• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pelaksanaan studi lapangan mahasiswa ISI Surakarta masihlah berada dibawah naungan peraturan-peraturan yang dibuat oleh pihak ISI Surakarta. Setiap memulai suatu kegiatan pastilah memiliki tata cara atau persiapan terlebih dahulu. Persiapan yang dilakukan oleh mahasiswa ISI Surakarta, yang melaksanakan studi lapangan di Desa Widoro Kecamatan Donorojo adalah sebagai berikut.

A. Tahab Persiapan

Sebelum memulai kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang disebar ke 30 Desa di Kabupaten Pacitan, semua mahasiswa yang mengikuti KKN wajib mengikuti pembekalan KKN selama tiga hari.Pembekalan tersebut dilaksanakan pada tanggal 10 Juli 2014 di Teater Besar ISI Surakarta.Pembekalan bertujuan untuk memberikan mahasiswa pengarahan tentang tujuan dan manfaat studi lapangan, selain itu juga pemberian materi yang bersifat pengetahuan umum, pengetahuan yang bersifat teori.Materi yang sudah diberikan diharapkan dapat menjadi bekal dan kerangka berfikir serta bertindak dalam melaksanakan tugas di lapangan.Setelah pemberian materi ini diharapkan mahasiswa mampu menularkan materi kepada objek dengan baik.

B. Tahap Pelaksanaan

Kegiatan KKN di Pacitan dilakukan selama 1 bulan mulai dari tanggal 16 Juli 2014.Anggota KKN perlu ditunjang dengan informasi yang lengkap, benar dan

27 terinci mengenai situasi dan kondisi lokasi Studi Lapangan.Sehubungan dengan itu untuk menentukan lokasi Studi Lapangan dilakukan observasi awal oleh pengelola Studi Lapangan beserta Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Selanjutnya observasi dilakukan oleh mahasiswa Studi Lapangan untuk menyusun program kerja yang akan dilaksanakan di lokasi yang telah ditetapkan. Selain itu observasi lapangan atau wilayah sangat penting bagi penyusun program kerja, karena data atau keterangan yang diperoleh tentang keadaan lokasi akan sangat berpengaruh dalam keberhasilan pelaksanaan Studi Lapangan. Adapun langkah – langkah observasi yang penyusun lakukan untuk mendapatkan data atau keterangan dengan melalui berbagai cara antara lain:

a) Pengamatan Teritorial Desa

Pertama anggota KKN yang harus dilakukan agar dapat dengan mudah beradaptasi dan menempatkan diri dengan baik, adalah dengan melakukan pengamatan terhadap letak geografis, norma-norma sosial, agama, ekonomi, kebudayaan dan sistem nilai yang terdapat di daerah terkait.Observasi ini dilakukan untuk memperoleh gambaran awal dan mempermudah pelaksanaan program kerja, sehingga fokus KKN dapat tepat sasaran berdasarkan pembagian prosentase program kerja.

b) Pengamatan terhadap kegiatan

Anggota KKN mengamati segala jenis kegiatan baik individu maupun kelompok yang ada di Desa Widoro Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan.Kegiatan individu merupakan aktivitas masing-masing individu dalam

28 kegiatan kesehariannya untuk melaksanakan kegiatan sesuai dengan program kerja bidang masing-masing perjurusan.Mahasiswa Jurusan televisi dan film mendokumentasikan seluruh kegiatan individu maupun kelompok selama KKN berlangsung dan membuat film tentang sejarah desa Widoro yang discreeningkan pada pentas seni tujuh belas agustusan dan perpisahan KKN desa Widoro. Sedangkan kegiatan kelompok meliputi aktifitas yang dilakukan bersama-sama seperti: membuat sample karya, pertemuan Karangtaruna, dan kegiatan sejenisnya. Observasi ini dimaksudkan agar program kerja dapat berjalan dengan baik tanpa adanya benturan-benturan dengan program kegiatan yang telah ada.

c) Bidang spesialisasi (KeyPerson)

Bidang spesialisasi adalah pendekatan dengan cara mendatangi dan memohon petunjuk kepada narasumber yang bersangkutan dan berpengaruh di dalam masyarakat, baik yang berasal dari formal seperti Kepala Desa, Kepala Dusun, Ketua Karangtaruna Desa Widoro dan sebaginya. Maupun yang non formal seperti sesepuh desa, tokoh seniman dan masyarakat sekitarnya. Pendekatan ini untuk mengetahui potensi-potensi kesenian yang ada pada lembaga formal maupun non formal.

29 a. Lemahnya koordinasi yang masih satu arah dari pihak desa yang membuat kami sedikit kesulitan dalam melakukan koordinasi berkaitan dengan hal-hal yang kami butuhkan guna menunjang terlaksananya kegiatan kami. b. Jarak yang jauh antara desa dan pusat pertokoan maupun pusat kota

membuat kami harus berpikir keras dan berusaha se-kreatif mungkin dalam memenuhi hal-hal yang kami butuhkan untuk melaksanakan program kerja kami.

c. Keterbatasan alat dan bahan yang kami butuhkan dalam melaksanakan program mengharuskan kami pulang ke Solo untuk mengambilnya.

D. Jalannya Kegiatan

Jalannya kegiatan berjalan dengan lancar meskipun ada beberapa hambatan namun masih bisa diatasi dan tidak menggangu kegiatan atau rencana kerja yang disusun.Jalannya kegiatan terlampir dalam foto-foto kegiatan.Berikut beberapa kegiatan yang dilakukan di Desa Widoro.

a. Membuat gambar perahu dan naga yang dipasang dalam kendaraan truk, dimana perahu dan naga ini digunakan sebagai hiasan truk dalam rangka festival rontek “Gugah Sahur” di Kabupaten Pacitan.

b. Membantu melatih para penari rontek dan pemain rontek yang akan tampil dalam acara festival rontek “Gugah Sahur” tersebut.

c. Mendokumentasikan acara tersebut yang nantinya dapat dinikmati dan dilihat oleh seluruh masyarakat Widoro bagaimana penampilan wakil masyarakat di Desa Widoroyang ikut menjadi penampil dalam festival tersebut.

d. Melatih rontek anak-anak Desa Widoro dari Dusun Sukoharjo dan Tumpak Watu guna acara pentas seni pada tanggal 17 Agustus.

30 e. Melatih tari karangtaruna Dusun Sukoharjo guna acara Pentas Seni pada

tanggal 17 Agustus 2014.

f. Membuat film dokumentasi tentang Desa Widoro dengan judul “Widoroku” yang ditayangkan pada saat acara malam pentas seni tanggal 17 Agustus 2014.

g. Membantu masyrakat Desa Widoro menghias sepeda dalam acara pawai sepeda hias yang dilaksanakan pada tanggal 15 Agustus 2014

h. Mengikuti upacara peringatan detik-detik Proklamasi HUT RI Ke-69. i. Membantu karang taruna Desa Widoro menyiapkan susunan dan konsep

acara Pentas Seni pada malam puncak perayaan HUT RI Ke-69 pada tanggal 17 Agustus 2014.

j. Melakukan evaluasi bersama karang taruna Desa Widoro terhadap rangkaian acara yang telah dilaksanakan dalam rangka memperingati HUT RI Ke-69.

k. Menggelar malam perpisahan dengan warga Widoro khususnya di dusun Tumpakwatu.

E. Waktu Kegiatan

Waktu kegiatan berjalan lancar sesuai dengan apa yang sudah direncanakan dalan progam kerja anggota KKN di Desa Widoro. Baik persiapan lomba Rontek Dewasa dalam festival Rontek di Alun-alun Pacitan dan pentas seni 17 Agustus 2014 berjalan sesuai dengan yang sudah diperkirakan. Kendala-kendala yang kebetulan menghadang jalannya proses progam kerja KKN dapat terselesaikan, sehingga tidak terlalu mengganggu waktu kegiatan yang sudah ditentukan. Selama satu bulan berada di tengah-tengah masyarakat Desa Widoro Kecamatan Donorojo Kabupaten Pacitan,

31 serta dalam waktu singkat peserta Study Lapangan Institut Seni Indonesia Surakarta harus mampu mengembangkan potensi kesenian yang ada di daerah tersebut.

BAB III

Dokumen terkait