• Tidak ada hasil yang ditemukan

Mari Menghormati Tetangga

Dalam dokumen AKIDAH AKHLAK MI 5 SISWA (Halaman 71-78)

Mari Membina Keharmonisan dengan Tetangga dan Masyarakat

A. Mari Menghormati Tetangga

Ayo membuat pertanyaan beradasarkan gambar!

Ayo membaca ayat!

Artinya:

“Dan sembahlah Allah, dan jangan kalian menyekutukan-Nya dengan sesuatu apapun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orangtua, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dekat, tetangga yang jauh, teman sejawat, ibnu sabil, dan hamba sahaya yang kalian miliki. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang yang sombong lagi

Buku Siswa Kelas V MI 64

Setelah membaca ayat, coba sebutkan kepada siapa sajakah kita diperintah untuk berbuat baik sesuai ayat di atas?

Kandungan ayat di atas berisi perintah untuk berbuat baik kepada kedua orangtua, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga (yang dekat maupun yang jauh), teman sejawat, ibnu sabil, dan hamba sahaya.

Pada pelajaran ini kita akan mempelajari tentang tetangga. Tahukah kamu siapa yang disebut dengan tetangga itu? Tetangga adalah orang yang rumahnya berdekatan dengan rumah kita. Atau dengan istilah lain, tetangga adalah orang yang tempat tinggalnya berdekatan dengan tempat tinggal kita. Dari pengertian di atas, maka tetangga kita bisa berbeda suku, warna kulit, adat istiadat, agama atau keyakinan, kaya maupun miskin. Adakah diantara kalian yang mempunyai perbedaan dengan tetangga? Misalnya berbeda suku, warna kulit, adat istiadat, dan agama.

Meskipun ada perbedaan, kita harus bersikap baik terhadap tetangga. Karena agama Islam mengajarkan bahwa bersikap baik kepada tetangga termasuk salah satu ciri orang yang beriman. Rasulullah saw. bersabda:

˸ ˸ ˸

˸ ˴˵ ˴ ˸ ˵ ˸ ˵ ˴ ˴ ˸

˴ ˴ ˸ ˶ ˴ ˶ ˶

˵ ˶ ˶ ˶ ˴ ˶ ˴

Artinya:

“Barang siapa beriman kepada Allah dan hari akhir, maka muliakanlah

tetangganya.” (HR. Muslim)

1. Saling Menghormati

Dalam menjalin hubungan yang baik dengan tetangga hendaklah kita saling menghormati dan hidup rukun dengan mereka. Menghormati tetangga dapat dilakukan dengan cara:

a. Menghadiri apa yang menjadi undangannya;

b. Saling bertegur sapa apabila bertemu di jalan, atau mengucapkan salam ketika bertemu;

c. Menyatakan ikut bergembira atau senang apabila tetangga mendapat kesuksesan;

d. Mengembangkan sikap tenggang rasa;

e. Menjaga kehormatannya. Contoh, apabila tetangga menitipkan rumah dan harta bendanya kepada kita, maka kita harus dapat menjaga amanah itu dengan baik. Apabila tetangga punya aib, maka kita harus berusaha untuk menutupinya dan tidak menyebarluaskan kepada orang lain.

2. Saling Menyayangi

Menyayangi artinya mengasihi, mencintai. Menyayangi tetangga berarti memperlakukan mereka seperti saudara (apabila tetangga sesama muslim). Secara umum, menyayangi tetangga dapat dilakukan dengan cara: a. Menyanyangi tetangga sebagaimana menyayangi diri sendiri;

b. Membantu tetangga apabila dalam kekurangan maupun kesusahan;

c. Membiasakan memberikan sesuatu seperti makanan atau oleh-oleh kepada tetangga setelah bepergian;

Rasulullah saw. bersabda:

Artinya:

“Tidaklah disebut mukmin orang yang kenyang sedangkan tetangganya

kelaparan.” (HR. Bukhari)

d. Menjenguknya apabila tetangga dalam keadaan sakit;

e. Melayat jenazah tetangga apabila ada yang meninggal dunia. 3.Tidak Mengganggu

Agama Islam tidak hanya menganjurkan untuk berbuat baik dengan tetangga, melainkan juga menjaga hal-hal yang dapat merusak hubungan baik dalam bertetangga. Oleh karena itu mulut, sikap, dan perbuatan kita harus benar-benar dipelihara, agar tidak merusak hubungan tersebut.

Adapun contoh ucapan dan perbuatan yang dapat mengganggu kenyamanan dalam bertetangga adalah menjelek-jelekkan tetangga, membuang sampah di halaman rumahnya, mengintip isi rumahnya, PHP¿WQDKtetangga, mengganggu istri dan anak-anaknya, membunyikan

(Sumber: https://www.google.co.id/search?q=gambar&source)

Օ Ց

Ւ

Օ Օ

Օ Ց Փ Տ Ց Ւ Ց ՑՒ Ւ Ց Ց Օ Ւ Ց Օ

Փ Փ Փ Փ Փ

Buku Siswa Kelas V MI 66 %DJDLPDQDDGDEGHQJDQ WHWDQJJD \DQJ EHUODLQDQ DJDPD" 'HQJDQ WHWDQJJD\DQJEHUODLQDQDJDPDNLWDEROHKPHODNXNDQNHUMDVDPDGDODPKDO XUXVDQGXQLDPLVDOQ\DNHUMDEDNWLPHPSHUEDLNLMDODQPHQJDGDNDQNHJLDWDQ VLVNDPOLQJ 6HGDQJNDQ XQWXN XUXVDQ LEDGDK PDND NLWD WLGDN EROHK PHQJDGDNDQ NHUMD VDPD GHQJDQ PHUHND PLVDOQ\D PHQJLNXWL XSDFDUD NHDJDPDDQ $SDELOD NLWD PHQJKRUPDWL WHWDQJJD PDND WHWDQJJD MXJD DNDQ PHQJKRUPDWLNLWD $SDELODNLWDPHQ\D\DQJLWHWDQJJDPDNDWHWDQJJDMXJD DNDQ PHQ\D\DQJL NLWD 'HQJDQ DGDQ\D VLNDS VDOLQJ PHQJKRUPDWL GDQ PHQ\D\DQJLDQWDU WHWDQJJDPDNDDNDQ WHUFLSWDNHKLGXSDQ \DQJQ\DPDQ WHQWHUDPGDQKDUPRQLV

.HJLDWDQ

'LVNXVLNDQGHQJDQWHPDQPX $SD\DQJDNDQNDPXODNXNDQMLNDWHWDQJJDPX\DQJEXNDQPXVOLPPHPLQWD NDPXXQWXNPHQJLNXWLXSDFDUDSHULEDGDWDQKDULUD\DDJDPDQ\D" %$\R+LGXS%HUPDV\DUDNDWGHQJDQ%DLN

$\RPHQJDPDWLJDPEDU

6XPEHUKWWSVZZZJRRJOHFRLGVHDUFK"T JDPEDU VRXUFH

'LDWDV WHODKGLMHODVNDQ EDKZD \DQJGLQDPDNDQPDV\DUDNDWDGDODK

NXPSXODQGDULEHEHUDSDWHWDQJJD-DGLOLQJNXSPDV\DUDNDWOHELKOXDVGDULSDGD WHWDQJJD6HKLQJJDPDV\DUDNDWDGDNDUHQDWHUEHQWXNGDULNHGHNDWDQWHPSDW WLQJJDOSHUWHPDQDQGDQSHUVDXGDUDDQ

$JDU WHUMDGLNHKLGXSDQ \DQJKDUPRQLVGDODPKLGXS EHUPDV\DUDNDW

PDNDNLWDKDUXVPHQMDJDQRUPD\DQJEHUODNXGLPDV\DUDNDW$SDVDMDQRUPD \DQJELDVDEHUODNXGLPDV\DUDNDWLWX"1RUPDEHUPDV\DUDNDWDGDODKQRUPD

DJDPDNHVXVLODDQNHVRSDQDQGDQKXNXP1RUPDDJDPDPLVDOQ\DVHODOX

PHQMDODQNDQSHULQWDK$OODKGDQPHQMDXKLODUDQJDQ1\D1RUPDNHVXVLODDQ

PLVDOQ\DNLWDWLGDNEROHKEHUWDPXNHUXPDKODLQMHQLVVDPSDLWHQJDKPDODP 1RUPD NHVRSDQDQ PLVDOQ\D PHPDNDL SDNDLDQ \DQJ SDQWDV PHPEXDQJ VDPSDKGLWHPSDWQ\D1RUPDKXNXPPLVDOQ\DWLGDNPHODNXNDQSHUEXDWDQ \DQJPHODQJJDUKXNXP 'DODPKLGXS EHUPDV\DUDNDWNLWD MXJDKHQGDNQ\D WLGDNPHPEHGD EHGDNDQPHUHND0LVDOQ\DPHPEHGDNDQPHUHNDEHUGDVDUNDQZDUQDNXOLWQ\D DJDPDQ\DNHND\DDQQ\DGDQNHWXUXQDQQ\D6HPXDPDQXVLDVDPDGLKDGDSDQ $OODK6ZWNLWDKDUXVEHUVLNDSVRSDQNHSDGDVLDSDVDMDPHQJKRUPDWLNHSDGD

VHPXDRUDQJDJDUVHPXDDQJJRWDPDV\DUDNDWKLGXSDPDQ WHQWHUDPGDQ

GDPDL

$JDPD ,VODP PHQJDMDUNDQ WDWD FDUD GDODP KLGXS EHUPDV\DUDNDW 'LDQWDUDWDWDFDUDGDODPNHKLGXSDQEHUPDV\DUDNDWDGDODK

0HQJHGHSDQNDQVLNDSOHPDKOHPEXW

0HQXQMXNNDQDNKODNPXOLDVHEDJDLVHRUDQJPXVOLPPLVDOQ\DPHPEDODV SHUEXDWDQMHOHNGHQJDQSHUEXDWDQEDLN

0HPXSXNVLNDSWROHUDQVLKRUPDWPHQJKRUPDWLGHQJDQVHOXUXKDQJJRWD

PDV\DUDNDW

7LGDNPHODNXNDQNHJLDWDQ\DQJGDSDWPHQLPEXONDQSHUPXVXKDQGDODP

NHKLGXSDQEHUPDV\DUDNDW0LVDOQ\DPHQ\HEDUNDQNHMHOHNDQRUDQJODLQ

VHULQJEHUWHQJNDUPHQJKLQDDWDXPHUHQGDKNDQPDUWDEDWRUDQJODLQ

6XPEHUKWWSVZZZJRRJOHFRLGVHDUFK"T JDPEDU VRXUFH

.HJLDWDQ

Buku Siswa Kelas V MI 68

‡ Diantara kebahagiaan seorang muslim adalah mempunyai tetangga yang saleh, rumah yang luas, dan kendaraan yang membahagiakan.

Hikmah

‡ Dengan tetangga aku akan mengembangkan sikap toleransi

Aku Bisa

‡ Jangan pernah melanggar norma yang berlaku di masyarakat

Hati - hati

Rangkuman

1. Tetangga adalah orang yang rumahnya berdekatan dengan rumah kita.

2. Dengan tetangga maka kita harus saling menghormati, menyayangi, dan tidak mengganggu.

3. Menghormati tetangga bisa dilakukan dengan cara: menghadiri apa yang menjadi undangannya, saling bertegur sapa apabila bertemu di jalan, mengembangkan sikap tenggang rasa, dan ikut menjaga kehormatannya. 4. Menyayangi tetangga bisa dilakukan dengan cara: membantu tetangga

apabila dalam kesusahan, memberi makan kepada tetangga, menjenguknya apabila tetangga dalam keadaan sakit, melayat jenazah tetangga apabila ada yang meninggal dunia.

5. Tidak mengganggu tetangga, misalnya: menjelek-jelekkan tetangga, membuang sampah di halaman rumahnya, mengintip isi rumahnya, PHP¿WQDKtetangga, mengganggu istri dan anak-anaknya, membunyikan radio dengan suara keras.

6. Masyarakat adalah kumpulan dari beberapa tetangga.

7. Agar terjadi kehidupan yang harmonis dalam hidup bermasyarakat, maka kita harus menjaga norma yang berlaku di masyarakat. Norma bermasyarakat adalah norma agama, kesusilaan, kesopanan, dan hukum. 8. Tata cara dalam kehidupan bermasyarakat adalah: menjaga keharmonisan

hidup bermasyarakat dengan cara mengedepankan sikap lemah lembut, menunjukkan akhlak mulia sebagai seorang muslim, memupuk sikap

toleransi dengan seluruh anggota masyarakat, dan tidak melakukan kegiatan

1. Berilah tiga contoh perbuatan yang dapat mengganggu kenyamanan tetangga!

2. Terjemahkan hadis berikut !

3. Bagaimana sikapmu terhadap tetangga yang kelaparan? 4. Sebutkan macam-macam norma yang berlaku dalam hidup

bermasyarakat!

5. Jelaskan adab hidup bermasyarakat!

Ayo berlatih!

Petunjuk

1. Jawablah pernyataan berikut ini dengan memberi tanda ceklis ( ) pada kolom yang telah disediakan.

2. Berikan jawaban yang sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. 3. Kerjakan tugas ini bersama orang tuamu!

Tugasku

No. Pernyataan Sering/Pernah Tidak Pernah

1. Saya memberikan bantuan kepada tetangga

yang membutuhkan

2. Saya menjenguk tetangga yang sedang

sakit

3. Saya memberikan oleh-oleh

kepada tetangga sehabis bepergian 4.

5. Saya melayat jenazah tetangga apabila ada

yangmeninggal dunia

6. Saya menjelek-jelekkan tetangga atau

bertengkar dengan mereka

7. Saya menghadiri rapat rutin yang

diselenggarakan oleh RT setempat

8. Saya mengikuti siskamling yang telah

diprogramkan oleh RT setempat

9. Saya melakukan kegiatan yang dapat

menimbulkan permusuhan di kehidupan bermasyarakat

Saya memberikan baju layak pakai

Buku Siswa Kelas V MI 70

3HODMDUDQ

Dalam dokumen AKIDAH AKHLAK MI 5 SISWA (Halaman 71-78)

Dokumen terkait