d Kelas VIII, Semester
10. Layanan dan kegiatan pendukung konseling (Bimbingan Konseling)
Berikut ini rumusan Standar Kompetensi Kemandirian Peserta Didik pada Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama
Tabel 1 : Rumusan Standar Kompetensi Kemandirian Peserta Didik
No Aspek
Perkembangan
Tataran/ Internalisasi Tujuan
Pengenalan Akomodasi Tindakan
1 Landasan hidup religius
Mengenal arti dan tujuan ibadah
Berminat
mempelajari arti dan tujuan ibada
Melakukan berbagai kegiatan ibadah dengan kemauan sendiri 2 Landasan perilaku etis Mengenal alasan perlunya mentaati aturan/norma berperilaku Memahami keragaman aturan/patokan dalam berperilaku dalam konteks budaya Bertindak atas pertimbangan diri terhadap norma yang berlaku
3 Kematangan emosi Mengenal cara- cara
Memahami
keragaman ekspresi
Mengekspresikan perasaan atas dasar
mengekspresikan perasaan secara wajar
perasaan diri dan perasaan orasaan orang lain pertimbangan kontekstual 4 Kematangan intelektual Mempelajari cara-cara pengambilan keputusan dan pemecahan masalah Menyadari adanya resiko dari pengambilan keputusan Mengambil keputusan berdasarkan pertimbangan resiko yang mungkin terjadi.
5 Kesadaran tanggung jawab sosial Mempelajari cara-cara memperoleh hak dan memenuhi kewajiban dalam lingkungan kehidupan sehari- hari Menghargai nilai- nilai persahabatan dan keharmonisan dalam kehidupan sehari-hari Berinteraksi dengan orang lain atas dasar nilai-nilai
persahabatan dan keharmonisan hidup.
6 Kesadaran gender Mengenal peran- peran sosial sebagai laki-laki atau perempuan
Menghargai peranan diri dan orang lain sebagai laki-laki atau perempuan dalam kehidupan sehari- hari
Berinteraksi dengan lain jenis secara kolaboratif dalam memerankan peran jenis
7 Pengembangan diri Mengenal kemampuan dan keinginan diri
Menerima keadaan diri secara positif
Meyakini keunikan diri sebagai aset yang harus dikembangkan secara harmonis dalam kehidupan 8 Perilaku kewirausahaan (kemandirian perilaku ekonomis) Mengenal nilai- nilai perilaku hemat, ulet sungguh-sungguh dan konpetitif dalam kehidupan sehari-hari. Menyadari manfaat perilaku hemat, ulet sungguh-sungguh dan konpetitif dalam kehidupan sehari-hari.
Membiasakan diri hidup hemat, ulet sungguh-sungguh dan konpetitif dalam kehidupan sehari- hari.
kesiapan karier ragam pekerjaan, pendidikan dan aktivitas dalam dengan kemampuan diri keragaman nilai dan persyaratan dan aktivitas yang menuntut pemenuhan kemampuan tertentu ragam alternatif pekerjaan, pendidikan dan aktifitas yang mengandung relevansi dengn kemampuan diri 10 Kematangan hubungan dengan teman sebaya Mempelajari norma-norma pergaulan dengan teman sebaya yang beragam latar belakangnya Menyadari keragaman latar belakang teman sebaya yang mendasari pergaulan
Bekerja sama dengan teman sebaya yang beragam latar belakangnya
Tabel 2 : Tugas perkembangan dan rumusan kompetensi serta materi pengembangan kompetensi Tugas Perkembangan Rumusan Kompetensi Materi Pengembangan
Kompetensi 1. Mencapai
perkembangan diri sebagai remaja yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT
1. Menjalankan kaidah-kaidah ajaran agama
Praktek menjalankan ajaran agama
2. Memahami secara luas dan mendalam kaidah- kaidah ajaran agama
Macam-macam kaidah ajaran agama
3. Meyakini kaidah ajaran agama
Pokok-pokok keyakinan ajaran agama
1. Memahami pentingnya hubungan social sesuai dengan kaidah-kaidah ajaran agama
Contoh-contoh hubungan social menurut ajaran agama
2. Menjalankan hubungan social berdasarkan kaidah- kaidah ajaran agama
Praktek hubungan social berdasarkan ajaran agama
1. Memahami kaidah- kaidah ajaran agama tentang belajar
Contoh-contoh hubungan social menurut ajaran agama
2. Mewujudkan kegiatan belajar sesuai dengan kaidah-kaidah ajaran agama
Praktek kegiatan belajar menurut ajaran agama
1. Memahami pentingnya kaidah-kaidah agama dalam pengembangan karier
Contoh-contoh hubungan social menurut ajaran agama
2. Menjalankan kaidah- kaidah agama dalam pengarahan diri untuk pengembangan karir
Praktek kegiatan bekerja yang mengarah pengembangan karir menurut ajaran agama
2. Mempersiap-kan diri menerima dan bersikap positif serta dinamis terhadap perubahan fisik. Psikis yang terjadi pada diri sendiri untuk kehidupan yang sehat
1. Memahami perubahan fisik dan psikis yang terjadi pada diri sendiri
Fakta perubahan fisik dan psikis remaja
2. Memahami pola hidup sehat
a. Konsep pola hidup sehat
b. Conoth-contoh pola hidup sehat
3. Menjalankan pola hidup sehat
a. Cara-cara upaya mengembang kondisi hidup sehatPraktek cara-cara mengupayakan
pengembangan kondisi hidup sehat
1. Memahami bahwa perubahan fisik dan psiki mempengaruhi hubungan sosial
a. Contoh-contoh pengaruh peerubahan fisik dan psikis terhadap
hubungan sosial
b. Pengembangan
pengaruh positif dan mengindari pengaruh negatif perubahan fisik danpsikis terhadap hubungan sosial
2. Memahami dan bersikap empati kepada orang lain yang sedang mengalami perubahan fisik dan psikis
a. Konsep empati
b. Contoh-contoh empati terhadap orang yang sendang mengalami
perubahan fisik dan psikis
c. Praktek
bersikap empati terhadap orang yang sedang
mengalami perubahan fisik dan psikis
1. Memahami pengaruh perubahan fisik dan psikis terhadap kegiatan belajar
Contoh-contoh pengaruh perubahan fisik dan psikis terhadap kegiatan belajar
2. Mampu mengatasi kesulita-kesulitan yang terjadi akibat perubahan fisik dan psikis dalam kegiatan belajar
a. Cara-cara
mengatasi kesulitan yang terjadi akibat perubahan fisik dan psikis dalam kegiatan belajar.
b. Praktek cara- cara mengatasi kesulitan yang terjadi akibat
perubahan fisik dan psikis dalam kegiatan belajar.
1. Memahami bahwa kondisi fisik dan psikis mempengaruhi
pengembangan persiapan karir
Contoh-contoh pengaruh perubahan dan psikis terhadap pengembangan persiapan karir
2. Mampu
mengembangkan kondisi fisik dan psikis yang sehat untuk pengembangan karir
a. Cara-cara
mengembangkan kondisi fisik dan psikis yang sehat untuk pengembangan karir b. Praktek cara-
cara mengembangkan kondisi fisik dan psikis yang sehat untuk pengembangan karir 3. Mencapai pola
hubungan yang baik dengan teman sebaya dalam perannya sebagai pria dan wanita
1. Memahami peran pribadi dalam kelompok sebaya sebagai pria atau wanita
Contoh-contoh peran pribadi dalam kelompok sebaya sebagai pria atau wanita
2. Menerima peran pribadi dalam kelompok sebaya sebagai pria atau wanita
Contoh-contoh penerimaan peran pribadi sebagai pria atau wanita dalam kelompok sebaya tanpa membedakan teman pria atau wanita pada posisi tertentu
3. Memenuhi pola hubungan sosial dengan teman sebaya dan perannya sebagai pria atau wanita
Contoh-contoh pola hubungan sosial dengan teman sebaya dalam perannya sebagai pria atau wanita
1. Memahami pengaruh hubungan teman sebaya terhadap kegaitan belajar
Contoh-contoh pola hubungan sosial dengan teman sebaya dalam perannya sebagai pria atau wanita
2. Mewujudkan pengaruh positif dan menghindari yang negatif dan hubungan teman sebaya terhadap kegiatan belajar.
a. Cara-cara
pengembangan pengetahuan positif hubungan teman sebaya terhadap kegiatan belajar
b. Cara-cara
menghindari dan mengatasi hubungan teman sebaya terhadap kegiatan belajar
Memahami bahwa baik pria, wanita mempunyai kedudukan yangs ama dalam bekerja dan mengembangkan karir
Konsep persamaan gender dalam pilihan dan
pengembangan karir.
4. Memantapkan nilai dan cara
bertingkah laku yang dapat di terima dalam kehidupan yang lebih luas.
1. Memahami nilai dan cara berperilaku pribadi dalam kehidupan diluar kelompok sebaya
Contoh-contoh nilai dan cara berperilaku pribadi dalam kehidupan yang lebih luas.
2. Menjalankan nilai dan berperilaku pribadi dalam kehidupan di luar
kelompok sebaya
Praktek menerapkan nilai dan cara berperilaku pribadi dalam kehidupan yang lebih luas
1. Memahami nilai dan cara bertingkah laku sosial dalam kehidupan di luar kelompok sebaya
Contoh-contoh nilai dan cara berperilaku sosial dalam kehidupan di luar kelompok sebaya
2. Mampu menerapkan nilai dan cara berperilaku sosial dalam kehidupan di luar kelompok sebaya
Praktek menerapkan nilai dan cara berperilaku sosial
dalamkehidupan di luar kelompok sebaya
1. Memahami pengaruh hubungan dalam kehidupan yang lebih luas terhadap kegiatan belajar
Contoh-contoh nilai dan cara berperilaku dalam kehidupan yang lebih luas terhadap kegiatan belajar
2. Mewujudkan pengaruh positif dan menghindari pengeruh negatif dan hubungan dalam kehidupan sosial yang lebih luas terhadap kegiatan belajar
Praktek mengembangkan pengaruh yang positif dan menghindari pengaruh negatif perilaku dalam kehidupan yang lebih luas terhadap kegiatan belajar.
1. Memahami keterkaitan antara nilai dan cara bertingkah laku dalam bekerja
Contoh-contoh keterkaitan antara nilai dan cara-cara bertingkah laku dalam kehidupan yang lebih luas, terhadap kondisi bekerja dan pengembangan karir.
2. Mampu memanfaatkan hubungan dalam kehidupan yang lebih luas untuk pengembangan karir
Praktek mewujudkan hubungan yang baik antara nilai dan cara berperilaku terhadap perkembangan karir.
5. Mengenal kemampuan bakat, minat, serta arah kecenderungan karir dan apresiasi seni.
1. Memahami
kemampuan bakat, minat yang dimiliki
a. Konsep
kemampuan, bakat minat dan apresiasi seni.
b. Identifikasi kemampuan bakat, minat, karir dan seni
2. Memahami arah kecenderungan karir sesuai dengan bakat dan minat
Identifikasi kecenderungan arah karir sesuai dengan kemampuan bakat dan minat
3. Memahami arah apresiasi seni
Identifikasi arah apresiasi seni (seni rupa, seni lukis, seni sastra, seni suara dll) tanpa terlalu terikat pada
kemampuan, bakar dan minat karir
1. Mengenal aspek-aspek sosial terhadap
kemampuan bakat dan minat
Contoh-contoh aspek-aspek sosial berkaitan dengan kemampuan bakat dan minat
2. Memahami aspek- aspek sosial dalam pengembangan karir
Contoh-contoh aspek-aspek sosial berkaitan dengan pengembangan karir
3. Memahami aspek- aspek sosial dalam apresiasi seni
Contoh-contoh aspek-aspek sosial berkaitan dengan apresiasi seni
1. Memahami pengaruh positif kemampuan bakat dan minat sendiri terhadap kegiatan belajar
a. Contoh-contoh pengaruh positif,
kemampuan bakat dan minat sendiri terhadap kegiatan belajar
b. Cara-cara dan penerapan pengembangan pengaruh positif
kemampuan bakat dan minat sendiri terhadap kegiatan belajar
2. Memahami pengaruh positif kecenderungan karir terhadap kegiatan belajar
a. Contoh-contoh pengaruh positif
kecenderungan karir terhadap kegiatan belajar b. Cara-cara dan
penerapan pengembangan pengaruh positif
kecenderungan karir terhadap kegiatan belajar
3. Memahami pengaruh positif apresiasi seni terhadap kegiatan belajar
a. Contoh-contoh pengaruh positif, apresiasi seni terhadap kegiatan belahar
b. Cara-cara dan penerapan apresiasi seni terhadap kegiatan belajar
1. Memahami pengaruh kemampuan, bakat dan minat terhadap karir
a. Contoh-contoh pengaruh kemampuan, bakat dan minat terhadap karir
b. Identifikasi pengaruh kemampuan, bakat dan minat sendiri terhadap pilihan karir
2. Mampu mengarahkan kecenderungan karir sendiri sesuai dengan kemampuan bakat dan minat
Identifikasi arah
kecenderungan karir sendiri sesuai dengan kemampuan bakat dan minat
3. Mampu
mengapresiasikan berbagai jenis karir dan bidang seni
Identifikasi apresiasi jenis karir termasuk karir dalam bidang seni tanpa terlalu terikat pada kemampuan bakat dan minat sendiri 6. Mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan untuk mengikuti dan melanjutkan pelajaran dan / atau mempersiap-kan karir serta berperan dalam kehidupan masyarakat
1. Memiliki kesadaran dan mendorong kuat untuk menguasai pengetahuan dan ketrampilan yang menjadi program sekolah
Motivasi dan semangat untuk menguasai pengetahuan dan ketrampilan yang menjadi program sekolah.
2. Memiliki kesadaran dan dorongan kuat untuk melanjutkan pelajaran pada tingkat yang lebih tinggi
Motivasi dan semangat untuk melanjutkan pelajaran pada tingkat yang lebih tinggi
3. Memiliki kesadaran dan dorongan untuk mempersiapkan karir yang cocok bagi dirinya dan berperan aktif dalam kehidupan masyarakat
Memotivasi dan semangat untuk mempersiapkan arah karir yang cocok dan untuk berperan aktif dalam kehidupan masyarakat
1. Memahami dan mewujudkan aspek-aspek sosial dalam kehidupan masyarakat
a. Contoh-contoh aspek-aspek sosial berbagai aspek yang dipelajari di SMP
b. Mewujudkan
pengembangan penguasaan aspek-aspek sosial berbagai materi yang dipelajari di SMP.
2. Memahami dan mewujudkan aspek-aspek sosial dalam kehidupan masyarakat
a. Contoh-contoh aspek-aspek sosial dalam kehidupan masyarakat
b. Mewujudkan
pengembangan
pemanfaatan aspek-aspek sosial dalam kehidupan masyarakat 3. Memahami dan mewujudkan aspek-aspek sosial dalam mempersiapkan karir a. Contoh-contoh aspek-aspek sosial dalam mempersiapkan karir
b. Mewujudkan
pengembangan penguasaan aspek-aspek sosial dalam mempersiapkan karir
4. Memahami dan mewujudkan aspek-aspek sosial dan upaya
melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi
a. Contoh-contoh aspek-aspek sosial dan upaya melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.
b. Mewujudkan
pengembangan
pemanfaatan aspek-aspek sosial untuk melanjutkan pendidikan yang lebih tinggi.
1. Mampu
mempraktekkan cara-cara belajar dengan
menggunakan sumber- sumber yang bervariasi dan luas
Memotivasi sikap, kebiasaan dan ketrampilan belajar di dalam dan diluar kelas, membaca cepat dan tepat, menyiapkan tugas, karya tulis, ulangan/ujian, belajar mandiri dan kelompok, menggunakan alat bantu dan sumber belajar (termasuk buku, kamus, ensiklopedia, jurnal, komputer) untuk semua mata pelajaran
2. Mampu belajar secara optimal untuk menguasai program-program di SMP
a. Sikap,
kebiasaan dan ketrampilan belajar secara optimal untuk menguasai program- program di SMP
b. Praktek
pengembangan sikap kebiasaan dan ketrampilan belajar secara optimal
3. Mampu belajar secara optimal untuk menguasai bekal bagi program pelaharan lebih lanjut.
a. Sikap,
kebiasaan dan ketrampilan belajar secara optimal untuk menguasai bekal bagi program pelajaran lebih lanjut.
b. Praktek
pengembangan sikap kebiasaan dan ketrampilan belajar secara optimal untuk menguasai bekal bagi program pelajaran lebih lanjut.
1. Mampu mengaitkan pengetahuan dan
ketrampilan yang diperoleh di SMP dengan karir-karir tertentu
a. Keterkaitan pengetahuan dan
ketrampilan program SMP dengan karir-karir tertentu
b. Praktek
peningkatan keterkaitan pengetahuan dan
ketrampilan program SMP dengan karir-karir tertentu
2. Mampu mengaitkan pengetahuan dan
ketrampilan yang diperoleh di SMP dengan arah
pengembangan karir tertentu
Keterkaitan pengetahuan dan ketrampilan program di SMP dengan arah pengembangan karir yang diinginkan.
3. Mampu menyelenggarakan peranan dalam kehidupan masyarakat untuk
pengembangan karir
Identifikasi pilihan
pengembangan persiapan karir yang diinginkan
7. Mengenal gambaran dan
mengembangkan sikap tentang kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi
1. Memiliki gambaran tentang kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi.
Contoh-contoh tentang sikap yang seharusnya diambil dalam kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi.
2. Memiliki gambaran tentang sikap yang
seharusnya diambil dalam kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi.
Tidak tergantung kepada orang lain dalam sekolah dan
kehidupan bermasyarakat. Mampu merencanakan dan mempertanggung jawabkan keuangan pribadi
3. Memiliki kesadaran dan dorongan untuk melaksanakan sikap dasar dalam kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi.
Motivasi untuk melaksanakan sikap dasar dalam kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi
1. Memahami aspek- aspek sosial dari gambaran kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi
Tanggung jawab kehidupan mandiri bagi setiap individu dengan tingkat usianya.
2. Mewujudkan sikap dalam hubungan sosial berkenaan dengan
kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi
Cara-cara bersikap dalam hubungan sosial berkenaan dengan kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi.
Praktek cara bersikap dalam hubungan sosial berkenaan dengan kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi.
1. Memahami pengaruh positif dan gambaran kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi dalam kegiatan belajar
Contoh-contoh pengaruh positif dari gambaran kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi dalam kegiatan belajar.
2. Mampu mewujudkan pengaruh positif dan gambaran
kehidupanmandiri secara emosional, sosial dan ekonomi dalam kegiatan belajar.
Cara-cara mewujudkan
pengaruh positif dari gambaran kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi dalam kegiatan belajar serta penerapannya.
Menemukan cara belajar yang sesuai bagi diri sendiri
1. Memahami kehidupan karier sesuai dengan gambaran tentang
kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi
Contoh-contoh kehidupan karir sesuai dengan gambaran tentang kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi.
Pengenalan jiwa wiraswasta
2. Mampu mewujudkan sikap dasar dalam
pengembangan karir untuk kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi
Cara-cara mewujudkan sikap dasar dalam pengembangan karir untuk kehidupan mandiri secara emosional, sosial dan ekonomi serta penerapannya.
8. Mengenal sistem etika dan nilai-nilai bagi pedoman hidup sebagai pribadi, anggota masyarakat dan warga negara.
1. Memiliki kesadaran ada dan perlunya sistem etika dan nilai bagi pedoman hidup sebagai pribadi dan anggota masyarakat.
Konsep dan contoh-contoh sistem etika dan nilai bagi pedoman hidup sebagai pribadi dan anggota masyarakat.
2. Memiliki dorongan yang kuat untuk
berperilaku dengan sistem etika dan nilai bagi
pedoman hidup sebagai pribadi dan anggota masyarakat
Motivasi untuk berperilaku sesuai dengan sistem etika dan nilai bagi pedoman hidup sebagai pribadi dan anggota masyarakat
1. Memahami aspek- aspek sosial dalam sistem etika dan nilai-nilai bagi pedoman hidup sebagai pribadi, anggota
masyarakat, dan warga negara
Contoh-contoh aspek-aspek sosial dalam sistem etika dan nilai-nilai bagi pedoman hidup sebagai pribadi anggota
masyarakat dan warga negara.
2. Mewujudkan aspek- aspek sosial dalam sistem etika dan nilai. Nilai bagi pedoman hidup sebagai pribadi, anggota
masyarakat dan warga negara.
Cara-cara mewujudkan aspek- aspek sosial dalam sistem etika dan nilai-nilai bagi pedoman hidup sebagai pribadi, anggota masyarakat dan warga negara serta penerapannya.
1. Memahami pengaruh sistem etika dan nilai-nilai bagi pedoman hidup sebagai pribadi anggota masyarakat dan warga negara dalam kegiatan belajar
Contoh-contoh pengaruh sistem etika dan nilai-nilai bagi pedoman hidup sebagai
pribadi, anggota masyarakat dan warga negara dalam kegiatan belajar.
2. Mampu mewujudkan pengaruh sistem etika dan nilai –nilai bagi pedoman hidup sebagai pribadi, anggota masyarakat dan warga negara
dalamkegiatan belajar.
Cara-cara mewujudkan pengaruh sistem etika dan nilai-nilai bagi pedoman hidup sebagia pribadi anggota
masyarakt dan warga dalam kegiatan belajar.
3. Memahami penerapan sistem etika dan nilai dalam pekerjaan dan pengembangan karir
Contoh-contoh penerapan sistem etika dannilai dalam pekerjaan dan pengembangan karir