• Tidak ada hasil yang ditemukan

OBJEK PENELITIAN

B. LAPORAN MAGANG KERJA

Program magang kerja adalah suatu upaya mengarahkan mahasiswa agar dapat merasakan situasi dunia kerja, melihat, dan melakukan pekerjaan yang berhubungan dengan program studinya. Magang kerja merupakan kegiatan penunjang perkuliahan yang sifatnya wajib, dengan berorientasi pada dunia usaha atau dunia kerja.

Program Studi Diploma III, khususnya manajemen pemasaran mewajibkan setiap angkatan semester akhir untuk mengadakan penelitian dan magang kerja, pengadaan magang tersebut dimaksudkan untuk membantu mahasiswa dalam penulisan tugas akhir. Tugas akhir yang ditulis, baik secara topik maupun isinya harus berkaitan dengan tempat magang ataupun permasalahan yang ada di perusahaan tempat magang.

Tujuan magang diantaranya :

a) Memperdalam pengetahuan dan memperdalam ilmu yang telah dipelajari.

b) Dapat mengetahui masalah-masalah yang timbul didunia bisnis dan cara mengatasinya.

commit to user

58 c) Melihat secara langsung aplikasi dari berbagai teori yang telah

dipelajari.

d) Untuk menambah pengalaman mahasiswa sebelum memasuki dunia kerja, sehingga mampu menghasilkan calon tenaga kerja yang kompeten dan professional dalam bidangnya.

1. Lokasi Magang Kerja

Lokasi magang kerja berada di PT. CalmicCabang Solo yang beralamat di jalan Matoa 6 No. 9 Karang Asem, Laweyan – Solo.

2. Pelaksanaan Magang Kerja

a. Tempat dan Waktu Pelaksanaan

Tempat : PT. CALMIC INDONESIA cabang SOLO di Jl. Tanjung No. 2A, Karangasem, Laweyan, Solo. Waktu : 16 Januari – 5 Maret 2012

Hari masuk : Senin – Jum’at Jam : 08.00 – 17.00 WIB 3. Kegiatan Magang Kerja

Kegiatan magang kerja yang dilakukan di PT. Calmic Cabang Solo antara lain:

a. Mahasiswa diberi kesempatan untuk memperkenalkan diri kepada manajer, supervisor, staf, dan para teknisi.

commit to user

59 b. Mahasiswa diberi kesempatan untuk melihat dan mempelajari tugas-tugas yang dikerjakan di bagian admin service, admin sales, admin supportserta teknisi.

c. Mahasiswa terjun langsung dalam membantu tugas-tugas di bagian admin

service, admin sales, dan admin support , seperti filing data konsumen,

mengirim surat-surat kontrak melalui fax, mengetik surat perjanjian, serta membantu memperbarui data-data serta kontrak konsumen.

d. Mahasiswa dilatih untuk melakukan konfirmasi jadwal service teknisi melalui telepon dengan didampingi oleh manajer serta admin schedule. C. ANALISIS DATA

PT. Calmic Indonesia adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang barang dan jasa. Perusahaan ini khususnya banyak dibidang service atau jasa. Perusahaan ini merupakan perusahaan jasa servis terbesar di Indonesia. PT. Calmic tentunya asing bagi para calon konsumen yang belum mengetahuinyai. Kita bisa mengetahuinya apabila kita menggunakan langsung alatnya, seperti pengharum ruangan otomatis didalam gedung ber-AC. Perusahaan ini tentunya mempunyai logo tersendiri yang bertujuan agar masyarakat menegenal logo dari perusahaan tersebut. Berikut tampilan logo PT. Calmic Indonesia :

commit to user

60 Gambar 3.14

Deskripsi Hasil Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan survey langsung ke informan yang menjadi sember penelitian yaitu tenaga penjualan/personal selling di PT. Calmic cabang Solo. PT. Calmic cabang Solo merupakan perusahaan yang bergerak di bidang barang dan jasa. Perusahaan ini khususnya banyak dibidang service atau jasa. Perusahaan ini merupakan perusahaan jasa service terbesar di Indonesia. PT. Calmic tentunya asing bagi para calon konsumen yang belum mengetahuinyai. Kita bisa mengetahuinya apabila kita menggunakan langsung alatnya, seperti pengharum ruangan otomatis didalam gedung ber-AC.

Selama ini untuk mendukung penjualan produknya membutuhkan tenaga personal selling. Kebijakan perusahaan yang memilih tenaga penjualan/personal selling ini adalah karena produk yang dijual ke konsumen merupakan produk yang jarang di pasaran dan tidak dijual dengan bebas, selain itu pasar sasaran juga tepat. Penjualan produk hyegiene yang dilakukan oleh PT. Calmic cabang Solo ini membutuhkan presentasi untuk pengenalan

commit to user

61 produk dan penawaran produk dengan pelayanan purna jual yang menunjang, oleh karena itu dengan strategi personal selling merupakan strategi yang tepat untuk menjual produk.

Tenaga penjualan/personal selling di PT. Calmic cabang Solo ini merupakan ujung tombak perusahaan untuk melakukan penjualan produknya. Oleh karena itu perusahaan secara tidak langsung akan menggantungkan pemasarannya pada personal selling sehingga perusaaan perlu untuk terus mempertahankan efektivitas personal selling dalam melakukan penjualan produk. Selama ini PT. Calmic cabang Solo tidak menganut prinsip semakin banyak tenaga penjualan maka akan semakin tinggi volume penjualannya, perusahaan sejauh ini hanya memilih untuk mempekerjakan personal selling yang sedikit namun potensinya besar. Adapun banyaknya personal selling yang mendukung penjualan di PT. Calmic cabang Solo disajikan dalam tabel di bawah ini :

Tabel 3.3 Tenaga Personal Selling di PT. Calmic cabang Solo tahun 2012

No Nama

Status Karyawan

Masa Kerja

1 Chaprina K Utami Dewi Tetap 1 tahun

2 Inneke Octaviani Tetap 4 bulan

Sumber : Data PT. Calmic cabang Solo tahun 2012

Perusahaan PT. Calmic cabang Solo selama ini mengelola penjualan produk hyegiene. Perusahaan selalu mempertahankan tenaga personal selling

commit to user

62 oleh karena itu setiap ada tenaga personal selling yang keluar perusahaan akan merekrut lagi tenaga baru dengan alasan bahwa tidak akan mengganggu tenaga lama yang sudah konsentrasi dan fokus pada pelanggan yang sudah lama dia tangani.

Untuk mengoptimalkan kinerja tenaga personal selling perusahaan menetapkan target penjualan tiap bulannya. Penetapan target penjualan ini dimaksudkan untuk memberikan tanggung jawab yang jelas pada tenaga personal

selling nya sehingga mereka akan lebih bekerja dengan batasan yang jelas selain

itu juga memotivasinya untuk bekerja. Target penjualan yang ditetapkan oleh perusahaan pada setiap tenaga personal selling adala sebesar 55 juta setiap bulannya. Target penjualan akan dievaluasi setiap bulannya

Tabel 3.4

Target Penjualan Personal Selling di PT. Calmic cabang Solo tahun 2012

No Tenaga Personal Selling Target Penjulan per bulan

Target penjualan per 5 bulan

1 Chaprina K Utami Dewi 55 juta 275 juta

2 Inneke Octaviani 55 juta 275 juta

Sumber : Data PT. Calmic cabang Solo tahun 2012

Target penjualan personal selling untuk setiap karyawan di PT. Calmic cabang Solo adalah sebesar 55 juta per bulannya. Target penjualan akan di evaluasi tiap bulannya. Dan berikut ini adalah goal (hasil) penjualan produk PT. Calmic cabang Solo tahun 2012 oleh personal selling :

commit to user

63 Tabel 3.5

Hasil penjualan Personal selling di PT. Calmic cabang Solo Tahun 2012

No Tenaga Personal Selling

Hasil Penjualan 5 Bulan Terakhir

1 Chaprina K Utami Dewi 131 juta

2 Inneke Octaviani 171 juta

Sumber : Data PT. Calmic cabang Solo tahun 2012

Hasil penjualan produk tahun 2012 yang dilaporkan tiap akhir bulan oleh setiap tenaga personal selling semuanya tidak memenuhi target penjualan yang ditetapkan. Menurut bagian marketing memang penjualan di 5 bulan terakhir belum mencapai target yang ditetapkan, dikarenakan banyaknya pergantian tenaga

personal selling. Sehingga jika dibandingkan dengan target penjualannya

mungkin dikatakan tidak memenuhi target. Berikut disajikan table perbandingannya :

Table 3.6

Perbandingan Target dan Hasil Penjualan Personal Selling PT. Calmic cabang Solo tahun 2012

No Tenaga Personal Selling Target Penjualan (per 5 bulan) Hasil Penjualan Personal selling (per 5 bulan) Persentase Keberhasilan

1 Chaprina 275 juta 131 juta 47,6 %

2 Inneke 275 juta 171 juta 62,2 %

commit to user

64 Tabel di atas menjelaskan bahwa tingkat keberhasilan personal selling dalam memenuhi target penjualan perusahaan adalah 47,6% dan 62,2% dikategorikan bahwa kinerja personal selling dalam menjual produk selama 5 bulan terakhir adalah kurang efektif karena dari target yang sudah ditentukan oleh perusahaan tidak ada satu pun tenaga personal selling yang mampu mencapai target penjualan.

D. PEMBAHASAN

Perusahaan PT. Calmic cabang Solo selama ini menjalankan usahanya dengan penjualan produk-produk hyegiene. Guna mendukung kegiatan pemasaran produknya perusahaan selama ini mengandalkan tenaga

personal selling untuk menjual produk. Pilihan perusahaan untuk

menggunakan tenaga personal selling ini dengan pertimbangan bahwa tenaga

personal selling mampu menjalankan tugas pemasaran sesuai dengan tujuan

perusahaan. Tujuan semua usaha pemasaran adalah menambah penjualan yang menguntungkan dengan menawarkan pemenuhan kebutuhan dalam jangka panjang dan penjualan personal selling merupakan cara promosi paling penting yang panjang. Hal ini disebabkan karena penjualan dengan

personal selling ini memungkinkan adanya komunikasi antara personal selling yang menawarkan produk dengan konsumen.

Strategi penjualan produk dengan personal selling sebagai tenaga penjualan merupakan pilihan yang cukup tepat bagi PT. Calmic cabang Solo yang sekarang ini menjual produk-produk hyegiene, karena produk yang ditawarkan merupakan produk yang tidak dibutuhkan oleh semua orang atau

commit to user

65 dikatakan hanya dibutuhkan oleh konsumen tertentu yaitu untuk kantor pemerintahan/swasta, universitas/sekolah, dan gedung-gedung ber-AC lainnya oleh karena itu dengan keberadaan personal selling yang menawarkan produk secara langsung dan personal akan lebih memudahkan tenaga

personal selling untuk melakukan pendekatan, juga menjalin hubungan yang

baik dengan pelanggan serta mempresentasikan produk sebaik mungkin. Perusahaan PT. Calmic cabang Solo sangat memperhatikan tenaga

personal selling nya, bagi perusahaan personal selling hingga saat ini menjadi

penentu pertumbuhan dan juga keberhasilan peningkatan penjualan produk. Bagi sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang penjualan produk maka kestabilan penjualan produk sangat dibutuhkan, agar penjualan produk terus meningkat maka harus meningkat pula peran pemasaran dalam menjual produk ke konsumen. PT. Calmic cabang Solo menggantungkan pemasaran produknya pada tenaga personal selling, karena promosi melalui website dan katalog tidak bisa di andalkan keberhasilannya, sehingga efektivitas kerja

personal selling benar-benar dituntut, karena jika tidak secara tidak langsung

akan membuat perusahaan tidak berkembang dengan baik.

Tenaga personal selling di PT. Calmic cabang Solo sejauh ini dikatakan tepat menggunakan tenaga personal selling dalam mendukung penjualan produk karena dengan koordinasi yang baik dari pimpinan mampu membuat perusahaan PT. Calmic cabang Solo yang berupaya membangun usahannya melalui penjualan produk hyegiene bangkit. Dukungan tenaga

commit to user

66

personal selling yang sangat loyal pada perusahaan akan membuat

perusahaan mampu bertahan dan membangun usahannya hingga sekarang. Penyediaan intelejensi pemasaran sangatdiperlukan karena kemampuan tenaga penjual untuk mendapatkan dan menyampaikan informasi umpan balik mengenai program pesaing, reaksi pelanggan, tren pasar, dan faktor-faktor lainnya yang bermanfaat dalam penyusunan program promosi. Namun hal ini masih sulit dipenuhi oleh PT. Calmic cabang Solo, karena dalam jangka waktu yang tidak begitu lama beberapa tenaga personal selling banyak yang mengundurkan diri. Hal ini berakibat perusahaan harus mencari pengganti yang sepadan dengan tenaga personal selling yang lama. Dan untuk mendapatkan tenaga personal selling yang sepadan perusahaan harus mencari yang sudah berpengalaman, dan hal tersebut sangat sulit didapat. Kebanyakan tenaga personal selling yang didapat adalah tenaga kerja fresh

graduate, dan hal ini mengharuskan perusahaan melakukan training terlebih

dahulu.

Tindak lanjut (follow-up activities) penggunaan dan penyebarluasan brosur-brosur dan korespondensi promosional dengan para pelanggan baru dan pelanggan saat ini sudah cukup baik, karena tenaga

personal selling selalu segera menanggapi feedback dari pelanggan dengan

cepat dan tepat. Karena bagi sebagian pelanggan, tenaga personal selling adalah perusahaan itu sendiri.

commit to user

67 BAB IV

PENUTUP

A. Kesimpulan

Hasil penelitian mengenai efektivitas personal selling di PT. Calmic cabang Solo telah disajikan pada bab sebelumnya. Sesuai dengan hasil penelitian tersebut maka akhirnya dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Penjualan produk dengan personal selling sebagai tenaga penjualan merupakan pilihan yang cukuptepat bagi PT. Calmic cabang Solo yang menjual produk-produk hyegiene, karena produk yang ditawarkan merupakan produk yang tidak dibutuhkan oleh semua orang atau dikatakan hanya dibutuhkan oleh konsumen tertentu yaitu untuk kantor pemerintahan/swasta, universitas/sekolah, dan gedung-gedung ber-AC lainnya oleh karena itu dengan keberadaan personal selling yang menawarkan produk secara langsung dan personal akan lebih memudahkan konsumen untuk melakukan pendekatan, juga menjalin hubungan yang baik dengan pelanggan serta mempresentasikan produk sebaik mungkin.

2. Tingkat keberhasilan personal selling dalam memenuhi target penjualan perusahaan adalah 47,6 % dan 62,2 % dikategorikan bahwa kinerja personal selling dalam menjual produk selama 5

commit to user

68 bulan terakhir pada tahun 2012 ini kurang efektif karena tidak mencapai target penjualan yang sudah ditentukan perusahaan. B. Saran-saran

Dari penelitian yang telah dilakukan maka peneliti memberikan saran, guna memperbaiki penelitian serupa di masa yang akan datang maupun untuk perusahaan PT. Calmic cabang Solo agar dapat meningkatkan efektivitas personal selling. Saran-saran itu antara lain :

1. Perusahaan hendaknya lebih bisa mengoptimalkan adanya sarana pemasaran lain yang sudah dimiliki antara lain melaui website, katalog, maupun dengan training bagi personal selling. Dengan begitu hendaknya banyak memberikan informasi produk kepada konsumen.

2. Sebaiknya dilakukan pembagian wilayah pemasaran untuk setiap personal selling dengan begitu mereka dapat fokus dengan daerah masing-masing dan mereka bisa menentukan cara-cara pendekatan yang lebih tepat untuk setiap daerahnya.

3. Perusahaan agar dapat membangun komitmen tenaga penjualannya sehingga bisa lebih meningkatkan kemampuannya. Komitmen itu di antaranya bisa dengan mengadakan training rutin dalam hal aplikasi peralatan maupun maintenance.

Dokumen terkait