• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I Pendahuluan

BAB 5 Kesimpulan Dan Saran

5.2 Saran

Adapun beberapa saran yang ingin disampiakan oleh penulis untuk mengembangkan penelitian ini pada kesempatan penelitian berikutnya adalah :

1. Sebaiknya dirancang sistem tambahan yaitu sistem sensor suhu untuk dapat memonitoring suhu cairan secara real-time.

2. Sebaiknya dilakukan kalibrasi dengan viscometer dengan yang sudah ada dipasaran untuk mencari faktor koreksi yang tepat.

3. Sebaiknya dilakukan penyempurnaan visualisasi pada tampilan Android agar lebih menarik dan memperbaiki beberapa bugs pada aplikasi android. 4. Sebaiknya dikembangkan komunikasi data pada pengiriman data antara

LANDASAN TEORI

2.1 VISKOSITAS

Viskositas merupakan derajat kekentalan sebuah fluida. Viskositas juga dapat dikatakan sebagai gesekan internal yang terjadi pada fluida. Viskositas memberikan gaya perlawanan terhadap sebuah objek yang berada didalam fluida sehingga mengakibatkan interaksi antara objek dan fluida berupa gesekan. Satuan dari viskositas sebuah cairan dinyatakan dalam Poise.

Dampak dari viskositas memiliki peran penting untuk perilaku fluida dalam sebuah ruang. Dampak viskositas berpengaruh dalam aliran darah didalam tubuh, pelumas dari bagian-bagian mesin, aliran fluida dalam pipa berongga dan lain-lain. Minyak pelumas mesin harus mengalir secara merata dalam kondisi mesin yang dingin maupun panas, karena itu pelumas dirancang memiliki variasi perubahan temperatur sekecil mungkin terhadap perubahan viskositas. Viskositas darah didalam tubuh akan mempengaruhi distribusi sari-sari makanan yang keseluruh tubuh. (Young, 2008)

Beberapa metode dapat digunakan dalam penentuan viskositas sebuah cairan. Metode yang paling umum digunakan dalam laboraturium adalah penentuan viskositas dengan metode bola jatuh. Jika sebuah benda berbentuk bola dijatuhkan kedalam fluida kental, misalnya kelereng dijatuhkan dalam kolam renang yang airnya cukup dalam, nampak pada awalnya kelereng bergerak dipercepat. Namun, setelah beberapa saat setelah menempuh jarak tertentu kelereng bergerak dengan kecepatan konstan (bergerak lurus beraturan). Kedaan ini disebabkan karena adanya gaya gesekan yang disebabkan oleh kekentalan fluida. (Anwar, 2008)

Untuk benda berbentuk bola jatuh didalam cairan yang memiliki jari-jari R, bergerak dengan kecepatan konstan v relatif terhadap cairan dan � menyatakan koefisien kekentalan cairan maka gaya gesekan fluida Fssecara empiris dirumuskan persamaan sebagai :

= ��� …………(1) dan persamaan (1) disebut sebagai Hukum Stokes.

Dengan memilih sumbu vertikal keatas sebagai sumbu positif, maka pada saat kecepatan terminal berlaku :

= ……..(2)

Jumlah gaya yang meliputi sumbu vertikal keatas tersebut adalah gaya keatas , gaya gesekan fluida dan gaya berat , sehingga persamaan (2) menjadi :

+ = � + ��� = � � ( � ) � + ��� = ( � ) � �� = � � ( − ) � =9 2 �− ……(3) dengan :

� = koefisien kekentalan fluida (Pa s)

� = percepatan gravitasi (m/s2)

� = jari-jari bola (m)

= massa jenis bola (kg/m3) = massa jenis fluida (kg/m3)

� = kecepatan terminal (m/s)

Ada beberapa hal yang harus diperhitungkan pemakaian Hukum Stokes dalam eksperimen, yaitu ruang tempat fluida harus jauh lebih luas daripada ukuran

bola, tidak terjadi aliran turbulen didalam cairan dan kecepatan v tidak terlalu besar sehingga aliran fluida masih bersifat laminer.

Gambar 2.1 Gaya – gaya yang terjadi pada keadaan bola jatuh didalam cairan Untuk memperkecil kesalahan perhitungan dalam viskositas metode bola jatuh, Faxen menjabarkan solusi persamaan Oseen yang menghasilkan persamaan:

� = �

[ − ,

+ , 9

− ,9

5

]

….(4)

Dengan � viskositas akhir, � viskositas yang dihasilkan dari eksperimen, �

diameter bola dan diameter dalam tabung. Persamaan ini berlaku untuk bilangan Reynold < 1 dan rasio diameter �/ yang kecil yaitu sekitar

< ,9 .

Bilangan Reynold � dalam metode bola jatuh dapat ditentukan dengan persamaan

:

=

.�.

...(5)

Dengan massa jenis cairan, � kecepatan bola relatif terhadap cairan dan �

diameter bola.

2.2 ARDUINO

Arduino merupakan developing board open source didalamnya terdapat prosesor Atmel AVR (pada umumnya microcontroller) yang langsung dapat diprogram dari

komputer. Arduino dilengkapi port USB, terimplementasi menggunakan adapter USB-to-serial chip seperti FTDI FT232 sehingga mikrokontroller pada papan Arduino langsung dapat diprogram melalui komputer yang sebelumnya script program ditulis pada Arduino IDE.

Sebuah program untuk Arduino ditulis menggunakan bahasa pemrograman Arduino (Arduino programming language) berdasarkan Wiring(http://wiring.org.co/)dan program disimpan dalam file yang disebut sketch (www.arduino.cc). Dalam penulisan program, Arduino IDE memiliki software library dimana fungsi-fungsi yang biasa ditulis untuk memprogram sebuah chip mikrokontroller AVR terangkum dalam library membuat penulisan program lebih mudah.

Papan Arduino menyediakan pin I/O mikrokontroller yang dapat dihubungkan dengan komponen-komponen atau rangkaian-rangkaian eksternal. Seperti pada salah satu jenis papan Arduino yaitu Arduino Uno Rev.3 seperti pada gambar (2.b) menggunakan chip AVR Atmega328P memiliki pin I/O mikrokontroller dengan 14 pin digital I/O dimana 6 pin dari digital I/O dapat menghasilkan pulsa PWM (Pulse Width Modulation) dan 6 pin analog I/O yang memiliki resolusi 10 bit register.

Arduino Uno Rev.3 memiliki kelebihan selain harganya yang relatif murah, sudah memiliki koneksi USB, interface USB terimplementasi dari LUFA(Lightweight USB Framework for AVRs) projek sehingga mudah untuk saling share program untuk keperluan projek.

2.3 SENSOR LDR (LIGHT DEPENDENT RESISTOR)

Cahaya merupakan sebuah fenomena mekanika-quantum. Cahaya berasal dari partikel diskrit yang disebut sebagai foton. Foton memiliki panjang gelombang �, kecepatan c = 3x108 m/s, frekuensi � = , energy = dengan h = 6.67x10

-34 Js, serta momentum � = . Diantara kesemuanya, penting untuk mengingat bahwa adanya hubungan antara energi dan panjang gelombang. Dalam semua hal, energi dari foton menentukan bagaimana untuk mendeteksinya. (Wilson Jon.S, 2005)

Cahaya merupakan bentuk energi yang sangat efisien untuk stimulasi dari variasi hasil pendeteksian. Sebagai contoh dari sekian banyak stimulasi tersebut adalah jarak, pergerakan, temperatur dan komposisi kimia. Cahaya memiliki sifat elektromagnetik, baik itu dianggap sebagai sebuah propagasi energi kuantum atau sebagai gelombang elektromagnetik sendiri.

Sensor LDR merupakan resistor yang nilai hambatannya berubah karena adanya perubahan intensitas cahaya yang diterima. Besar kecilnya nilai hambatan LDR bergantung pada besar kecilnya intensitas cahaya yang diterima oleh LDR. Secara normal, hambatan yang dimiliki oleh LDR sangat tinggi dalam keadaan intensitas cahaya yang sangat rendah, namun pada umumnya LDR memiliki hambatan sebesar 10MΩ.

LDR difabrikasi dari berbagai campuran material semikonduktor. Material semikon-duktor yang digunakan bahan pembuatan LDR antara lain Timbal Sulfida (PbS), Indium Sulfida (InSb) dan Cadmium Sulfida(CdS). Diantara jenis-jenis LDR yang paling sering dijual dipasaran adalah LDR berbahan CdS karena harganya yang murah seperti pada gambar (2.b).

Oleh karenanya, dengan karakteristik dari LDR yang telah dijelaskan sebelumnya, maka LDR dapat dimanfaatkan sebagai penerima cahaya dalam perancangan sistem.

Gambar 2.3 LDR (Light Dependent Resistor)

2.4 ARDUINO USB HOST SHIELD

Arduino USB Host Shield merupakan papan rangkaian tambahan yang digunakan dalam berbagai projek berplatform Arduino. USB Host Shield memuat semua sirkuit digital logic dan analog yang dibutuhkan untuk menjalankan fungsi pengendali peripheral/host full-speed USB pada papan Arduino. Dengan fitur yang dimiliki oleh USB Host Shield memungkinkan arduino dalam mengendalikan perangkat-perangkat USB slave seperti flashdrive, kamera digital, bluetooth dogle, Smartphone dan lain-lain.

Antarmuka serial pada USB Host Shield dapat digunakan untuk komunikasi dengan chip host controller, sehingga USB Host Shield menghubungkan pin SPI(Serial Peripheral Interface) perangkat Arduino pada IC MAX3421E. Sebuah port USB tipe A female connector terhubung dengan IC MAX3421E seperti gambar (2.d), dan dibekali tegangan 5V seperti pada umumnya port USB.

Salah satu jenis USB HOST SHIELD yang banyak digunakan adalah USB Host Shield yang diproduksi oleh Sprakfun.

Gambar 2.4 USB Host Shield

2.5 LASER (LIGHT AMPLIFICATION BY STIMULATED EMISSION OF RADIATION)

LASER merupakan mekanisme suatu alat dalam memancarkan radiasi gelombang elektromagnetik biasanya berbentuk cahaya yang dapat dilihat oleh mata normal maupun tidak. LASER terjadi karena adanya proses pancaran stimulasi energi foton yang berinteraksi dengan bahan aktif LASER.

Cahaya LASER memiliki karakteristik yang unik dibandingkan cahaya yang lain. Cahaya laser memiliki tingkat divergensi yang sangat rendah, dapat melintasi jarak yang sangat jauh dan menghasilkan berkas cahaya sangat kecil. Cahaya LASER digunakan dalam berbagai aplikasi sesuai dengan sumber daya, bahan pembuatan dan panjang gelombang cahaya yang dihasilkan oleh laser. Untuk keperluan medis biasanya digunakan sinar LASER terbuat dari bahan aktif GaN (Galium Nitrogren) memiliki panjang gelombang yang pendek berkisar 375 – 475 nm, meiliki daya yang besar 30 – 100 W sehingga mampu menghasilkan energi foton yang besar dan memiliki daya tembus tinggi terhadap objek. Dalam penggunaan sehari-hari misalnya LASER mainan, pointer dalam presentasi, memiliki panjang gelombang yang lebih besar berkisar 600 – 800 nm, memiliki daya yang lebih kecil 1-5 mW menghasilkan energi foton yang lebih kecil sehingga cukup aman untuk digunakan dalam keperluan sehari-hari dibandingkan jenis-jenis

LASER yang lain yang memiliki panjang gelombang yang lebih pendek dengan energi foton yang lebih besar.

(www.bgu.ac.il/~glevi/website/Guides/Lasers.pdf)

Gambar 2.5 LASER pointer 2.6 ANDROID

Android merupakan sistem operasi berbasis Linux yang sebagian besar ditargetkan untuk perangkat mobile layar sentuh seperti smartphone dan computer tablet. Android bekerja dalam sebuah jenis kernel yang disebut monolithic yang merupakan kernel Linux termodifikasi.

Android dibangun menggunakan bahasa pemrograman Java dan OOP (Object Oriented Programming) dan untuk susunan antarmuka pengguna menggunakan bahasa pemrograman berbasis XML. Setelah antarmuka pengguna dibentuk, maka Java digunakan untuk menjalankan fungsi dari antarmuka yang disusun sebelumnya menggunakan XML code. Sampel dari antarmuka pada Android Smartphone ditunjukkan seperti pada gambar (2.f). Karena dibangun berdasarkan OOP maka aplikasi yang dibuat bersifat lebih fleksible untuk dikostumasi sesuai dengan keinginan pengguna.(DiMarzio J.F, 2008)

Gambar 2.6 Android 4.3 (Jelly Bean) pada Samsung Galaxy Nexus

Dalam perkembangannya, Android Smartphone kini mampu digunakan untuk mengendalikan beberapa perangkat rumah tangga seperti sakelar lampu, stop kontak daya dan thermostat. Beberapa pengembang perangkat yang menggunakan mikrokontroller juga telah mengembangkan beberapa projek dalam memanfaatkan Android Smartphone untuk mengendalikan mikrokontroller .

Dalam pengaplikasian USB host, Android versi minimal 4.0 lebih memadai karena pada sudah terdapat USB host API(Application Protocol Layer) sehingga lebih mudah untuk menjalankan komunikasi data serial USB baik secara Synchronous maupun Asynchronous dengan perangkat-perangkat lain yang menggunakan komunikasi serial untuk proses pertukaran data.

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG

Salah satu cara untuk menentukan kekentalan dari suatu cairan dapat dilakukan dengan metode simulasi bola jatuh kedalam cairan. Penelitian tentang metode simulasi bola jatuh kedalam cairan telah dilakukan sebelumnya oleh Nurjannah (Nurjannah, 2013) yang merancang alat sederhana untuk dapat menghitung viskositas minyak goreng. Metode serupa juga pernah dilakukan oleh Stefanus Hermawan Setiadi (Setiadi, 2011). Alat-alat yang dibuat masih menggunakan sample volume yang banyak dikarenakan untuk mendapatkan kecepatan terminal yang konstan setelah bola yang digunakan didalam pengujian.

Alat yang dibuat menggunakan lampu LED sebagai transmitter, namun penggunaan lampu LED tidak efektif untuk mengukur kekentalan cairan karena intensites cahaya dari LED tidak konvergen. Oleh karena itu lebih baik menggunakan LASER sehingga pengukuran viskositas yang didapat kemung-kinan besar akan lebih presisif.

Digunakannya modul LCD sebagai tampilan sederhana memiliki kelemahan yaitu tampilan yang kurang menarik. Oleh karena itu komputer lebih sering digunakan untuk mendapatkan tampilan yang lebih baik. Namun, komputer membutuhkan ruang yang lebih besar daripada modul LCD. Maka persoalan ini dijawab oleh teknologi smartphone android dengan tampilan yang lebih menarik dan tidak membutuhkan tuang yang lebih besar.

Disamping itu pengukuran yang dilakukan sebelumnya menggunakan volume sampel yang lebih besar, sehingga biaya lebih besar dan proses pengukuran memakan waktu yang lama. Maka untuk mengefisiensikan biaya dan waktu

dibutuhkan sebuah rancangan pengukuran yang flexible, tidak banyak biaya, dengan volume sample yang lebih kecil, tidak memerlukan waktu yang lama dengan cara memanfaatkan smartphone Android.

1.2 PERUMUSAN MASALAH

Dengan latar belakang yang telah dijelaskan sebelumnnya, maka diperlukan alat pengukuran viskositas yang memiliki karaketeristik sebagai berikut :

1. Volume sample cairan yang tidak banyak. 2. Tampilan alat yang menarik dan flexible.

Sehingga dengan mengambil 2 parameter tersebut, dibuat sebuah instrumentasi yang membutuhkan volume sedikit dan memiliki tampilan menarik; flexible. Dibuatlah instrumentasi berbasis Arduino Uno untuk mengukur nilai viskositas dari beberapa jenis cairan dengan tampilan smartphone Android.

1.3 BATASAN MASALAH

Agar masalah yang dibahas pada penelitian ini tidak terlalu luas, maka masalah dibatasi pada hal-hal berikut :

1. Penelitian dilakukan dalam skala Laboraturium

2. Cahaya laser digunakan sebagai transmitter dan sensor LDR digunakan sebagai receiver

3. Pengelolaan data dari sensor menggunakan modul Arduino Uno Rev.3 4. Tabung yang digunakan sebagai wadah sampel adalah pipet volume 25

ml dengan diameter 1,43 cm dan tinggi 30 cm.

5. Bola yang digunakan dalam penelitian adalah bola besi dengan ukuran diameter 0,842 cm dan massa bola 2 gram.

6. Sampel yang akan diuji adalah minyak goreng Tropical 40 ml, Oli Shell Advance AX5 40 ml dan Gliserin 40 ml.

7. Untuk mengontrol Arduino Uno dan menampilkan keluarannya digunakan smartphone Android

8. Data yang diambil melalui suhu cairan yang stabil yaitu pada suhu 270C.

1.4 TUJUAN PENELITIAN

1. Untuk membuat alat perhitungan viskositas cairan berbasis Arduino Uno dengan display smartphone android.

2. Untuk mengukur viskositas cairan dengan menggunakan viskometer digital yang dirancang.

3. Untuk menampilkan nilai dari perhitungan alat pada smartphone Android.

1.5 MANFAAT PENELITIAN

1. Dapat membantu praktikan di Laboraturium dalam pengambilan data pada percobaan viskositas dengan volume sampel yang lebih kecil. 2. Merancang sistem sederhana yang dapat bermanfaat dalam keperluan

industri yang menggunakan cairan tembus cahaya.

3. Memanfaatkan smartphone Android untuk menampilkan hasil perhitungan alat.

1.6 TEMPAT PENELITIAN

Laboratorium Fisika Terpadu USU

1.7 SISTEMATIKA PENULISAN

Untuk mempermudah pembahasan dan pemahaman maka penulis membuat skematika pembahasan bagaimana sebenarnya prinsip dari perancangan alat viskometer digital, maka penulis menulis laporan ini dengan sistematika penulisan sebagai berikut :

BAB I. PENDAHULUAN

Bab ini berisikan mengenai latar belakang, perumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian serta sistematika penulisan.

BAB II. LANDASAN TEORI

Dalam bab ini dijelaskan tentang teori pendukung yang digunakan untuk pembahasan. Teori pendukung antara lain tentang kekentalan cairan, beberapa carian yang tembus cahaya (transculent) yang digunakan dalan penelitian, sensor LDR dan LASER, Arduino Uno baik itu mencakup hardware dan software, softwre Android IDE serta kerja sensor yang digunakan.

BAB III. PERANCANGAN DAN KERJA ALAT

Dalam bab ini akan dibahas perancangan dari alat yaitu skematik dari

rangkaian dan sistem kerja dari masing-masing bagian alat, bahasa pemrograman yang diisikan pada mikrokontroller, dan progam yang akan digunakan sebagai interface pada perangkat Android.

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini akan dibahas hasil analisa dari rangkaian dan sistem kerja alat,

perancangan mengenai progam-program yang digunakan untuk mengaktifkan rangkaian, penjelasan bagaimana masing-masing bagian alat saling berkomunikasi dalam pertukaran data dan pembahasan data yang didapat dari hasil penelitian.

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini merupakan penutup yang meliputi tentang kesimpulan dari

pembahasan yang dilakukan dari penelitian ini serta saran agar perancangan alat dan aplikasi yang dibuat dalam penelitian ini dapat dikembangkan lebih baik dengan sistem kerja yang sama.

PERANCANGAN VISKOMETER DIGITAL BERBASIS ARDUINO UNO UNTUK MENGUKUR VISKOSITAS CAIRAN DAN

SMARTPHONE ANDROID SEBAGAI DISPLAY

ABSTRAK

Viskometer digital berbasis Arduino Uno telah dilakukan dengan menggunakan metode bola jatuh, sampel yang digunakan yaitu Gliserin, Oli Shell Advance AX5 dan minyak goreng Tropical. Kekentalan dari tiap cairan telah diuji dengan menggunakan viskometer yang dirancang yang hasilnya Gliserin = 12,261 Poise, Oli Shell Advance = 4,302 Poise dan minyak goreng Tropical = 1,499 Poise dan dengan menggunakan metode konvensional (manual) hasilnya Gliserin = 12,013 Poise , Oli Shell Advance =4,496 Poise dan minyak goreng Tropical = 1,496. Hasil dari viskometer digital dibandingkan dengan metode konvensional memiliki perbedaan yang sangat mendekati sehingga dapat dikatakan bahwa alat yang dirancang memiliki kemampuan untuk mengukur kekentalan dari sebuah zat cair. Dengan adanya faktor koreksi oleh Faxen yang diturunkan dari persamaan O‘seen dalam pengukuran membuat hasil pengukuran lebih akurat.

DESIGNING DIGITAL VISCOMETER BASED ARDUINO UNO TO MEASURE THE VISCOSITY OF LIQUIDS AND

ANDROID SMARTPHONE AS A DISPLAY

Abstract

Digital viscometer based on Arduino Uno has been successfully constructed by falling-sphere method. The tested liquid consist of glycerin, oil Shell Advance AX5 dan Tropical cooking oil. The measurement result using digital viscometer showed that the viscosity values of glycerin = 12.261 Poise, oil Shell Advance AX5 = 4.302 Poise and Tropical cooking oil = 1.499 Poise while using conventional method result glycerin = 12.013 Poise, oil Shell Advance AX5 = 4.496 Poise and Tropical cooking oil = 1.496 Poise. The digital viscometer is similar to conventional method as far as the viscosity value is concerned. Therefore, designed viscometer has ability to measure viscosity of liquids. Correction factor by Faxen derived from O’seen equation in measurement make the result more accurate.

SMARTPHONE ANDROID SEBAGAI DISPLAY

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains

ACHMAD MUHAJIR 080801019

DEPARTEMEN FISIKA S-1

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

PERANCANGAN VISKOMETER DIGITAL BERBASIS ARDUINO UNO UNTUK MENGUKUR VISKOSITAS CAIRAN DAN

SMARTPHONE ANDROID SEBAGAI DISPLAY

SKRIPSI

Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat mencapai gelar Sarjana Sains

ACHMAD MUHAJIR 080801019

DEPARTEMEN FISIKA S-1

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

PERSETUJUAN

Judul : PERANCANGAN VISKOMETER DIGITAL

BERBASIS ARDUINO UNO UNTUK MENGUKUR VISKOSITAS CAIRAN DAN SMARTPHONE ANDROID SEBAGAI DISPLAY

Kategori : SKRIPSI

Nama : ACHMAD MUHAJIR

Nomor Induk Mahasiswa : 080801019

Program Studi : SARJANA (S1) FISIKA

Departemen : FISIKA

Fakultas : MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN

ALAM (FMIPA) UNIVESITAS SUMATERA UTARA

Diluluskan di Medan,

Pembimbing I Pembimbing II

Dr. Poltak Sihombing, M. Komp Dr. Tulus Ikhsan Nasution, S.Si, M.Sc NIP: 196203171991021001 NIP: 197407162008121002

Medan, September 2013 Diketahui/Disetujui Oleh : Departemen Fisika FMIPA USU

Ketua

Dr. Marhaposan Situmorang NIP. 195507061981021000

PERNYATAAN

PERANCANGAN VISKOMETER DIGITAL BERBASIS ARDUINO UNO UNTUK MENGUKUR VISKOSITAS CAIRAN DAN

SMARTPHONE ANDROID SEBAGAI DISPLAY

SKRIPSI

Saya mengakui bahwa skripsi ini adalah hasil kerja saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing disebutkan sumbernya.

Medan, Maret 2013

ACHMAD MUHAJIR 080801019

PENGHARGAAN

Segala puji dan syukur saya ucapkan kepada ALLAH SWT Yang Maha Pemurah dan Maha Penyayang, dengan karunia-Nya saya berhasil menyelesaikan skripsi ini. Selawat dan salam kepada Muhammad SAW.

Yang teristimewa yaitu Ayah Ibu tercinta yang terus melimpahkan doa dan kasih sayangnya sampai akhirnya saya bisa menyelesaikan skripsi ini. Terima kasih kepada adik-adik saya Raja, Alfi dan Aziz yang telah memberikan dukungannya.

Dan ucapan terima kasih saya sampaikan kepada bapak Dr. Poltak Sihombing, M. Komp selaku pembimbing yang telah memberikan panduan dan penuh kepercayaan kepada saya untuk menyempurnakan dan menyelesaikan kajian ini. Dan terima kasih kepada Dr. Tulus Ikhsan Nasution, S.Si, M.Sc selaku co-pembimbing yang telah banyak membantu dalam penelitian dan memberikan arahan, motivasi, bantuan sarana hingga skripsi ini dapat diselesaikan. Ucapan terima kasih juga saya tujukan kepada Tria Alvionita Putri dan teman-teman saya Veroes ,Abang Ismail Marzuki, Abang Azwinnata, Deny, Adi, Sahril, Surya, Irwanto dan teman-teman seperjuangan yang telah memberikan banyak masukan dalam menyelesaikan skripsi ini.

PERANCANGAN VISKOMETER DIGITAL BERBASIS ARDUINO UNO UNTUK MENGUKUR VISKOSITAS CAIRAN DAN

SMARTPHONE ANDROID SEBAGAI DISPLAY

ABSTRAK

Viskometer digital berbasis Arduino Uno telah dilakukan dengan menggunakan metode bola jatuh, sampel yang digunakan yaitu Gliserin, Oli Shell Advance AX5 dan minyak goreng Tropical. Kekentalan dari tiap cairan telah diuji dengan menggunakan viskometer yang dirancang yang hasilnya Gliserin = 12,261 Poise, Oli Shell Advance = 4,302 Poise dan minyak goreng Tropical = 1,499 Poise dan dengan menggunakan metode konvensional (manual) hasilnya Gliserin = 12,013 Poise , Oli Shell Advance =4,496 Poise dan minyak goreng Tropical = 1,496. Hasil dari viskometer digital dibandingkan dengan metode konvensional memiliki perbedaan yang sangat mendekati sehingga dapat dikatakan bahwa alat yang dirancang memiliki kemampuan untuk mengukur kekentalan dari sebuah zat cair. Dengan adanya faktor koreksi oleh Faxen yang diturunkan dari persamaan O‘seen dalam pengukuran membuat hasil pengukuran lebih akurat.

DESIGNING DIGITAL VISCOMETER BASED ARDUINO UNO TO MEASURE THE VISCOSITY OF LIQUIDS AND

ANDROID SMARTPHONE AS A DISPLAY

Abstract

Digital viscometer based on Arduino Uno has been successfully constructed by falling-sphere method. The tested liquid consist of glycerin, oil Shell Advance AX5 dan Tropical cooking oil. The measurement result using digital viscometer showed that the viscosity values of glycerin = 12.261 Poise, oil Shell Advance AX5 = 4.302 Poise and Tropical cooking oil = 1.499 Poise while using conventional method result glycerin = 12.013 Poise, oil Shell Advance AX5 = 4.496 Poise and Tropical cooking oil = 1.496 Poise. The digital viscometer is similar to conventional method as far as the viscosity value is concerned. Therefore, designed viscometer has ability to measure viscosity of liquids. Correction factor by Faxen derived from O’seen equation in measurement make the result more accurate.

DAFTAR ISI Halaman Persetujuan ... ii Pernyataan ... iii Penghargaan ... iv

Dokumen terkait