• Tidak ada hasil yang ditemukan

1. Karena sistem pertahanan tubuh telah mengenali patogen atau antigen penyakit cacar sehingga setelah sembuh kita menjadi kebal. Hal ini dikarenakan pertahanan tubuh telah dapat mengenali dan merespons dengan baik sehingga gejala penyakit tersebut tidak akan terasa.

2. Tubuh mempunyai sel khusus yang bertugas untuk itu yang disebut sel-sel memori. Pengingatan dan pengenalan terhadap antigen tersebut merupakan ciri khas sistem pertahanan tubuh

3. Berdasarkan ciri-ciri tersebut, maka orang tersebut menderita penyakit campak. Pertolongan pertama yang dapat dilakukan adalah :

 Beri obat penurun panas yang aman untuk anak-anak

 Banyak makan nutrisi yang bergizi, untuk menjaga daya tahan tubuh  Banyak minum air agar tidak dehidrasi

 Istirahat yang cukup untuk stamina tubuhnya

 Hindari terpaparangin, dan jauhkan orang lain untuk mencegah penularan atau tertular penyakit lain

 Jika masih demam, sebaiknya tidak usah mandi dulu

 Pastikan secepatnya membawa anak ke dokter agar segera dapat dilakukan tindakan medis atau pengobatan yang tepat

4. Cara antibodi dikeluarkan oleh tubuh:

 Penelanan antigen yang masuk kedalam tubuh oleh sel-sel fagosit  Sel-sel fagosit berinteraksi dengan limfosit

 Terjadi proses fagositosis

5. Yang merupakan bagian dari respon sekunder adalah:  Pertumbuhan sel, divisi dan diferensiasi

 Plasma sel  Sel B memori

143

 Molekul anti bodi

6. Karena terjadi peningkatan aliran darah sehingga suhu ditempat tersebut meningkat, sel-sel darah putih akan lebih banyak yang di bawa. Sel-sel darah putih ini akan menghancurkan antigen tersebut, hal ini menyebabkan timbulnya bisul

7. Karena pada pemberian vaksin pertama biasanya tubuh masih harus berusaha untuk melawan vaksin tersebut, tetapi pada pemberian vaksin kedua atau selanjutnya tubuh sudah bisa beradaptasi terhadap reaksi vaksin tersebut, hal ini disebabkan karena tubuh memerlukan waktu secara bertahap terhadap reaksi vaksin yang telah diberikan.

8. Jika tubuh terserang suatu penyakit, misalnya campak tubuh akan membentuk antibodi untuk melawan campak jika antibodi tersebut berhasil mengalahkan campak, tubuh akan membentuk antibodi yang lebih kuat untuk melawan campak jika suatu saat menyerang lagi. Dibentuknya antibodi yang lebih kuat ini menyebabkan tubuh menjadi kebal (imun) terhadap campak itulah sebabnya tubuh tidak akan terserang campak dua kali. Pertahanan (imunitas) terhadap suatu penyakit yang dimiliki tubuh tanpa perlakuan dari luar ini dinamakan pertahanan alami/pertahanan pasif.

9. Antigen masuk kedalam aliran darah, maka sistem lapisan pertahanan tubuh yang kedua akan bertindak, lapisan ini adalah sistem kelenjar getah bening. Caiaran getah bening yang mengandung limfosit akan mengikat antigen dan dibawa kekelenjar getah bening, disinilah antigen akan dihancurkan.

10.Pasien tersebut terkena Alergi. Faktor pemicu penyakit alergi yaitu:

 Makanan seafood  Hewan peliharaan  Jamur

144

 Bahan antiseptik

11.Pencegahan demam tifus dilakukan dengan menjaga kebersihan lingkungan, air, dan makanan serta menjaga pola hidup yang sehat

12.Inflamasi bertujuan untuk mengisolasi, menghancurkan, dan menonaktifkan benda asing yang masuk. Selain itu, inflamasi berfungsi sebagai pembuangan debris (jaringan yang telah mati atau sisa benda asing), perbaikan jaringan dan penyembuhan penyakit

13.Alat dan Bahan

a. 4 buah kantong plastik tertutup b. 4 buah apel utuh

c. 1 apel busuk d. Tusuk gigi e. Spidol f. Tissue g. Kapas h. Alkohol

14.a. Mencuci bersih semua apel

b. Mengelap semua apel dengan tissue

c. Pada percobaan buah apel pertama, masukan buah apel kedalam kantong plastik dan menutup kantong plastik tersebut kemudian beri label nomer 1 d. Pada percoban buah apel kedua, dengan menggunakan tusuk gigi oleskan buah apel busuk pada buah apel kedua tanpa melukai kulit buah apel dan menutup kantong plastik tersebut kemudian beri label nomer 2

e. Pada percobaan buah apel ketiga, dengan menggunakan tusuk gigi oleskan buah apel busuk pada buah apel ketiga dengan melukai kulit buah apel dengan menusukkan tusuk gigi kuat-kuat dan dibuat goresan vertikal sebanyak 3 kali kemudian menutup kantong plastik tersebut kemudian beri label nomer 3

145

f. Pada percobaan buah apel keempat, dengan menggunakan tusuk gigi oleskan buah apel busuk pada buah apel keempat setelah melukai kulit buah apel oleskan bagian yang terluka dengan kapas yang dicelup alcohol, kemudiaN menutup kantong plastik tersebut kemudian beri label nomer 4.

15. Leukosit mempunyai bentuk yang berbeda dengan eritrosit. Bentuknya bervairasi dan mempunyai inti sel bulat ataupun cekung. Gerakannya seperti

Amoeba dan dapat menembus dinding kapiler.

16. Cara sel mengenali antigen yang ada didalam tubuh yaitu:  Saat antigen memasuki tubuh, sel T mengenali antigen

 Molekul transpor (MHC) kelas I berfungsi untuk sebagai pengenal antigen untuk sel pembunuh

 Molekul transpor (MHC) kelas II sebagai pengenal antigen untuk sel T pembantu

 Sel T mengenali antigen

17. Yang termasuk kedalam penyakit sistem pertahanan tubuh adalah:  Alergi

 AIDS  Polio

 HIV

 Lupus

18.Mekanisme yang terjadi didalam tubuh adalah:

1. Makrofag akan memakan antigen dan akan mengenali sel T pembangtu 2. Sel T mensekresikan molekul interleukin

3. Molekul interleukin ini akan mengaktifkan sel B untuk mengikat antigen 4. Kemudian sel B akan mengsekresikan antibodi

5. Antibodi ini akan mengikat antigen dan menghancurkannya. 19.Yang termasuk kedalam ciri-ciri terinfeksi virus HIV adalah :

146

 Pupil mata membesar

 Tubuh kurus dan tampak kering

 Lesu tidak bersemangat dan mudah lelah

 Daya tahan tubuh menurun sehingga rentn terhadap penyakit

 Mengalami demam, nyeri otot, nyeri sendi, luka di kulit/mulut, pembesaran getah bening, sakit kepala, depresi, mual, muntah, dan diare. 20.Karena antibodi yang dibentuk saat masih bayi atau balita masih rentan dan

rawan untuk terserang penyakit ini, terlebih penyakit ini termasuk penyakit yang sulit untuk disembuhkan dan membutuhkan waktu yang cukup lama dalam proses penyembuhannya. Imunisasi polio yang disarankan oleh pemerintah berupa pemberian vaksin dengan jenis Vaksin Bacille Calmette-Guerin (BCG), polio jenis sabin, dan campak

147

Dokumen terkait