• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV PELAKSANAAN

D. Pelaporan

Penerima hibah wajib membuat laporan pelaksanaan program dan penggunaan dana sesuai dengan sistematika pada Lampiran 9, serta artikel hasil Lesson Study for Learning Community yang diserahkan rangkap 2 paling lambat pada pertengahan November setiap tahun, dilengkapi dengan executive summary. Naskah laporan ini akan dinilai dengan menggunakan Pedoman Penilaian Laporan yang ada dalam Lampiran 10. Selain itu, laporan harus dilampiri dengan portofolio bukti pelaksanaan Lesson Study. Petunjuk Penyusunan Portofolio ada dalam Lampiran 11.

LSLC-2017 19

Lampiran 1

PROGRAM PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN MELALUI LESSON STUDY FOR LEARNING COMMUNITY (LSLC) DI PERGURUAN

TINGGI

Program Design Matrix (PDM)

Komponen Indikator Alat verifikasi

Tujuan Umum 1. Peningkatan kualitas pembelajaran di Perguruan Tinggi 2. Pengembangan komunitas belajar profesional di kalangan dosen Perguruan Tinggi

1. Perguruan Tinggi

melaksanakan kegiatan

workshop LSLC bagi para dosen 2. Jurusan/Pro gram Studi melaksanakan kegiatan LSLC dalam perkuliahan

1.Jadwal kegiatan workshop LSLC di Perguruan Tinggi 2.Daftar hadir dan perangkat

perkuliahan (chapter dan Lesson design) yang

digunakan dalam kegiatan Open Lesson 3.Angket untuk dosen/mahasiswa tentang kualitas pelaksanaan perkuliahan Tujuan khusus 1. Meningkatkan pemahaman dan keterampilan dosen mengenai konsep, prinsip, dan praktik LSLC dalam mengembangkan pembelajaran/perkulia han. 2. Membangun komunitas belajar dosen, antar-mahasiswa, dan antara mahasiswa dengan dosen. 3. Meningkatkan kemampuan belajar mahasiswa, terutama dalam mengembangkan aspek proses dan keterampilan kognitif, serta afektif. 1.Dosen Perguruan Tinggi memahami dan terampil menerapkan konsep, prinsip dan praktik LSLC. 2.Terbentuknya komunitas belajar profesional di antara para dosen 3.Frekuensi diskusi antardosen tentang pembelajaran minimal tiga kali dalam satu semester. 4. Derajat kepuasan mahasiswa 1. Jadwal pelaksanaan workshop LSLC

2. Perangkat pembelajaran dan video pembelajaran

3. Angket untuk dosen tentang derajat kepuasan dosen terhadap kegiatan LSLC. 4. Angket untuk mahasiswa

tentang derajat kepuasan layanan belajar mahasiswa. 5. Observasi open lesson dan

notulen refleksi (lembar observasi, catatan hasil diskusi).

6. Tes hasil belajar mahasiswa. 7. Video kegiatan perkuliahan

dengan model pembelajaran yang inovatif

LSLC-2017 20

Komponen Indikator Alat verifikasi

4. Meningkatkan upaya pemenuhan hak belajar setiap mahasiswa untuk mengembangkan pengetahuan, keterampilan berpikir (sistematis, reflektif, produktif/kreatif), dan sikap-sikap positif. 5. Menemukan model-model pembelajaran inovatif yang sesuai dengan kondisi dan situasi pendidikan tinggi di Indonesia. 6. Meningkatkan

publikasi ilmiah para dosen dari hasil pengembangan pembelajaran melalui LSLC. dalam perkuliahan. 5. Tingkat kemandirian mahasiswa dalam belajar 6. Penemuan model pembelajaran yang khas dan lebih cocok untuk pendidikan Indonesia. 7. Banyaknya dosen yang bersedia melaksanakan open lesson. 8. Jumlah makalah yang dipublikasikan dalam seminar atau jurnal ilmiah . Output

1. Dosen dan pimpinan Perguruan Tinggi mengakui keefektifan kegiatan LSLC dalam meningkatkan kualitas pembelajaran 2. Pimpinan Perguruan Tinggi mengambil kebijakan administratif dan finansial untuk keberlanjutan peningkatan mutu pembelajaran

3. Kegiatan LSLC menjadi budaya dalam upaya peningkatan kualitas perkuliahan di PT 4. Kompetensi dosen meningkat secara 1.Jumlah dosen yang berpartisipasi dalam kegiatan sosialisasi program, workshop, dan implementasi LSLC 2.Urutan prioritas dalam menempatkan kegiatan LSLC dalam rencana pengembangan mutu dan usulan anggaran pada

1.Laporan kegiatan sosialisasi, workshop, dan implementasi LSLC

2.Rencana pengembangan pendidikan dan usulan anggaran

3.Laporan kegiatan LSLC 4.Dokumentasi video 5.Banyaknya dosen yang

berpartisipasi dalam seminar tukar pengalaman LSLC 6.Banyaknya karya ilmiah yang

dipublikasikan/diseminarkan 7.Portofolio perangkat

LSLC-2017 21

Komponen Indikator Alat verifikasi

bertahap dan

berkelanjutan dalam merencanakan, melaksanakan dan merefleksi pembelajaran 5. Kegiatan dosen meneliti

pembelajaran meningkat 6. Terciptanya

perkuliahan yang berorientasi pada

kegiatan layanan belajar mahasiswa dalam mengembangkan kompetensinya tingkat Perguruan Tinggi 3. Banyaknya dosen model yang diobservasi 4.Banyaknya open lesson yang terlaksana 5.Banyaknya inovasi pembelajaran yang dihasilkan 6. Banyaknya dosen yang melakukan penelitian/kajian pembelajaran kolaboratif 7.Banyaknya mata kuliah yang digunakan dalam kegiatan LSLC KEGIATAN INPUT

Kegiatan Tim Pengelola Program Hibah PPMP-LSLC

1. Mengembangkan panduan program hibah, pendampingan dan monitoring-evaluasi program.

2. Melaksanakan workshop sosialiasi Program Hibah Peningkatan Mutu Pembelajaran

Perguruan Tinggi melalui LSLC Melaksanakan seleksi proposal dan menetapkan PT calon penerima hibah.

3. Melaksanakan pelatihan/workshop LSLC bagi perwakilan dari Perguruan Tinggi penerima hibah

Kegiatan PT Penerima Hibah

4. Perguruan Tinggi penerima hibah

menyelenggarakan workshop LSLC bagi dosen.

5. Mengembangkan chapter design dan lesson design untuk persiapan open class

6. Perguruan Tinggi sasaran mempraktikkan kegiatan open lesson dan refleksi dalam perkuliahan (Tahap do dan see).

<KemristekKemristekdikti> 1. Menyediakan anggaran

untuk keperluan kegiatan Perguruan Tinggi sasaran 2. Menyediakan technical

assistant dalam bidang LSLC

<Tim LSLC Kemristekdikti> 1. Menyediakan bantuan teknis

melalui penugasan dosen sebagai pendamping 2. Menjamin kualitas

penyelenggaraan perluasan LSLC di Perguruan Tinggi <Perguruan Tinggi sasaran> 1. Mengkoordinasikan,

melaksanakan, memonitor, dan melaporkan kegiatan LSLC

LSLC-2017 22

Komponen Indikator Alat verifikasi

7. Melakukan pendampingan kegiatan LSLC di Perguruan Tinggi penerima hibah oleh Tim LSLC KemristekKemristekdikti

8. Melaksanakan monitoring dan evaluasi implementasi LSLC di Perguruan Tinggi oleh Tim LSLC KemristekKemristekdikti

9. Menyelenggarakan seminar dan workshop evaluasi

10. Mempublikasikan artikel ilmiah hasil pengembangan pembelajaran melalui kegiatan LSLC.

11. Berpartisipasi dalam forum ilmiah untuk exchange of experience antar Perguruan Tinggi atau dalam seminar nasional atau internasional (ICLS)

LSLC-2017 23

Lampiran 2

Rencana Kerja Operasional Program Peningkatan Mutu Pembelajaran melalui Lesson Study for Learning community Tahun 2017

No Aktivitas

Tahun Anggaran 2017

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 1

Mengembangkan panduan hibah dan sosialisasikan rencana

program LSLC tahun 2017

2

Melaksanakan seleksi proposal dan menetapkan LPTK calon penerima hibah

3

Tanda tangan kontrak hibah dan workshop revisi proposal dan penyusuan RIP dan RAB masing-masing PT

4

Perguruan Tinggi penerima hibah menyelenggarakan workshop LSLC bagi dosen.

5

Mengembangkan chapter design dan lesson design untuk persiapan open class

6

Perguruan Tinggi sasaran mempraktikkan kegiatan open lesson dan refleksi dalam

perkuliahan (Tahap do dan see).

7

Melakukan pendampingan

kegiatan LSLC di Perguruan Tinggi penerima hibah oleh Tim LSLC KemristekKemristekdikti

8

Melaksanakan monitoring dan evaluasi implementasi LSLC di Perguruan Tinggi oleh Tim LSLC KemristekKemristekdikti

9 Menyelenggarakan seminar dan

workshop evaluasi

10

Mempublikasikan artikel ilmiah hasil pengembangan pembelajaran melalui kegiatan LSLC.

11 Berpartisipasi dalam forum ilmiah untuk exchange of experience antar Perguruan Tinggi atau dalam

LSLC-2017 24

No Aktivitas

Tahun Anggaran 2017

2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 seminar nasional atau

internasional (ICLS)

12

Penyusunan dan penyeraan laporan akhir tahun ke Dijen

BELAWA

13 Penilaian laporan akhir program

LSLC-2017 25

Lampiran 3

DESKRIPSI KEGIATAN PT PENERIMA HIBAH

PROGRAM PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN MELALUI LESSON STUDY FOR LEARNING COMMUNITY (LSLC)

1. Menyelenggarakan workshop Lesson Study for Learning Community bagi dosen a. Aktivitas:

- Workshop untuk memahami konsep dan prinsip Lesson Study for Learning Community

- Latihan/Simulasi Lesson Study for Learning Community

- Menyusun rencana Lesson Study for Learning Community selama satu tahun

b. Waktu: Di awal semester sebelum jadwal perkuliahan dibuat antara Mei 2017: @ 2-3 hari

c. Peserta:

- Dosen dari fakultas/jurusan/prodi penerima hibah d. Fasilitator/Narasumber:

- Tim LS KemristekKemristekdikti e. Anggaran:

- Dana Hibah LS KemristekKemristekdikti - Dana Pendamping Perguruan Tinggi f. Tempat: Perguruan Tinggi masing-masing g. Output: Pamahamn, Jadwal dan Action Plan 2. Mengembangkan Chapter Design dan Lesson Design

a. Aktivitas: Workshop pengembangan chapter and lesson design dan teaching materials jurusan untuk melakukan tahapan perencanaan (plan).

b. Waktu: dilakukan minimal empat kali dalam satu semester oleh setiap Rumpun Bidang Studi/Kelompok Bidang Keahlian (KBK) atau disesuaikan dengan program masing-masing perguruan tinggi

c. Peserta:

- Dosen di prodi sasaran d. Anggaran:

- Dana hibah dari Kemristekdikti dan pendamping dari perguruan tinggi sasaran

e. Tempat: perguruan tinggi masing-masing

f. Output: Chapter and Lesson Design, bahan ajar, Instrumen Evaluasi/Asesmen 3. Mempraktikkan kegiatan open lesson dan refleksi dalam

perkuliahan/pembelajaran a. Aktivitas

- Melakukan perkuliahan berdasarkan lesson plan/SAP yang telah disusun dan diobservasi oleh anggota tim Lesson Study for Learning Communitydan observer lain

LSLC-2017 26

- Melakukan diskusi refleksi berdasarkan hasil observasi - Pelaksanaan:

Implementasi LSLC di Jurusan/Program Studi, sekurang-kurangnya 5 matakuliah per Program Studi per tahun, dengan masing-masing minimal 3 siklus per matakuliah. Satu siklus dua kali open lesson langsung. Dalam open class minimal diikuti oleh 5 dosen observer. b. Waktu:

- Open lesson dilaksanakan bersamaan dengan jadwal kuliah regular yang telah disusun di awal semester (sesuai jadwal kuliah yang ditentukan di awal semster).

- Diskusi-refleksi dilaksanakan secara langsung setelah open lesson. c. Peserta:

- Tim Lesson Study for Learning Communitydi setiap kelompok bidang keahlian atau matakuliah

- Observer dari fakultas/jurusan lain atau dari sekolah d. Pendamping dan pemonitor pelaksananan Open Class (Do-See):

- Tim pendamping dan pemonitor berasal dari Tim LS KemristekKemristekdikti.

e. Anggaran:

- Dana hibah dari Kemristekdikti dan pendamping dari Perguruan Tinggi sasaran

f. Tempat: Perguruan Tinggi masing-masing

4. Mendokumentasikan dan mempublikasikan Lesson Study a. Aktivitas

- Melakukan pendokumentasian segala kegiatan Lesson Study for Learning Communitymeliputi: Lesson plan, Teaching Material, Film Pembelajaran dan sebagainya serta mengemasnya dalam bentuk Portofolio Perangkat Perkuliahan yang dilengkapi dengan DVD untuk setiap mata kuliah yang digunakan untuk Lesson Study.

- Menyusun makalah/artikel ilmiah untuk seminar ”exchange of experience” (bukan hanya laporan kegiatan), dan akan dimuat dalam prosiding/jurnal.

b. Waktu:

- Selama pelaksanaan kegiatan Lesson Study c. Pelaksana:

- Tim dokumentasi dan dosen pelaksana di Perguruan Tinggi penerima hibah

d. Anggaran:

- Dana pendamping dari Perguruan Tinggi Sasaran e. Tempat: Perguruan Tinggi masing-masing

f. Output: Portofolio perangkat pembelajaran dan DVD untuk setiap mata kuliah yang digunakan untuk Lesson Study

LSLC-2017 27

5. Pendampingan kegiatan Lesson Study for Learning Community di Perguruan Tinggi sasaran oleh tim pendamping yang ditetapkan oleh KemristekKemristekdikti. a. Aktivitas pendamping

- Memberikan workshop tentang konsep dan prinsip LSLC - Memberikan arahan tentang tahapan LSLC

- Memberikan contoh dalam observasi pembelajaran, serta menyampaikan refleksi

- Memberikan rekomendasi atau komentar akhir dalam diskusi refleksi.

- Jika memungkinkan dapat memberikan masukan tentang pendekatan, metode, strategi, evaluasi terkait dengan pelaksanaan perkuliahan.

b. Waktu pendampingan:

•Setiap Perguruan Tinggi memprogramkan pendampingan dari tim Lesson Study for Learning Community Kemristekdikti minimal 4 kali per tahun. (1 orang narasumber Lesson Study for Learning Community untuk workshop, dan 3 kali masing-masing 1 orang pendamping untuk pelaksanaan Lesson Study)

•Pendampingan dalam Sosialisasi Lesson Study for Learning Communitydan workshop pengembangan perangkat perkuliahan dilakukan selama 2-3 hari. •Pendampingan saat open lesson dan refleksi dilakukan oleh seorang

pendamping selama 2-3 hari. c. Anggaran:

•Pembiayaan pendampingan bersumber dari hibah dari Kemristekdikti. d. Tempat kegiatan: Perguruan Tinggi masing-masing

6. Melaksanakan monitoring dan evaluasi implementasi Lesson Study for Learning Community

a. Aktivitas pemonitor

• Memantau pelaksanaan setiap tahapan Lesson Study for Learning Community (plan, do, dan see)

•Mengumpulkan data tentang macam dan frekuensi kegiatan, banyaknya peserta, dan antusiasme peserta Lesson Study.

• Mengumpulkan bukti-bukti fisik kegiatan Lesson Study. • Membuat evaluasi pelaksanaan dan hasil kegiatan. b. Waktu Monev:

•Setiap Perguruan Tinggi mendapatkan kunjungan monitoring dari tim yang ditetapkan oleh Kemristekdikti.

•Selain monev eksternal oleh tim yang ditetapkan oleh Ditjen Kemristekdikti juga dilaksanakan monev internal oleh tim dari Perguruan Tinggi penerima hibah.

c. Anggaran:

• Pendanaan monev internal oleh Perguruan Tinggi penerima hibah. • Pendanaan monev eksternal dari Kemristekdikti.

d. Tempat kegiatan: Perguruan Tinggi masing-masing e. Output: Laporan Monev

LSLC-2017 28

7. Menyelenggarakan seminar dan lokakarya evaluasi hasil Lesson Study for Learning Community di tingkat fakultas/jurusan untuk mendiseminasikan hasil Lesson Study for Learning Community

a. Aktivitas

Melaksanakan seminar dan lokakarya evaluasi hasil Lesson Study for Learning Communitydi tingkat fakultas/jurusan tentang pelaksanaan, pencapaian hasil Lesson Study for Learning Communityserta kesulitan dan hambatan dalam melaksanakan Lesson Stdy

b. Waktu: diselenggarakan tiap akhir semester c. Peserta:

• Tim Lesson Study for Learning Community fakultas/jurusan • Dosen-dosen fakultas/jurusan penerima hibah

• Perwakilan fakultas/jurusan penerima hibah • Peserta umum dan undangan

d. Materi Seminar

• Hasil pelaksanaan Lesson Study for Learning Communitytiap KBK • Evaluasi pencapaian Lesson Study

• Kesulitan dan hambatan dalam melaksanakan Lesson Study • Hasil Monitoring dan Evaluasi oleh Tim Monev Internal e. Narasumber/Fasilitator:

Sedapat mungkin Perguruan Tinggi menghadirkan narasumber/tim pendamping untuk mereviu hasil-hasil kegiatan dan monev.

f. Manajemen dan Anggaran:

• Diatur dan dibiayai oleh Perguruan Tinggi penerima hibah g. Tempat kegiatan: Perguruan Tinggi masing-masing

h. Output: Laporan seminar

8. Mempresentasikan makalah/artikel ilmiah hasil kegiatan Lesson Study for Learning Communitydalam forum exchange of experience dalam Seminar Nasional/Internasional (ICLS)

a. Aktivitas

•Menulis artikel ilmiah hasil pengembangan pembelajaran melalui LSLC minimal 1 artikel untuk setiap fakultas/jurusan.

•Mempublikasikan artikel ilmiah dalam jurnal ilmiah (nasional/ internasional) •Menyeminarkan artikel/makalah ilmiah dalam forum Seminar Exchange of

Experience (ICLS)

b. Target:

• Setiap Perguruan Tinggi penerima hibah wajib menyajikan makalah ilmiah dalam kegiatan Seminar Nasional Exchange of Experience atau dalam Seminar Nasional/Internasional (ICLS)

c. Waktu: dalam bulan September 2017 d. Peserta:

• Tim Kelompok Kerja Lesson Study for Learning Communityyang ditetapkan Kemristekdikti.

LSLC-2017 29

• Direktorat Belmawa - Kemristekdikti

e. Anggaran penyelenggaraan seminar exchange of experience

• Direktorat Pembelajaran – Kemristekdikti menanggung biaya pelaksanaan •Perguruan Tinggi penerima hibah membiayai transportasi peserta (maksimal

LSLC-2017 30

Lampiran 4

FORMAT HALAMAN JUDUL PROPOSAL

PROPOSAL

PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN MELALUI

LESSON STUDY FOR LEARNING COMMUNITY

Ketua Tim:

...

Fakultas/Jurusan Nama Perguruan Tinggi

2017 LOGO PERGURUAN TINGGI Warna Sampul Kuning

LSLC-2017 31

Lampiran 5

HALAMAN PENGESAHAN PROPOSAL

PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN

MELALUI

LESSON STUDY FOR LEARNING COMMUNITY

1. Perguruan Tinggi : ……….. 2. Ketua Tim - Nama : ……….. - Jabatan : ……….. - Fakultas/Jurusan : ……….. - Alamar Kantor : ……….. - Handphone : ……….. - Email Pribadi : ……….. 3. Anggota Tim a. Nama : ……….. Program Studi : ……….. Sebagai : ……….. b. Nama : ……….. Program Studi : ……….. Sebagai : ……….. dst. 4. Jangka Pelaksanaan Program : ……… bulan 5. Biaya Yang Diajukan : Rp. ………..

Mengetahui Pimpinan Perguruan Tinggi (Jabatan ...) ( ...) NIP/NIDN ...2016 Ketua Tim, (...) NIP/NIDN

LSLC-2017 32

Lampiran 6

RAMBU-RAMBU PELAKSANAAN LESSON STUDYFOR LEARNING COMMUNITY

DI PERGURUAN TINGGI

1. Sosialisasi dan Lokakarya Lesson Study for Learning Community kepada Dosen Fakultas/Jurusan

Sosialisasi ini dilakukan oleh Perguruan Tinggi sasaran dan didampingi oleh Tim Ahli Lesson Study for Learning Community Kemristekdikti tentang prinsip-prinsip Lesson Study for Learning Community dan implementasinya dalam proses perkuliahan di Perguruan Tinggi. Lokakarya dilakukan di tingkat Fakultas/Jurusan. Lokakarya ini diharapkan menghasilkan pemahaman mengenai langkah-langkah dan mekanisme kerja pelaksanaan Lesson Study for Learning Community. Selain itu, dibentuk tim Lesson Study for Learning Community yang bertugas:

a. mengkoordinasikan para dosen dalam menyusun perencanaan, pelaksanaan Lesson

Study for Learning Community dan penyusunan laporan pada akhir semester.

b. menyusun instrumen monitoring dan evaluasi, melaksanakan monev dan menyusun laporan yang disampaikan dalam seminar dan lokakarya evaluasi hasil Lesson Study. c. mendokumentasikan semua kegiatan Lesson Study, menyusun arsip pelaksanaan

Lesson Study, menyusun laporan pelaksanaan Lesson Study for Learning Communitydi

tingkat Fakultas.

2. Pelaksanaan Lesson Study for Learning Communitydi Jurusan/Program Studi Pelaksanaan Lesson Study for Learning Communitydi Jurusan/Prodi dapat mengikuti langkah-langkah alternatif berikut ini.

a. Jurusan mengelompokkan matakuliah-matakuliah menurut rumpun-rumpun ilmu atau kelompok bidang keilmuan dan dosen-dosen pengampu menurut rumpun ilmu atau Kelompok Bidang Keahlian (KBK). Dosen-dosen dalam suatu rumpun matakuliah kita sebut sebagai kelompok dosen rumpun matakuliah atau KBK. Seorang dosen seyogyanya hanya berada dalam satu rumpun/KBK saja. Tiap rumpun dibentuk penanggung jawabnya, misal ketua dan sekretarisnya.

b. Tiap rumpun mata kuliah menentukan satu mata kuliah yang akan digunakan sebagai objek untuk Lesson Study.

c. Pelaksanaan Lesson Study for Learning Community tidak boleh mengganggu tugas perkuliahan para dosen, sehingga penyusunan jadwal kuliah harus memperhatikan setiap mata kuliah yang digunakan sebagai objek Lesson Study. Dua jam kuliah (100 menit) pada jadwal mata kuliah yang dipilih, digunakan untuk kegiatan pelaksanaan pembelajaran, ditambah kurang lebih dua jam (60

LSLC-2017 33

menit) sesudahnya untuk kegiatan refleksi dan pembahasan rencana perkuliahan berikutnya. Jadi selama kurang lebih 160 menit semua dosen dalam rumpun mata kuliah itu harus dibebaskan dari semua kegiatan, kecuali dosen pengampu mata kuliah terpilih tersebut yang menjadi dosen model, agar semua dosen dalam kelompok itu terlibat aktif dalam kegiatan pembahasan rencana kuliah, observasi atau refleksi.

d. Kegiatan Lesson Study for Learning Community mengikuti urutan penyajian materi kuliah untuk mata kuliah terpilih.

e. Penyusunan Rencana Pelaksanaan Perkuliahan per pertemuan (lesson plan/lesson design) dilakukan bersama atau oleh dosen yang ditunjuk, dan harus didiskusikan/dibahas dalam kelompok dosen. Dalam penyusunan lesson plan itu difokuskan pada, antara lain:

1) Kemandirian belajar mahasiswa.

2) Pencapaian aspek proses kognitif pada level tinggi, yaitu: analisis, evaluasi dan kreasi.

3) Tumbuh-kembangnya keberanian mengemukakan pendapat yang bertanggung jawab, rasa percaya diri dan aspek-aspek afektif lainnya.

4) Penerapan dan pengembangan proses pembelajaran yang inovatif, misalnya: Inkuiri, Problem Solving, Problem Based Learning, ICT Based Learning, Collaborative Learning atau Contextual Teaching and Learning.

5) Keterlibatan mahasiswa dalam menjawab tantangan global dengan mengembangkan potensi lokal.

6) Pengembangan materi ajar yang kontekstual dengan realitas kehidupan. 7) Penerapan hasil-hasil penelitian yang berkaitan dengan pengembangan

pembelajaran atau materi ajar.

8) Pengembangan kompetensi mahasiswa pada aspek keterampilan (berpikir dan motorik).

f. Selain itu, kelompok dosen mendiskusikan alat dan media pembelajaran yang perlu digunakan untuk implementasi rencana perkuliahan, serta pedoman observasi yang sesuai dengan hal-hal yang ditekankan dalam rencana perkuliahan. Media pembelajaran disesuaikan dengan kompetensi yang diinginkan untuk dimiliki mahasiswa dan materi yang akan diberikan kepada mahasiswa, misalnya: handout, diktat, lembar kegiatan mahasiswa yang berisi permasalahan yang harus dipecahkan dan petunjuknya, pemanfaatan ICT dan sebagainya.

g. Rencana pembelajaran dan media perkuliahan hasil diskusi kelompok diimplementasikan di kelas oleh seorang dosen model yang disepakati, sementara dosen-dosen lainnya mengobservasi. Observasi difokuskan pada kegiatan belajar mahasiswa, karena subjek pembelajaran adalah mahasiswa. Tim dokumentasi mengambil gambar dengan foto atau video yang dapat digunakan sebagai bahan diskusi pada saat refleksi atau bahan pembelajaran.

h. Sesudah implementasi di kelas selesai, langsung dilaksanakan refleksi. Pada kegiatan diskusi refleksi yang dipimpin oleh ketua kelompok ini, kesempatan pertama diberikan kepada dosen model untuk menyampaikan refleksi diri yang meliputi: (1) ungkapan perasaan, (2) review terhadap proses/alur pembelajaran,

LSLC-2017 34

(3) review terhadap pencapaian tujuan pembelajaran. Selanjutnya dosen-dosen lain mengemukakan hasil-hasil observasi disertai analisisnya (didasarkan pada fakta, bukan hanya teori/opini) untuk perbaikan rencana perkuliahan yang telah disusun atau sebagai pertimbangan untuk menyusun rencana perkuliahan berikutnya.

i. Langkah-langkah e, f, g dan h dinamakan satu siklus dan akan diulang-ulang untuk topik-topik berikutnya. Agar kegiatan ini tidak membosankan dan dapat berlangsung berkelanjutan, maka pertemuan-pertemuan untuk Lesson Study for Learning Communitydapat dijadwalkan dua minggu sekali, sehingga dalam satu semester dapat dilakukan minimal empat siklus.

j. Hasil Lesson Study for Learning Communityantar kelompok dosen dipaparkan dalam seminar dan lokakarya evaluasi hasil Lesson Study for Learning Communitysebagai sarana tukar pengalaman belajar yang diperoleh dalam pelaksanaan Lesson Study. Pada kesempatan ini perlu dipaparkan pula hasil monitoring dan evaluasi internal pelaksanaan Lesson Study for Learning Community oleh tim moven internal.

k. Pada semester berikutnya dapat dipilih rumpun matakuliah/mata kuliah lain sebagai objek Lesson Study. Proses pelaksanaan Lesson Study for Learning Community mengikuti langkah-langkah di atas.

LSLC-2017 35

Lampiran 7

FORMAT PENILAIAN ADMINISTRATIF

Nama Perguruan Tinggi : ...

Fakultas/Jurusan : ...

Alamat : ...

Judul : ...

No Komponen yang Diperiksa Ya Tidak 1. Pengiriman proposal disertai surat pengantar resmi dari lembaga/pejabat yang berwenang 2. Kesesuaian format proposal 3. Bukti-bukti aktivitas pembelajaran 4. Daftar nama dosen yang aktif tiap program studi 5. Surat pernyataan komitmen penyediaan dana pendamping 6. Surat pernyataan komitmen melaksanakan dan melanjutkan program 7. Fotocopy sertifikat akreditasi dan pedukung lainnya yang relevan Tanggal Penilaian :……….

Nama Penilai 1:………. Tanda tangan: ………

LSLC-2017 36

Lampiran 8

FORMAT PENILAIAN AKADEMIK

Nama Perguruan Tinggi : ...

Fakultas/Jurusan : ... Alamat : ... Judul : ... No Komponen yang Dinilai Bobot Skor (1-4) Nilai Sub Komponen (bobot x Skor) Nilai Komponen 1 Judul dan pendahuluan 15 2 Deskripsi kegiatan terkait pengembangan pembelajaran yang sudah/sedang dilaksanakan 15 3 Rencana implementasi program yang diusulkan 30 4 Rencana keberlanjutan program 15 5 Bukti pelaksanaan program terkait yang sudah/sedang dilaksanakan (nomor 2) 15 6 Nilai akreditasi dan pedukung lainnya yang relevan 10 TOTAL Tanggal Penilaian :……….

Nama Penilai 1:………. Tanda tangan: ………

LSLC-2017 37

Lampiran 9

FORMAT KERANGKA LAPORAN AKHIR TAHUN

PELAKSANAAN PROGRAM PENINGKATAN MUTU PEMBELAJARAN MELALUI

LESSON STUDY FOR LEARNING COMMUNITY HALAMAN

JUDUL

1. Nama Program

2. Nama Perguruan Tinggi 3. Fakultas/Jurusan

4. Telepon/Fax 5. E-mail

6. Tempat dan Waktu Kegiatan LEMBAR

PENGESAHAN

Minimal dari Ketua Tim dan Pimpinan Perguruan Tinggi RINGKASAN

KATA

PENGANTAR

DAFTAR ISI Termasuk Daftar Lampiran BAB I

PENDAHULUAN

Terdiri atas Latar Belakang, Tujuan, Sasaran Program, dan Hasil yang Diharapkan

BAB II REALISASI PELAKSANAAN PROGRAM

Penjelasan singkat tentang hal-hal yang berkaitan dengan: A.Waktu dan tempat kegiatan

B.Agenda dan uraian kegiatan C.Mekanisme pelaksanaan

D.Unsur yang terlibat (Narasumber, peserta dan panitia) BAB III

PEMANFAATAN ANGGARAN

Pemanfaatan anggaran sesuai dengan kegiatan yang dilaksanakan

BAB IV HASIL DAN

Dalam dokumen Pedoman Penyaluran Hibah LSLC 20170321 (Halaman 22-50)

Dokumen terkait