Pajak Tangguhan (lanjutan)
Rekonsiliasi antara: (i) beban pajak penghasilan yang dihitung dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atas laba sebelum pajak penghasilan, dan (ii) beban pajak penghasilan seperti disajikan dalam laporan laba rugi dan penghasilan komprehensif lain konsolidasian adalah sebagai berikut:
Deferred Tax (continued)
The reconciliation between: (i) income tax expense, calculated by applying the applicable tax rate to the profit before income tax, and (ii) income tax expense as shown in the consolidated statement of profit or loss and other comprehensive income is as follows:
2022 2021
Laba sebelum pajak penghasilan menurut Profit before income tax per consolidated
laporan laba rugi dan penghasilan statements of profit or loss and
komprehensif lain konsolidasian 227,692,964 27,341,856 other comprehensive income
Laba sebelum pajak entitas Profit before tax subsidiary
anak yang dikenakan pajak final subject to final tax
dan entitas asosiasi (32,541,723) (1,127,623) and associates
Rugi sebelum pajak entitas anak Loss before tax of foreign
luar negeri yang tidak dikenakan pajak 389 621 subsidiaries not subject to tax
Laba sebelum pajak penghasilan konsolidasian Consolidated profit before tax
yang akan dikenakan pajak penghasilan 195,151,630 26,214,854 subjected to income tax
Beban pajak penghasilan berdasarkan Income tax expense at the
tarif pajak yang berlaku (42,933,358) 5,391,700 applicable tax rate
Pengaruh pajak atas perbedaan Tax effect on non-deductible
yang tidak dapat diperhitungkan expenses (non-taxable
menurut fiskal (1,058,408) 2,856,967 income)
Lain-lain - 10,588 Others
Beban pajak penghasilan (43,991,766) 8,259,255 Income tax expense
30 Juni/June 30 ,
2022 2021
Laba Earnings
Laba neto untuk perhitungan Net profit for the computation
laba per saham dasar 145,987,132 10,356,872 of basic earnings per share
Jum lah saham Number of shares
Saham/Shares Saham/Shares
Saldo aw al tahun *) 13,518,100,000 13,518,100,000 Beginning balance *)
Rata-rata tertimbang saham yang Weighted average number
diperoleh kembali *) (641,458,217) (886,764,000) of treasury shares *)
Jumlah rata-rata tertimbang saham Weighted average number
biasa untuk perhitungan laba ordinary shares for computing
per saham dasar *) 12,876,641,783 12,631,336,000 basic earnings per share *)
Laba per saham dasar 0.01134 0.00082 Basic earnings per share
*) Disajikan kembali karena pemecahan nilai nominal saham/as restated due to stock split 30 Juni/June 30 ,
31. DIVIDEN KAS DAN CADANGAN UMUM 31. CASH DIVIDENDS AND GENERAL RESERVE Berdasarkan Akta Risalah Rapat Umum Pemegang
Saham Tahunan No. 04 tanggal 6 Juni 2022, para pemegang saham menyetujui adanya pembagian dividen sebesar Rp200 milyar (setara dengan US$13.768.415). Pada tanggal 28 Juni 2022, dividen tersebut telah dibayarkan oleh Perusahaan.
Based on the Deed of the Company’s Annual General Shareholders’ Minutes of Meeting No. 04 dated June 6, 2022, the shareholders approved dividend distribution amounting to Rp200 billion (equivalent to US$13,768,415). On June 28, 2021, the dividend had been paid by the Company.
Berdasarkan Akta Risalah Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan No. 04 tanggal 8 Juni 2021, para pemegang saham menyetujui adanya pembagian dividen sebesar Rp100 milyar (setara dengan US$7.007.217) dan pembentukan cadangan umum sebesar US$100.000. Pada tanggal 9 Juli 2021, dividen tersebut telah dibayarkan oleh Perusahaan.
Based on the Deed of the Company’s Annual General Shareholders’ Minutes of Meeting No. 04 dated June 8, 2021, the shareholders approved dividend distribution amounting to Rp100 billion (equivalent to US$7,007,217) and the appropriation of general reserves amounting to US$100,000. On July 9, 2021, the dividend had been paid by the Company.
32. LIABILITAS IMBALAN KERJA 32. EMPLOYEE BENEFITS LIABILITY Kelompok Usaha menghitung dan membukukan
liabilitas imbalan kerja untuk karyawan yang berhak sesuai dengan Undang-Undang Ketenagakerjaan yang berlaku.
The Group calculates and records employee benefits liability for its qualifying employees in accordance with the applicable Labor Law.
Manajemen berkeyakinan bahwa saldo liabilitas imbalan kerja tersebut cukup untuk memenuhi imbalan minimum sesuai dengan Undang-undang Tenaga Kerja.
The management believes the balance of employee benefits liability is sufficient to cover the minimum benefits required under the Labor Law.
Beban untuk tahun 2022 dan 2021 dicatat sebagai bagian dari beban gaji dan kesejahteraan karyawan, pada beban pokok pendapatan dan beban langsung, serta beban umum dan administrasi.
Expense in 2022 and 2021 are included in salaries and employee benefits expenses, under the cost of revenues and direct costs, and the general and administrative expenses.
Mutasi nilai kini kewajiban imbalan pasti adalah sebagai berikut:
Movements in the present value of the defined benefits obligation are as follows:
30 Juni 2022/ 31 Desember 2021/
June 30, 2022 December 31, 2021
Saldo awal 12,588,830 12,588,830 Beginning balance
Perubahan yang dibebank an k e laba rugi Changes charged to profit or loss
Biaya jasa kini 414,460 744,995 Current service cost
Biaya jasa lalu - (2,127,684) Past service cost
Beban bunga - 685,187 Interest cost on benefit obligations
Sub-total 414,460 (697,502) Sub-total
Laba penguk uran k embali yang dibebank an Gain on re-measurement
k e penghasilan k omprehensif lain charged to other comprehensive incomexxx
Perubahan aktuaria yang timbul dari Actuarial changes arising from
perubahan asumsi keuangan - (937,414) changes in financial assumptions
Sub-total - (937,414) Sub-total
Imbalan yang dibayarkan - (610,299) Benefits paid
Liabilitas yang diklasifikasikan dimiliki Liabilities classified
untuk dijual - (23,025) as held for sale
Difference arising from Selisih penjabaran mata uang asing (3,307,814) (386,023) foreign currency translation
Saldo akhir 9,695,476 9,934,567 Ending balance
Asumsi aktuarial yang signifikan untuk penentuan kewajiban imbalan pasti adalah tingkat diskonto dan kenaikan gaji yang diharapkan. Sensitivitas analisis di bawah ini ditentukan berdasarkan masing-masing perubahan asumsi yang mungkin terjadi pada akhir periode pelaporan, dengan semua asumsi lain konstan.
Significant actuarial assumptions for the determination of the defined obligation are discount rate and expected salary increase. The sensitivity analysis below have been determined based on reasonably possible changes of the respective assumptions occurring at the end of the reporting period, while holding all other assumptions constant.
Perubahan Asumsi Utama Tahunan
Kenaikan/(Penurunan)/
Increase/(Decrease)
(Penurunan)/Kenaikan Liabilitas Imbalan Kerja Neto/
(Decrease)/Increase in the Net Employee Benefits Liability
Annual Changes of Key Assumptions
31 Desember 2021 December 31, 2021
Tingkat diskonto 100/(100) basis poin/basis points (US$544.369)/US$620.822 Discount rate
Tingkat kenaikan gaji 100/(100) basis poin/basis points US$606.780/(US$542.879) Salary increase rate
Perhitungan liabilitas imbalan kerja dihitung oleh aktuaris independen KKA Bambang Sudradjad (sebelumnya bernama PT Kompujasa Aktuaria Indonesia). Asumsi yang digunakan pada 30 Juni 2022 dan 31 Desember 2021 dalam menentukan penilaian aktuarial adalah sebagai berikut:
Employee benefits liability is calculated by an independent actuary KKA Bambang Sudradjad (previously named as PT Kompujasa Aktuaria Indonesia). The actuarial valuations in June 30, 2022 and December 31, 2021 were carried out using the following key assumptions:
30 Juni 2022/ 31 Desember 2021/
June 30, 2022 December 31, 2021
Tingkat diskonto tahunan 5,08% - 7,35% 5,08% - 7,35% Annual discount rate
Tingkat kenaikan gaji tahunan 8% 8% Annual salary increment rate
Usia pensiun normal 55 55 Normal retirement age
Tabel mortalitas Tabel Mortalitas Indonesia Tabel Mortalitas Indonesia Mortality table
2019 (TMI IV)/ 2019 (TMI IV)/
Indonesia Mortality Table Indonesia Mortality Table 2019 (TMI IV) 2019 (TMI IV)
33. OPERASI YANG DIHENTIKAN 33. DISCONTINUED OPERATION Pada bulan Oktober 2021, Manajemen
menandatangani perjanjian dengan pihak ketiga mengenai syarat dan ketentuan utama untuk melepas sebagian kepemilikan atas entitas anak, yaitu PT Tambang Batubara Harum.
In October 2021, Management signed an agreement with a third party regarding the main terms and conditions to dispose part of its equity ownership of the subsidiary, PT Tambang Batubara Harum.
Pelepasan entitas anak ini telah diselesaikan pada tanggal 30 Mei 2022 dengan pelepasan kepemilikan sebesar 69,97%, sisa investasi dicatat dalam investasi pada entitas asosiasi.
The disposal of this subsidiary was completed on May 30, 2022 with the disposal of ownership of 69,97%, the remaining investment is recorded in investments in associates.
Laporan posisi keuangan dari operasi yang dihentikan pada tanggal 31 Desember 2021, seperti ditunjukkan pada paragraf berikut ini:
The statement of financial position from discontinued operation as at December 31, 2021, as shown in the following paragraphs:
31 Desember 2021/
December 31, 2021
Aset Lancar Current Assets
Aset Keuangan Lancar 140,492 Current Financial Assets
140,492
Aset Tidak Lancar 3,263,016 Non current Assets
Total Aset 3,403,508 Total Assets
Liabilitas dan Ekuitas Liability and Equity
Liabilitas Liabilities
Liabilitas Keuangan Jangka Pendek 46,158 Current Financial Liabilities