BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada penelitian ini, maka diperoleh kesimpulan sebaggai berikut:
1. Hasil belajar Aqidah Akhlak peserta didik yang menggunakan metode pembelajaran inquiry, berada pada kategori tinggi dengan rata-rata 83,72. 2. Hasil belajar Aqidah Akhlak tanpa menggunakan metode pembelajaran
inquiry, berada pada kategori rendah dengan rata-rata 71,88.
3. Terdapat pengaruh penggunaan metode pembelajaran inquiry terhadap hasil belajar Aqidah Akhlak peserta didik kelas VIII MTs DDI Kanang Kabupaten Polewali Mandar karena diperoleh nilai sig. (2 tailed) atau p-value = 0,002/2 = 0,001 < 0,05, artinya nilai signifikansi lebih kecil dari taraf kesalahan atau H0 ditolak.
B. Implikasi Penelitian
Setelah penyusun mengemukakan kesimpulan di atas, maka penyusun akan mengemukakan beberapa implikasi dalam penelitian ini sebagai harapan yang ingin dicapain sekaligus kelengkapan dalam penyusunan skripsi ini sebagai berikut:
1. Mengingat pentingnya pengunaan metode dalam pembelajaran, maka disarankan kepada pihak sekolah khususnya guru-guru untuk menggunakan metode pembelajaran inquiry dalam proses pembelajaran agar peserta didik dapat lebih aktif dan memperoleh hasil belajar yang baik.
2. Bagi peneliti selanjutnya, jika ingin melakukan penelitian dengan menggunakan metode yang sama, sebaiknya memilih materi yang pembahasannya lebih banyak agar tidak kewelahan dalam membuat soal. 3. Bagi peneliti selanjutnya, selesainya skripsi yang sangat sederhana ini
dapat menjadi sumbangan pemikiran dan dijadikan sebagai bahan rujukan, khususnya yang ingin melakukan penelitian yang serupa.
74
DAFTAR PUSTAKA
Al-Tabany, Trianto Ibnu Badar. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif,
Progresif, dan Kontekstual. Cet. 3; Jakarta:PT Kharisma Putra Utama,
2017.
Amri, Muhammad. Aqidah Akhlak. Cet. I; Watampone: Penerbit Syahadah, 2016. Arif Tiro, Muhammad. Dasar-Dasar Statistika. Cet. I; Makassar: Andira
Publisher, 2015.
Arikunto Suharsimi, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Cet. IV; Jakarta: Rineka Cipta, 2006.
Arikunto, Suharsimi dan Cepi Safruddin Abdul Jabar. Evaluasi Program
Pendidikan. Cet. II; Jakarta: Bumi Aksara, 2007.
Azwar, Saifuddin. Penyusunan Skala Psikologi. Cet. VI; Yogyakarta: Pustaka Pelajar Offset, 2004.
B. Uno, Hamzah. Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar Mengajar
yang Kreatif dan Efektif. Cet. XI; Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2016.
Dalyono, M. Psikologi Pendidikan. Cet.VI; Jakarta: Rineka Cipta, 2010.
Daradjat, Zakiah. Metodologi Pengajaran Agama Islam, Cet. III; Jakarta: PT Bumi Aksara, 2008.
Departemen Agama RI, Alquran dan Terjemahan. Jakarta: Penerbit Wali.2010. Dimyati dan Mudjiono. Belajar & Pembelajaran. Jakarta:Rineka Cipta, 2013. Dimyati, Johni. Pembelajaran Terpadu untuk Taman Kanak-Kanak/Rabiatul
Atgfal dan Sekolah Dasar. Cet. I; Jakarta:PT. Kencana Prenada.2016.
Eka Lestari, Karunia dan Mokhammad Ridwan Yudhanegara. Penelitian
Pendidikan Matematika. Bandung: PT. Refika Aditama, 2015.
Farida, Burhanah. “Penggunaan Strategi Pembelajaran Inkuiri untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IV di SD N 4 Tanggung Kecamatan Tanggungharjo Kabupaten Grobogan”. Jurnal, vol. 2 no. 1. 2015.
Fauzan, Andi Fadhil. Pengaruh Strategi Pembelajaran Inquiry Terhadap Hasil
Belajar Fikih Peserta Didik Di Ma Madani Alauddin Kabupaten Gowa.
Skripsi Gowa: Fak. Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin, 2018.
Hanafy, Muh. Sain. Model Pembelajaran. Cet. I; Makassar: Penerbit Syahadah, 2017.
Hartono. Analisis Item Instrumen. Cet. I; Pekanbaru Riau: Zanafa Publishing, 2015.
Hartono. Staistik Untuk Penelitian. Cet. VI; Yogyakarta: Zanafa Publishing, 2012. Iqbal Hasan, M. Pokok-Pokok Materi Statistik 1. Cet. V; Jakarta: PT Bumi
Aksara, 2008.
Jihad, Asep dan Abdul Haris. Evaluasi Pembelajaran. Cet. I; Yogyakarta: Multi Pressindo, 2012.
Kamsinah. Tugas dan Tanggung Jawab Guru dalam Pendidikan Islam. Cet. I; Makassar: Alauddin University Press, 2014.
Kamsinah. “Metode dalam Proses Pembelajaran: Studi tentang Ragam dan Implementasinya”, Jurnal, vol. 11, no. 1. 2008.
Lestari, Karunia Eka dan Mokhammad Ridwan Yudhanegara, Penelitian
Pendidikan Matematika. Bandung: PT. Refika Aditama, 2015.
Munawwara. “Pengaruh Penerapan Strategi Pembelajaran CTL terhadap Kemampuan Metakognisi pada Pembelajaran Fiqh Peserta Didik di MTs DDI Tuppu Kabupaten Pinrang”. Skripsi. Makassar: Fak. Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin, 2018.
Nasih, Ahmad Munjin dan Lirik Nur Kholidah. Metode dan Teknik Pembelajaran
Pendidikan Agama Islam. Bandung : PT Refika Aditama, 2009.
Nata, Abuddin. Metodologi Studi Islam. Cet. VIII; Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. 2003.
Prastowo, Andi. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Cet.VIII; Jogjakarta: DIVA Press, 2015.
Prawira Budi, Triton. SPSS 13.0 Terapan. Cet. I; Yogyakarta: Andi, 2016.
Putra Widoyoko, Eko. Evaluasi Program Pembelajaran. Cet. VI; Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2014.
Rapi, Muh. Pengantar Strategi Pembelajaran Pendekatan Standar Proses. Cet. I; Makassar Alauddin University Press, 2012.
Retnawati, Heri. Validasi Reabilitas dan Karakteristik Butir. Yogyakarta: Parama Publishing, 2016.
Restu, Ichwan Nugroho dan Bambang Ruwanto. “Pengembangan Media Pembelajaran Fisika Berbasis Media Sosial Instagram sebagai Sumber Belajar Mandiri untuk Meningkatkan Motivasi dan Prestasi Belajar Fisika Siswa Kelas IX SMA”. Jurnal, vol. 6. no 6 2017.
Riduwan, Belajar Mudah Penelitian untuk Guru-Karyawan dan Peneliti Pemula. Cet. VIII; Bandung: Alfabeta, 2012.
Riduwan. Dasar-Dasar Statistika. Cet. XIII; Bandung: Alfabeta, 2015.
Saebani, Beni Ahmad dan Abdul Hamid. Ilmu Akhlak. Cet. XI; Bandung: CV Pustaka Setia, 2010.
Sain Hanafy,Muh. Model Pembelajaran. Cet. I; Makassar: Penerbit Syahadah, 2017.
Sanjaya, Wina. Kurikulum dan Pembelajaran: Teori dan Praktik Pengembangan
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Bandung: Kencana
Prenada Media Group, 2008.
Sanjaya, Wina. Penelitian Pendidikan Jenis, Metode dan Prosedur. Depok: Kencana Prenada Media Group, 2013.
Sanjaya, Wina dan Andi Budimanjaya. Paradigma Baru Mengajar. Cet. I; Jakarta: PT Balebat Dedikasi Prima, 2017.
Sarwoko. Statistik Inferensi untuk Ekonomi dan Bisnis. Cet. I; Yogyakarta: ANDI, 2007.
Sekretariat Negara Republik Indonesia. Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Cet. I;
Jakarta: BP Panca Usaha, 2003.
Siregar, Syofian. Statistika Terapan untuk Perguruan Tinggi. Cet. II; Jakarta: Kencana, 2017.
Slameto. Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta, 2010.
Sudjana, Nana. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Cet. XIII; Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2009.
Sudjana, Nana dan Ibrahim. Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung: Sinar Baru Algensindo, 2004.
Sukardi. Evaluasi Pendidikan. Cet. II; Jakarta: Bumi Aksara, 2009.
Sukardjo M. dan Ukim Komaruddin. Landasan Pendidikan Konsep dan
Aplikasinya. Jakarta: Rajawali Pers. 2013.
Suryabrata, Sumadi. Metodologi Penelitian. Cet. XXVII; Jakarta: Rajawali Pers, 2016.
Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan. Cet. XXII; Bandung: Alfabeta, 2015. Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan
R & D. Cet. XXII; Bandung: Alfabeta, 2015.
Sugiyono. Statistika Untuk Penelitian. Cet. XXV; Bandung: Alfabeta, 2014. Sumarwan. “Penerapan Strategi Pembelajaran Inkuiri sebagai Upaya
Meningkatkan Keaktifan dan Hasil Belajar Teori Dasar-Dasar Pengelasan Kelas XII di SMK Kristen 1 Klaten Tahun Ajaran 2013/2014”. Jurnal, vol. 1 no. 1. 2013.
Syaodih Sukmadinata, Nana. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2013.
T. M. Yusuf dan Mutmainnah Amin. “Pengaruh Mind Map dan Gaya Belajar terhadap Hasil Belajar Matematika Siswa”. Jurnal, vol. 1, no. 1. Juni 2016. Tiro, Muhammad Arif. Dasar-Dasar Statistika. Cet. I; Makassar: Andira
Publisher, 2015.
Tohirin, Psikologi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (Berbasis Integrasi
dan Kompetensi). Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2008.
Triwiyanto, Teguh. Pengantar Pendidikan. Cet. III; Jakarta: PT Bumi Aksara, 2017.
Universitas Islam Negeri Alauddin. Pedoman Penulisan Karya Tulis Ilmiah:
Makalah,Skripsi, Tesis, Disertasi, dan Laporan Penelitian. Makassar:
Alauddin Press, 2003.
Uno, Hamzah B. Model Pembelajaran Menciptakan Proses Belajar Mengajar
yang Kreatif dan Efektif . Cet. 11; Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2016.
Usman, Husaini, dan Purnomo Setiady Akbar. Pengantar Statistika. Cet. I; Jakarta: PT Bumi Aksara, 2006.
Warni, Attin. “Pengaruh Penggunaan Strategi Pembelajaran Inkuiri terhadap Kemampuan Pemahaman Matematika Peserta Didik (Penelitian terhadap
Peserta Didik Kelas V SDN Paturaman Desa Sukaratu Kecamatan Wanaraja Kabupaten Garut Tahun Pelajaran 2013/2014). Jurnal, vol. 2 no. 1. 2016.
Widoyoko, S. Eko Putra. Evaluasi Program Pembelajaran. Cet. VI; Yogyakarta: Pustaka Belajar, 2014.
Widoyoko, S. Eka Putro. Penilaian Hasil Pembelajaran Di Sekolah Edisi Revisi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2014.
Wibawanto, Wandah. Desain dan Pemrograman Multimedia Pembelajaran
Interaktif. Jember: Cerdas Ulet Kreatif, 2017.
Yaumi, Muhammad. Desain Pembelajaran Efektif. Makassar: Alauddin Universty Press, 2012.
Yaumi, Muhammad. Belajar dan Mengajar dengan Media dan Teknologi. Cetakan I; Penerbit Syahadah, 2017.
78
LAMPIRAN A
DATA HASIL PENELITIAN
A.1 Nilai hasil belajar posttest kelompok yang menggunakan metode
pembelajaran inquiry
A.2 Nilai hasil belajar posttest kelompok yang tidak menggunakan metode
A.1 NILAI HASIL BELAJAR POSTTEST KELOMPOK YANG MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY
NO NAMA PESERTA DIDIK HASIL BELAJAR
1 Aida W 90
2 Alfia Syahra 85
3 Alisa Zahra Syahdia 85
4 Bahrun 80
5 Baiti Jannati 85
6 Dwi Hesti Rahatu Putri 95
7 Esya Alfad 65
8 Fadila Tuzzahra 75
9 Hasri 95
10 Muhammad Syamsul Arif 100
11 Muhammad Ridzwan 100
12 Mulky Ferdiansyah Nur 75
13 Muqarramah Ridwan 90
14 Nurlisa 85
15 Nurmadina 75
16 Nurmadina S 80
17 Putri Dwi Alya Ramadhani 100
18 Sitti Rahmania 95
19 Riswandi 95
20 Nur Sima Ical 70
21 Syamsul Rijal 100
22 Syamsul Bahri 80
23 Tahta Arsyilla 70
24 Taufik Hidayat 65
25 Tri Wulandari 90
26 Muhammad Dwi Andika 65
27 Yulianti 70
A.2 NILAI HASIL BELAJAR POSTTEST KELOMPOK YANG TIDAK MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY
NO NAMA PESERTA DIDIK HASIL BELAJAR
1 Hamdana 70 2 Hanira Rahim 80 3 Irfan 65 4 Kasim 85 5 M. Hamdan 65 6 M. Taufiq Hidayat 65 7 Masri 40 8 May Aswandi 65 9 Maghfira 75
10 Muh. Farid Wajedi 75
11 Mishran Sudirman Saleh 70
12 Mutia Kasim 95 13 Nadhifaturrodhiyah Talib 95 14 Naharuddin 65 15 Rusman 75 16 Sabdariah 80 17 Salmawati Abbas 90 18 Santi Syarifuddin 85 19 Sappe 80 20 Zalsyadilah Abdullah 80 21 Nur Sulthana 65 22 Muhammad Riswan 65 23 Muhammad Syafruddin 55
24 Noor Najua Bhalqis 70
25 Nuhuria 75
26 Nur Alia Amalia 75
81
LAMPIRAN B
ANILISIS DESKRIPTIF
B.1 Analisis deskriptif hasil belajar posttest kelompok yang menggunakan metode
pembelajaran inquiry
B.2 Analisis deskriptif hasil belajar posttest kelompok yang tidak menggunakan
B.1 ANALISIS DESKRIPTIF HASIL BELAJAR POSTTEST KELOMPOK YANG MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY
Skor Maksimum : 100
Skor Minimum : 65
N : 37
1) Rentang Nilai (Range) R = Xt – Xr = 100-65 = 35 2) Banyak Kelas K = 1 + 3,3 log n = 1 + 3,3 log 27 = 1 + 3,3 (1,431) = 1 + 4.722 = 5.7(dibulatkan ke-6) 3) Panjang Kelas P =
= = 5,8 (dibulatkan ke 6) No Interval Nilai ̅ ̅ 1 65-70 6 67,5 405 263 1578 2 71-76 3 73,5 220,5 104,4 313,2 3 77-82 3 79,5 238,5 17,8 53,4 4 83-88 4 85,5 342 3,1 12,4
5 89-94 3 91,5 274,5 60,5 181,5 6 95-100 8 97,5 780 189,8 1518,4 Jumlah 27 495 2260,5 640,6 3656.9 4) Rata-rata (Mean)
̅
=∑ ∑ = = 83,72 5) Standar Deviasi SD=√
∑ ̅=
√
=
√
= √ = 11,857B.2 ANALISIS DESKRIPTIF HASIL BELAJAR POSTTEST KELOMPOK YANG TIDAK MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY
Skor Maksimum : 95
Skor Minimum : 40
N : 26
1) Rentang Nilai (Range) R = Xt – Xr
= 95 – 40 = 55
2) Kelas Interval/Banyak Kelas K = 1 + 3,3 log = 1 + 3,3 log 26 = 1 + 3,3 (1,414) = 1 + 4,666 = 5,666 (dibulatkan ke-6) 3) Panjang Kelas P
=
=
= 9,166 (dibulatkan ke-9) No Interval Nilai ̅ ̅ 1 40-48 1 44 44 777,29 777,29 2 49-57 1 53 53 356,45 356,45 3 58-66 7 62 434 97,61 683.274 67-75 8 71 568 0,77 6,16 5 76-84 4 80 320 65,93 263,72 6 85-95 5 90 450 328,33 1641,65 Jumlah 26 400 1869 1626,38 3728,54 4) Rata-rata (Mean)
̅
= ∑ ∑ = = 71,88 5) Standar Deviasi SD =√
∑ ̅ =√
=√
= √ = 12,2186
LAMPIRAN C
ANALISIS INFERENSIAL
C.1 Uji normalitas kelompok yang menggunakan metode pembelajaran inquiry C.2 Uji normalitas kelompok yang tidak menggunakan metode pembelajaran
inquiry
C.3 Uji homogenitas kelompok yang menggunakan metode pembelajaran inquiry
dan kelompok yang tidak menggunakan metode pembelajaran inquiry
C.4 Uji hipotesis kelompok yang menggunakan metode pembelajaran inquiry dan
C.1 UJI NORMALITAS KELOMPOK YANG MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY
Case Processing Summary
Kelas
Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent Hasil Belajar Aqidah Akhlak Kelompok yang menggunakan metode pembelajaran Inquiry 27 100.0% 0 .0% 27 100.0% Tests of Normality Kelas Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk Statistic df Sig. Statistic df Sig. Hasil Belajar Aqidah Akhlak Kelompok yang menggunakan metode pembelajaran Inquiry .128 27 .200* .927 27 .057
C.2 UJI NORMALITAS KELOMPOK YANG TIDAK MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY
Case Processing Summary
Kelas
Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent Hasil Belajar
Aqidah Akhlak
Kelompok yang tidak menggunakan metode pembelajaran Inquiry 26 100.0% 0 .0% 26 100.0% Tests of Normality Kelas Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Hasil Belajar Aqidah Akhlak Kelompok yang tidak menggunakan metode pembelajaran Inquiry .170 26 .052 .945 26 .174
C.3 UJI HOMOGENITAS KELOMPOK YANG MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY DAN KELOMPOK YANG TIDAK MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY
Test of Homogenity of Variances
Levene Statistic df1 df2 Sig.
C.4 UJI HIPOTESIS KELOMPOK YANG MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY DAN KELOMPOK YANG TIDAK MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY
Levene's Test for Equality
of Variances t-test for Equality of Means
F Sig. T Df Sig. (2-tailed) Mean Difference Std. Error Difference 95% Confidence Interval of the Difference Lower Upper
Hasil Belajar Aqidah
Akhlak
Equal variances
assumed
,177 ,676 3,190 51 ,002 10,434 3,271 3,868 17,001
Equal variances not
assumed
91
LAMPIRAN D
Validitas Instrumen
D.1 Lembar validitas tes hasil belajar posttest
D.2 Lembar validitas RPP kelompok yang menggunakan Inquiry D.3 Lembar validitas RPP kelompok yang tidak menggunakan Inquiry
D.4 LEMBAR VALIDITAS RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
D.2 LEMBAR VALIDITAS RPP KELOMPOK YANG MENGGUNAKAN INQUIRY
D.3 LEMBAR VALIDITAS RPP KELOMPOK YANG TIDAK MENGGUNAKAN INQUIRY
104
LAMPIRAN E
INSTRUMEN PENELITIAN
E.1 Kisi-Kisi Soal
E.1 KISI-KISI TES HASIL BELAJAR
Nama Sekolah : MTs DDI Kanang Kelas : VIII (Delapan) Semester : II (Genap)
Kompetensi Dasar Indikator Materi
Pokok Aspek
Bentuk Soal 7.1. Menghayati kisah
keteladanan sahabat Abu Bakar ra.
7.2. Meneladani sifat-sifat utama sahabat Abu Bakar ra.
7.3. Menganalisis kisah keteladanan sahabat Abu Bakar ra. 7.4. Menceritakan kisah keteladanan sahabat Abu Bakar ra Menjelaskan sifat-sifat utama sahabat Abu Bakar Ash-shiddiq Menjelaskan keteladanan sahabat Abu Bakar Ash-shiddiq Keteguhan Iman Sahabat Abu Bakar Ash-shiddiq C2 C2 Pilihan Ganda
E.2 TES HASIL BELAJAR POSTTEST A. Identitas Peserta Didik
Nama :
Nis :
No. Urut Absen :
Kelas :
Mata Pelajaran :
B. Petunjuk
1. Bacalah soal terlebih dahulu dengan teliti. 2. Soal terdiri dari 20 soal pilihan ganda.
3. Tidak diperkenankan membuka buku atau bekerjasama dengan peserta didik lain.
4. Waktu untuk mengerjakan soal adalah 45 menit.
5. Pilihlah jawaban yang paling benar dengan memberikan tanda silang (x)
C. Soal Pilihan Ganda
1. Sahabat Abu Bakar termasuk salah seorang dari… a. Assabiqunal awwalun
b. Orang yang amat perhitungan tentang harta c. Paling banyak menghapal hadis
d. Sahabat yang paling luas kebunnya
2. Gelar sahabat Abu Bakar adalah ash-shiddiq yang artinya adalah : a. Cerdas
b. Penyayang c. Sabar d. Terpercaya
3. Kaum anshor dan kaum muhajirin menerima dan membaiat Abu Bakar ash-shiddiq karena....
a. Abu Bakar merupakan sahabat yang pertama kali masuk Islam b. Semangat keagamaan Abu Bakar ash-shiddiq yang begitu tinggi c. Terlahir dari keluarga kaya raya
d. Terlahir dari suku Quraisy
4. Abu Bakar ash-ashiddiq merupakan mertua dari Nabi Muhammad saw. yang memiliki sifat...
a. Keras dan tegas b. Lemah lembut c. Pemalu
d. Penyantun
5. Salah satu keberhasilan khalifah Abu Bakar ash-shiddiq yaitu memberantas kaum murtad. Hal ini menunjukkan sikap...
a. Tegas b. Adil c. Patuh d. Jujur
6. Abu Bakar ash-shiddiq adalah seorang sahabat yang terkenal karena…. a. Keberaniannya
b. Keramahannya c. Ketampanannya d. Keteguhan imannya
7. Abu Bakar ash-ashiddiq telah menginfakkan hartanya di jalan Allah swt. demi kepentingan umat dan memerdekakan budak sebesar empat puluh ribu dinar. Hal ini merupakan sifat...
a. Dermawan b. Hartawan c. Wartawan d. Sastrawan
8. Merasa senasib sepenanggungan sebagaimana yang dilakukan Abu Bakar ash-shiddiq kepada Rasulullah saw. merupakan wujud dari sikap...
a. Manusiawi b. Menghormati c. Setia kawan d. Tenggang rasa
9. Abu Bakar ash-shiddiq terkenal dengan kebaikan, keberanian, kejujuran, dan keteguhan iman yang dimilikinya. Semasa kecil sampai beliau wafat, Abu Bakar ash-shiddiq menolak untuk menyembah berhala yang baginya hanya seonggok batu. Hal ini menunjukkan bahwa Abu Bakar ash-shiddiq adalah sosok yang…
a. Cerdas b. Jujur c. Rendah hati d. Tabah dan sabar
10. Abu Bakar ash-shiddiq merupakan sahabat yang paling disayangi oleh Rasulullah saw. karena besarnya pengorbanannya sesuai dengan sabda Nabi saw.….
a. Islam mengalami kemunduran di era Abu Bakar ash-ashiddiq b. Islam telah berkembang di atas kekuatan Abu Bakar ash-shiddiq
c. Islam telah tegak di atas harta Sitti Khadijah dan pengorbanan Abu Bakar ash-shiddiq
d. Islam telah tegak di atas harta Siti Aisyah dan pengorbanan Abu Bakar ash-shiddiq
11. Berikut ini merupakan contoh keteladanan Abu Bakar ash-shiddiq, kecuali… a. Dermawan
b. Jujur c. Kikir d. Penyayang
12. Harta yang kita miliki adalah titipan Allah swt, maka kita tidak boleh... a. Bersedekah
b. Mengeluarkan zakat c. Rajin menabung d. Kikir
13. Jika ingin memiliki rezeki yang bertambah maka kita harus... a. Bersedekah
b. Kikir
c. Malas belajar d. Tidur
14. Sikap berani membela kebenaran adalah sikap yang dimiliki Abu Bakar ash-shiddiq. Sikap berani dapat ditunjukan dengan … teman yang nyontek. a. Bertanya
b. Melaporkan c. Membantu d. Membiarkan
15. Saat menjadi khalifah, Abu Bakar ash-shiddiq dikenal sebagai sosok yang tidak mementingkan dirinya sendiri. Ini bermakna Abu Bakar ash-shiddiq adalah sosok....
a. Senang berdebat b. Senang bekerja
c. Senang bermusyawarah d. Senang bertengkar
16. Selain dikenal sebagai sosok yang senang bermusyawarah, Abu Bakar ash-shiddiq juga dikenal sebagai sosok yang sangat cerdas. Agar kita bisa menjadi orang yang cerdas maka kita harus banyak...
a. Bekerja b. Belajar c. Menabung d. Sedekah
17. Salah satu kepribadian Abu Bakar ash-shiddiq yang harus diteladani oleh seorang pejabat adalah…
a. Adil b. Bakhil
c. Mengekang d. Menguasai
18. Sikap pemberani harus kita tunjukkan dalam membela.... a. Kebenaran
b. Kesesatan c. Rakyat d. Teman
19. Seorang pemimpin harus siap menerima...dari orang yang dipimpinnya. a. Hadiah
b. Hinaan c. Kritikan d. Upah
20. Semasa hidupnya Abu Bakar ash-shiddiq sering membantu orang lain dalam hal kebaikan. Dalam hal membantu orang lain kita harus memiliki rasa... a. Bangga
b. Ikhlas c. Malas d. Sedih
110
LAMPIRAN F
ANALISIS VALIDITAS INSTRUMEN
F.1 Analisis validitas tes hasil belajar posttest
F.2 Analisis validitas Rpp kelompok yang menggunakan metode pembelajaran
inquiry
F.3 Analisis Lembar validitas Rpp kelompok yang tidak menggunakan metode
F.1 ANALISIS VALIDITAS TES HASIL BELAJAR POSTTEST Aspek Kriteria Nilai Validator Rata-Rata 1 2 Materi Soal
1. Soal-soal sesuai dengan tujuan
pembelajaran. 4 4 4
2. Soal-soal sesuai dengan aspek yang
akan diukur. 4 4 4
3. Batasan pertanyaan dirumuskan
dengan jelas. 4 4 4
4. Mencakup materi pelajaran secara
representatif. 4 4 4
Kontruksi
1. Petunjuk dalam mengerjakan soal
dinyatakan dengan jelas, 3 4 3,5
2. Kalimat soal tidak menimbulkan
penafsiran ganda. 4 4 4
3. Rumusan pertanyaan soal menggunakan kalimat perintah yang jelas.
3 3 3
Bahasa
1. Menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia yang benar.
4 4 4
2. Menggunakan bahasa yang
sederhana dan mudah dimengerti. 4 4 4
3. Menggunakan istilah (kata-kata)
yang dikenal peserta didik. 4 4 4
Waktu Penyesuaian waktu dengan tingkat
Total Skor 42 42 42
Rata-rata Skor 3,8 3,8 3,8
Analisis Indeks Aiken’V No.
Butir Rater 1 Rater 2 S1 S2 ∑s V
1 4 4 3 3 6 1 2 4 4 3 3 6 1 3 4 4 3 3 6 1 4 4 4 3 3 6 1 5 3 4 2 3 5 0,8 6 4 4 3 3 6 1 7 3 3 2 2 4 0,6 8 4 4 3 3 6 1 9 4 4 3 3 6 1 10 4 4 3 3 6 1 11 4 3 3 2 5 0,8 Total 62 10,2 Rata-rata 5,6 0,9 ∑ [ ] [ ]
F.2 ANALISIS VALIDITAS RPP KELOMPOK YANG MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY
No. Uraian Skor Validator Rata- rata 1 2 1.
Kejelasan perumusan tujuan pembelajaran (tidak menimbulkan penafsiran ganda dan mengandung perilaku hasil belajar)
4 4 4
2. Pemilihan materi ajar (sesuai dengan tujuan
dan karakteristik peserta didik) 4 4 4
3.
Pengorganisasian materi ajar (keruntunan, sistematika materi dan kesesuaian dengan alokasi waktu)
3 3 3
4.
Pemilihan sumber/materi pembelajaran (sesuai dengan tujuan, materi, dan karakteristik peserta didik)
4 4 4
5.
Kejelasan scenario pembelajaran (langkah-langkah kegiatan pembelajaran: awal, inti, dan penutup)
4 4 4
6. Kerincian scenario pembelajaran (setiap
langkah tercermin strategi/metode) 4 3 3,5
7. Kesesuaian teknik dengan tujuan
pembelajaran 4 4 4
8. Kelengkapan instrument (soal dan kunci
jawaban) 4 4 4
Total 31 30 30,5
Analisis Indeks Aiken’V No.
Butir Rater 1 Rater 2 S1 S2 ∑s V
1 4 4 3 3 6 1 2 4 4 3 3 6 1 3 3 3 2 2 4 0,6 4 4 4 3 3 6 1 5 4 4 3 3 6 1 6 4 3 3 2 5 0,8 7 4 4 3 3 6 1 8 4 4 3 3 6 1 Total 45 7,4 Rata-rata 5,6 0,9 ∑ [ ] [ ]
F.3 ANALISIS LEMBAR VALIDITAS RPP KELOMPOK YANG TIDAK MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY
No. Uraian
Skor
Validator Rata- rata
1 2
1.
Kejelasan perumusan tujuan pembelajaran (tidak menimbulkan penafsiran ganda dan mengandung perilaku hasil belajar)
4 4 4
2. Pemilihan materi ajar (sesuai dengan
tujuan dan karakteristik peserta didik) 4 4 4
3.
Pengorganisasian materi ajar (keruntunan, sistematika materi dan kesesuaian dengan alokasi waktu)
3 4 3,5
4.
Pemilihan sumber/materi pembelajaran (sesuai dengan tujuan, materi, dan karakteristik peserta didik)
4 3 3,5
5.
Kejelasan scenario pembelajaran (langkah-langkah kegiatan pembelajaran: awal, inti, dan penutup)
4 4 4
6. Kerincian skenario pembelajaran (setiap
langkah tercermin strategi/metode) 3 3 3
7. Kesesuaian teknik dengan tujuan
pembelajaran 4 4 4
8. Kelengkapan instrument (soal dan kunci
jawaban) 4 4 4
Total 30 30 30
Analisis Indeks Aiken’V No.
Butir Rater 1 Rater 2 S1 S2 ∑s V
1 4 4 3 3 6 1 2 4 4 3 3 6 1 3 3 4 2 3 5 0,8 4 4 3 3 2 5 0,8 5 4 4 3 3 6 1 6 3 3 2 2 4 0.6 7 4 4 3 3 6 1 8 4 4 3 3 6 1 Total 44 7,2 Rata-rata 5,5 0,9 ∑ [ ] [ ]
117
LAMPIRAN G
DOKUMENTASI
G.1 Kelompok yang menggunakan metode pembelajaran inquiry (VIII A) G.2 Kelompok yang tidak menggunakan metode pembelajaran inquiry (VIII C)
G.1 KELOMPOK YANG MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY (VIII A)
G.2 KELOMPOK YANG TIDAK MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN INQUIRY (VIII C)
RIWAYAT HIDUP
Marwah Ahmad. Lahir di Polewali, Kecamatan
Polewali, Kabupaten Polewali Mandar, Provinsi Sulawesi Barat pada tanggal 11 April 1997. Penulis dibesarkan dalam keluarga yang sangat sederhana dari seorang ayah yang bernama Ahmad dan seorang ibu yang bernama Ugawati. Merupakan anak pertama dari dua bersaudara.
Memulai pendidikan formal di SDN Inpres 065 Polewali dan lulus pada tahun 2009. Pada tahun yang sama, penulis melanjutkan pendidikan di SMP/sederajat di MTs DDI Kanang Kabupaten Polewali Mandar dan lulus pada tahun 2012. Kemudian melanjutkan pendidikan di SMA Ummul Mukminin Makassar dan lulus pada tahun 2015. Pada tahun yang sama pula, penulis kembali melanjutkan pendidikannya di tingkat yang lebih tinggi dan diterima di Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Alauddin Makassar, sampai saat biografi ini ditulis.