• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB IV ANALISA PENELITIAN

B. Analisis Data

B.5 Pembahasan

Secara umum hasil analisis deskriptif menunjukan bahwa

tanggapanresponden terhadap variabel-variabel penelitian ini secara umum sangat baik, berdasarkan hasil analisis yang telah diuraikan di atas, maka secarakeseluruhan pembahasan hasil penelitian ini adalah sebagai berikut :

1. Pengaruh Produk terhadap Kepuasan Nasabah BMT Amal Mulia Suruh Menurut Kotler dalam Kasmir (2004) mendefinisikan produk sebagai sesuatu yang dapat ditawarkan ke pasar untuk mendapatkan perhatian untuk dibeli, untuk digunakan atau dikonsumsi yang dapat memenuhi keinginan dan kebutuhan ataukeinginan pasar yang bersangkutan. Produk dapatberupa tangible maupun

intangible yang dapat memuaskan pelanggan.Jika hal tersebut dapat diberikan kepada nasabah, maka akan berpengaruh terhadap kepuasannasabah, yang pada akhirnya akan berpengaruh pada tingginya loyalitasnasabah.

Berdasarkan tingkat signifikasi, apabila tingkat signifikasi beradadibawah atau lebih kecil dari 5%, maka variabel tersebut berpengaruhterhadap variabel dependen. Dari hasil penelitian diperoleh tingkat signifikan sebesar 0,001. Jadi dapat dikatakan bahwa tingkat signifikasi variabel produkberada dibawah standar, artinya variabel ini berpengaruh terhadap variabeldependen. Dapatdisimpulkan bahwa variabel produk memiliki pengaruh terhadap kepuasan nasabah. Jadi, dari penjelasan secara teori dan hasil statistik dari penelitianmenunjukkan bahwa produk jasa yang ditawarkan BMT Amal Mulia Suruh memiliki pengaruh secara signifikan terhadap kepuasan nasabah. Hal ini sejalan dengan penelitian yang

dilakukan oleh Hasan (2012) dan Irsad (2010) bahwa variabel produk berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah.

2. Pengaruh Harga terhadap Kepuasan Nasabah BMT Amal Mulia Suruh Berdasarkan teori Kotler (2003:430) dalam skripsi Fatimah (2013) bahwa harga adalah jumlah dari seluruh nilai yang ditukar konsumen atas manfaat manfaat memilih atau menggunakan produk atau jasa.

Berdasarkan tingkat signifikasi, apabila tingkat signifikasi berada dibawah atau lebih kecil dari 5%, maka variabel tersebut berpengaruh terhadap variabel dependen. Dari hasil penelitian diperoleh tingkat signifikan sebesar 0,485. Jadi dapat dikatakan bahwa tingkat signifikasi variabel harga lebih besar dari 5%, artinya variabel ini tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Dapatdisimpulkan bahwa variabel harga tidak memiliki pengaruh terhadap kepuasan nasabah. Jadi, dari penjelasan secara teori dan hasil statistik dari penelitianmenunjukkan bahwa harga yang ditawarkan BMT Amal Mulia Suruh tidak memiliki pengaruh secara signifikan terhadap kepuasan nasabah. Hasil ini membuktikan bahwa nasabah BMT Amal Mulia tidak menjadikan harga sebagai pertimbangan utama, walaupun ada responden yang mengatakan bahwa di BMT Amal Mulia itu tidak ada potongan saldo setiap bulannya, berbeda dengan Bank atau lembaga keuangan lain yang setiap bulannya ada potongan untuk saldo tabungan nasabah. Akan tetapi yang menjadi pertimbangan nasabah yaitu kualitas produk, proses pelayanan yang cepat, dan dan faktor lainnya yang tidak diteliti dalam penelitian ini yang menjadi pertimbangan utama responden penelitian. Hal

ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Ismah (2011) dan Valdy (2013) bahwa variabel harga tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah.

3. Pengaruh Tempat terhadap kepuasan Nasabah BMT Amal Mulia Suruh Menurut Lupiyoadi (2001:61), place dalam service merupakan gabungan antara lokasi dan keputusan atas saluran distribusi, dalam hal ini berhubungan dengan bagaimana cara penyampaian jasa kepada konsumen dan di mana lokasi yang strategis.

Berdasarkan tingkat signifikasi, apabila tingkat signifikasi berada dibawah atau lebih kecil dari 5%, maka variabel tersebut berpengaruh terhadap variabel dependen. Dari hasil penelitian diperoleh tingkat signifikan sebesar 0,244. Jadi dapat dikatakan bahwa tingkat signifikasi variabel tempat lebih besar dari 5%, artinya variabel ini tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Dapatdisimpulkan bahwa variabel tempat tidak memiliki pengaruh terhadap kepuasan nasabah. Jadi, dari penjelasan secara teori dan hasil statistik dari penelitianmenunjukkan bahwa tempatatau lokasi BMT Amal Mulia Suruh tidak memiliki pengaruh secara signifikan terhadap kepuasan nasabah.Hasil ini membuktikan bahwa nasabah BMT Amal Mulia tidak menjadikan tempat sebagai pertimbangan utama, hal ini dikarenakan BMT Amal Mulia menyediakan layanan dengan istilah jemput bola, yaitu bagi nasabah yang ingin bertransaksi berupa penarikan dan penyetoran tetapi tidak bisa untuk datang ke kantor BMT, maka pihak BMT akan mendatangi nasabah yang bersangkutan. Dengan demikian, nasabah tidak mempermasalahkan mengenai lokasi BMT itu sendiri. Hal ini

sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh „Atoillah (2012) dan Fatimah (2013) bahwa variabel tempat tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah.

4. Pengaruh Promosi terhadap Kepuasan Nasabah BMT Amal Mulia Suruh

Menurut Alma (2004:179) dikutip oleh Hasan (2012) Promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran, yang merupakan aktivitas pemasaran yang

berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi/membujuk, dan atau

mengingatkan pasar sasaran atas perusahaan dan produknya agar bersedia menerima, membeli, dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang bersangkutan.

Berdasarkan tingkat signifikasi, apabila tingkat signifikasi berada dibawah atau lebih kecil dari 5%, maka variabel tersebut berpengaruh terhadap variabel dependen. Dari hasil penelitian diperoleh tingkat signifikan sebesar 0,014. Jadi dapat dikatakan bahwa tingkat signifikasi variabel promosi lebih kecil dari 5%, artinya variabel ini berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Dapat disimpulkan bahwa variabel promosi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah. Hal ini membuktikan bahwa nasabah menganggap penting sebuah promosi, dengan adanya promosi masyarakat akan lebih mengetahui keunggulan produk-produk yang ada di BMT Amal Mulia dibandingkan dengan yang lainnya. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Wijayanti dan

Sumekar (2009) dan penelitian yang dilakukan oleh Subagyo (2011), bahwa promosi berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah.

5. Pengaruh Orang terhadap Kepuasan Nasabah BMT Amal Mulia Suruh Menurut Zeithaml dan Bitner (2000:19) dikutip Hasan (2012) orang (people) adalah semuapelaku yang memainkan peranan dalam penyajian jasa sehingga dapatmempengaruhi persepsi pembeli.

Berdasarkan tingkat signifikasi, apabila tingkat signifikasi berada dibawah atau lebih kecil dari 5%, maka variabel tersebut berpengaruh terhadap variabel dependen. Dari hasil penelitian diperoleh tingkat signifikan sebesar 0,782. Jadi dapat dikatakan bahwa tingkat signifikasi variabel orang lebih besar dari 5%, artinya variabel initidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Dapatdisimpulkan bahwa variabel orang tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah.Hasil ini membuktikan bahwa nasabah BMT Amal Mulia Suruh tidak menganggap penting terhadap latar belakang pendidikan karyawan, yang penting kemampuan kerja karyawan dalam melayani nasabah. Tetapi walaupun hasil ini membuktikan bahwa variabel orang tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah, walaupun demikian, karyawan tidak boleh serta merta mengabaikan kualitas pelayanan guna meningkatkan kepuasan nasabah. Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Wijayanti dan Sumekar (2009) dan penelitian yang dilakukan oleh Valdy (2013), bahwa variabel orang tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah.

6. Pengaruh Bukti Fisik terhadap Kepuasan Nasabah BMT Amal Mulia Suruh

Menurut Zeithaml dan Bitner (2000:20) dalam Hurriyati (2005:63) dikutip oleh Januar (2013) bukti fisik adalah suatu hal yang secara nyata turut memengaruhi keputusan konsumen untuk membeli dan menggunakan produk jasa yang ditawarkan.

Berdasarkan tingkat signifikasi, apabila tingkat signifikasi berada dibawah atau lebih kecil dari 5%, maka variabel tersebut berpengaruh terhadap variabel dependen. Dari hasil penelitian diperoleh tingkat signifikan sebesar 0,504. Jadi dapat dikatakan bahwa tingkat signifikasi variabel bukti fisik lebih besar dari 5%, artinya variabel ini tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Dapat disimpulkan bahwa variabel bukti fisik tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah. Hal ini membuktikan bahwa nasabah tidak menjadikan bukti fisik sebagai pertimbangan utama, walaupun demikian BMT Amal Mulia tidak boleh mengabaikan bukti fisik ruangan kantor, seperti ruang tunggu yang disediakan untuk nasabah juga harus nyaman, terjaga kebersihannya, keharumannya. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Wijayanti dan Sumekar (2009) dan penelitian yang dilakukan oleh Hasan (2012), bahwa variabel bukti fisik tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah.

7. Pengaruh Proses terhadap Kepuasan Nasabah BMT Amal Mulia Suruh

Lupiyoadi (2001:63-64) mengatakan bahwa proses merupakan gabungan semua aktivitas, umumnya terdiri atas prosedur, jadwal pekerjaan, mekanisme, aktivitas dan hal-hal rutin, dimana jasa dihasilkan dan disampaikan kepada konsumen.

Berdasarkan tingkat signifikasi, apabila tingkat signifikasi berada dibawah atau lebih kecil dari 5%, maka variabel tersebut berpengaruh terhadap variabel dependen. Dari hasil penelitian diperoleh tingkat signifikan sebesar 0,015. Jadi dapat dikatakan bahwa tingkat signifikasi variabel proses lebih kecil dari 5%, artinya variabel ini berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen. Dapat disimpulkan bahwa variabel proses berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah. Hasil ini membuktikan bahwa nasabah BMT Amal Mulia menganggap proses penting terutama terhadap kecepatan dan keakuratan pelayanan yang diberikan kepada nasabah. Hal ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Hasan (2012) dan Valdy (2013), bahwa variabel proses berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah.

BAB V PENUTUP A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukanmelalui tahap pengumpulan data, pengolahan data, analisis data, mengenai pengaruh bauran pemasaran yang terdiri dari produk, harga, tempat, promosi, orang, bukti fisik, dan proses terhadap kepuasan nasabah, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

1. Secara simultan atau bersama-sama, menunjukkan hasilbahwa variabel produk (product), harga (price), lokasi (place), promosi (promotion), orang

(people), bukti fisik (physical evidence), dan proses (process) terbukti berpengaruh terhadap kepuasan nasabah BMT Amal Mulia Suruh.

2. Bahwa secara parsial variabel produk (product), promosi (promotion) dan proses (process) yang terbukti berpengaruh siginifikan terhadap kepuasan nasabah BMT Amal Mulia Suruh. Sedangkan variabel harga (price), tempat

(place), orang (people), dan bukti fisik (physical evidence) tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah BMT Amal Mulia Suruh.

3. Berdasarkan hasil pengujian, dapat dikatakan bahwa kepuasan nasabah BMT Amal Mulia Suruh sudah terpenuhi dengan baik. Hal ini dapat dilihat dari hasil pengujian hipotesa yang tidak berpengaruh terhadap kepuasan nasabah, yaitu variabel harga, tempat, orang, dan bukti fisik yang tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah BMT Amal Mulia Suruh, hal ini dapat diartikan bahwa nasabah telah merasa puas dengan pelayanan yang berkaitan

dengan variabel yang tidak signifikan tersebut. Sehingga nasabah merasa tidak perlu adanya perubahan yang signifikan.

B. Saran

Berdasar kesimpulan diatas, selanjutnya dapat diusulkan saran yang diharapkan akan bermanfaatbagi BMT Amal Mulia Suruh berkaitan dengan pengaruh produk (product),harga (price), lokasi (place), promosi (promotion), penyedia jasa (people), proses jasa (process), danbukti fisik (physical evidence) terbukti berpengaruh terhadap kepuasan nasabah BMT Amal Mulia Suruh.

1. Karena hanya variabel produk, promosi dan proses yang berpengaruh terhadap kepuasan nasabah BMT Amal Mulia. Hal ini perlu diperhatikan namun tidak melupakan variabel-variabel lainnya yang tidak berpengaruh signifikan terhadap kepuasan nasabah BMT Amal Mulia. Untuk BMT hendaknya lebih berinovatif lagi, dalam hal ini pengembangan atribut produknya serta dapat mempertahankan dan meningkatkan penjualan dalam persaingan yang ada maka pemasaran harus dapat mengikuti perubahan pasar. 2. Bagi peneliti selanjutnya dapat mengembangkan model dengan lebih baik, menambah variabel yang lain, dengan memperluas jumlah sampel dan lokasi penelitian, jadi peneliti bisa lebih mengetahui apakah pelanggan telah puas atau belum dengan pelayanan yang ada.

DAFTAR PUSTAKA

Alma, Buchari. 2001. Kewirausahaan. Bandung: ALFABETA.

Amalina, Camelia Hanifah. 2010. Hubungan antara Kepuasan Konsumen dan Kualitas Pelayanan dengan Loyalitas Konsumen pada Ritel Modern.

Surakarta: Skripsi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Negeri Solo.

Asnawi, Nur dan Masyhuri. 2009. Metodologi Riset Manajemen Pemasaran. Malang: UIN Malang Press.

Assauri, Sofjan. 1999. Manajemen Pemasaran Dasar Konsep dan Strategi. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

„Atoillah, Ibnu. 2012. Pengaruh Marketing Mix terhadap Keputusan Konsumen di Alfamart Tirto Agung Tembalang. Semarang: Skripsi Jurusan Ekonomi Islam Fakultas Syariah IAIN Walisongo.

Barnes, James G. 2003. Secret Of Customer Relationship Management (Rahasia Manajemen Hubungan Pelanggan). Yogyakarta: ANDI.

Bawono, Anton. 2006. Multivariate Analysis dengan SPSS. Salatiga: STAIN Salatiga Press.

Bungin, Burhan. 2005. Metodologi Penelitian Kuantitatif: Komunikasi, Ekonomi, dan Kebijakan Publik serta Ilmu-ilmu Sosial lainnya. Jakarta: Prenada Media Group.

David, Fred R. 2009. Manajemen Strategis Konsep. Terjemah Dono Sunardi. Jakarta: Salemba Empat.

Fida Fathimah.2013. Pengaruh Bauran Pemasaran Terhadap Kepuasan

Konsumen Air Mineral Asa di Samarinda. Journal Ilmu Administrasi Bisnis. Samarinda: Fisip Universitas Mulawarman. (online)

(http://ejournal.adbisnis.fisip-unmul.ac.id/site/wp

content/uploads/2013/11/FIDA%20FATHIMAH%20(11-20-13-01-47-

44).pdf, diakses tanggal 2 September 2014).

Irsad Z. 2010. Analisis Marketing Mix (Product, Price, Promotion, dan Place) yang Mempengaruhi Kepuasan Pelanggan Pengguna Operator ESIA

(Studi kasus pada Masyarakat Ciputat Timur). Jakarta: Skripsi Jurusan Manajemen Pemasaran Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif

Hidayatullah. (online)

(http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/21219/1/IRSA

D.%20Z-FEB.pdf, diakses tanggal 29 September 2014).

Ismah, Siti. 2011. Pengaruh Marketing Mix terhadap Keputusan Konsumen dalam melakukan Pembelian di Alfamart Ngaliyan. Semarang: Skripsi Jurusan Ekonomi Islam Fakultas Syariah IAIN Walisongo.

J, Paul Peter dan Jerry C. Olson. 1999. Consumer Behavior. Alih bahasa Damos Sihombing Edisi 4. Jakarta: Erlangga.

Januar, Muhammad Irfandy. 2013. Analisis Pengaruh Bauran Pemasaran terhadap Keputusan Nasabah dalam Memilih Tabungan Siaga Bukopin

pada PT. Bank Bukopin Tbk di Makassar. Makassar: Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Hasanuddin. (online)

(http://repository.unhas.ac.id/bitstream/handle/123456789/8662/SKRIPS

I%20LENGKAP%20(MUH%20IRFANDI%20JANUARD).pdf?sequence =1, diakses tanggal 2 Oktober 2014).

Kasmir. 2004.Manajemen Perbankan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Kasmir. 2005. Pemasaran Bank. Jakarta: Prenada Media.

Kotler, Philip. 2002. Marketing Management. Alih bahasa Hendra Teguh, Ronny A. Rusli, Benjamin Molan. Jakarta: PT Prehallindo.

Kotler, Philip. Adaptasi A.B. Susanto terjemah Ancella Anitawati Hermawan 2000. Manajemen Pemasaran di Indonesia. Jakarta: Salemba Empat. Lupiyoadi, Rambat. 2001. Manajemen Pemasaran Jasa: Teori dan Praktik.

Jakarta: PT Salemba Empat Patria.

Mucharomah, Siti. 2011. Pengaruh Marketing Mix Terhadap Loyalitas Nasabah dalam Menabung (Studi Kasus Di BPRS ASAD ALIF Kantor Kas

Bergas). Semarang: Skripsi Fakultas Syari‟ah IAIN Walisongo.

(http://eprints.walisongo.ac.id). Diakses tanggal 24 Oktober 2014).

Muhammad. 2005. Manajemen Bank Syariah. Yogyakarta: UPP AMP YKPN.

Muhamad. 2008. Metodologi Penelitian Ekonomi Islam Pendekatan Kuantitatif. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Mursid, M. 2003. Manajemen Pemasaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Nasution, M. Nur. 2005. Manajemen Mutu Terpadu (Total Quality Managemen). Edisi II. Jakarta: Ghalia Indonesia.

Payne, Adrian. 2003. The Essence of Service Marketing Pemasaran Jasa. Terjemahan Fandy Tjiptono. Edisi 2. Yogyakarta: ANDI.

Putra, Ade Letrio. 2013. Pengaruh Bauran Pemasaran Jasa Terhadap kepuasan Dan Loyalitas Nasabah PT Pegadaian (Persero) Cabang Mengwi,

Badung. Bali: Fakultas Ekonomi Universitas Udayana (UNUD).

(http://ojs.unud.ac.id/index.php/manajemen/article/download/5466/5288,

diakses tanggal 2 September 2014).

Robbins, Stephen.P dan Mary Coulter. 2009 . Management. Alih bahasa Harry Slamet . Edisis 8.Jakarta: PT Indeks.

Rosdiana, Ita. 2011. Pengaruh Strategi Bauran Pemasaran Tabungan Muamalat Terhadap Tingkat Kepuasan Nasabah Bank Muamalat Indonesia

Cabang Bumi Serpong Damai (BSD) Tangerang. Jakarta: Skripsi S1 Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah.

(http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4909/1/ITA%

20ROSDIANA-FDK.PDF, diakses 2 September 2014).

Rosha, Zeshasina. 2011. Pengaruh Bauran Pemasaran Jasa terhadap Keputusan Mahasiswa Memelih Universitas Bung Hatta Padang. Padang: Dosen Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Bung Hatta.

(online)

(http://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=Pengaruh+Bauran+Pemas

aran+Jasa+Terhadap+Keputusan Mahasiswa+Memilih+Universit).

Sa‟adah, Nailus. 2010. Analisis Terhadap Alasan Masyarakat Untuk Menjadi Nasabah BNI Syariah Ditinjau Dari Perspektif Marketing Mix. Jakarta: Skripsi S1 Fakultas Syariah dan Hukum UIN Syarif Hidayatullah.

(http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/5637/1/98830

Nailus%20Sa’adah-FSH.PDF, diakses 4 September 2014).

Subagyo, Devi Anita. 2011. Pengaruh Bauran Pemasaran Dalam Bisnis Restoran Terhadap Kepuasan dan Loyalitas Konsumen pada Rumah Makan

Lestari Jember. Jember: Skripsi Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Jember. (online)

(http://repository.unej.ac.id/bitstream/handle/123456789/5444/Devi%20

Anita%20Subagyo.pdf?sequence=1, diakses tanggal 2 Oktober 2014).

Sukotjo, Hendri dan Radix A.Sumanto.2010. Analisa Marketing Mix-7P (Produk, Price, Promotion, Place, Partisipant, Process, dan Physical Evidence)

terhadap Keputusan Pembelian Produk Klinik Kecantikan Teta di

Surabaya. Program Pascasarjana Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.

Jurnal Mitra Ekonomi dan Manajemen Bisnis, Vol.1, No. 2, Oktober

2010. (online)

(http://idei.or.id/jurnal/2010%20oktober%20Hendri%20Sukotjo%20dan

Tika, Pabundu. 2006. Metode Reiset Bisnis. Jakarta: PT Bumi Aksara. Tjiptono, Fandy. 1995. Strategi Pemasaran. Yogyakarta: Andi Offset.

Wijayanti, Ratna Yulia dan Kertati Sumekar. Pengaruh Bauran Pemasaran Jasa Terhadap Loyalitas Anggota Pada KJKS BMT Bina Ummat Sejahtera

Lasem Cabang Kudus. FE Universitas Muria. Jurnal Analisis Manajemen Volume 3 No. 2, 2009 (Online) (http://eprints.umk.ac.id/247/1/1_-

_Ratna_Yulia_Wijayanti.pdf, diakses 11 September 2014).

Wowor, Valdy Ronald. 2013. Bauran Pemasaran Jasa Pengaruhnya terhadap Kepuasan Konsumen Pengguna Mobil Toyota Avanza Veloz PT HASJRAT

Abadi Manado.Jurnal EMBA Volume 1 No. 4 Desember 2013. Hal. 1229-

1239. Manado: Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Jurusan Manajemen Universitas Sam Ratulangi.

Kuesioner Penelitian

Kepada Yth.Bapak/Ibu/Saudara/i Nasabah BMT Amal Mulia Di Tempat

Assalamu’alaikum wr.wb Dengan Hormat,

Bapak/Ibu/Saudara/i dalam rangka menyelesaikan karya ilmiah (skripsi) pada Program Studi (PS) S-1 Perbankan Syariah Sekolah Tinggi Agama Islam (STAIN) Salatiga maka saya,

Nama : Nur Kholifah

NIM : 21310009

Judul : Pengaruh Bauran Pemasaran terhadap Kepuasan Nasabah

BMT Amal Mulia Suruh Kabupaten Semarang

Untuk membantu kelancaran penelitian ini, maka itu saya memohon kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/i untuk bersedia meluangkan waktunya untuk mengisi kuesioner ini. Atas perhatian dan bantuannya saya ucapkan terima kasih.

Wassalamu’alaikum wr.wb

Hormat saya,

Nur Kholifah NIM. 21310009

A. IDENTITAS RESPONDEN 1. Nama responden : 2. Jenis kelamin : 3. Usia a. 18-25 tahun b. 26-35 tahun c. 36-45 tahun d. >45 tahun 4. Pendidikan terakhir

a. Tidak sekolah e. Diploma

b. SD f. S-1 c. SLTP g. S-2 d. SMA h. Lain-lain... 5. Pekerjaan a. Petani e. TNI/POLRI b. Pedagang f. Pelajar/mahasiswa

c. Wiraswasta g. Ibu rumah tangga

d. PNS h. Lain-lain...

6. Lama menjadi nasabah

a. 0-4 tahun

b. 5-8 tahun

c. 9-12 tahun d. 13-16 tahun

7. Produk yang diambil

a. Tabungan... b. Pembiayaan... c. Arisan sepeda motor

d. Lain-lain... 8. Penghasilan per bulan

a. Kurang dari 500.000 b. Kurang dari 1.000.000 c. 1.000.000-3.000.000 d. 4.000.000-5.000.000 e. Lebih dari 5.000.000

No PERTANYAAN JAWABAN

SS S N TS STS

A. PRODUK (X1)

1. Produk yang ditawarkan BMT Amal Mulia

terjamin, aman dan halal

2. Sistem dan prosedur yang dijalankan BMT Amal Mulia sudah bebas dari riba

3. Mempunyai ciri yang khas dan menarik

4. Produk BMT Amal Mulia bervariasi

B. HARGA (X2)

5. Biaya administrasi yang dibebankan murah 6. Pemberian bagi hasil sesuai dengan harapan

nasabah

7. Adanya kejelasan, serta keterbukaan dalam margin keuntungan (bagi hasil)

8. Kadang-kadang ada diskon dalam pembayaran

angsuran C. TEMPAT (X3)

9. Kantor BMT Amal Mulia dekat dengan fasilitas umum

10. Lokasi kantor BMT Amal Mulia mudah dijangkau

11. Transportasi untuk mencapai kantor BMT Amal Mulia cukup murah

12. Suasana ruangan di dalam kantor BMT Amal PETUNJUK PENGISIAN QUESIONER

Teknik memberikan jawaban dengan cara mencontreng (√) pada tempat kosong yang sudah tersedia dengan berbagai pilihan jawaban

SS = Sangat Setuju = 5 N = Netral = 3 STS = Sangat Tidak Setuju = 1

Mulia luas dan rapi

13. Tersedianya halam parkir yang luas dan aman 14. Lokasi kantor dengan lokasi pemasaran yang

strategis

D. PROMOSI (X4)

15. Promosi BMT Amal Mulia cukup luas

16. Identitas BMT Amal Mulia mudah dikenali

17. Promosi penjualan langsung berhubungan kepada masyarakat

18. Pemberian hadiah sebagai upaya memelihara kesetiaan nasabah

19. BMT Amal Mulia juga melakukan promosi

dengan pendekatan secara individual (personal) E. ORANG (X5)

20. Karyawan selalu ramah dalam melayani nasabah

21. Karyawan selalu berpakaian rapi dan sopan

22. Kemampuan dan ketrampilan karyawan

dalam melayani nasabah

23. Kepedulian karyawan dalam memberikan

pelayanan kepada nasabah F. BUKTI FISIK (X6)

24. Tingkat komposisi warna ruangan, penataan interior yang menarik dan rapi

25. Ruangan yang ber-AC

26. Ruangan tunggu yang disediakan untuk nasabah nyaman

G. PROSES (X7)

27. Proses pelayanan yang cepat dan mudah

28. Segala keluhan langsung direspon oleh pegawai 29. Jam buka kantor tepat waktu

30. Prosedur dan syarat yang mudah dalam bertransaksi

31. Saya merasa puas dengan produk-produk yang ada di BMT Amal Mulia

32. Saya merasa puas dengan kinerja yang melebihi harapan dalam memberikan pelayanan kepada nasabah

33. Karyawan BMT Amal Mulia bersikap responsif

dalam menangani keluhan saya

34. Karyawan BMT Amal Mulia berpengalaman

dalam bekerja

35. Saya merasa puas dengan margin yang ditetapkan BMT Amal Mulia

36. Saya puas dengan keamanan dan kenyamanan

yang diberikan selama menjadi nasabah BMT Amal Mulia

Hasil Uji Kuesioner 1. Reliabilitas dan Validitas

Case Processing Summary

N %

Cases

Valid 100 100,0

Excludeda 0 ,0

Total 100 100,0

a. Listwise deletion based on all variables in the procedure.

Reliability Statistics Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items ,838 ,839 4 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted Pertanyaan1 13,2500 1,765 ,716 ,738 ,775 Pertanyaan2 13,2300 1,755 ,763 ,758 ,755 Pertanyaan3 13,3000 1,990 ,573 ,375 ,836 Pertanyaan4 13,3200 1,796 ,639 ,446 ,811 Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items

N of Items

Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted Pertanyaan5 13,2600 1,871 ,680 ,514 ,748 Pertanyaan6 13,1800 2,048 ,743 ,599 ,719 Pertanyaan7 13,0400 2,221 ,658 ,469 ,760 Pertanyaan8 13,4400 2,330 ,488 ,239 ,834 Reliability Statistics Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items ,848 ,856 6 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted Pertanyaan9 23,8500 2,674 ,708 ,760 ,811 Pertanyaan10 23,8500 2,715 ,670 ,731 ,818 Pertanyaan11 23,9700 2,534 ,674 ,476 ,814 Pertanyaan12 23,9800 2,585 ,620 ,408 ,825 Pertanyaan13 23,9300 2,631 ,647 ,427 ,820 Pertanyaan14 24,0200 2,565 ,522 ,318 ,850 Reliability Statistics Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items ,737 ,737 5

Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted Pertanyaan15 18,4900 1,970 ,456 ,313 ,708 Pertanyaan16 18,3700 2,195 ,363 ,328 ,737 Pertanyaan17 18,4600 1,847 ,592 ,426 ,658 Pertanyaan18 18,8400 1,671 ,539 ,413 ,680 Pertanyaan19 18,5200 1,828 ,564 ,438 ,667 Reliability Statistics Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items ,654 ,665 4 Item-Total Statistics Scale Mean if Item Deleted Scale Variance if Item Deleted Corrected Item-Total Correlation Squared Multiple Correlation Cronbach's Alpha if Item Deleted Pertanyaan20 13,6400 1,263 ,340 ,294 ,649 Pertanyaan21 13,6800 1,169 ,389 ,319 ,621 Pertanyaan22 14,0900 ,749 ,584 ,412 ,466 Pertanyaan23 14,2100 ,794 ,495 ,381 ,550 Reliability Statistics Cronbach's Alpha Cronbach's Alpha Based on Standardized Items N of Items

Dokumen terkait