1. Pertumbuhan berbeda dengan perkembangan, karena ….
A. Pertumbuhan merupakan perubahan yang terukur, sedangkan
perkembangan merupakan perubahan yang tidak terukur
B. Pertumbuhan merupakan perubahan yang tidak terukur sedangkan perkembangan merupakan perubahan yang terukur
C. Pertumbuhan merupakan perubahan psikis sedangkan perkembangan merupakan proses menuju penuaan
D. Pertumbuhan merupakan perubahan psikis sedangkan perkembangan merupakan proses perubahan fisik
2. Tubuh tumbuhan mampu memperbaiki bagian tubuhnya yang terkena luka karena memiliki ...
A. Giberelin B. Sitokinin C. Asam absisat D. Asam traumalin
3. Berikut percobaan dan hasil pengamatan:
1) Dua tanaman berkecambah berumur 1 minggu ditanam pada media tanah 2) Tanaman pot A ditempatkan dilokasi yang terkena sinar matahari
3) Tanaman pot B ditempatkan dilokasi yang gelap
Hasil pengamatan selama 2 minggu tanaman pada pot A tampak hijau segar dan batang kukuh, sedangkan pada pot B tanaman tampak pucat, daun berwarna kuning kehijauan, batang tampak pucat dan lebih tinggi daripada batang tanaman di pot A. pada percobaan tersebut diketahui bahwa . . . A. Cahaya merusak hormone auksin
B. Cahaya hanya diperlukan sedikit untuk pertumbuhan C. Cahaya merupakan faktor yang menghambat pertumbuhan
LISTRIK untuk SMP
Modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru Mata Pembelajaran Biologi SMA
D. Cahaya menghambat proses fotosintesis tumbuhan
4. Selain hormon, faktor dalam yang memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan manusia adalah ….
A. Makanan B. Cahaya C. Gen D. Suhu
5. Contoh makhluk hidup yang mengalami pertumbuhan isometrik adalah ... A. Siput dan kepiting fiddler
B. Ikan dan manusia C. Ikan dan salamander
D. Manusia dan kepiting fiddler
6. Berikut ini merupakan ciri pertumbuhan, kecuali … A. Penambahan jenis sel
B. Penambahan jumlah sel C. Penambahan volume sel
D. Penambahan volume yang irreversible
7. Contoh pertumbuhan primer pada tumbuhan diantaranya ... A. Pembentukan korteks, floem primer, xilem primer B. Pembentukan lingkar tahun, korteks, empulur
C. Pertumbuhan jari-jari empulur, floem primer, xilem primer D. Pembentukan lingkar tahun, jari-jari empulur, korteks
8. Selain letak dan fungsinya, pembuluh xilem dan floem dapat dibedakan menurut ....
A. struktur penyusunannya B. jaringan dasar
C. kandungan klorofil D. lapisan epidermisnya
PPPPTK IPA
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud
9. Fungsi jaringan parenkim yang utama adalah .... A. penyokong tubuh
B. penyimpan cadangan makanan C. perlindungan
D. berlangsungnya proses fisiologi
10. Titik tumbuh primer tumbuhan dikotil ditemukan pada bagian .... A. kambium fasikuler
B. jaringan parenkim C. ujung akar
D. jaringan kolenkim
11. Jaringan yang terdapat pada ujung-ujung tanaman (titik tumbuh) adalah .... A. jaringan epidermis
B. jaringan endodermis C. jaringan parenkim D. jaringan embrional
12. Sel-sel penyusun jaringan sklerenkim yang berbentuk bulat pendek dan mengandung zat lignin pada dinding selnya sehingga bersifat kaku dan keras disebut ...
A. Sklereid B. Mesofil C. Sel gabus D. Fiber
13. Jaringan parenkim pada daun yang terletak di antara epidermis atas dan epidermis bawah adalah ...
A. Jaringan palisade B. Mesofil
C. Stomata D. Felogen
LISTRIK untuk SMP
Modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru Mata Pembelajaran Biologi SMA
A. Tempat penyimpanan makanan B. Tempat pembesaran batang C. Tempat pengangkutan air
D. Tempat pengangkutan hasil fotosintesis
15. Trakea merupakan saluran napas yang terletak memanjang dari leher sampai rongga dada, tepatnya di ….
A. depan kerongkongan B. belakang kerongkongan C. kiri kerongkongan D. kanan kerongkongan
16. Fungsi katup pangkal tenggorok adalah …. A. menutup tenggorokan pada saat bernapas
B. menutup saluran napas pada saat menelan makanan C. menutup kerongkongan saat menelan makanan D. membantu menelan makanan
17. Apabila otot-otot antar tulang rusuk berkontraksi maka akan terjadi hal-hal berikut, kecuali ….
A. udara dari luar masuk ke paru-paru
B. tekanan udara dalam paru-paru meningkat C. rongga dada membesar
D. tulang-tulang rusuk terangkat
18. Inspirasi pada pernapasan manusia terjadi karena diafragma ... A. Mendatar, tulang rusuk dan tulang dada turun
B. Melengkung, tulang rusuk dan tulang dada turun C. Mendatar, tulang rusuk dan tulang dada terangkat D. Melengkung, tulang rusuk dan tulang dada terangkat
19. Bagian dari sistem pernapasan yang mengalami gangguan pada penderita tonsilitis adalah ...
PPPPTK IPA
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud
B. Faring C. Alveolus D. Amandel
20. Gangguan pernapasan yang biasanya disebabkan karena terlalu banyak merokok adalah….
A. kanker paru-paru B. TBC
C. bronkitis D. Dipteri
Modul Profesional Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Mata Pelajaran Biologi Kelompok Kompetensi C yang berjudul Pertumbuhan dan Perkembangan pada Makhluk Hidup, Jaringan Tumbuhan, dan Sistem Pernapasan pada Manusia disiapkan untuk guru pada kegiatan diklat baik secara mandiri maupun tatap muka di lembaga pelatihan atau di MGMP. Materi modul disusun sesuai dengan kompetensi profesional yang harus dicapai guru pada Kelompok Kompetensi C. Guru dapat belajar dan melakukan kegiatan diklat ini sesuai dengan rambu-rambu/instruksi yang tertera pada modul baik berupa diskusi materi, praktik dan latihan. Modul ini juga mengarahkan dan membimbing peserta diklat dan para widyaiswara/fasilitator untuk menciptakan proses kolaborasi belajar dan berlatih dalam pelaksanaan diklat.
Untuk pencapaian kemampuan pada Kelompok Kompetensi C, guru diharapkan secara aktif menggali informasi, memecahkan masalah dan berlatih soal-soal evaluasi yang tersedia pada modul. Bagi anda yang menggunakan modul ini dalam pelaksanaan moda tatap muka kombinasi (in-on-in), anda masih perlu menyelesaikan beberapa kegiatan pembelajaran secara mandiri ataupun kolaboratif bersama rekan guru di sekolah masing-masing (on the job learning). Adapun pembelajaran mandiri yang perlu anda lakukan adalah kegiatan eksperimen, non eksperimen, latihan soal pilihan ganda, dan latihan membuat soal. Produk pembelajaran yang telah anda hasilkan selama on the job learning akan menjadi tagihan yang akan dipresentasikan dan dikonfirmasikan pada kegiatan tatap muka kedua (in-2).
Semoga modul ini membantu anda meningkatkan pemahaman konten, penguasaan materi dan keterampilan pada topik Pertumbuhan dan Perkembangan pada Makhluk Hidup, Jaringan Tumbuhan, dan Sistem
PPPPTK IPA
Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan - Kemdikbud
Pernapasan pada Manusia. Modul ini masih dalam penyempurnaan, dengan demikian masukan-masukan atau perbaikan terhadap isi modul sangat kami harapkan.
Camphell N.A., J.B. Reece. 2002. Biology. International Edition. Sixth Edition. San Fransisco, Boston New York: Pearson Education, Inc, publishing as Benjamin Cummings.
Camphell N.A., J.B. Reece, L.G. Mitchel M.R. Taylor. 2003. Biology. Concepst & Connections. Fourth Edition. San Fransisco. California, Boston New York: Pearson Education, Inc, publishing as Benjamin Cummings.
Campbell, Neil A. 2004. Biologi. 8th Edition. San Fransisco., Pearson Education Inc. Duan-yai.S., Young, R.A., Lisle, A, Coutss, J.A J.B. Gaughan. (2007). Growth Data of
Broiler Fitted to Gompertz Function. Chool of Veterinary Science and Animal Production, The University of Queensland, Gatton College, QLD 435 QLD, Australia.
Estiti. 1995. Anatomi Tumbuhan Berbiji. Bandung: Penerbit ITB.
Evan, Barabara, et. all. 2007. Biology 2 4th Edition. Melbourne: Heinemann.
Gibson J.M.D. 1995. Anatomi dan Fisiologi Modern untuk Perawat (Modern Phsyology
and Anatomy for Nurses). Alih Bahasa oleh NiLuh Yasmin Asih S.KP. Edisi kedua. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran.
Gilbert, S.F. (2000). Developmental Biology , 6th Edition, Sinauer Associates Sunderland, MA. ISBN-10: 0-87893-243-7
Kimball, John W. 1983. Biologi. Terjemahan. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Kucharavy Dmitrya*, De Guio Rolanda. 2012. Application of Logistic Growth Curve a Graduate School of Science and Technology (INSA Strasbourg), LGECO - Design Engineering Laboratory, 24, bd de la Victoire, 67000 Strasbourg, France
Lim, How Kee. 2002. Bilogy The Living Science. Singapore: Pearson Education Asia Pte.
Ltd.
Novia Kurnia, Rifki. 2011. Aspek Perkembangan Fisik-Motorik pada Anak. Pendidikan Guru MI Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta.
Purnomo, Sudjiono, T. Joko, dan S. Hadisusanto. 2009. Biologi Kelas XI untuk SMA dan
MA. Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional, Jakarta.
PPPPTK IPA
Direktorat Guru danTenagaKependidikan - KEMDIKBUD
Reece, J.B. Urry, L.A. , Cain, M.L. Wasserman,S.A. Minorsky, P.V., Jackson ,R.B. 2007. CAMPBELL B I O L O G Y. 9 Edition, Benyamin Cumming, Boston
Reece, J, Urty, L.A., Cain, M.L., Wasserman, S.A., Minorsky, P.V. 2007. Investigating Biology Lab Manual 7th Ed.
Singer, S. 2010. An Overview of Plant Development. Sinauer Associates, Inc, Sunderland, MA
William, P.H. 2011. Rapid-Cycling Brassicas (RCB's) in Hands-on Teaching of Plant Biology, Department of Plant Pathology Russell Laboratories University of Wisconsin-Madison Madison, WI 53706
Akromegali : pertumbuhan tulang kaki, tangan, dan kepala yang abnormal akibat kelebihan hormon pertumbuhan saat dewasa
Alometri : pertumbuhan mahluk hidup dimana rasio ukuran bagian-bagian tubuh terhadap ukuran tubuh tetap selama hidupnya.
Alometri negatif
: rasio ukuran bagian-bagian tubuh terhadap tubuh berkurang dalam masa hidupnya.
Alometri positif : rasio ukuran bagian-bagian tubuh terhadap tubuh bertambah dalam masa hidupnya
Altitude : tinggi tempat dari permukaan laut
Alveolus : gelembung halus berisi udara yang merupakan akhir dari pembuluh halus pada paru-paru
Anatomi : urai bagian-bagian tubuh
Asam absisat, absisin
: hormon tumbuhan yang terlibat dalam proses-proses perkembangan tumbuhan seperti pengguguran daun, respon terhadap cekaman
terhadap lingkungan, penghambaan pemtangan buah,
penghambatan peerkecambahan. Dihasiilkan oleh akar tanaman dan kuncup terminal, ujung atas tanaman
Auksin, asam indol asetat
: kelompok hormon tanaman yang membuat sel-sel tumbuh memanjang sebagai respon terhadap lingkungan (fototropisme) , membuat tanaman tumbuh, memicu meristem apical-akar-daun- bunga- tempat diproduksinya auksin tumbuh
Biologi
perkembangan
: biologi yang khusus mempelajari perubahan bentuk, struktur dan fungsi tubuh dan bagian-bagiannnya pada mahluk hidup dalam siklus hidupnya mulai dari zigot hingga menjadi dewasa
Blastocoel : struktur sel-sel yang dihasilkan dari fase blastula awal, dimana telur yang dibuahi mulai berdiferensiasi, pada mamalia disebut blastocyst
Blastopore : lubang dimana rongga gastrula berkomunikasi dengan bagian eksteriornya. Selama maturasi pada beberapa hewan menjadi anus atau mulut; pada hewan lainnya berkembang menjadi saluran yang
GLOSARIUM
PPPPTK IPA
Direktorat Guru danTenagaKependidikan - KEMDIKBUD
menghubungkan primitive gut (bakal usus) dengan rongga tuba neuralis, sistem saraf primitif
Bronkiolus : saluran-saluran halus yang merupakan cabang dari bronkus
Bronkus : bagian yang menghubungkan paru-paru dengan trakea
Carpel : putik,terdiri dari kepala putik (stigma), tangkai putik (stilus) dan bakal buah (ovary).
Cleavage : serangkaian proses pembelahan secara mitosis dari zigot menjadi blastocoel
Concha : terdapat pada rongga hidung, berfungsi menghangatkan udara yang menuju paru-paru
Diafragma : otot yang terletak di bawah rongga dada, memisahkan rongga dada dengan rongga perut
Diferensiasi : proses perubahan sel dari bentuknya yang umum menjadi memiliki bentuk dan fungsi yang khusus
Dikotil : Kelompok tumbuhan berkeping biji dua
Ectoderm : lapisan sel terluar dari embrio fase gastrulasi
Ekspirasi : Pengeluaran udara pernapasan dari paru-paru
Embrio : Tahap awal pertumbuhan organisme vertebrata
Embriologi komparatif
: cabang embryologi yang mempelajarri perbedaan dan persamaan embrio dalam fase-fase perkembangannya dari barbagai spesies, untuk menunjukkan bagaimana hubungan kekerabatan dari hewan- hewan tersebut
Endoderm : lapisan sel terdalam dari embrio (blastopore) pada fase gastrulasi
Endosperm : Jaringan berisi cadangan makanan pada embrio tumbuhan
Epidermis : Sel atau jaringan yang terletak di bagian paling luar organ, bisa terdiri dari satu lapis jaringan atau lebih yang salah satu fungsinya menutupi dan melindungi permukaan organ.
Epiglotis : anak tekak, merupakan katup pada laring
Evolusi : proses dimana sifat organisma berubah sebagai respon terhadap lingkungannya dari waktu ke waktu, dan sifat-sifatnya yang berubah itu diturunkan kepada keturunannya dari generasi ke generasi
Faktor genetik : faktor yang substansinya adalah molekul DNA daam kromosom
Faktor hormonal
LISTRIK untuk SMP
Modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru Mata Pelajaran Biologi SMA
Faring : lanjutan dari saluran hidung yang meneruskan udara ke laring
Fertilisasi : pembuahan, proses meleburnya satu sperma dengan satu telur dan berkembang menjadi zigot
Filogeni : sejarah evolusi satu species atau kelompok organisma, sehubungan dengan garis keturunan dan hubungan kekerabatan atau silsilah diantara kelompok-kelompok besar mahluk hidup
Fotosintesis : Proses/reaksi kimia yang menghasilkan energi makanan dalam bentuk karbohidrat dengan memanfaatkan bantuan cahaya dan karbondioksida.
Floem : pembuluh tapis; jaringan pada tumbuhan yang berfungsi untuk
menghantarkan hasil fotosintesis dari daun menuju bagian-bagian lain seperti buah, biji, batang, dan lain-lain.
Gametofit : tumbuhan yang menghasilkan sel-sel kelamin
Gametogenesi s
pembentukan sel-sel kelamin, sperma dan sel telur
Gastrulasi : fase awal perkembangan embrio blastula yang memiliki satu lapisan sel berkembang menjadi tiga lapisan germinal yang disebut dengan gastrula. Tiga lapisan tersebut adalah ectoderm, mesoderm, and endoderm
Genetika : Ilmu tentang pewarisan sifat atau faktor-faktor keturunan dari organisma kepada keturunan-keturunanya
Germinasi : proses dimana tanaman tumbuh dari biji, proses tumbuhnya hyfa dari spora, proses perkecambahan
Giberelin,Giber elic acid
: hormon tanaman dan fungi dengan rumus kimia C19H22O6. Berfungsi untuk pemicu pertumbuhan embrio dalam germinasi Dihasilkan oleh embrio embryo dan menyebar ke endosperm untuk mengindukasi enzim amilase sehingga pati di dalamnya dapat digunakan oleh embrio
Gigantisme : Postur tubuh raksasa, pertumuhan tubuh tak terkendali akibat kelebihan hormon pertumbuhan pada asa anak-anak
Gonad : Kelenjar kelamin atau kelenjar reproduksi, kelenjar ini menghasilkan hormon dan sel-sel kelamin (sel sperma dan sel telur
Glotis : adalah lubang mirip celah yang menghubungkan trakea dengan faring
Hipotiroidime : kekurangan hormon tiroid
Hormon : zat kimia yang dihasilkan oleh kelenjar di dalam tubuh dan disekresikan langsung melalui darah dan bergerak ke bagian-bagian tubuh lain, berfungsi untuk mengatur bagaimana sel-sel dan organ- organ tersebut bekerja
PPPPTK IPA
Direktorat Guru danTenagaKependidikan - KEMDIKBUD
Hormon tiroid : hormon yang dhasilkan oleh kelenjar tiroid di leher. Ada dua hormon tiroid yaitu tiroksin,(T4) dan triiodothyronine (T3). Tiroid Hormon tiroid berfungungsi mengatur laju metabolisme tubuh, jantung, pencernaan, otot, perkembangan otak dan tulang. Terlalu banyak hormon tiroid memacu metabolisme dan terlalu sedikit memperlambat metabolisme
Inspirasi : pengambilan udara pernapasan ke dalam paru-paru
Isometri : pertumbuhan mahluk hidup dimana rasio ukurab bagian-bagian tubuhnya tehadap ukuran tubuh sama selama masa hidupnya
Klorofil : Zat hijau daun yang berperan dalam proses fotosintesis, terletak di dalam kloroplas.
Kretinisme : pertumbuhan yang sangat lambat pada masnusia karena kekurangan hormon pertumbuhan pada masa anak-anak
Kurva sigmoid : kurva berbentuk S yang menunjukkan pola pertumbuhan mahluk hidup dalam empat fase laju pertumbuhan- fase lambat, fase cepat, mase menurun fase nol
Laju
pertumbuhan
: pertambahan ukuran tubuh dibagi waktu dengan satuan cm per tahun, gram per hari
Laring : Pangkal tenggorokan
Larva : bentuk kehidupan hewan seperti serangga,amfibi, atau cnidaria sebelum dewasa dalam siklus hidupnya yang disebut metamorfosis
Latitude : jarak dari khatulistiwa
Lignin : senyawa organik yang membungkus sel tumbuhan
Lingkungan : segala sesuatu yang ada di luar tubuh mahluk hidup
Megaspora : Spora yang berukuran besar, terbentuk di dalam megasporangium. Megaspora adalah sel gamet betina yang haploid pada tumbuhan dan akan berkembang menjadi sel telur di dalam gametofit betina
Meiosis : pembelahan sel induk diploid menjadi sel anak yang yang haploid.
Membran mukosa
: Lapisan kulit bagian dalam
Meristem : Jaringan pada tumbuhan yang tersusun dari sel-sel yang sangat aktif melakukan pembelahan
Mesoderm : lapisan sel embrio fase gastrula yang berada diantara ectoderm dan endoderm
Microspora : Spora tanaman (gymnospermae dan angiospermae) yang
LISTRIK untuk SMP
Modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru Mata Pelajaran Biologi SMA
Gametofit jantan ini menghasilkan sel-sel sperma
Mikrosporangi um
: sporangium yang menghasilkan spora yang menjadi gametofit betina. dihasilkan oleh benang sari
Mitosis : pembelahan sel induk menjadi sel-sel anak yang memiliki jumlah kromosom yang sama dengan sel induknya
Model matematika
: persamaan matematika yang digunakan untuk memprediksi perkembangan dan pertumbuhan mahluk hidup
Monokotil : Kelompok tumbuhan berkeping biji tunggal
Morfogenesis : pembentukan bagian-bagian tubuh mahluk hidup
Morfologi : bentuk dari bagian-bagian tubuh mahluk hidup
Morula : kumpulan sel berbentuk seperti buah anggur sebagai hasil
pembelahan sel secara mitosis yang terus menerus dari zigot
Ontogeni : perkembangan organisma dari fertilisasi telur hingga bentuk dewasa
Oocyte : ovum yang belum matang, belum siap untuk fertilisasi
Organogenesis : pembentukan organ-organ tubuh dari blastocoel
Perkembangan : perubahan-perubahan progresif dalam ukuran, bentuk, dan fungsi struktur tubuh dan potensi gentik organisma selama silus hidupnya dari satu sel menjadi organisma multiseluler yang kompleks
Pertumbuan : kondisi dimana ukuran mahluk hidup bertambah akibat dari bertambanya jumlah dan massa sel yang menyusun tubuh.
Perumbuhan lak terbatas
: pola pertumbuhan pada mahluk hidup yang tak pernah mati apabila tidak ada penyakit, bencana
Pollen, serbuk sari
: adalah bahan yang dihasilkan oleh benang sari (anther) tanaman berbiji, terdiri dari banyak butiran halus (pollen grains) yang mengandung gamet jantan (sel sperma)
Posnatal : fase perkembangan mahluk hidup mulai dari dilahirkan hingga menjadi tua
Prenatal : fase perkembangan mahluk hidup mulai dari zigot hingga menjadi janin dan dilahirkan
Reproduksi : proses pada mahluk hidup menghasilkan keturunan-keturunan baru. Rizokalin: hormon yang memacu pertumbuhan akar tanaman
Sel : Unit struktural dan fungsional terkecil kehidupan
Senescens : Bentuk final fase perkembangan tanaman dimana sel-sel yang terdapat pada jaringan daun dan bagian, bagian lainnya selama
PPPPTK IPA
Direktorat Guru danTenagaKependidikan - KEMDIKBUD
atau tanaman tersebut. Pada menusia disebut penuaan (ageing)
Silia : Rambut-rambut halus
Sperma : sel kelamin jantan
Sporofit : Tumbuhan yang mengasilkan spora
Tanaman hari pedek
: tanaman yang berbunga hanya pada hari pende, kurang dari 6 jam
Teratologi : ilmu yang mempelajari tentang sebab-sebab terjadinya kecacatan pada embryo yang berkembang
Trakea : saluran pernapasan yang memanjang dari pangkal rongga mulut sampai dengan rongga dada
Vakuola : Ruang di dalam sel yang berisi cairan
Visual : berdasarkan penglihatan
Xylem : pembuluh kayu; jaringan pengangkut pada tumbuhan yang berfungsi
menghantarkan air beserta semua unsur yang terlarut di dalam air tersebut
Zigot : satu sel diploid yang dihasilkan dari penggabungan sel sperma dan sel telur haploid dalam proses fertilisasi.
LAMPIRAN 1 : Kisi-Kisi UN SMA/MA, SMTK, dan SMAK Tahun 2016/2017
Level Kognitif
Lingkup Materi Keanekaragaman
dan Ekologi
Sutruktur dan Fungsi Makhluk Hidup Biomolekuler dan Bioteknologi Genetika dan Evolusi Pengetahuan dan Pemahaman Menyebutkan Menunjukkan Menjelaskan Siswa dapat memahami dan menguasai: ciri- ciri kelompok makhluk hidup dan perannya dalam kehidupan tingkat keanekaragama n hayati (gen, jenis, ekosistem) di Indonesia
Siswa dapat memahami dan menguasai:
struktur dan fungsi jaringan pada tumbuhan tinggi
struktur dan fungsi jaringan pada manusia dan hewan vertebrata
sistem organ dan fungsinya
gangguan/penyakit pada
sistem organ manusia
Siswa dapat memahami dan menguasai: struktur, fungsi, susunan kimia sel susunan RNA, Gen DNA, dan kromosom metabolisme sel bioteknolog Siswa dapat memahami dan menguasai: hukum-hukum Mendel asal usul kehidupan
mutasi gen dan kromosom teori evolusi Aplikasi Mengklasifikasikan Menentukan Mengurutkan Meramalkan Menghitung Mengemukakan Siswa dapat mengaplikasikan pengetahuan dan pemahaman tentang: pemecahan masalah biologi dengan kerja ilmiah dasar-dasar pengelompokan makhluk hidup daur hidup makhluk hidup (invertebrata dan tumbuhan tingkat rendah)
aliran energi dan daur materi pada ekosistem dampak perubahan lingkungan dan tindakan perbaikannya Siswa dapat mengaplikasikan pengetahuan dan pemahaman tentang: mekanisme kerja sistem
organ tubuh manusia pengaruh
gangguan/serangan
penyakit pada mekanisme kerja organ
Siswa dapat mengaplikasikan pengetahuan dan pemahaman tentang: transpor melalui membran
sifat enzim dan kinerjanya mekanisme katabolisme dan anabolisme (karbohidrat, protein, lemak) reproduksi sel sintesis protein dampak bioteknologi Siswa dapat mengaplikasikan pengetahuan dan pemahaman tentang: persilangan menurut hukum Mendel penyimpangan semu hukum Mendel hereditas pada manusia petunjuk/bukti- bukti evolusi Penalaran Menyimpulkan Menganalisis Merumuskan Siswa dapat menggunakan nalar dalam: pengelompokan makhluk Siswa dapat menggunakan nalar dalam:
data hasil uji laboratorium klinis Siswa dapat menggunakan nalar dalam: percobaan transpor Siswa dapat menggunakan nalar dalam: penelusuran hereditas
LAMPIRAN
PPPPTK IPA
Direktorat Guru danTenagaKependidikan - KEMDIKBUD
Level Kognitif
Lingkup Materi Keanekaragaman
dan Ekologi
Sutruktur dan Fungsi Makhluk Hidup
Biomolekuler dan Bioteknologi
Genetika dan Evolusi
Mengintepretasikan hidup dari hasil pengamatan tindakan perbaikan dan pelestarian lingkungan percobaan faktor eksternal pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan membran percobaan kinerja enzim percobaan katabolisme dan anabolisme percobaan bioteknologi manusia berdasarkan peta silsilah mekanisme evolusi
LISTRIK untuk SMP
Modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Guru Mata Pelajaran Biologi SMA
LAMPIRAN 2 : KISI-KISI SOAL
2a. Kisi-kisi Soal Tes Prestasi Akademik Kurikulum 2006
Jenis Sekolah : SMA/MA
Mata Pelajaran : Biologi (Ilmu Pengetahuan Alam)
No. Urut Standar Kompetsi Kompetensi Dasar Bahan
Kelas Materi Indikator
Bentuk Soal 1 2 3 4
2b. Kisi-kisi Soal Tes Prestasi Akademik Kurikulum 2013
Jenis Sekolah : SMA/MA
Mata Pelajaran : Biologi (Ilmu Pengetahuan Alam)
No.
Urut Kompetensi Dasar
Bahan
Kelas Materi Indikator Bentuk Soal
1 2 3 4
PPPPTK IPA
Direktorat Guru danTenagaKependidikan - KEMDIKBUD
LAMPIRAN 3.KARTU SOAL
KARTU SOAL NOMOR 1 (PILIHAN GANDA) Mata Pelajaran : ... Kelas/Semester : ... Kurikulum : ... Kompetensi Dasar : Materi : Indikator Soal : Level Kognitif : Soal: