• Tidak ada hasil yang ditemukan

Menyatakan Terdakwa Drs. HARAPAN NASUTION, tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan

dalam Dakwaan Primair. ; ---

2. Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari Dakwaan Primair. : --- 3. Menyatakan Terdakwa Drs. HARAPAN NASUTION, telah terbukti secara sah

dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ” Korupsi “, secara bersama-sama dan berlanjut. ; ---

4. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa oleh karena itu dengan pidana penjara selama : 2 (dua) tahun dan pidana denda sebesar Rp. 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah), dengan ketentuan jika denda tersebut tidak dibayar harus diganti dengan hukuman kurungan selama 4 (empat) bulan. ; ---

5. Memerintahkan agar terdakwa untuk ditahan. ; --- 6. Menetapkan barang bukti, berupa :

Putusan Pengadilan Tipikor Nomor : 13/ Pid.Sus.TPK / 2015 / PT. Mdn Halaman 32 dari 77 hal

1. Potongan Giro Danamon No. BG B 4 No. 181171 tanggal 18 Juni 2010, jumlah Rp. 67.262.773,-

2. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 001767 tanggal 01 Juni 2010 sebjumlah Rp. 67.262.773,-

3. Potongan Giro Danamon No. BG B 4 No. 058720 tanggal 10 Mei 2010, jumlah Rp. 73.388.198,-

4. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 001761 Bulan April 2010 sejumlah Rp. 73.388.198,-

5. Potongan Giro Danamon No. BG B 4 No. 058597 tanggal 16 April 2010, jumlah Rp. 72.384.308 ,-.

6. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 001752 Bulan Maret 2010, sejumlah Rp. 72.384.308.

7. Potongan Giro Danamon No. BG B 4 No. 476383 tanggal 11 Maret 2010, jumlah Rp. 47.952.489,-.

8. Surat Pemberitahuan/ Storan Masa No. 002169 bulan Pebruari 2010 sejumlah Rp. 47.952.489,-

9. Potongan Giro Danamon No. BG B 4 No. 989342 tanggal 10 Pebruari 2010, jumlah Rp. 49.148.167,-.

10. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 002165 bulan Januari 2010 sejumlah Rp. 49.148.167,-

11. Potongan Giro Danamon No. BG B 4 No. 989184 tanggal 29 Januari 2010, jumlah Rp. 73.668.034,-.

12. Potongan Giro Bank BG. 9 No. 672760 tanggal 16 Desember 2009 sejumlah Rp. 136.181.676,-.

13. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 002157 bulan Januari 2010 sejumlah Rp. 136.491.750,-.

14. Giro Bank BG. 9 No. 281306 tanggal 05 Nopember 2009 sejumlah Rp. 71.812.621,-. (Dibatalkan)

15. Potongan Giro Bank BG. 9 No. 281363 tanggal 16 Desember 2009 sejumlah Rp. 67.812.621,-.

16. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 001733 bulan Nopember 2009 sejumlah Rp. 67.812.621,-.

17. Potongan Giro Bank BG. 8 No. 223634 tanggal 07 Oktober 2009 sejumlah Rp. 96.684.532,-.

18. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 001731 bulan Oktober 2009 sejumlah Rp. 96.684.532,-

19. Potongan Giro Bank BG. 8 No. 223495 tanggal 08 September 2009 sejumlah Rp. 72.939.548,- .

20. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 001709 bulan September 2009 sejumlah Rp. 72.939.548,-

21. Potongan Giro Bank BG. 7 No. 561863 tanggal 07 Agustus 2009 sejumlah Rp. 72.107.942.

Putusan Pengadilan Tipikor Nomor : 13/ Pid.Sus.TPK / 2015 / PT. Mdn Halaman 33 dari 77 hal

22. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 001703 bulan Agustus 2009 sejumlah Rp. 70.107.942,-.

23. Potongan Giro Bank BG. 6 No. 873939 tanggal 08 Juli 2009 sejumlah Rp. 89.335.683,-. 24. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 001804 bulan Juni 2009 sejumlah Rp.

89.335.683,-.

25. Potongan Giro Bank BG. B-4 No. 181170 tanggal 18 Juni 2010 sejumlah Rp. 41.679.249,-.

26. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 001766 bulan Juni 2010 sejumlah Rp. 41.679.249,-.

27. Potongan Giro Bank BG. B-4 No. 058721 tanggal 10 Mei 2010 sejumlah Rp. 39.032.856,- 28. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 001762 bulan Mei 2010 sejumlah Rp.

39.032.856,-.

29. Potongan Giro Bank BG. B-4 No. 058598 tanggal 16 April 2010 sejumlah Rp. 32.898.101,-.

30. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 001753 bulan April 2010 sejumlah Rp. 32.898.101,-

31. Potongan Giro Bank BG. 4 No. 476385 tanggal 12 Maret 2010 sejumlah Rp. 33.482.121,- 32. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 002173 bulan Maret 2010 sejumlah Rp.

33.482.121,-.

33. Potongan Giro Bank BG. 9 No. 989343 tanggal 10 Pebruari 2010 sejumlah Rp. 36.881.283,-.

34. Surat Pemberitahuan/ Setoran Masa No. 002164 bulan Februari 2010 sejumlah Rp. 36.881.283,-.

35. Potongan Giro Bank BG. 9 No. 989275 tanggal 29 Januari 2009 sejumlah Rp. 45.476.778,-.

36. 1 (satu) Buah buku yang digunakan sebagai tanda terima penyerahan setoran masa Pajak Hotel dan Restoran Periode 2007 s/d 2011.

37. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 000831 bulan Januari 2009 sejumlah Rp.10.008.894,20,-.

38. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001103 bulan Februari 2009 sejumlah Rp.8.454.890,50,-.

39. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001217 bulan Maret 2009 sejumlah Rp. 10.508.349,50,-

40. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001490 bulan April 2009 sejumlah Rp. 10.651.525,10,-

41. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001473 bulan Mei 2009 sejumlah Rp. 11.597.993,-

42. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001741 bulan Juni 2009 sejumlah Rp. 13.373.551,-

43. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001568 bulan Juli 2009 sejumlah Rp.13.739.271,-

44. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 002059 bulan Agustus 2009 sejumlah Rp.12.497.128,-

Putusan Pengadilan Tipikor Nomor : 13/ Pid.Sus.TPK / 2015 / PT. Mdn Halaman 34 dari 77 hal

45. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 002076 bulan September 2009 sejumlah Rp. 13.460.524,-

46. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001727 bulan Oktober 2009 sejumlah Rp.13.491.487,-

47. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001734 bulan November 2009 sejumlah Rp.14.343.846,-

48. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 002151 bulan Desember 2010 sejumlah Rp.15.753.380,-

49. Surat Pemberitahuan/setoran masa No. 002158 Bulan Januari 2010 sejumlah Rp. 18.149.180,-

50. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 002168 bulan Februari 2010 sejumlah Rp.14.796.423,-

51. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 002179 bulan Maret 2010 sejumlah Rp.16.171.620,-

52. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001758 bulan April 2010 sejumlah Rp.15.432.724,-

53. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001770 bulan Mei 2010 sejumlah Rp.16.775.640,-

54. 1 (satu) set Buku Pembantu Penerimaan Sejenis Dinas Pengelolaam Keuangan Daerah Kab. Deliserdang Tahun Anggaran 2010, 2009.

55. Surat Setoran Bank Sumut tanggal 01 Juli 2010 senilai Rp. 41.679.249,- 56. Surat Setoran Bank Sumut tanggal 01 Juli 2010 senilai Rp. 67.262.773,- 57. Surat Setoran Bank Sumut tanggal 01 Juni 2010 senilai Rp. 39.032.856,- 58. Surat Setoran Bank Sumut tanggal 01 Juni 2010 senilai Rp. 73.388.198,- 59. Surat Setoran Bank Sumut tanggal April 2010 senilai Rp. 32.898.101,- 60. Surat Setoran Bank Sumut tanggal 06 April 2010 senilai Rp. 33.482.121,- 61. Surat Setoran Bank Sumut tanggal 22 Maret 2010 senilai Rp. 49.148.167,- 62. Surat Setoran Bank Sumut tanggal 22 Maret 2010 senilai Rp. 36.881.283,- 63. Surat Setoran Bank Sumut tanggal 18 Februari 2010 senilai Rp. 73..668.034,-

64. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No. 000340 masa pajak Bulan September 2008 sejumlah Rp. 3.500.000,-

65. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 000401 masa pajak Bulan Oktober 2008 sejumlah Rp. 3.500.000,-

66. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No. 000443 masa pajak Bulan November 2008 sejumlah Rp. 3.500.000,-

67. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No. 000632 masa pajak Bulan Desember 2008 sejumlah Rp. 3.500.000,-

68. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 000829 masa pajak bulan Januari 2009 sejumlah Rp. 3.500.000,-

69. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No. 001102 masa pajak Bulan Februari 2009 sejumlah Rp. 3.500.000,-

70. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001141 masa pajak bulan Maret 2009 sejumlah Rp. 3.500.000,-

Putusan Pengadilan Tipikor Nomor : 13/ Pid.Sus.TPK / 2015 / PT. Mdn Halaman 35 dari 77 hal

71. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No. 001323 masa pajak Bulan April 2009 sejumlah Rp. 3.500.000,-

72. Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001717 masa pajak bulan Mei 2009 sejumlah Rp. 3.500.000,-

73. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No. 001803 masa pajak Bulan Juni 2009 sejumlah Rp. 3.500.000,-

74. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001702 masa pajak bulan Juli 2009 sejumlah Rp. 3.500.000,-

75. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No. 001707 masa pajak Bulan Agustus 2009 sejumlah Rp. 3.500.000,-

76. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001714 masa pajak bulan September 2009 sejumlah Rp. 3.500.000,-

77. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No. 001728 masa pajak Bulan Oktober 2009 sejumlah Rp. 3.500.000,-

78. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001735 masa pajak bulan November 2009 sejumlah Rp. 3.500.000,-

79. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No. 002152 masa pajak Bulan Desember 2009 sejumlah Rp. 3.500.000,-

80. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 002159 masa pajak bulan Januari 2010 sejumlah Rp. 3.500.000,-

81. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa untuk masa pajak Bulan Februari 2010 sejumlah Rp. 3.500.000,-

82. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001743 masa pajak bulan Maret 2010 sejumlah Rp. 3.500.000,-

83. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No. 001759 masa pajak Bulan April 2010 sejumlah Rp. 3.500.000,-

84. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 001717 masa pajak bulan Mei 2010 sejumlah Rp. 3.500.000,-

85. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 000601 masa pajak bulan April 2008 sejumlah Rp. 6.939.210,50,-

86. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No.000602 untuk masa pajak Bulan Mei 2008 sejumlah Rp. 7.175.480,40,-

87. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 000603 masa pajak bulan Juni 2008 sejumlah Rp. 7.278.677,10,-

88. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No. 000604 masa pajak Bulan Juli 2008 sejumlah Rp. 7.726.618,50,-

89. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 000611 masa pajak bulan Agustus 2008 sejumlah Rp. 7.404.184,-

90. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 000606 masa pajak bulan Septemberl 2008 sejumlah Rp. 6.248.936,70,-

91. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No.000607 untuk masa pajak Bulan Oktoberi 2008 sejumlah Rp. 7.505.939,60

92. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat pemberitahuan/Setoran masa No. 000608 masa pajak bulan November 2008 sejumlah Rp. 8.072.624,70,

Putusan Pengadilan Tipikor Nomor : 13/ Pid.Sus.TPK / 2015 / PT. Mdn Halaman 36 dari 77 hal

93. Fotocopy yang telah dilegalisir Surat Pemberitahuan/setoran masa No. 000637 masa pajak Bulan Desember 2008 sejumlah Rp. 9.243.878,90

Dijadikan barang bukti dalam perkara atas nama terdakwa Alboin Siagian,SE.

7. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa sebesar Rp. 5.000,- (lima ribu rupiah).

Telah membaca :

1. Akte permintaan banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Negeri Medan bahwa pada tanggal 25 Mei 2015 Kuasa HukumTerdakwa dan pada tanggal 26 Mei 2015 Jaksa Penuntut Umum telah mengajukan permintaan banding terhadap putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan tanggal 20 Mei 2015 Nomor : 01/Akta.Pid.Sus.TPK/2015/PN-Mdn; 2. Akta pemberitahuan permintaan banding yang dibuat oleh Jurusita Pengganti

Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan bahwa pada tanggal 26 Mei 2015 permintaan banding tersebut telah diberitahukan kepada Jaksa Penuntut Umum dan pada tanggal 05 Juni 2015 telah diberitahukan kepada Kuasa Hukum Terdakwa ;

3. Memori Banding dari Jaksa Penuntut Umum tanggal Juni 2015 yang didaftarkan di Kepaniteraan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan tanggal 11 Juni 2015, Memori Banding mana telah disampaikan dengan sempurna kepada Kuasa Terdakwa pada tanggal 12 Juni 2015;

4. Memori Banding dari Kuasa Hukum Terdakwa tanggal 19 Juni 2015 yang didaftarkan di Kepaniteraan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi Medan tanggal 23 Juni 2015, Memori Banding mana telah disampaikan kepada Jaksa Penuntut Umum melalui Panitera Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 23 Juni 2015;

5. Kontra Memori Banding dari Kuasa Hukum terdakwa tanggal 19 Juni 2015 yang didaftarkan di Kepaniteraan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Tinggi Medan tanggal 23 Juli 2015, Kontra Memori Banding mana telah disampaikan kepada Jaksa Penuntut Umum melalui Panitera Pengadilan Negeri Medan pada tanggal 23 Juni 2015;

Putusan Pengadilan Tipikor Nomor : 13/ Pid.Sus.TPK / 2015 / PT. Mdn Halaman 37 dari 77 hal

6. Relaas Pemberitahuan untuk mempelajari berkas perkara yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan masing-masing tanggal 09 Juni 2015 ditujukan kepada Jaksa Penuntut Umum dan Kuasa Hukum Terdakwa untuk mempelajari berkas perkara tersebut selama 7 (tujuh) hari terhitung mulai tanggal 11 Juni 2015 s/d tanggal 17 Juni 2015, sebelum berkas perkara dikirim ke Pengadilan Tinggi :

Menimbang, bahwa Permohonan Banding dari Kuasa Hukum Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum yang diajukan dalam tenggang waktu dan menurut cara serta memenuhi syarat-syarat yang ditentukan oleh Undang-Undang, maka Permohonan Banding dari Jaksa Penuntut Umum tersebut secara formil dapat diterima ;

Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding setelah membaca dengan seksama Memori Banding Jaksa Penuntut Umum, tertanggal 11 Juni 2015 yang pada pokoknya berisi sebagai berikut :

- Bahwa Jaksa Penuntut Umum mengajukan banding terhadap putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan Nomor: 01/Pid.Sus-TPK/2015/PN.Mdn Medan tanggal 20 Mei 2015 tersebut adalah khusus mengenai Pidana Uang Pengganti sedangkan untuk amar putusan yang lainnya kami sependapat ;

- Bahwa adapun alasan kami mengajukan banding terhadap Pidana Uang Pengganti tersebut adalah karena Majelis Hakim dalam putusannya tidak ada mempertimbangkan berapa sebenarnya jumlah kerugian Keuangan Negara yang telah dikembalikan atas penerimaan pajak restoran dari PT.Top Food Indonesia (Es Teller 77) Tanjung Morawa, PT.Dunkindo Lestari (Dunkin Donat) yang berlokasi di SPBU Sei Semayang Kecamatan Sunggal, PT.Fastfood Indonesia (Kentucky Fried Chicken/KFC) Cemara Asri tahun 2008 s/d Mei 2010 tersebut ;

- Bahwa Majelis Hakim dalam pertimbangan hukumnya (halaman 78 dan 79) menyatakan bahwa dengan adanya tuntutan dari Jaksa Penuntut Umum mengenai pembayaran uang pengganti sebagaimana dalam Tuntutannya terhadap diri terdakwa, akan tetapi Penuntut Umum tidak dapat menguraikan dan tidak dapat membuktikan didalam surat tuntutannya tentang berapa jumlah uang yang terdakwa peroleh secara tidak sah. Penuntut Umum hanya mendasarkan pada laporan hasil Audit dalam rangka Penghitungan Kerugian Keuangan Negara atas Dugaan Tindak Pidana Korupsi Penyimpangan dalam

Putusan Pengadilan Tipikor Nomor : 13/ Pid.Sus.TPK / 2015 / PT. Mdn Halaman 38 dari 77 hal

Pelaksanaan Setoran Pajak Restoran tahun 2008 sampai dengan Juni 2010 pada Dinas Pengelolaan Keuangan Daerah Kabupaten Deli Serdang yang dibuat oleh Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Propinsi Sumatera Utara yang menyatakan masih ada kekurangan Pengembalian Kerugian Keuangan Negara sebesar Rp. 203.396.807,30 (dua ratus tiga juta tiga ratus sembilan puluh enam ribu delapan ratus tujuh rupiah tiga puluh sen), maka dibebankan bersama-sama dengan Drs.Harapan Nasution sedangkan faktanya berdasarkan keterangan saksi-saksi yang telah diperiksa dan didengar keterangannya didepan persidangan dan dihubungkan dengan bukti Surat Laporan Hasil Pemeriksaan atas Kepatuhan terhadap peraturan Perundang-undangan dalam rangka Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Kabupaten Deli Serdang untuk Tahun Anggaran 2009 di Lubuk Pakam Nomor : 245/S/XVIII.MDN/8/2010 tanggal 16 Agustus 2010, yang dibuat oleh Badan Pemeriksa Keuangan RI Perwakilan Propinsi Sumatera Utara, telah diperoleh fakta hukum bahwa benar ada temuan dan temuan tersebut telah pula ditindaklanjuti oleh Terdakwa, oleh karenanya Majelis Hakim berpendapat adalah tidak pantas dan tidak wajar serta tidak memenuhi rasa keadilan berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa, jika terhadap diri terdakwa dijatuhi hukuman pembayaran uang pengganti ;

- Bahwa atas pertimbangan Majelis Hakim tersebut diatas, kami Penuntut Umum tidak sependapat dengan alasan sebagai berikut :

1. Bahwa sesuai Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI Perwakilan Propinsi Sumatera Utara Nomor : 245/S/XVIII.MDN/8/2010 tanggal 16 Agustus 2010 tersebut mengatakan terjadinya kerugian keuangan daerah yang diakibatkan tidak disetorkan Pajak Daerah sebesar Rp. 1.413.810.555,30 (Rp.235.056.698,00 + Rp.701.185.651,00 + Rp.447.568.206,30) dan tidak dilakukan penagihan atas pajak daerah sebesar Rp.142.120.044,50 sehingga jumlah keselurannya adalah Rp.1.555.930.599,80 dan jumlah yang telah ditindaklanjuti sesuai temuan tersebut hanya sebesar Rp.1.256.114.746,00 yang disetorkan ke kas daerah tanggal 1 Juli sampai 10 Agustus 2010 (halaman 9 Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI Perwakilan Propinsi Sumatera Utara Nomor : 245/S/XVIII.MDN/8/2010 tanggal 16 Agustus 2010) ;

2. Bahwa Penyetoran Pengembalian atas kerugian keuangan Negara sebesar Rp.1.256.114.746,00 tersebut bukan seluruhnya atas penerimaan pajak setoran dari PT.Top Food Indonesia (Es Teller 77) Tanjung Morawa, PT.Dunkindo Lestari (Dunkin Donat) yang berlokasi di SPBU Sei Semayang

Putusan Pengadilan Tipikor Nomor : 13/ Pid.Sus.TPK / 2015 / PT. Mdn Halaman 39 dari 77 hal

Kecamatan Sunggal, PT.Fastfood Indonesia (Kentucky Fried Chicken/KFC) Cemara Asri tahun 2008 s/d Mei 2010, tetapi juga ikut Penyetoran Pajak Reklame, Penyetoran Pajak Restoran KFC Green Hill Sibolangit, KFC Tanjung Morawa sesuai Laporan Hasil Pemeriksaan BPK RI Perwakilan Propinsi Sumatera Utara Nomor : 245/S/XVIII.MDN/8/2010 tanggal 16 Agustus 2010 ;

3. Bahwa jumlah pengembalian kerugian keuangan Negara Khusus atas Penerimaan Pajak Restoran dari PT.Top Food Indonesia (Es Teller 77) Tanjung Morawa, PT.Dunkindo Lestari (Dunkin Donat) yang berlokasi di SPBU Sei Semayang Kecamatan Sunggal, PT.Fastfood Indonesia (Kentucky Fried Chicken/KFC) Cemara Asri tahun 2008 s/d Mei 2010 ke rekening Kas Pemkab Deli Serdang rekening AC.970 adalah sebesar Rp.865.776.746,40 (sesuai bukti setoran) dengan rincian pengembalian sebagai berikut :

- Tanggal 23 Juli 2010 Rp. 155.362.600,- - Tanggal 23 Juli 2010 Rp. 25.000.000,- - Tanggal 26 Juli 2010 Rp. 40.000.000,- - Tanggal 28 Juli 2010 Rp. 85.000.000,- - Tanggal 28 Juli 2010 Rp. 50.000.000,- - Tanggal 29 Juli 2010 Rp. 10.000.000,- - Tanggal 30 Juli 2010 Rp. 115.000.000,- - Tanggal 30 Juli 2010 Rp. 25.000.000,- - Tanggal 30 Juli 2010 Rp. 50.000.000,- - Tanggal 30 Juli 2010 Rp. 50.000.600,- - Tanggal 30 Juli 2010 Rp. 75.000.000,- - Tanggal 04 Agustus 2010 Rp. 10.000.000,- - Tanggal 04 Agustus 2010 Rp. 15.000.000,- - Tanggal 05 Agustus 2010 Rp. 7.500.000,- - Tanggal 06 Agustus 2010 Rp. 40.500.000,- - Tanggal 10 Agustus 2010 Rp. 18.432.811,30 - Tanggal 10 Agustus 2010 Rp. 12.390.224,70

(Jumlah Rp.784.185.636,- Sesuai Laporan Hasil Audit BPKP Propinsi Sumatera Utara Nomor : 2241/PW02/5/2110 tanggal 19 April 2011) kemudian dikembalikan lagi)

- Tanggal 10 Juli 2013 Rp. 20.000.000,- - Tanggal 26 Agustus 2014 Rp. 61.591.110,40

Sehingga dari jumlah kerugian keuangan negara sebesar Rp.1.069.173.553,70 (satu milyar enam puluh sembilan juta seratus tujuh

Putusan Pengadilan Tipikor Nomor : 13/ Pid.Sus.TPK / 2015 / PT. Mdn Halaman 40 dari 77 hal

puluh tiga ribu lima ratus lima puluh tiga rupiah tujuh pluh sen) atas Penerimaan Pajak restoran PT.Top Food Indonesia (Es Teller 77) Tanjung Morawa, PT.Dunkindo Lestari (Dunkin Donat) yang berlokasi di SPBU Sei Semayang Kecamatan Sunggal, PT.Fastfood Indonesia (Kentucky Fried Chicken/KFC) Brayan dan PT.Fastfood Indonesia (Kentucky Fried Chicken/KFC) Cemara Asri tahun 2008 s/d Mei 2010 yang sudah dikembalikan adalah Rp.865.776.746,40 maka sampai saat ini masih ada kekurangan pengembalian kerugian keangan Negara sebesar Rp.203.396.807,30 (dua ratus tiga juta tiga ratus sembilan puluh enam ribu delapan ratus tujuh rupiah tiga puluh sen) ;

Bahwa oleh karena masih ada kekurangan pengembalian kerugian keuangan negara sebesar Rp.203.396.807,30 (dua ratus tiga juta tiga ratus sembilan puluh enam ribu delapan ratus tujuh rupiah tiga puluh sen), maka uang pengganti kepada terdakwa Drs.Harapan Nasution dibebankan sebesar Rp.101.698.403,65 (seratus satu juta enam ratus sembilan puluh delapan ribu empat ratus tiga enam puluh lima sen) karena sebesar Rp.101.698.403,65 (seratus satu juta enam ratus sembilan puluh delapan ribu empat ratus tiga enam puluh lima sen) dibebankan kepada Terdakwa Alboin Siagian,SE (dalam berkas terpisah) ;

Berdasarkan uraian-uraian tersebut diatas, dengan hormat kami mohonkan supaya Pengadilan Tinggi Medan, menerima permohonan Banding kami Jaksa Penuntut Umum agar :

Menjatuhkan Pidana Uang Pengganti terhadap terdakwa Drs. Harapan Nasution sebesar Rp. 101.698.403,65 (seratus satu juta enam ratus sembilan puluh delapan ribu empat ratus tiga enam puluh lima sen) dan jika terdakwa tidak sanggup membayar uang pengganti paling lama dalam jangka waktu 1 (satu) bulan sesudah putusan Pengadilan berkekuatan hukum tetap, maka harta bendanya dapat disita oleh Jaksa dan dilelang untuk menutupi uang pengganti tersebut, dalam hal terdakwa tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untk membayar uang pengganti maka terdakwa dipidana penjara selama 1 (satu) tahun dan selebihnya agar menguatkan Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan Nomor : 01/Pid.Sus.TPK/2015/PN.Mdn tanggal 20 Mei 2015 tersebut ;

Menimbang, bahwa tanggapan terhadap memori banding Jaksa Penuntut Umum tentang Hukuman Tambahan Uang Pengganti dimana Majelis

Putusan Pengadilan Tipikor Nomor : 13/ Pid.Sus.TPK / 2015 / PT. Mdn Halaman 41 dari 77 hal

Hakim tingkat pertama tidak menghukum terdakwa Drs. Harapan Nasution untuk membayar uang pengganti dengan alasan bahwa pertimbangan Majelis Hakim tingkat pertama mendalilkan adanya bukti surat Laporan Hasil Pemeriksaan atas Kepatuhan terhadap peraturan Perundang Undangan dalam kerangka Pemeriksaan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Kabupaten Deli Serdang Tahun Anggaran 2009 di Lubuk Pakam Nomor : 245/S/XVIII.MDN/8/2010, tanggal 16 Agustus 2010 yang dibuat oleh BPK RI Perwakilan Propinsi Sumatera Utara telah diperoleh fakta hukm bahwa ada temuan dan temuan tersebut telah pula ditindak lanjuti oleh Terdakwa, maka Majelis Hakim tingkat pertama berpendapat tidak pantas dan tidak wajar serta tidak memenuhi rasa keadilan berdasarkan Ketuhanan Yang Maha Esa jika terhadap Terdakwa dijatuhi hukuman pembayaran uang pengganti ;

Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding setelah membaca dengan seksama Memori Banding Kuasa Hukum Terdakwa, tertanggal 19 Juni 2015 yang pada pokoknya berisi sebagai berikut :

- Bahwa setelah Pemohon Banding/Terdakwa Drs. Harapan Nasution membaca dan mempelajari seluruh isi maupun pertimbangan hukumnya, Pemohon Banding/Terdakwa Drs. Harapan Nasution tidak sependapat dengan pertimbangan hukum judex factie Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan pada halaman 57 alenia ke-1 s/d halaman 72 alenia ke-1, sebab ternyata judex factie factie Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan telah keliru dalam mempertimbangkan unsur-unsur esensial dari Pasal 3 Undang-undang Nomor : 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana diubah dan ditambah dengan Undang-Undang Nomor : 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 KUHPidana Jo. Pasal 64 ayat (1) KUHPidana sebagaimana dimaksud dalam dakwaan Subsidair;

- Bahwa Majelis Hakim judex factie Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Medan pada Pengadilan Negeri Medan yang memeriksa dan mengadili perkara Nomor : 01/Pid.Sus–TPK/2015/PN.Mdn tertanggal 20 Mei 2015 tersebut, yang telah menjatuhkan pidana penjara selama 2 (dua) Tahun dan denda sebesar Rp. 50.000.000-, (lima puluh juta rupiah) subsidair kurungan selama 4 (empat) bulan terhadap Terdakwa Drs. Harapan Nasution ternyata setelah dicermati dan diteliliti dasar pertimbangan hukum dalam menjatuhkan hukuman tersebut sangat bertentangan dengan fakta-fakta hukum yang terungkap dalam

Putusan Pengadilan Tipikor Nomor : 13/ Pid.Sus.TPK / 2015 / PT. Mdn Halaman 42 dari 77 hal

persidangan serta tidak dilandasi atas pertimbangan hukum yang cukup, dan putusan tersebut tidak mencerminkan keadilan dan kebenaran hukum;

- Bahwa selanjutnya terhadap Dakwaan Primair beserta seluruh unsur–unsurnya sebagaimana dituntut oleh Jaksa Penuntut Umum yang telah dipertimbangkan oleh Majelis Hakim Judex factie Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan tidak terbukti dan tidak terpenuhi (vide halaman 55 alinea terakhir s/d halaman 60 alenia ke-1), maka secara hukum tidak dapat dibuktikan keterlibatan Pemohon Banding/Terdakwa Drs. Harapan Nasution dalam perkara tindak pidana korupsi ini, sehingga sangat beralasan menurut hukum apabila jika Majelis Hakim Pengadilan Tinggi yang memeriksa dan mengadili perkara a quo menguatkan pertimbangan hukum dimaksud dalam dakwaan Primair ;

- Bahwa adapun alasan–alasan Pemohon Banding/Terdakwa Drs. Harapan Nasution mengajukan keberatan dan tidak sependapat dengan judex factie Pengadilan Tindak pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Medan atas pertimbangan hukumnya dalam dakwaan Subsidair sebagaimana dianulir dalam Amar Putusan Register Nomor : 01/Pid. Sus–TPK/2015/ PN.Mdn tertanggal 20 Mei 2015 sebagaimana diuraikan dalam memori banding berikut ini :

1) Bahwa judex factie Putusan Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Medan Pada Pengadilan Negeri Medan telah salah dan keliru dalam mempertimbangkan Unsur “setiap orang”.

a. Bahwa yang dimaksud dengan “Setiap orang” adalah subjek hukum