• Tidak ada hasil yang ditemukan

A. Pokok Permohonan

I. Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kepulauan Mentawai Pokok Perkara

1. Bahwa Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kepulauan Mentawai berdasarkan rapat pleno pada hari Rabu tanggal 11 Maret 2009, telah menetapkan 5 (lima) partai politik di Kabupaten Kepulauan Mentawai yang tidak melaporkan laporan dana awal kampanye dan rekening khusus dana kampanye sampai batas waktu yang ditetapkan.

2. Bahwa kelima partai politik tersebut adalah Partai Keadilan Sejahtera (8), Partai Persatuan Daerah (12), Partai Nasional Indonesia Marhaenisme (15), Partai Kasih Demokrasi Indonesia (32) dan Partai Indonesia Sejahtera (33).

3. Bahwa penetapan partai politik yang tidak melaporkan laporan dana awal kampanye dan rekening khusus dana kampanye sampai batas waktu yang ditetapkan tersebut tertuang dalam Keputusan Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kepulauan Mentawai Nomor 12/SK/KPU/KKM/III-2009.

4. Bahwa pada tanggal 19 Maret 2009 anggota Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kepulauan Mentawai Saudara Dafrizal, bersama dengan 3 (tiga) KPU Kabupaten/Kota di Sumatera Barat, didampingi oleh anggota KPU Provinsi Sumatera Barat mengantarkan Keputusan KPU tentang perihal seperti di atas ke Jakarta dan menyerahkannya ke Komisi Pemilihan Umum.

5. Bahwa tanggal 31 Maret 2009 Komisi Pemilihan Umum mengeluarkan Surat Edaran Nomor 626/KPU/III/2009 perihal laporan awal dana kampanye.

6. Bahwa berdasarkan angka 3 (tiga) huruf a surat edaran KPU Nomor 626/KPU/III/2009, pembatalan partai politik sebagai perserta pemilu diputuskan dalam rapat pleno KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota disertai dengan berita acara keputusan rapat pleno, dan ditetapkan dengan Keputusan KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota.

7. Bahwa berdasarkan angka 3 (tiga) huruf b surat edaran KPU Nomor 626/KPU/III/2009, pembatalan partai politik sebagai peserta pemilu diputuskan dalam rapat pleno KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota disertai denga berita acara keputusan rapat pleno, dan ditetapkan dengan keputusan KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota.

8. Bahwa berdasarkan angka 7 dan 8 di atas Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kepulauan Mentawai pada hari Rabu tanggal 3 April 2009 melaksanakan rapat pleno.

9. Bahwa sesuai dengan keputusan rapat pleno yang tertuang dalam berita acara Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kepulauan Mentawai Nomor 16/BA/KPU/KKM/III-2009, dan ditetapkan dalam Keputusan Komisi Pemilihan

Umum Kabupaten Kepulauan Mentawai. KPU Kabupaten Kepulauan Mentawai menetapkan laporan dana awal kampanye dan rekening khusus dana kampanye.

10. Bahwa berdasarkan berita acara Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kepulauan Mentawai Nomor 16/BA/KPU/KKM/III-2009, terdapat perbedaan pendapat (dissenting opinion) antara anggota KPU Kabupaetn Kepulauan Mentawai terhadap permasalahan ini.

11. Bahwa saudara Dafrizal berpendapat kelima partai tersebut harus dibatalkan, bertentangan dengan saudara Bastian dan Martina Seppungan yang berpendapat untuk tidak membatalkan 5 (lima) partai tesebut, sedangkan saudara Hantiter abstain dan saudara Roni Tri Noveta tidak ikut pleno karena berada di padang sedang mengikuti bimbingan teknis tabulasi penghitungan suara yang diselenggarakan KPU Provinsi Sumatera Barat.

12. Bahwa dalam rekomendasi Panitia Pengawas Pemilu Provinsi Sumatera Barat Nomor 01/R/PANWAS-SB/2009 tertanggal 8 April 2009, yang berdasarkan pada laporan Panwaslu Kabupaten Kepulauan Mentawai ada 5 (lima) Partai Politik (PKS, PPD, PNI Marhaenisme, PKDI, dan PIS) yang tidak memberikan laporan awal dana kampanye kepada KPU Kabupaten Kepulauan Mentawai sebagaimana yang diamanatkan pasal 143 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2008 tetapi KPU Kabupaten Kepulauan Mentawai tidak membatalkan sebagai Peserta Pemilu. Berdasarkan ketentuan tersebut tidak ada alasan Ketua beserta Anggota KPU Kabupaten Kepulauan Mentawai untuk menerima laporan awal dana kampanye Partai Politik peserta Pemilu setelah tanggal 9 Maret 2009.

13. Bahwa berdasarkan surat Komisi Pemilihan Umum Provinsi Sumatera Barat Nomor 155/KPU-SB/IV/2009 tertanggal 14 April 2009 perihal Pembatalan Partai Politik sebagai Peserta Pemilu, yang dalam isi surat tersebut untuk menindak lanjuti rekomendasi Panwaslu Provinsi Sumater Barta.

14. Bahwa sesuai dengan keputusan rapat pleno yang tertuang dalam berita acara Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kepulauan Mentawai Nomor 17/BA/KKM/IV-2009, dan ditetapkan dalam Keputusan Komisi Pemiliahan Umum Kabupaten

Kepulauan Mentawai. KPU Kabupaten Kepulauan Mentawai menetapkan membatalkan 5 (lima) partai politik yang tidak menyerahkan laporan awal dana kampanye dan rekening khusus dana kampanye.

Dana kampanye

1. Bahwa pelaporan Dana Kampanye dan Waktu Pelaporan Dana Kampanye Berdasarkan Pasal 134 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pemilihan Umum Anggota DPR, DPD, dan DPRD, partai politik perserta Pemilu sesuai tingkatannya memberikan laporan awal dan kampanye kepada KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum hari pertama jadwal pelaksanaan kampanye dalam bentuk rapat umum.

2. Bahwa berdasarkan Pasal 21 sampai dengan Pasal 24 Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 1 Tahun 2009 Tentang Pedoman Pelaporan Dana Kampanye Partai Politik Peserta Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah , Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, dan Dewan Perwakilan Daerah Kabupaten/Kota, serta calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah tahun 2009, dinyatakan bahwa DPP , DPD Provinsi, dan DPD Kabupaten /Kota serta calon Anggota DPD wajib melaporkan dana kampanye kepada KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota, paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum kampanye rapat umum dimulai. Dalam hal ini batas waktunya adalah pada tanggal 9 Maret 2009

3. Bahwa sanksi Pelanggaran Terhadap Laporan Dana Kampanye. Berdasarkan Pasal 138 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2008 tentang Pemilihan Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah jo Pasal 34 Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 1 Tahun 2009 tentang Pedoman Pelaporan Dana Kampanye Partai Politik Peserta Pemilu Umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, dan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten/Kota, serta Calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah Tahun 2009, dinyatakan bahwa dalam hal pengurusan Partai Politik Peserta Pemilu tingkat Pusat, tingkat Provinsi, dan tingkat

Kabupaten/Kota tidak menyampaikan laporan awal dana kampanye kepada KPU, KPU Provinsi, dan KPU Kabupaten/Kota sampai batas waktu yang ditentukan, Partai Politik yang bersangkutan dikenai sanksi berupa pembatalan sebagai Perserta Pemilu pada wilayah yang bersangkutan.

4. Berdasarkan Pasal 36 Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 1 tahun 2009 Tentang Pedoman Pelaporan Dana Kampanye Partai Politik Peserta pemilihan umum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Dewan Perwakilan Daerah, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi, dan Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten/Kota, seta calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah tahun 2009, dinyatakan bahwa dalam hal DPP, DPD Provinsi, dan DPD Kabupaten/Kota atau calon Anggota DPD tidak menyampaikan laporan penerimaan dan pengeluaran dana kampanye kepada kantor akuntan publik yang ditunjuk oleh KPU sampai dengan batas waktu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 31, partai politik atau calon Anggota DPD yang bersangkutan dikenai sanksi berupa tidak ditetapkannya calon Anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota atau calon Anggota DPD menjadi calon terpilih Anggota DPD, dengan keputusan KPU berdasarkan undang-undang.

III. Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Puncak Jaya dan Kabupaten Tolikara

Dokumen terkait