• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II KAJIAN TEORI

C. Layanan Perpustakaan

3. Layanan Pemakai

Layanan pemakai merupakan kegiatan pemberian pelayanan perpustakaan kepada pemakai perpustakaan dalam menggunakan bahan-bahan pustaka yang terdapat dalam perpustakaan. Pelayanan pemakai meliputi dua bidang yaitu layanan sirkulasi dan layanan referensi.

a. Pelayanan sirkulasi adalah kegiatan melayani peminjaman dan pengembalian buku-buku di perpustakaan. Tugas pokok sirkulasi adalah melayani perpustakaan yang akan meminjam dan mengembalikan buku-buku di perpustakaan, serta membuat laporan kegiatan layanan sirkulasi.

b. Layanan referensi (rujukan) adalah pelayan yang membatu pemakai perpustakaan yang menemukan kesulitan dalam memperoleh informasi/bahan pustaka dan memberikan petunjuk agar informasi dan bahan pustaka yang diperlukan dapat secepatnya ditemukan.30

28

Sudarnoto Abdul Hakim. Pengantar Manajemen Perpustakaan Madrasah, (Jakarta: Fakultas Adab dan Humaniora UIN Syarif Hidayatullah, 2006), h.89-90.

29

Soelistia. Hartoyo dan Edi Pranoto. Materi Pokok Manajemen Perpustakaan Sekolah, (Jakarta: Universitas Terbuka, Depdikbud, 1995), h 60.

30

Sudarnoto abdul hakim. Pengantar Manajemen Perpustakaan Madrasah, (Jakarta: fakultas adab dan humaniora UIN syarif Hidayatullah, 2006), h.102-111.

Jenis layanan yang diberikan perpustakaan ada beberapa macam. Jenis layanan juga biasanya dipengaruhi oleh jenis perpustakaan dan masyarakart yang dilayaninya. Beberapa jenis layanan perpustakaan adalah sebagai berikut:

a. Layanan peminjaman bahan pustaka (layanan sirkulasi) layanan peminjaman bahan pustaka adalah layanan kepada pemakai perpustakaan berupa peminjaman bahan pustaka yang dimiliki perpustakaan. Dalam layanan ini biasanya digunakan sistem tertentu dengan aturan peminjaman yang disesuaikan dengan kondisi perpustakaan.

b. Layanan referensi adalah layanan yang diberikan oleh perpustakaan untuk koleksi-koleksi khusus seperti kamus, ensiklopedi, almanak, direktori, buku tahunan, yang berisi tentang informasi teknis dan singkat koleksi ini tidak boleh dibawa pulang oleh pengunjung perpustakaan dan hanya boleh dibaca di tempat.31

Jadi layanan pemakai adalah layanan yang diberikan oleh petugas perpustakaan untuk pemakai perpustakaan yang hendak meminjam bahan pustaka. Layanan pemakai mempunyai kegiatan layanan peminjam (sirkulasi) dan layanan referensi. Layanan peminjam (sirkulasi) adalah layanan yang diberikan oleh petugas perpustakaan kepada pengunjung perpustakaan untuk kegiatan meminjam dan mengembalikan koleksi perpustakaan. Sedangkan layanan referensi adalah layanan yang diberikan petugas kepada pemakai berupa koleksi khusus yang ada di perpustakaan seperti, kamus, jurnal,dan karya ilmiah yang hanya boleh dibaca di perpustakaan dan tidak boleh dibawa pulang.

D. Strategi Layanan Perpustakaan Sekolah

Strategi yang digunakan oleh petugas perpustakaan agar pemakai selalu ingin mengunjungi perpustakan untuk membaca, meminjam, mendapatkan informasi dan untuk menyelesaikan tugas yang diberikan oleh guru. Beberapa strategi layanan yang digunakan perpustakaan di sekolah antara lain adalah :

31

Darmono, Perpustakaan Sekolah Pendekatan Aspek Manajemen dan Tata Kerja, (Jakarta: Grasindo, 2007), h.171-172.

1. Pengembangan Sistem Layanan

Penerapan suatu sistem layanan di perpustakaan adalah agar proses pemberian jasa layanan dapat berlangsung tertib, teratur, dan cepat tanpa ada hambatan. Layanan yang dikembangkan oleh perpustakaan adalah agar tercipta layanan terbaik sejauh dapat dilaksanakan, yaitu yang sering disebut layanan “minimal” yang pada intinya berlangsung secara mudah, sederhana, cepat, tepat bermanfaat serta murah. Dalam hal itu mungkin perlu dikembangkan layanan yang menggunakan teknologi informasi.

Unsur-unsur yang terdapat dan terkait dengan sistem layanan perpustakaan meliputi:

a. Kesiapan petugas layanan baik fisik, mental, kemampuan, keterampilan, pengalaman, dan kemauan.

b. Kesiapan peralatan dan perlengkapan sebagai penunjang.

c. Keharmonisan komunikasi, kerja sama, persamaan persepsi antara petugas dengan pengunjung perpustakaan.

d. Peraturan dan tata tertib perpustakaan yang singkat, jelas, dapat dimengerti dan dapat dilaksanakan serta dipatuhi oleh pemakai perpustakaan.

e. Pedoman yang standar di bidang layanan perpustakaan yang berlaku umum, sehingga dapat dipelajari untuk dipraktikan.32

Kualitas dan keterampilan mendasar yang diharapkan dari tenaga perpustakaan sekolah didefinisikan sebagai berikut:

a. Kemampuan berkomunikasi secara positif dan terbuka dengan anak dan orang dewasa.

b. Kemampuan memahami kebutuhan pengguna.

c. Kemampuan bekerjasama dengan perorangan serta kelompok didalam dan di luar komunitas sekolah.

d. Memiliki pengetahuan dan pemahaman mengenai keanekaragaman budaya.

e. Memiliki pengetahuan mengenai metodologi pembelajaran dan teori pendidikan.

f. Memiliki ketrampilan informasi serta bagaimana menggunakannya. g. Memiliki pengetahuan mengenai materi perpustakaan yang

membentuk koleksi perpustakaan serta bagaimana mengaksesnya. h. Memiliki pengetahuan mengenai bacaan anak, media dan kebudayaan i. Memiliki pengetahuan serta keterampilan dibidang manajemen dan

pemasaran.

j. Memiliki pengetahuan serta keterampilan dibidang teknologi informasi.33

32

Sutarno NS, Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: Sagung Seto, 2006), h. 119-120.

33Manifesto Perpustakaan Sekolah : Perpustakaan Sekolah dalam Pendidikandan Tenaga Pendidikan untuk Semua, ( Jakarta: IFLA/UNESCO, 2000), h. 16.

Dari beberapa unsur-unsur mengenai pengembangan sistem layanan maka dapat disimpulkan seorang petugas perpustakan harus mempunya jiwa tanggung jawab terhadap pekerjaan, komunikasi yang baik dan lancar sehingga dapat dipahami oleh pemakai, mempunyai ide dan gagasan, dan mempunyai keterampilan dan pengetahuan yang luas dibidang perpustakaan.

2. Pendayagunaan Sarana dan Prasarana

Sarana dan prasarana perpustakaan adalah semua benda, barang inventaris yang menjadi milik perpustakaan dan dipergunakan untuk menunjang penyelenggaraan kegiatan perpustakaan. pendayagunaan tersebut adalah menggunakan secara maksimal sehingga produktifitas perpustakaan dapat mencapai hasil dan berdampak positif bagi masyarakat pemakai. Ditinjau dari segi internal perpustakaan, semua kebutuhan pegawai dalam melayani pengunjung terpenuhi sehingga dapat dikatakan tidak adanya kekurangan dan hambatan.34

Sarana dan prasaran perpustakan Sekolah Menengah Atas/ Madrasah Aliyah (SMA/MA).

a. Gedung/ruang

Perpustakaan menyediakan gedung/ruang yang cukup koleksi, staf dan pemustakanya dengan ketentuan 3 sampai 6 rombongan belajar seluas 112 m2, 7 sampai 12 rombongan belajar seluas 168 m2, 13 sampai 18 rombongan belajar seluas 224 m2, 19 sampai 24 rombongan belajar seluas 280 m2, lebar minimal ruang perpustakaan 5 m2.

Pengaturan ruang secara teknis mengikuti ketentuan yang diatur dalam Permendiknas No. 24 tahun 2007 tentang standar saran dan prasarana untuk Sekolah Dasar/Madrasah Ibtidaiyah (SD/MI), Sekolah Menengah Pertama/Madrasah Tsanawiyah (SMP/MTs), dan Sekolah Menengah atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA).

b. Area

Gedung/Ruang perpustakaan sekurang-kurangnya meliputi: 1) Area Koleksi

2) Area Baca 3) Area Kerja 4) Area Multimedia c. Sarana

Perpustakaan menyediakan saran perpustakaan sekurang-kurangnya meliputi:

34

Sutarno NS, Manajemen Perpustakaan: Suatu Pendekatan Praktik, (Jakarta: Sagung Seto, 2006), h. 217-218.

1) Rak buku (15 buah) 2) Rak majalah (1 buah) 3) Rak Surat kabar (1 buah) 4) Meja baca (15 buah) 5) Kursi baca (30 buah) 6) Kursi kerja (3 buah) 7) Meja kerja (3 buah) 8) Lemari katalog (1 buah) 9) Lemari (2 buah)

10)Papan pengumuman (1 buah) 11)Meja sirkulasi (1 buah) 12)Majalah dinding (1 buah) 13)Rak buku referensi (2 buah)

14)Perangkat komputer, dan mejanya untuk keperluan administrasi (1 buah)

15)Perangkat komputer, meja dan fasilitas akses internet untuk keperluan pemustaka (2 buah)

16)Perangkat komputer, meja dan fasilitas katalog publik online untuk keperluan pemustaka (1 buah)

17)TV (1 buah)

18)Pemutar VCD/DVD (1 buah) 19)Tempat sampah (3 buah) 20)Jam dinding (2 buah)35

Dari beberapa penjelasan di atas penulis dapat menyimpulkan pendayagunaan sarana dan prasaran yaitu semua benda yang ada di perpustakan untuk menunjang kegiatan didalam perpustakaan seperti rak buku, lemari, meja, bangku, komputer, ac, tv, vcd dan lain-lain.

3. Memberikan pelayanan yang baik agar kepuasan pengguna tercapai. Bagimana cara melayani pelanggan yang baik agar kepuasaan pemakai tercapai yaitu sebagai berikut :

a. Memelihara penataan buku yang rapih agar buku mudah didapat. b. Membiasakan diri untu berdisiplin terhadap waktu.

c. Melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab. d. Membuat petunjuk-petunjuk di perpustakaan dengan jelas.

e. Menata ruang secara baik dengan tidak meninggalkan aspek keamanan. f. Menata ruang secara rapih, bersih, dan nyaman.

g. Menciptakan suasana perpustakaan yang menyenangkan.36

35

Standar Nasional Perpustakaan: Bidang Perpustakaan Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah, (Jakarta: Perpustakaan Nasional RI, 2011), h. 3dari9-4dari9

36

Dokumen terkait