BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.3 Pembahasan
4.3.1 Metode Analisis Deskriptif Variabel
a. Pengaruh Pengetahuan Produk Terhadap Perilaku Perpindahan Merek
Berdasarkan analisis dekriptif responden, pernyataan jaringan operator yang saya gunakan baik dengan skor 4,17 oleh karena itu perusahaan operator telekomunikasi harus meningkatkan kualitas jaringan yang dimiliki. Pernyataan operator yang saya gunakan memiliki jaringan yang luas dengan skor 4,38 oleh karena itu perusahaan operator telekomunikasi harus lebih memperluas jangkauan jaringan yang mereka miliki. Pernyataan saya mengetahui syarat dalam menggunakan paket data yang saya gunakan dengan skor 4,19 oleh karena itu perusahaan operator telekomunikasi harus memudahkan pengguna untuk mengetahui syarat dalam menggunakan produk mereka. Pernyataan saya mengetahui ketentuan penggunaan paket data yang saya gunakan dengan skor 4,29 oleh karena itu perusahaan operator telekomunikasi harus memudahkan pengguna untuk mengetahui ketentuan menggunakan produk mereka. Pernyataan saya mengetahui harga paket berlangganan akses data dari operator yang ada dengan skor 4,38 oleh karena itu perusahaan operator telekomunikasi harus memudahkan pengguna untuk mengetahui biaya yang mereka keluarkan untuk berlangganan paket akses data produk mereka
b. Pengaruh Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Perilaku Perpindahan Merek
Berdasarkan analisis responden, pernyataan saya ingin tahu kualitas promo akses data dari operator lain dengan skor 4,33 oleh karena itu perusahaan operator telekomunikasi harus meningkatkan kualitas promo akses data yang mereka miliki. Pernyataan saya ingin mengetahui kemudahan yang akan saya dapatkan
dari operator yang ada dengan skor 4,20 oleh karena itu perusahaan operator telekomunikasi harus lebih meningkatkan kemudahan yang diterima oleh pengguna kartu SIM mereka. Penyataan saya ingin mengetahui kelebihan dari paket data operator yang ada dengan skor 4,38 oleh karena itu perusahaan harus menambah kelebihan yang dimiliki baik dari segi fitur maupun promo. Penyataan saya sering melihat promo paket akses data dari operator lain yang lebih murah dengan skor 4,35 oleh karena itu perusahaan telekomunikasi harus lebih banyak menampikan iklan promo paket akses data mereka. Penyataan saya mencoba paket akses data operator lain yang lebih murah walaupun saya masih berlangganan paket akses data dengan skor 4,38 oleh karena itu perusahaan telekomunikasi harus memberikan kualitas akses data yang sesuai dengan harga sehingga pengguna tidak akan mencoba paket akses data dari perusahaan lain ketika pengguna berlangganan paket akses data dari perusahaan.
4.3.2 Analisi Linear Berganda Dan Pengujian Hipotesis
1. Pengaruh Pengetahuan Produk Terhadap Perilaku Perpindahan Merek
Pengetahuan konsumen adalah semua informasi yang dimiliki oleh konsumen mengenai berbagai macam produk serta pengetahuan lainnya yang terkait dengan produk tersebut dan informasi yang berhubungan dengan fungsinya sebagai konsumen.
Berdasarkan analisis linear berganda koefisien b1X1 = 0,81X1 menunjukkan
bahwa variabel pengetahuan produk (X1) berpengaruh positif terhadap perilaku
perpindahan merek.
Berdasarkan uji t variabel pengetahuan produk berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap perilaku perpindahan merek dalam pembelian kartu SIM pada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera pengguna
smartphone Android. Hal ini terlihat dari nilai signifikansi (0,001) < (0,05) dan nilai thitung (3,331) > ttabel (2,001).
Hal ini berbeda dengan penelitian yang dilakukan oleh Putri Rizkiana (2011), hasil penelitiannya menunjukkan bahwa pengetahuan produk berpengaruh positif tidak signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan produk yang tinggi mempengaruhi perilaku perpindahan merek konsumen karena dengan tingkat pengerahuan produk yang tinggi konsumen lebih mudah menemukan produk yang sesuai dengan keinginannya, dan perubahan-perubahan yang terjadi pada pasar seperti pertambahan pilihan produk akan mempengaruhi konsumen untuk berpindah pada produk yang lebih sesuai dengan keingininannya. Semakin tinggi pengetahuan produk konsumen tentang paket akses maka semakin tinggi pula tingkat perpindahan merek dalam pembelian kartu SIM.
2. Pengaruh Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Perilaku Perpindahan Merek.
Kebutuhan mencari variasi dapat dikatakan sebagai komitmen secara sadar untuk membeli merek lain karena terdorong untuk terlibat atau mencoba
hal-hal yang baru, atau untuk mengatasi masalah kejenuhan terhadap hal yang lama.
Berdasarkan analisis linear berganda koefisien b2X2 = 0,321 X2
menunjukkan bahwa variabel kebutuhan mencari variasi (X2) berpengaruh positif
terhadap perilaku perpindahan merek.
Berdasarkan uji t variabel pengetahuan produk berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap perilaku perpindahan merek dalam pembelian kartu SIM pada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera pengguna
smartphone Android. Hal ini terlihat dari nilai signifikansi (0,000) < (0,05) dan nilai thitung (4,190) > ttabel (2,001).
Hal ini sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Guswan Arisandi (2010) dan Noorhayati (2011), hasil penelitiannya menunjukkan bahwa kebutuhan mencari variasi berpengaruh positif dan signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa kebutuhan mencari variasi mempengaruhi pola pembelian konsumen menjadi pembelian dengan berpindah merek. Kebutuhan mencari variasi merupakan sifat konsumen yang senantiasa ingin mencoba produk baru baik itu karena rasa penasaran ataupun mencari kesenangan/tantangan. Pada kondisi pasar paket akses data operator telekomunikasi yang terus mengalami perubahan produk yang diperjual belikan para konsumen dengan tingkat kebutuhan mencari variasi yang tinggi akan merasa penasaran dan tertantang untuk mencoba paket akses data yang baru diluncurkan oleh perusahaan telekomunikasi sehingga semakin tinggi pulalah perpindahan merek dalam pembelian kartu SIM.
3. Pengaruh Pengetahuan Produk dan Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Perilaku Perpindahan Merek.
Berdasarkan uji F, pengetahuan produk dan kebutuhan mencari variasi secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku perpindahan merek dalam pembelian kartu SIM pada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis pengguna Android yang dapat dilihat dari nilai Fhitung
(53,672) > Ftabel (2,76).
R = 0,803 berarti hubungan antara variabel pengetahuan produk (X1) dan
kebutuhan mencari variasi (X2) terhadap perilaku perpindahan merek (Y) dalam
pembelian kartu SIMsebesar 80,3 %. Ini berarti hubungannya sangat erat.
Nilai Adjusted R Square = 0,633 berarti 63,3% perilaku perpindahan merek dapat dijelaskan oleh variabel bebas (pengetahuan produk, kebutuhan mencari variasi) sedangkan sisanya 36,7% dijelaskan oleh faktor-faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Hal ini menandakan bahwa jika semua variabel dikombinasikan dapat mempengaruhi konsumen dalam melakukan perpindahan merek. Kesimpulannya, perusahaan operator telekomunikasi harus meningkatkan kualitas produk mereka dan juga membuat promo yang lebih baik agar pengguna tidak berpindah merek dengan menggunakan kartu SIM operator lain. Operator telekomunikasi harus memperhatikan pengguna yang memiliki tingkat kebutuhan mencari variasi yang tinggi, apabila perusahaan mampu memberikan kualitas produk dan promo yang sesuai dengan pengguna sehingga pengguna tidak ingin mencoba produk lain lagi maka perusahaan sudah selakangkah lebih baik dibandingkan dengan pesaing.
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Pengetahuan Produk, Kebutuhan Mencari Variasi, dan mengetahui faktor manakah yang paling dominan punya pengaruh terhadap Perilaku Perpindahan Merek Dalam Pembelian Kartu SIM.
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:
1. Hasil penelitian berdasarkan uji F menunjukkan pengetahuan produk dan kebutuhan mencari variasi secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku perpindahan merek dalam pembelian kartu SIM pada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis pengguna smartphone
Android.
2. Hasil penelitian berdasarkan uji t menunjukkan pengetahuan produk dan kebutuhan mencari variasi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap perilaku perpindahan merek dalam pembelian kartu SIM pada mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Sumatera Utara pengguna smartphone Android.
3. Berdasarkan koefisien determinasi (R2), R = 80,3% menunjukkan bahwa hubungan antara variabel bebas pengetahuan produk dan kebutuhan mencari variasi terhadap variabel perpindahan merek memiliki hubungan yang positif dan cukup erat. Semakin besar R artinya hubungan semakin
erat. Nilai Adjusted R Square = 0,633 berarti 63,3% perpindahan merek dapat dijelaskan oleh variabel bebas (pengetahuan produk dan kebutuhan mencari variasi) sedangkan sisanya 36,7% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
5.2 Saran
Dalam penelitian ini, penulis memberikan secara kepada pihak-pihak yang berkepentingan kepada penelitian antara lain:
1. Dari hasil penelitian yang dilakukan pengetahuan produk berpengaruh positif dan signifikan terhadap perilaku perpindahan merek dalam pembelian kartu SIM. Sebaiknya perusahaan telekomunikasi menambah kualitas produk mereka baik itu kualitas jaringan, akses data, atau fitur produk mereka. Konsumen dengan tingkat pengetahuan produk yang tinggi akan berpindah merek ketika dia merasa bahwa merek lain memberikan nilai lebih daripada merek yang dipakainya saat ini, oleh karena itu dengan meningkatkan kualitas maka konsumen tidak akan ingin berpindah merek karena merasa merek lain tidak dapat memberikan nilai lebih dari merek yang digunakannya.
2. Dari hasil penelitian, kebutuhan mencari variasi memiliki pengaruh paling positif dan signifikan terhadap perilaku perpindahan merek dalam pembelian kartu SIM. Sebaiknya perusahaan telekomunikasi memberikan promo dan kualitas produk yang lebih baik lagi untuk lebih memuaskan pengguna dengan tingkat kebutuhan mencari variasi yang tinggi. Apabila pengguna dengan tingkat kebutuhan mencari variasi merasa puas dalam
menggunakan produk perusahaan maka mereka akan lebih mempertimbangkan untuk berpindah merek.
3. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk melihat apa yang menjadi alasan konsumen untuk berpindah merek dalam pembelian kartu SIM selain yang diteliti.
DAFTAR PUSTAKA Buku
Aaker, David. 1997. Manajemen Ekuitas Merek. Mitra Utama, Jakarta.
Algifari. 2000. Analisis Regresi, Teori, Kasus & Solusi. BPFE UGM, Yogyakarta. Assauri, Sofyan, 2002. Manajemen Pemasaran Dasar Konsep dan Strategi,
Cetakan Ketiga, Rajawali, Jakarta.
Kuncoro, Mudrajat. 2001. Metode Riset Untuk Bisnis Dan Ekonomi. Erlangga, Jakarta.
Kotler, Philip. 2000. Manajemen Pemasaran di Indonesia. Buku Satu. Jakarta: Salemba Empat.
Kolter, Philip dan Gary Armstrong, 2008. Prinsip-prinsip Pemasaran. Erlangga, Jakarta.
Kolter, Philip dan Kevin Lane Keller, 2007. Manajemen Pemasaran, Jilid 12, Indeks, Jakarta
Peter, J. Paul; and Olson, Jerry C. 2002. Perilaku Konsumen dan Strategi Pemasaran. Erlangga, Jakarta.
Schiffman, Leon G dan Leslie L. Kanuk. 2007. Perilaku Konsumen. Jakarta: Indeks.
Setiadi, J. Nugroho. 2003. Perilaku Konsumen. PT. Kencana Prenanda Media, Jakarta.
Simamora, Bilson. 2002. Membongkar Kotak Hitam Konsumen. PT Gramedia Pustaka Umum, Jakarta.
---. 2004. Panduan Riset Perilaku Konsumen. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Umum.
Situmorang, Syahfrizal Helmi, 2012. Analisis Data Untuk Riset Manajemen dan Bisnis. Medan: USU Press
Sunarto. 2006. Prinsip-Prinsip Pemasaran. UST Press, Yogyakarta.
Supramono, 2003. Desain Proposal Penelitian : Studi Pemasaran, Penerbit Andi, Yogyakarta.
Tjiptono, Fandy. 2005. Strategi Pemasaran. Edisi Kedua. Andi, Yogyakarta. Usman, Hardius dan Sobari, Nurdin. 2013. Aplikasi Teknik Multivariate Untuk
Riset Pemasaran. Rajawali Pers, Jakarta. Jurnal
Junaidi, Shellyana dan Dharmmesta, Basu Swastha. 2002. Pengaruh Ketidakpuasan Konsumen, Karakteristik Kategori Produk, dan Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Keputusan Perpindahan Merek. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia.Vol. 17. No.1, 2002, 91-104.
Noorhayati. 2011. Analisis Pengaruh Ketidakpuasan Konsumen Dan Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Brand Switching Behavior Konsumen Dalam Pembelian SIM CARD GSM Prabayar, Jurnal Socioscientia Vol. 3 No 2. Hal 287-298.
Waluyo, Purwanto dan Agus Pamungkas. 2003. Analisis Perilaku Brand Switching Konsumen dalam Pembelian Produk Handphone di Semarang.
Jurnal Bisnis dan Manajemen. Hal 1-22
Van Trijp, HCM, Hoyer, WD and Inman, JJ. 1996. Why Switch? Product Category-Level Explanations For True Variety-Seeking Behavior. Journal of Marketing Research. 49(2): 281-92
Skripsi
Arisandi, Guswan. 2010. Pengaruh Ketidakpuasan Konsumen dan Kebutuhan Mencari Variasi Terhadap Keputusan Brand Switching Handphone GSM dari Nokia ke Blackberry (Studi Kasus Mahasiswa Fakultas ISIP Jurusan Ilmu Komunikasi S-1 Reguler USU), Universitas Sumatera Utara, Medan. Rizkiana, Putri. 2011. Pengaruh Prior Experience, Product Knowledge dan
Satisfication Terhadap Keputusan Konsumen Melakukan Brand Switching dalam Pembelian Produk Handphone Pada Mahasiswa Departemen Manajemen FE USU, Universitas Sumatera Utara, Medan.
Setiyaningrum, Ari. 2005. Pengaruh Ketidakpuasan dan Variety Seeking Terhadap Keputusan Perpindahan Merek, Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya, Jakarta.
Situs Online
http://sharingvision.com/2014/03/jangan-diperbudak-gadget
m.republika.co.id/berita/nasional/umum/13/06/14/mod82x-simcard-yang-beredar- di-indonesia-melebihi-jumlah-penduduk
Lampiran 1 - Kuesioner Penelitian