• Tidak ada hasil yang ditemukan

Konsep Perancangan

Dalam dokumen Widya Dhana Aris Munandar C9509095 (Halaman 35-48)

BAB III KONSEP PERANCANGAN

B. Konsep Perancangan

Strategi perancangan adalah suatu hal yang sangat penting dalam pencapaian tujuan pada akhirnya. Jika strategi perancangan tidak tepat dan tidak sesuai dengan pesan yang ingin disampaikan, maka dapat dikatakan promosi yang kita lakukan tidak berhasil dan tidak sampai pada target audience. Sehingga dalam

commit to user

merancang suatu strategi perancangan diperlukan suatu pemikiran atau gagasan yang tepat untuk dapat direalisasikan menjadi sebuah media promosi yang komunikatif dan efektif. Salah satu media promosi yang dipakai adalah iklan, baik iklan cetak, iklan elektronik maupun media iklan lainnya.

Iklan yang berarti pesan yang menawarkan suatu produk yang ditujukan kepada masyarakat melalui suatu media (Kasali,1995:9). Iklan merupakan sarana komunikasi terhadap produk yang disampaikan melalui berbagai media dengan biaya pemrakarsa agar masyarakat tertarik untuk menyetujui dan mengikuti (Pujiyanto,2001:3-4). Iklan merupakan media informasi yang dibuat sedemikian rupa agar dapat menarik minat khalayak, orisinil, serta memiliki karakteristik tertentu dan persuasif sehingga para konsumen atau khalayak secara suka rela terdorong untuk melakukan sesuatu tindakan sesuai dengan yang diinginkan pengiklan (Jefkins,1997:18), sedangkan media adalah tempat-tempat atau ruang yang digunakan untuk menyampaikan pesan atau iklan tersebut.

Fungsi iklan dalam pemasaran adalah memperkuat dorongan kebutuhan dan keinginan konsumen terhadap suatu produk untuk mencapai pemenuhan kepuasannya. Dan agar iklan produk-produk “Bebas Furniture” berhasil merangsang tindakan pembeli, menurut Djayakusuma (1928:60) setidaknya harus memenuhi kriteria AIDCDA yaitu:

Attention : mengandung daya tarik.

Interest : mengandung perhatian dan minat.

Desire : memunculkan keinginan untuk mencoba atau memiliki.

commit to user

Decision : menghasilkan kepuasan terhadap produk.

Action : mengarah tindakan untuk membeli.

Dalam media promosi ada beberapa pokok pikiran yang mengacu pada pola dukungan dalam menciptakan desain secara global dan menyeluruh.

a. Konsep Komunikasi Visual Secara Keseluruhan

1) Menggunakan desain visual dan layout yang simple agar memiliki kesan mewah dalam visualisasi di tiap media promosinya agar terlihat menarik, informatif dan komunikatif.

2) Menciptakan identitas atau karakteristik yang mempunyai ciri sendiri baik dalam logo, warna, slogan dan tipografi yang representatif sehingga dapat menanamkan brand image “Bebas Furniture”.

b. Konsep Visual Verbal 1) Kepala Berita (Headline)

Headline disebut juga sebagai judul/kepala tulisan. Headline adalah bagian terpenting dalam iklan media cetak, yang digunakan sebagai penangkap perhatian utama (eye catcher). Suatu headline dapat memberikan rangsangan atau ketertarikan pada pembaca untuk membaca iklan lebih jauh.

Headline yang dipakai pada material iklan “Bebas Furniture” adalah “rare teak furniture with natural teksture from the root and coconut shells”.

Kata “rare teak furniture with natural teksture” mengandung arti penjelasan kayu jati sebagai bahan utama dan memiliki teksture alami,

commit to user

“from the root and coconut shells” mengandung arti jenis teksture alami yang ditawarkan oleh “Bebas Furniture”.

2) Teks (Body Copy)

Bodycopy merupakan penjelas dari headline sehingga perlu dibuat sekomunikatif dan seefektif mungkin. Bodycopy berfungsi menerangkan tentang produk sebenarnya yang yang dapat dipertanggungjawabkan. Pesan yang disampaikan bersifat ringkas, sederhana, mudah dimengerti oleh khalayak konsumen.

Dalam promosi “Bebas Furniture”, bodycopy digunakan untuk memperjelas headline yaitu “especially Classic and Modern Teak Furniture”.

3) Baseline

Baseline adalah unsur yang lainnya dan biasanya ditempatkan di bagian bidang keseluruhan (biasanya dicantumkan nama perusahaan dan mungkin juga slogan atau alamat perusahaan). Kalimat yang digunakan sebagai baseline yaitu “Desa Brak, Kalipuro, Banyuwangi. Telp. 087861395208”.

4) Slogan

Slogan merupakan inti sari dari pesan yang ingin disampaikan. Slogan dapat membantu untuk mengenalkan atau menanamkan citra produk di benak masyarakat. Salah satu unsur keberhasilan slogan adalah kalimat atau kata-kata yang digunakan harus komunikatif dan tidak bertele-tele, sehingga dapat dengan mudah diingat masyarakat.

commit to user

Slogan yang dipakai dalam media promosi “Bebas Furniture” adalah “Beauty and Passion”.

c. Konsep Visual Non Verbal 1) Ilustrasi

Ilustrasi merupakan suatu seni gambar yang dimanfaatkan untuk memberi penjelasan atas suatu maksud atau tujuan secara visual (Adi Kusrianto,2007:140). Ilustrasi adalah gambaran yang difungsikan sebagai penarik pandang, menjelaskan suatu pernyataan dan merangsang khalayak untuk membaca keseluruhan isi pesan. Ilustrasi dapat berupa grafik, gambar, foto, ataupun simbol. Ilustrasi harus relevan dengan produk yang ditawarkan dan mampu terbaca walau dalam sekilas pandang. Dalam materi promosi “Bebas Furniture”, ilustrasi yang dipakai adalah ilustrasi berupa logo, dan beberapa foto produk-produk dari “Bebas Furniture”. Penggunaan ilustrasi fotografi yang diolah dengan digital imaging, diharapkan bisa menjadi alat komunikasi yang efektif. Disamping melihatkan logo, dengan foto sebagai pendamping agar khalayak dapat langsung bisa menangkap isi pesan dan tujuan iklan.

2) Tipografi

Tipografi dapat diartikan sebagai seni mengatur bentuk, jenis dan ukuran huruf diatas bidang cetak. Hal penting adalah kemampuan untuk perhatian dan mudah terbaca. Tipografi merupakan unsur penunjang yang sangat penting yang dapat membawa kesan atau citra

commit to user

yang ingin ditampilkan atau dijual oleh perusahaan. Selain itu, tipografi juga dapat berpengaruh terhadap keberhasilan branding. Citra yang kuat yang tedapat pada tipografi akan selalu berada dibenak konsumen dan akan senantiasa di ingat oleh konsumen. Sebagai figure informative, huruf sebaiknya memenuhi persyaratan teknis dari segi ketampakan (legibility), keterbacaan (readability), dan aspek-aspek ergonomik lainnya. Tipografi yang baik mengarah pada keterbacaan dan menariknya desain huruf tertentu sehingga dapat menciptakan karakter atau karakteristik produk yang bersangkutan. (Frank Jefkins,1996:248).

Jenis tipografi yang digunakan dalam promosi “Bebas Furniture” harus disesuaikan dengan citra yang ditampilkan dari “Bebas Furniture”. Tipografinya harus sesuai dengan karakter, komunikatif, membentuk kesatuan dan keserasian yang membentuk image dari “Bebas Furniture”, selain itu unsur klasik dan modern harus ada di dalamnya.

Perancangan tipografi didasarkan pada pertimbangan gaya desain, fungsi dan juga karakter huruf yang digunakan. Dari tema yang diangkat, menggunakan tipografi yang berbentuk sederhana, namun tetap sesuai dengan karakteristik dari “Bebas Furniture”. Maka jenis huruf yang akan dipilih diantaranya adalah:

commit to user

Myriad Pro

A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z

a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z

1 2 3 4 5 6 7 8 9 0

Alasan pemilihan font:

Myriad Pro memiliki kesan kuat seperti kayu jati, berkesan mewah, mudah dibaca dan diingat.

Times New Roman (Italic)

A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z

a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z

1 2 3 4 5 6 7 8 9 0

Alasan pemilihan font:

Times New Roman (Italic) merepresentasikan keindahan dari produk-produk “Bebas Furniture” serta jika dilihat memiliki kesan klasik.

Arial

A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z

a b c d e f g h i j k l m n o p q r s t u v w x y z

1 2 3 4 5 6 7 8 9 0

Alasan pemilihan font:

commit to user

3) Logo

Logo Perusahaan

a) Konfigurasi

commit to user

b) Warna

(1)Coklat Tua

Warna coklat tua melambangkan warna alami untuk produk “Bebas Furniture” yang berbahan baku kayu.

(2)Coklat Muda

Warna coklat muda menggambarkan elemen pendukung dari pohon yang diwakili dengan warna coklat tua, sebagai penyeimbang serta dapat memberikan kesan klasik namun tetap modern.

c) Grid

commit to user

d) Skala

100%

commit to user

50% 25% e) Clear Space

commit to user

4) Layout

Layout adalah pengaturan dari berbagai unsur komposisi seperti misal huruf teks, garis, bidang, gambar dan sebagainya. Proses layout dimulai dari pemikiran utama kemudian masuk ke layout kasar (rough sket), yaitu penuangan bebas yang berfungsi untuk menciptakan visual. Pada tahapan ini unsur-unsur pendukung perancangan komunikasi visual seperti bentuk, warna, dan tipografi sudah dibuat sehingga lebih menekankan pada persoalan dalam penataan letak dari unsur-unsur tersebut dan akhirnya diharapkan akan mendapat pesan yang ingin diinformasikan.

Jenis layout yang dipakai dalam pengenalan produk “Bebas Furniture” adalah Multi Panel Layout. Penjelasan dari layout tersebut adalah bentuk iklan dimana satu bidang penyajian dibagi menjadi beberapa tema visual dalam bentuk yang sama.

5) Warna

Warna merupakan representasi bahasa komunikasi yang disampaikan lewat indera penglihatan. Warna juga merupakan unsur yang sangat tajam untuk menyentuh kepekaan penglihatan, sehingga mampu merangsang munculnya rasa haru, sedih, gembira, mood atau semangat (Adi Kusrianto). Penggunaan warna menunjukkan identitas dari produk tersebut yang selanjutnya akan dipakai dalam setiap media visual yang akan digunakan.

Warna-warna yang akan dominan digunakan dalam perancangan desain media promosi dari “Bebas Furniture” adalah warna-warna yang natural

commit to user

dan sederhana supaya dapat tersampaikan oleh target audience. Warna yang dipakai antara lain coklat tua, coklat muda, hitam dan putih.

a) Coklat Tua

Warna coklat tua melambangkan warna alami untuk produk “Bebas Furniture” yang berbahan baku kayu.

b) Coklat Muda

Warna coklat muda menggambarkan elemen pendukung dari pohon yang diwakili dengan warna coklat tua, sebagai penyeimbang serta dapat memberikan kesan klasik namun tetap modern.

c) Hitam

Warna hitam menunjukan kekuatan, netral, elegant, yang diharapkan mampu mewakili kayu jati yang mempunyai sifat kokoh dan kuat. d) Putih

Warna putih melambangkan kesucian, ketepatan, dan kejujuran. Penggunaan warna putih ini diharapkan mampu memberi kesan kesempurnaan dan sebagai penyeimbang.

commit to user

Dalam dokumen Widya Dhana Aris Munandar C9509095 (Halaman 35-48)

Dokumen terkait