• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II LANDASAN TEORI

2.5. Teknologi Active Server Pages (ASP)

2.5.3. Obyek Active Server Pages

Obyek-obyek ASP merupakan obyek-obyek utama yang terdapat di dalam pemrograman ASP. Obyek-obyek ini dipergunakan untuk membuat elemen-elemen dinamis dalam halaman ASP yang memungkinkan dilakukannya interaksi antara browser dan server seperti mengirim permintaan browser, merespon permintaan ke browser dan mengumpulkan informasi user. Obyek-obyek yang dimiliki ASP adalah obyek Application (Application Object), obyek Request (Request Object), obyek Response (Response Object), obyek Server (Server Object), obyek

Session (Session Object) dan obyek Object Context.

Masing-masing obyek memiliki collection (koleksi), method

metode, properti dan event dipisahkan dengan tanda titik, variabel yang dikirim pada method atau event diletakkan di dalam tanda kurung.

Koleksi adalah tempat untuk menyimpan string, bilangan, obyek ataupun nilai-nilai lain yang dimiliki oleh obyek.

Metode adalah tugas-tugas tertentu yang dapat dikerjakan oleh obyek yang bersangkutan.

Properti adalah sifat dari obyek yang bersangkutan.

Event merupakan suatu kumpulan skrip yang akan dijalankan bila pengguna menjalankan pemicu event tersebut.

Application Object dapat digunakan untuk berbagi informasi pada suatu aplikasi di antara pemakainya. Semua aplikasi ASP didefinisikan sebagai file .asp pada virtual directory dan sub directorynya. Koleksi, metode dan event yang dimiliki oleh obyek

Application dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 2.4 Tabel Application Object

Koleksi Contents

StaticObject

Merupakan isi dari obyek

Application yang dimasukkan oleh skrip

Mengandung semua obyek yang dibuat dengan tag HTML <OBJECT>

Metode Lock

Unlock

Metode ini akan “mengunci” nilai variabel yang terkandung oleh obyek Application sehingga tidak bisa diakses oleh pengguna lain.

Untuk membuka “kunci” metode lock.

Event Application_OnStart

Application_OnEnd

Event yang akan dieksekusi bila obyek Application dimulai.

Event yang akan dieksekusi bila obyek Application dimulai.

Object Context dapat digunakan untuk memulai atau membatalkan sebuah transaksi yang dilakukan oleh Microsoft Transaction Server

(MTS). Metode dan event yang dimiliki obyek Object Context

dapat dilihat dalam tabel berikut:

Tabel 2.5 Tabel Object Context

Metode SetComplete

SetAbort

Metode ini mendeklarasikan bahwa skrip tidak akan mengenal alasan apapun untuk tidak melakukan transaksi.

Metode ini mendeklarasikan bahwa transaksi yang telah dijalankan dibatalkan.

Event OnTransactionCommit

OnTransactionAbort

Event ini terjadi bila ada transaksi.

Event ini terjadi bila transaksi dibatalkan.

Session Object dimulai pada saat user membuka web dan berakhir pada saat user menutup browser atau pada saat Session tersebut mencapai waktu timeout. Koleksi, metode, properti dan event yang dimiliki oleh obyek Session dapat dilihat dalam tabel berikut:

Tabel 2.6 Tabel Session Object

Koleksi Contents Berisi semua item yang didapat penggunaan Session tertentu.

StaticObject

Berisi semua obyek yang dibuat dengan tag <OBJECT> pada

Session tertentu. Properti CodePage

LCID

SessionID TimeOut

Kode-kode yang digunakan untuk

mapping.

Merupakan suatu penanda (identifier) lokasi.

Merupakan identitas suatu Session. Merupakan waktu timeout untuk waktu Session (dalam menit).

Metode Abandon Membuang semua informasi pada suatu Session.

Event Session_OnStart Session_OnEnd

Terjadi bila suatu Session dimulai. Terjadi bila suatu Session berhenti.

Response Object sangat penting dalam ASP. Response, sesuai dengan namanya, akan mengirimkan data yang diinginkan ke

client. Koleksi, metode dan properti yang dimiliki oleh obyek

Response dapat dilihat dalam tabel berikut:

Tabel 2.7 Tabel Response Object

Koleksi Cookies Menetapkan nilai dari cookie. Properti Buffer

CacheControl

Charset

ContentType

Expires

Menentukan apakah output ke

browser akan ditunda atau tidak. Menetukan apakah proxy server

dapat menangani output dari

server ASP.

Menetukan tipe dari karakter set pada bagian content-type header. Menentukan ContentType dari sebuah HTTP.

Menentukan lamanya sebuah halaman web akan tersimpan

ExpiresAbsolute

IsClientConnected

Pics

Status

dalam memori browser (sering dikenal dengan cache).

Menentukan tanggal sebuah halaman web akan terhapus dari

cache sebuah browser.

Mencek apakah sebuah browser

terputus koneksinya dari server. Menetapkan nilai dari PICS label pada Response header.

Menetapkan nilai dari status yang dikembalikan oleh server.

Metode AddHeader AppendToLong BinaryWrite Clear End Flush Redirect Write

Menetapkan nilai dari HTML

header.

Menambahkan suatu string ke dalam server log.

Memberikan output tanpa konversi ke karakter set apapun. Menghilangkan data-data yang tertunda oleh properti Buffer. Menghentikan proses pengerjaan file ASP.

Mengirimkan data-data yang tertunda oleh properti Buffer. Mengirimkan pesan ke browser

yang mengarahkan browser untuk menuju alamat URL tertentu. Menulis output sebagai sebuah string.

Request Object merupakan kebalikan dari Response Object karena

diproses lebih lanjut. Koleksi, metode dan properti yang dimiliki oleh obyek Request dapat dilihat dalam tabel berikut:

Tabel 2.8 Tabel Request Object

Koleksi ClientCertificate

Cookies

Form

QueryString

ServerVariables

Mengambil niali dari field yang tersimpan pada ClientCertificate

yang dikirimkan browser ke

server.

Mengambil nilai dari Cookies

yang dikirimkan browser ke

server.

Mengambil nilai dari elemen

Form yang dikirimkan browser ke

server.

Mengambil nilai dari QueryString

yang dikirimkan browser ke

server .

Mengambil nilai dari

ServerVariables yang dikirimkan

browser ke server.

Metode BinaryRead Mengambil data yang dikirimkan ke server sebagai bagian dari POST Request.

Properti TotalBytes Menghitung jumlah bit yang dikirimkan oleh browser.

Server Object dapat melakukan akses ke methods atau properties

yang ada di server. Metode dan properti yang dimiliki oleh obyek

Server dapat dilihat dalam tabel berikut: Tabel 2.9 Tabel Server Object

Metode CreateObject HTMLEncode

Membuat sebuah komponen server. Menetapkan penyandian HTML terhadap sebuah string.

MapPath

URLEncode

Memetakan sebuah virtual path atau

relative path menjadi physical path. Menetapkan penyandian URL terhadap sebuah string.

Properti ScriptTimeout Lamanya sebuah skrip dapat dieksekusi.

Dokumen terkait