OBSERVASI PESERTA DIDIK
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) Pertemuan 2 (dari 5x pertemuan)
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (Pertemuan ke-2) Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
(Pertemuan ke-2) 3.1 Memahami tentang komponen
kimiawi penyusun sel, ciri hidup pada sel yang ditunjukkan oleh struktur, fungsi dan proses yang berlangsung di dalam sel sebagai unit terkecil kehidupan
1. Melakukan pengamatan
mikroskopis sel mati, sel hewan dan sel tumbuhan
2. Membandingkan hasil pengamatan mikroskopis mikroskop cahaya dan gambar pada buku literature 3.2 Menganalisis berbagai proses pada
sel yang meliputi: mekanisme transpor pada membran, difusi, osmosis, transpor aktif, endositosis, dan eksositosis, reproduksi, dan sintesis protein sebagai dasar pemahaman bioproses dalam sistem hidup 4.1 Menyajikan model/charta/gambar
yang merepresentasikan pemahamannya tentang struktur dan fungsi sel sebagai unit terkecil kehidupan
1. Membuat gambar struktur sel mati, sel hewan dan sel tumbuhan hasil pengamatan
4.2 Membuat model proses dengan menggunakan berbagai macam media melalui analisis hasil studi literatur, pengamatan mikroskopis, percobaan, dan simulasi tentang bioproses yang berlangsung di dalam sel
C. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat melakukan pengamatan mikroskopis sel gabus, sel epidermis bawang merah dan sel epitel mukosa mulut
2. Peserta didik dapat menggambar hasil pengamatan yang dilakukan menggunakan mikroskop cahaya
3. Peserta didik dapat membandingkan hasil pengamatan mikroskopis dengan gambar pada buku literatur
4. Peserta didik mampu mengembangkan sikap kejujuran D. Materi Ajar
1. Terdapat beberapa jenis sel yang dapat diamati oleh peserta didik menggunakan mikroskop cahaya, yaitu:
a. Sel gabus.
Sel gabus dapat diambil dari bagian dalam batang ubi kayu. Sel gabus mewakili sel mati.
Karakteristiknya yaitu sel dibatasi oleh dinding sel, cenderung membentuk segi enam sama sisi dan ruangan selnya kosong. Tidak terdapat inti, inilah yang mencirikan sel gabus adalah sel mati. b. Sel bawang merah.
Sel bawang merah dapat diambil dari lapisan bagian dalam umbi bawang merah.
Sel bawang merah mewakili sel tumbuhan
Karakteristiknya yaitu sel dibatasi oleh dinding sel, cenderung membentuk segi enam pipih dan di ruangan selnya ada isi. Terdapat inti sel, inilah yang mencirikan sel bawang merah adalah sel hidup. c. Sel epitel pipi
Sel epitel pipi dapat diambil dari lapisan epitel pipi, yaitu pipi bagian dalam, diambil menggunakan tusuk gigi
Karakteristiknya yaitu sel dibatasi oleh membran sel, bentuknya tidak tetap dan di ruangan selnya ada isi. Terdapat insi sel, inilah yang mencirikan sel bawang merah adalah sel hidup.
E. Pendekatan / Metode Pembelajaran 1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Pengamatan, diskusi, tanya jawab F. Media Pembelajaran
1. Mikroskop dan perlengkapannya
2. Sel gabus, sel bawang merah, sel epitel mukosa mulut
3. LKPD Struktur Penyusun Sel Hewan dan Sel Tumbuhan (terlampir) G. Sumber Belajar
a. Buku Paket Biologi Kelas XI:
Syamsuri, Istamar. 2007. Biologi untuk SMA Kelas XII Semester 1. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Pratiwi dkk. 2007. Biologi untuk SMA Kelas XI. Jakarta: Penerbit Erlangga.
b. Campbell. 2008. Biologi, Jilid 3. Edisi Kedelapan. Jakarta: Penerbit Erlangga.
c. Internet (gambar-gambar) H. Langkah Pembelajaran
Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi
Waktu
Pendahuluan
1. Memberikan salam dan berdoa (sebagai implementasi
nilai religius)
2. Mengkondisikan kelas dan pembiasaan (sebagai
implementasi nilai disiplin)
3. Apersepsi
Guru mengecek penguasaan peserta didik mengenai materi pada pertemuan sebelumnya. Guru menanyakan pengertian sel, komponen kimia penyusun sel dan apa
20 menit
saja bagian-bagian sel. 4. Memotivasi
Peserta didik diberikan pertanyaan yang menarik perhatian untuk memotivasi, memberi acuan dan menghubungkan dengan materi yang telah dipelajari;
Setelah kalian paham tentang sel melalui kajian dari buku teks, bagaimana wujud sel yang sesungguhnya?
Apakah sel gabus, sel bawang merah dan sel epitel pipi memiliki struktur yang sama?
5. Guru menyampaikan kompetensi dasar, indikator dan tujuan pembelajaran yang harus dicapai pada materi pengamatan sel mati, sel tumbuhan dan sel hewan menggunakan mikroskop cahaya
Inti
1. Mengamati
Peserta didik melakukan pembuatan preparat, berturut-turut sel gabus, sel bawang merah kemudian sel epitel pipi
Peserta didik melakukan pengamatan preparat sel mengguankan mikroskop cahaya
2. Menanya
Peserta didik dimotivasi untuk membuat pertanyaan tentang:
Bagaimana bentuk dan isi sel gabus, sel bawang merah dan sel epitel pipi? Sama ataukah berbeda-beda?
Apakah sel yang akan teramati melalui mikroskop cahaya akan sejelas gambar sel di buku literatur? Mengapa demikian?
3. Mengumpulkan Data (eksperimen / eksplorasi) Peserta didik duduk dalam kelompok praktikum.
Masing-masing wakil anggota kelompok mengambil perlengkapan praktikum yang
dibutuhkan di meja persiapan dan mempersiapkan gabus dan bawang merah yang dibawa dari rumah Guru memberikan instruksi mengenai apa yang
harus peserta didik lakukan dalam praktikum Guru membagikan selembar kertas kosong pada
setiap peserta didik, peserta didik diminta untuk menggambar preparat hasil pengamatan secara individu
Masing-masing anggota kelompok melakukan pengamatan sel gabus (sel mati), sel epidermis
145 menit
bawang merah (tumbuhan) dan sel epitel mukosa mulut (hewan) dengan menggunakan mikroskop cahaya
Peserta didik menggambar hasil pengamatan pada kertas yang diberikan oleh guru
Peserta didik membandingkan hasil pengamatan dari mikroskop cahaya dengan gambar pada buku literatur
4. Mengasosiasikan
Melalui diskusi kelompok, peserta didik:
Mendiskusikan perbandingan hasil pengamatan menggunakan mikroskop cahaya dan gambar yang ada di buku literatur
Peserta didik dibimbing guru menalar bahwa pengamatan menggunakan mikroskop cahaya memang tidak dapat mengamati organel-orgenal sel yang bersifat ultra mikroskopis. Itulah sebabnya, walaupun di buku literatur tergambar ada mitokondria, bagan golgi, dll, di pengamatan menggunakan mikroskop cahaya tidak nampak 5. Mengomunikasikan
Salah satu kelompok mempresentasikan hasil kerja kelompok di depan kelas
Guru berperan sebagai narasumber dan fasilitator bagi peserta didik yang kesulitan dalam menjawab pertanyaan
Guru menilai kemampuan peserta didik dalam berkomunikasi
Guru memberikan motivasi kepada peserta didik yang belum berpartisipasi aktif dalam melakukan praktikum (komunikatif)
Peserta didik menyusun laporan tertulis struktur penyusun sel hewan dan sel tumbuhan
Penutup
1. Bersama peserta didik, guru menyusun kesimpulan terkait perbedaan sel mati, sel hewan dan sel tumbuhan 2. Melakukan umpan balik atau refleksi
3. Guru memberi tugas kepada peserta didik untuk membaca proses yang terjadi dalam sel dan pada pertemuan berikutnya membawa bahan untuk praktikum difusi dan osmosis, yaitu kentang, larutan gula dan penggaris.
15 menit
I. Penilaian Hasil Belajar 1. Jenis / teknik penilaian:
a. Sikap : Observasi Sikap
b. Keterampilan : Praktek / Performance / Unjuk Kerja
Diskusi dan Presentasi
Portofolio laporan praktikum c. Pengetahuan : Tes tertulis
2. Instrumen Penilaian
a. Instrumen Penilaian Sikap b. Instrumen Penilaian Praktek
c. Instrumen Penilaian Diskusi dan Presentasi d. Instrumen Portofolio
e. Instrumen Penilaian Tes Tertulis (bentuk-bentuk instrumen: terlampir)
Mengetahui: Guru Pembimbing Iswantara, S.Pd. NIP. 19691206 199201 1 001 Imogiri, Juli 2014 Mahasiswa Cintia Risma NIM. 11304241034
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)