• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

2. Layanan

Pada Perpustakaan Sekolah Cikal Simatupang sistem pelayanan yang digunakan yaitu sistem pelayanan terbuka (open access) untuk para anggotanya dan tertutup

(close access) untuk orang luar. Layanan sirkulasi di Perpustakaan Sekolah

Cikal Simatupang sendiri terdiri dari baca di tempat dan dapat membawa pinjam koleksi buku bagi anggota perpustakaan, adapun ketentuan peminjam koleksinya adalah sebagai berikut:

a. Satu buku boleh dipinjam selama satu minggu untuk siswa bayi- balita dan Preschool-reception students. Dan peminjaman dua buku selama dua minggu untuk siswa sekolah dasar. Orang tua juga dapat melakukan peminjaman buku selama dua minggu untuk dua buku. Sedangkan ketentuan untuk peminjaman guru Sekolah Cikal diperkenankan meminjam 20 buah buku untuk para siswa belajar di kelas selama satu tahun ajaran sekolah. Guru juga diperkenankan meminjam lima buah buku untuk pribadi selama sebulan.

b. Jika buku hilang, rusak dan dicuri murid, orang tua dan guru yang meminjam wajib bertanggung jawab untuk membayar harga pergantian penuh ditambah dengan 20% biaya pengolahan dari koleksi tesebut.

Selain menyediakan layanan koleksi buku umum untuk para anggotanya Perpustakaan Sekolah Cikal juga menyediakan layanan koleksi referensi.

biasanya layanan ini diperuntukkan untuk para guru. Layanan ini berupa layanan peminjaman koleksi untuk pembelajaran siswa di kelas yang koleksinya dinamakan dengan reading log biasanya guru meminjam koleksi referensi ini selama setahun pengajaran untuk bahan ajar di sekolah. Guru dapat mengusulkan daftar permintaan buku reading log yang sesuai dengan bahan yang diajarkan di kelas kepada pustakawan.

3. Jam Layanan

Perpustakaan Cikal buka dari hari senin sampai jum’at mulai pukul 07.30- 16.00 WIB. Untuk pemustaka yang ingin menggunakan perpustakaan sebelum jam operasional, mereka harus meminta izin terlebih dahulu ke eksekutif sekolah.

.

4. Personalia

Istilah personalia, personel atau kepegawaiaan mengandung suatu arti yang berkaitan dengan keseluruhan orang-orang yang berkerja pada suatu organisasi, seperti halnya dengan Perpustakaan Sekolah Cikal Simatupang. Secara keseluruhan, personalia perpustakaan, terdiri dari satu orang guru bahasa asing (foreigner teacher) dan dua orang guru pustakawan lokal dengan kualifikasi S1 ilmu perpustakaan. Adapun nama dan pembagian job

1. Ruth Hammen

Beliau adalah guru bahasa yang diperbantukan untuk mengajar di Perpustakaan Cikal Simatupang. Beliau adalah lulusan S1 Monash University. Beliau sudah bekerja di Sekolah Cikal kurang lebih selama setahun. Secara umum tugasnya adalah memberikan sesi pengajaran (library

lesson) kepada murid pada saat library visit. Dalam hal ini biasanya beliau

memberikan sesi pengajaran story telling dalam Bahasa Inggris. Sesi ini diterapkan untuk menambah kosakata bahasa siswa. Terkadang beliau juga melakukan pengolahan bahan pustaka di dalam perpustakaan tetapi tidak sesering pustakawan lokal. Karena memang beliau lebih ditekankan dalam hal pengajaran library visit time.

2. Mada Teresia, S.Sos.

Beliau adalah pustakawan lulusan S1 Universitas Padjajaran dengan berlatar belakang pendidikan ilmu perpustakaan. Beliau sudah bekerja di Sekolah Cikal Simatupang kurang lebih hampir 3 tahun. Secara umum tugasnya adalah mengelola perpustakaan dari mulai pengolahan, sirkulasi sampai mengajar siswa jika ada library visit. Hanya saja pengajaran yang beliau tekankan pada sesi library visit hanya pada kindergarten. Beliau juga yang melakukan pengajaran kepada student librarian disaat sesi student librarian membantu librarian di perpustakaan.

3. Rindy Prianka Estri, S.Hum.

Beliau adalah pustakawan lulusan S1 Universitas Indonesia dengan berlatar pendidikan ilmu perpustakaan. Beliau sudah bekerja kurang lebih selama 7 bulan. Secara umum tugasnya adalah mengelola perpustakaan dari mulai pengolahan sampai dengan sirkulasi. Beliau juga membantu ms. Mada memberikan pengajaran kepada student librarian.

5. Struktur Organisasi

Dalam hal pengorganisasian, Perpustakaan Sekolah Simatupang tidak memiliki struktur organisasi tersendiri. Hal ini disebabkan karena perpustakaan tersebut berada di bawah naungan sekolah sehingga semua staf sama dalam satu jabatan yang dikepalai langsung oleh kepala sekolah. Oleh karena itu, struktur organisasi Perpustakaan Sekolah Cikal Simatupang masuk kedalam struktur organisasi internal sekolah. Adapun struktur organisasinya adalah sebagai berikut :

Bagan 4.1

Struktur Organisasi Internal Perpustakaan Sekolah Cikal Simatupang

Dari bagan berikut dapat dilihat bahwa kepala sekolah disini bertindak langsung sebagai kepala perpustakaan. Perpustakaan langsung dibawahi

Kepala Sekolah

oleh sekolah sehingga tidak ada struktur organisasi internal di Perpustakaan.

6. Program Kegiatan

a. Kunjungan ke Perpustakaan (Classroom Library Visit)

Program ini merupakan program rutin yang wajib dilaksanakan oleh seluruh siswa, biasanya program ini dijadwalkan oleh pustakawan yang diatur berdasarkan kelas dan level masing-masing siswa. Biasanya anak akan mengunjungi perpustakaan seminggu sekali. Pada program ini akan ada sesi pengajaran yang dilakukan oleh pustakawan asing atau guru foreigner dengan metode story telling. Teacher foreigner akan bercerita lalu akan memberikan tugas kepada anak-anak terkait dengan materi yang dia ceritakan. Adapun Jadwal kujungan ke perpustakaan periode 2014-2015 adalah sebagai berikut:

Gambar 4.1

b. Pustakawan Cilik (Student Librarian)

Student librarian sendiri adalah sebuah program kegiatan yang dibuat oleh

pustakawan agar anak terlibat langsung dalam penggunaan perpustakaan. Biasanya program ini dibuka setiap 2 kali dalam setahun, di tahun pertama dan tahun kedua ajaran akademik. Yaitu pada bulan Januari dan Juni. Kategori level yang diperbolehkan mengikuti program student librarian ini biasanya dari siswa kelas 3 sampai kelas 5.

c. Kurikulum Perpustakaan (Library Skills Curriculum)

Dalam hal ini kurikulum sekolah disamakan dengan pengajaran yang ada di perpustakaan. Misalnya ketika di kelas sedang diterangkan mengenai cara meresensi buku yang baik maka di perpustakaan pustakawan akan memberikan materi tentang pengajaran bibliografi. Jadi materi pendidikan pemakai yang diajarkan oleh pustakawan biasanya sesuai dengan materi yang diajarkan guru di kelas. Hal ini dikarenakan bahwa mengingat perpustakaan ini ada untuk mendukung kurikulum pembelajaran sekolah.

7. Koleksi

Koleksi merupakan salah satu unsur yang sangat penting untuk memperoleh suatu informasi. Selain itu, koleksi juga dapat dijadikan sebagai daya tarik utama untuk menarik minat dan perhatian pengunjung/pemustaka agar mau datang ke perpustakaan. Seperti halnya dengan Perpustakaan Sekolah Cikal Simatupang yang menyediakan berbagai macam bahan bacaan guna menarik

minat dan perhatian pengunjung/pemustakanya. Adapun koleksi Perpustakaan Sekolah Cikal Simatupang di kategorikan ke dalam 5 bagian, yaitu :

a. Children section,

yaitu koleksi untuk siswa yang ditandai dengan nomer panggil berwarna orange. Koleksi ini terdiri dari fiksi dan non fiksi. Pada koleksi fiksi dan non fiksi juga terdapat perbedaan pada nomer panggilnya. Pada koleksi fiksi nomer panggilnya hanya berupa 3 nama belakang pengarang, sedangkan untuk koleksi non fiksi selain 3 nama belakang pengarang labelnya ditambah juga dengan nomor ddc sesuai dengan disiplin masing-masing ilmu.

a. Teacher section,

yaitu koleksi untuk para staf pengajar yang ditandai dengan label nomor panggil berwarna merah muda.

b. Parents section,

yaitu koleksi khusus bagi orang tua dengan label berwana pink. Koleksinya berupa buku-buku pendidikan anak, psikologi anak, serta buku-buku yang berhubungan dengan peningkatan kualitas keluarga.

c. Reference resources,

yaitu koleksi yang hanya bisa di baca di kelas atau di perpustakaan. koleksi ini merupakan bahan ajar guru yang dinamakan dengan reading log. Selain

reading log, ensiklopedia, kamus, buku tahunan, buku petunjuk, buku

pedoman, peta juga termasuk ke dalam koleksi referensi.

Hingga saat ini Perpustakaan Sekolah Cikal Simatupang memiliki jumlah koleksi sekitar 18.491 unit yang berupa 16.178 eksemplar buku, terdiri dari 70% fiksi dan 30% nonfiksi, mainan 942 buah, majalah 51 buah,

audio visual 1.017 buah, buku besar 10 buah dan literatur guru 48 buah. Bahan bacaan yang disediakan oleh Perpustakaan Sekolah Cikal Simatupang pun sangat bervariatif, mulai dari buku-buku pengetahuan, komik, novel, hingga terbitan berkala serta koleksi referensi, seperti kamus dan ensiklopedia. Pengolahan koleksi yang ada di Perpustakaan Sekolah Cikal Simatupang ini menggunakan sistem DDC versi 23. Koleksi buku di Perpustakaan Sekolah Cikal Simatupang ini diperoleh dari dana sekolah. Koleksi di cikal sendiri juga dibedakan berdasarkan warna stiker yang tertera di bagian atas punggung buku sesuai dengan kriteria umur siswa. Contohnya warna kuning untuk anak usia 3-5 tahun, merah untuk anak usia 4-6 tahun, biru terang dan biru tua untuk anak usia 5-7 tahun, ungu terang dan orange untuk anak usia 6-8 tahun, hijau terang dan hijau muda untuk anak usia 7-9 tahun, abu-abu dan hitam untuk anak usia 8-10 tahun, emas untuk anak usia 9-11 tahun dan ungu tua untuk 11 tahun keatas. Hal ini dimaksudkan untuk mengatur tingkatan membaca siswa. Jadi siswa dibiasakan untuk membaca koleksi yang bacaannya ringan terlebih dahulu hingga ke koleksi yang permasalahannya lebih kompleks. Tujuannya adalah mengatur tingkat bacaan siswa agar sesuai dengan kriteria umur mereka masing-masing.

Dokumen terkait