• Tidak ada hasil yang ditemukan

Selalu bersedia bekerjasama

68 nomor CW1113426 mengena

Housing Renovation, Including Infrastructure in Duri & Dumai Area yang berlaku sampai dengan tanggal 14 Januari 2016 dengan nilai kontrak Rp39.823.995.750. Perjanjian ini telah berakhir pada 30 Juni 2016.

Duri & Dumai Area which valid up to January 14, 2016 with contract value amounted to Rp39,823,995,750. This contract has ended on June 30, 2016.

k. Pada tanggal 15 Juni 2013, SI menandatangani perjanjian kerjasama dengan PT Chevron Geothermal Indonesia yang tertuang dalam kontrak No.C1030757 mengenai Provision Project Support Services yang berlaku sampai dengan tanggal 14 Juni 2016 dengan nilai kontrak USD12,128,294.

k. On June 15, 2013, SI signed a contract with PT

Chevron Geothermal Indonesia as stated in contract No.C1030757 regarding Provision Project Support Services which valid up to June 14, 2016 with contract value amounted to USD12,128,294.

l. Pada tanggal 26 November 2012, SI

menandatangani perjanjian kerjasama dengan BUT Connoco Philips Indonesia yang tertuang dalam kontak No.CS 15252355-B mengenai professional support services yang berlaku sampai dengan tanggal 25 Desember 2016 dengan nilai kontrak USD45,161,496.

l. On November 26, 2012, SI signed a contract

regarding professional support services with BUT Connoco Philips Indonesia as stated in Agreement No.CS 15252355-B which is valid up to December 25, 2016 with contract value amounted to USD 45,161,496.

PT Supraco Lines (SL) : PT Supraco Lines (SL) :

a. Pada tanggal 20 November 2014, SL menandatangani kontrak dengan PT Total E&P Indonesie yang tertuang dalam kontrak No.4600004022 mengenai provision of one (1) unit crane barge and its package for dredging and lifting/add. Works-package No.2. Kontrak ini berlaku selama 36 bulan dengan nilai kontrak sebesar USD7,601,919.

a. On November 20, 2014, the SL signed a

contract with PT Total E&P Indonesie as stated in contract No. 4600004022 regarding provision of one (1) unit crane barge and its package for dredging and lifting/add works – package No.2. This contract valid up to 36 months with contract value amounted to USD7,601,919.

b. Pada tanggal 27 November 2013, SL

menandatangani kontra dengan PT Total E&P Indonesie yang tertuang dalam kontrak No.4600003665 mengenai provision of one (1) unit crane barge and its package for dregging and lifting/add. Works – package No.9. Kontrak ini berlaku selama 18 bulan dengan nilai kontrak sebesar USD9,199,043.

b. On November 27, 2013, the SL signed a contract with PT Total E&P Indonesie as stated in contract No. 4600003665 regarding provision of one (1) unit crane barge and its package for dregging and lifting/add. Works – package No.9.This contract valid up to 18 months with contract value amounted to USD9,199,043.

33. Instrumen Keuangan, Tujuan dan Kebijakan 33. Financial Instruments, Financial Risks

Manajemen Risiko Keuangan Management Objectives and Policies

Kebijakan Akuntansi

Rincian kebijakan akuntansi penting dan metode yang diterapkan (termasuk kriteria pengakuan, dasar pengukuran, dan dasar pengakuan pendapatan dan beban) untuk klasifikasi aset keuangan, liabilitas keuangan dan instrumen ekuitas diungkapkan dalam Catatan 2.e.

Accounting Policies

Details of the significant accounting policies and methods adopted (including the criteria for recognition, the bases of measurement, and the bases for recognition of income and expenses) for each class of financial assets, financial liabilities and equity instruments are disclosed in Note 2.e.

69

Aset Keuangan Financial Assets

Kas dan Setara Kas 57,110,411,569 134,409,531,510 Cash and Cash Equivalents

Piutang Usaha 285,424,219,992 317,535,046,714 Accounts Receivable

Aset Keuangan Lancar Lainnya 38,470,282,017 30,726,822,926 Other Current Financial Asset

Piutang Pihak Berelasi Non-Usaha 4,718,550,611 12,466,341,734 Due From Related Parties Non Trade

Aset Keuangan Tidak Lancar Lainnya 64,609,898,787 28,581,938,790 Other Non Current Financial Assets

Jumlah 450,333,362,976 523,719,681,674 Total

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Utang Bank Jangka Pendek 318,443,298,358 367,997,856,003 Short-term Bank Loans

Utang Usaha 55,966,201,287 73,468,207,212 Account Payables

Beban Akrual 62,766,913,854 46,057,718,538 Accrued Expense

Utang Bank Jangka Panjang 73,918,542,802 180,370,725,634 Long-term Bank Loans

Utang Sewa Pembiayaan 254,525,508 2,239,082,864 Finance Lease Liabilities

Pembelian Kendaraan 135,425,072 180,381,500 Purchase of Vehicle

Utang Lain-lain 60,958,027,883 -- Other Payables

Utang Surat Berharga Jangka Menengah -- 34,763,996,582 Medium Term Notes Liabilities

Jumlah 572,442,934,764 705,077,968,333 Total

Pada tanggal pelaporan tidak terdapat konsentrasi yang signifikan atas risiko kredit. Jumlah tercatat yang tercermin di atas merupakan eksposur maksimum risiko kredit Grup untuk pinjaman yang diberikan dan piutang.

At the reporting date there are no significant concentrations of credit risk. The carrying amount reflected above represent the Group’s  maximum exposure to credit risk for such loans and receivables.

a. Tujuan dan Kebijakan Manajemen Risiko Keuangan

a. Financial Risk Management Objectives and Policies

Risiko-risiko utama yang timbul dari instrumen keuangan Grup adalah risiko kredit, risiko nilai tukar, risiko suku bunga dan risiko likuiditas. Manajemen menelaah dan mengeluarkan kebijakan untuk mengelola masing-masing risiko. Grup menerapkan kebijakan manajemen risiko yang bertujuan

untuk meminimalkan pengaruh

ketidakpastian pasar terhadap kinerja keuangan Grup. Berikut ini ringkasan kebijakan dan pengelolaan manajemen risiko tersebut:

The main risks arising from the Group’s   financial instruments are credit risk, foreign currency exchange rate risk, interest rate risk and liquidity risk. The management reviews and determines policies for managing each of these risks. The Group apply the financial risk management policies to minimize the impact of the unpredictability of financial markets on the Group financial performance. The summary of the financial risk management policies are as follows:

Manajemen risiko kredit Credit risk management

Grup bertujuan untuk memperoleh pertumbuhan pendapatan yang berkelanjutan dengan meminimalkan kerugian yang terjadi karena eksposur risiko kredit. Risiko kredit timbul dari risiko kegagalan dari counterpart atas liabilitas kontraktual yang dapat mengakibatkan kerugian keuangan kepada Grup. Grup meminimalkan eksposur risiko kredit yang timbul dari piutang usaha dengan kebijakan untuk memastikan bahwa transaksi

The Group’s   objective is to seek continual revenue growth while minimizing losses incurred due to increased credit risk exposure. Credit risk arises from the risk that counterparty will default on its contractual obligations resulting in financial loss to the Group. The Group minimize the exposure to credit risk arising on accounts receivable by applying their policy to deal with the customers having good track record of creditworthiness. For other

70