• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II TANGGUNG JAWAB MOTIVASI ORANG TUA

B. Motivasi Belajar dalam Pendidikan

Motivasi merupakan faktor penggerak maupun dorongan yang dapat memicu timbulnya rasa semangat dan juga mampu merubah tingkah laku manusia atau individu untuk menuju pada hal yang lebih baik untuk dirinya sendiri, Menjelaskan motivasi belajar merupakan faktor psikis yang bersifat non intelektual. Peranannya yang khas adalah dalam hal penumbuhan gairah, merasa senang dan semangat untuk belajar. Banyak peserta didik yang tidak berkembang dalam belajar karena kurangnya motivasi yang dapat mendorong semangat peserta didik dalam belajar.27 Pendapat lain juga menyebutkan bahwa motivasi belajar merupakan daya penggerak psikis dari dalam diri seseorang untuk dapat melakukan kegiatan belajar dan menambah ketrampilan, pengalaman.28

Oemar Hamalik menjelaskan motivasi dapat berupa dorongan-dorongan dasar atau internal dan intensif diluar individu atau hadiah. Motivasi adalah proses membangkitkan, mempertahankan, dan mengontrol minat-minat.29 Pendapat lain mengenai motivasi juga dikemukakan oleh Dimyati dan Mudjiono yang mengatakan bahwa

____________

27 Sardiman, Interaksi Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta : Rajawali Press.1986), hal. 750.

28Martinis. Profesionalisasi Guru & Implementasi KTSP. (Jakarta: Gaung Persada Press.2007), hal. 219.

29 Oemar Hamalik, Proses Belajar Mengajar, (Jakarta : Bumi Aksara, 2004), hal. 173.

motivasi dipandang sebagai dorongan mental yang menggerakkan dan pengarahkan perilaku manusia, termasuk perilaku belajar.30

Berdasarkan pengertian mengenai motivasi di atas dapat disimpulkan bahwa motivasi merupakan suatu dorongan yang dimiliki seseorang untuk melakukan sesuatu, dan juga sebagai pemberi arah dalam tingkah lakunya, salah satunya dorongan seseorang untuk belajar.

2. Jenis-jenis motivasi belajar

Dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah merupakan hal yang penting setidaknya para siswa memiliki motivasi untuk belajar karena kegiatan akan berhasil baik apabila anak yang bersangkutan mempunyai motivasi yang kuat. Motivasi dapat dibagi dalam dua jenis yaitu motivasi instrinsik dan motivasi ekstrinsik dengan mendefinisikan kedua jenis motivasi itu sebagai berikut yaitu motivasi instrinsik adalah bentuk dorongan belajar yang datang dari dalam diri seseorang dan tidak perlu rangsangan dari luar. Sedangkan motivasi ekstrinsik adalah dorongan belajar yang datangnya dari luar diri seseorang.31

Dari pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa motivasi terdiri dari dua macam yaitu motivasi instrinsik dan motivasi ekstrinsik. Berkenaan dengan kegiatan belajar motivasi instrinsik mempunyai sifat yang lebih penting karena daya penggerak yang mendorong seseorang dalam belajar dari pada motivasi ekstrinsik. Keinginan dan usaha belajar atas dasar inisiatif dirinya sendiri akan membuahkan hasil belajar yang maksimal, sedang motivasi ekstrinsik yaitu motivasi yang mendorong belajar itu timbul dari luar dirinya. Apabila keinginan untuk belajar

____________

30 Dimyati dan Mudjiono, Belajar dan Pembelajaran, (Jakarta : Reineka Cipta,2009), hal. 80.

31 Sri Hapsari, Bimbingan dan Konseling SMA.(Jakarta : Grasindo. 2005), hal. 74.

26

hanya dilandasi oleh dorongan dari luar dirinya maka keinginan untuk belajar tersebut akan mudah hilang.

a. Motivasi Intrinsik

Motivasi intrinsik merupakan dorongan yang kuat berasal dari dalam diri seseorang.32 Sedangkan pendapat lain mengatakan motivasi intrinsik adalah keinginan dari dalam diri seseorang untuk menjadi konpeten, dan melakukan sesuatu demi usaha itu sendiri.33 Dari pendapat tersebut dapat ditarik kesimpulan motivasi intrinsik adalah motivasi yang kuat berasal dari dalam diri individu tanpa adanya pengaruh dari luar yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu kegiatan. Semakin kuat motivasi intrinsik yang dimiliki, semakin memperlihatkan tingkah laku yang kuat untuk mencapai tujuan. Faktor-faktor yang mempengaruhi motivasi intrinsik pada umumnya terkait dengan faktor intelegensi dan bakat dalam diri anak.34 Motivasi intrinsik dipengaruhi oleh faktor endogen, faktor konstitusi, faktor dunia dalam, sesuatu bawaan, sesuatu yang diperoleh sejak dilahirkan.35

Selain itu, motivasi intrinsik dapat diperoleh dari proses belajar. Seseorang yang meniru tingkah orang lain, yang menghasilkan sesuatu yang menyenangkan secara bertahap, maka dari proses tersebut terjadi proses internalisasi dari tingkah laku yang ditiru tersebut sehingga menjadi kepribadian dari dirinya. Dari berbagai pendapat di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa faktor yang mempengaruhi motivasi

____________

32 Singgih Gunarsa, Psikologi Olahraga Prestasi.(Jakarta : Gunung Mulia.2008), hal. 50.

33 John W Santrock, Adolescance Perkembangan Remaja, Alih Bahasa Sinto B. Adlar Dkk. (Jakarta : Erlangga. 2003), hal. 476.

34 Sri Hapsari, Bimbingan dan Konseling…,hal. 75.

intrinsik antara lain : (1) keinginan diri. (2) kepuasan. (3) kebiasaan baik. dan (4) kesadaran.

b. Motivasi ekstrinsik

Motivasi ekstrinsik adalah motivasi yang timbul manakala terdapat rangsangan dari luar individu.36 Menurut pendapat lain menyebutkan motivasi ekstrinsi adalah motivasi penggerak atau pendorong dari luar yang diberikan dari ketidak mampuan individu sendiri.37 Serta juga disebutkan motivasi ekstrinsik adalah keinginan mencapai sesuatu dengan tujuan untuk mendapatkan tujuan eksternal atau mendapat hukuman eksternal. Jadi motivasi ekstrinsik adalah dorongan untuk berprestasi diberikan oleh orang lain seperti semangat, pujian dan nasehat guru, orang tua, dan orang lain yang dicintai. Dari berbagai pendapat tersebut dapat diambil kesimpulan bahwa motivasi ektrinsik dipengaruhi atau dirangsang dari luar. Faktor-faktor mempengaruhi motivasi ekstrinsik: (1) pujian. (2) nasehat. (3) semangat. (4) hadiah. (5) hukuman. dan (6) meniru sesuatu.

3. Bentuk-bentuk motivasi orang tua

Ada beberapa cara yang dilakukan oleh orang tua untuk merangsang minat memberi motivasi anak dalam belajar. Rangsangan tersebut merupakan dorongan ekstrinsik (dorongan yang datang dari luar).

Motivasi yang diberikan dapat berupa:

a. Pemberian perhatian, Perhatian yang diberikan orang tua terhadap anak dapat berpengaruh terhadap motivasi

____________

36Supandi, Menyiapkan Kesuksesan Anak Anda, (Jakarta:Gramedia Pustaka Utama. 2011), hal. 61.

37 Thomas Kristo, Andalah Para Orangtua Motivator Terbaik Bagi Remaja. (Jakarta : PT Alex Media Komputindo.2010), hal. 39.

28

belajarnya. Misalnya pada saat anak pulang sekolah hendaknya orang tua menanyakan apa saja yang dilakukan di sekolah.

b. Pemberian hadiah, Pemberian hadiah sering digunakan oleh orang tua kepada anak jika anak berhasil melakukan suatu kegiatan. Hadiah tersebut pada umumnya berbentuk benda. Hadiah tersebut dapat memotivasi anak agar mereka giat belajar.

c. Pemberian penghargaan, Pemberian penghargaan diberikan oleh orang tua dalam rangka memberikan penguatan dari dalam diri anak.

d. Pemberian hukuman, Pemberian hukuman juga merupakan salah satu bentuk motivasi.38

Sebuah pendapat menyatakan bahwa ada beberapa sikap orang tua dalam mengembangkan kreativitas dan motivasi anak yaitu:

a. Sikap orang tua menunjang motivasi dan kreativitas anak diantarana: (1) Menghargai pendapat anak mendorong untuk mengungkapkannya. (2) Memberi waktu kepada anak untuk berfikir, (3) Membiarkan anak mengambil keputusan sendiri.(4) Mendorong anak menanakan banak hal. (5) Meyakinkan anak bahwa orang tua menghargai setiap hasil didapatkan anak. (6) Menunjang dan mendorong kesulitan beli buku itu. (7) Menikmati keadaan bersama anak. (8) Memberi pujian yang sungguh-sungguh pada anak. (9) Mendorong kemandirian anak dalam

____________

bekerja. (10) Melatih hubungan kerjasama ang baik dengan anak.

b. Sikap orang tua yang tidak menunjang motivasi dan kreativitas anak, yaitu: (1) Mengatakan pada anak bahwa ia dihukum jika salah. (2) Tidak memperbolehkan anak menjadi marah terhadap orang lain. (3) Tidak memperbolehkan anak bermain dengan anak anak dari keuarga yang memiliki pandangan berbeda. (4) Anak tidak boleh berisik. (5) Orang tua ketat mengawasi kegiatan anak. (6) Orang tua kritis terhadap anak dan pegangan anak. (7) Orang tua tidak sabar dengan anak. (8) Orang tua memaksa anak untuk menyelesaikan tugas.39

C. Pengaruh Motivasi terhadap Pendidikan Anak

Dokumen terkait