersebut diupayakan ditanamkan dalam diri anak semak- simal mungkin dan diupayakan ditanamkan disemua mata pelajaran.
4 Apakah Bapak/Ibu sudah berusaha mengintegrasikan pendidikan karakter pada mata pelajaran Bahasa Indonesia?
Dalam pengintegrasian pendidikan karakter dalam mata pelajaran terutama bahasa Indonesia memang tidak mudah karena diperlukan pemahaman dan pengetahuan tentang pendidikan karakter itu sendiri. Penanaman jenis karakter yang di dengung-dengungkan oleh pemerintah telah dilaksanakan, namun belum dapat diimplementasikan dengan baik, terutama pada mata pelajaran bahasa indonesia, sehingga nilai karakter belum dapat tertanam dengan baik pada diri anak.
5 Apakah Bapak/Ibu mengalami kesulitan dalam meng-
integrasikan pendidikan karakter pada mata pelajaran
Ya merasa kesulitan. Apalagi sampai sekarang masih jarang ditemukan bahan ajar yang benar-benar dapat
menanamkan nili karakter. Pernah suatu kali guru menemukan bahan ajar yang
