BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
B. Pembahasan
Hasil belajar siswa yang diperoleh setelah dilaksanakan siklus I dalam pembelajaran matematika dengan pokok bahasan bangun ruang dengan menerapkan metode demonstrasi berbantuan alat peraga , skor rata-rata yang diperoleh adalah 68,9% dengan nilai tertinggi 92 dan yang terendah 48 dari skor ideal 100 dan yang tuntas hasil belajarnya 13 orang siswa dan tidak tuntas 16 orang siswa. Ini disebabkan karena kurangnya motivasi belajar, kurang dibimbing dalam melakukan pembelajaran sehingga siswa banyak yang tertinggal dan tidak
memperhatikan pada saat pembelajaran. Selain itu siswa masih ragu dan malu menjawab pertanyaan lisan ketika diberikan pertanyaan oleh guru.
Sedangkan skor rata-rata yang diperoleh pada siklus II adalah 87,2%
dengan nilai tertinggi 100 dan yang terendah 68 dari skor ideal 100 dan yang tuntas hasil belajarnya 25 orang siswa dan tidak tuntas 4 orang siswa. Pada siklus II pelaksanaan pembelajaran tidak jauh berbeda dengan siklus I, siswa sudah termotivasi untuk belajar sehingga berdampak pada minat belajar siswa semakin meningkat dan memperhatikan pada saat pembelajaran berlangsung. Selain itu juga sudah terlihat dengan semakin banyaknya siswa yang berani mengangkat tangan dan menjawab pertanyaan.
Keberhasilan pelaksanaan dari siklus ke siklus dikarenakan guru dapat melaksanakan rancangan dengan baik sesuai dengan metode demonstrasi berbantuan alat peraga. Dengan demikian meningkatnya hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri Ujung tanah 1 Makassar Kecamatan Ujung Tanah Kota Makassar karena adanya kerja sama yang baik dalam kelompok dan bimbingan serta arahan dari guru.
51 BAB V
SIMPULAN DAN SARAN A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan pada bab sebelumnya dapat disimpulkan bahwa penerapan metode demonstrasi berbantuan alat peraga pada siswa kelas IV SD Negeri Ujung Tanah 1 Makassar Kecamatan Ujung Tanah Kota Makassar dapat meningkatkan hasil belajar matematika pada setiap siklus.
Siklus I nilai rata-rata 68,9% dan menjadi 87,2% pada siklus II
Ketuntasan belajar matematika siswa kelas IV SD Ngeri Ujung Tanah 1 Makassar Kecamatan Ujung Tanah Kota Makassar juga mengalami peningkatan.
Pada siklus I jumlah ketuntasan belajar sebanyak 13 siswa (44,9%). Sedangkan pada siklus II jumlah ketuntasan belajarnya sebanyak 25 siswa (86,2%). Dengan demikian, diketahui selisih siswa yang tuntas hasil belajarnya secara klasikal dari siklus I ke siklus II adalah 12 orang (41,3%).
B. Saran
Berdasarkan hasil pembahasan dan pengalaman peneliti dalam penelitian ini, maka peneliti ini mengajukan saran-saran sebagai berikut.
1. untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran matematika terkhusus bangun ruang kubus dan balok, maka diherapkan kepada guru untuk mempertimbangkan menggunakan metode demonstrasi berbantuan alat peraga sebagai alternative dalam penjelasan.
2. sebagai tindak lanjut penerapan, pada saat proses pembelajaran, diharapkan guru lebih kreatif dalam menyajikan permasalahan agar siswa dapat lebih termotivasi dan lebih terlatih dalam berfikir untuk menemukan penyelesaian terhadap masalah
3. diharapkan kepada peneliti lain dalam bidang kependidikan agar dapat meneliti lebih lanjut tentang metode yang lebih efektif dan efisien untuk mengatasi kesulitan siswa dalam pembelajaran matematika
53
DAFTAR PUSTAKA
Almanda, Riko. 2021. Penerapan Aplikasi Google Education Pada Pembelajaran Daring Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa Kelas IV Sekolah Dasar Negeri 4 Bayung Lencir. Skripsi. Fakultas Tarbiyah dan Keguruan:
Universitas Islam Negeri Sultanthaha Saifuddin
Arikunto Suharsimi. 2015. Penelitian Tindakan Kelas Edisi Revisi. Jakarta: Bumi Aksara.
Arikunto Suharsimi. 2016. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek.
Jakarta: Rineka Cipta.
Darmadi. 2017. Pengembangan Model dan Metode Pembelajaran dalam Dinamika Belajar Siswa. Yogyakarta: Deepublish.
Dedy Kustawan. 2013. Analisis Hasil Belajar. Jakarta: Luxima Metro Media .
E.M Yeni. 2015. Kesulitan Belajar Matematika di Sekolah Dasar. JUPENDAS.
Faidh Sina. 2017. “Penerapan Metode Demonstrasi dengan Alat Peraga untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Mengenal Bangun Ruang Sederhana di Kelas IV MIN Lamrabo Aceh Besar”. Fakultas Tarbiyah Dan Keguruan. Universitas Agama Islam Negeri Ar-Raniry Darussalam. Banda Aceh.
Haeruman. 2016. Model Pembelajaran Matematika di Sekolah Dasar. Bandung:
Remaja Rosdakarya.
Hamalik, Oemar. 2014. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara Hasnida. 2014. Analisis kebutuhan Anak Usia Dini. Jakarta: PT Luxima Metro
Media
Indah Sari, Nur Laila. 2012. Asyiknya Belajar Bangun Ruang Sisi Datar. Jakarta:
PT. Balai Pustaka
Lisa Musa. 2018. Alat Peraga Matematika. Makassar: Penerbit Aksara Timur Majid Abdul.2013. Strategi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya
Nana Sudjana. 2011. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo
Ridwan Abdullah Sani dan Sudirman. 2012. Meningkatkan Profesionalisme Guru Melalui Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Cita Pustaka Media Perintis
Roni hariyanto Bhidju. 2020. Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Metode Demonstras. Malang: Ahlimedia Press
Rusman. 2016. Model – Model Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.
Sanjaya, Wina. 2015. Perencanaan dan Desain Sistem Pembelajaran. Jakarta:
Kencana Prenada Media Group.
Sugiyono. 2015. Metode penelitian kombinasi (mix Methods). Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. 2017. Metode Penelitian (Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D). Bandung:
Alfabelta.
Sundayana. 2016. Media dan Alat Peraga Dalam Pembelajaran Matematika.
Bandung: Alfabeta
Suprijanto. 2012. Pendidikan Orang Dewasa Dari Teori Hingga Aplikasi. Jakarta:
PT.Bumi Aksara
Suprijanto. 2012. Pendidikan Orang Dewasa Dari Teori Hingga Aplikasi. Jakarta:
PT Bumi Aksara
Suryadi. 2013. Panduan Penelitian Tindakan Kelas. Jogjakarta: Divapress Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar & Pembelajaran Di Sekolah Dasar. Jakarta:
Prenada Media Group
Suyono & Harianto. 2014. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Syarianty Devi. 2018. “Penerapan Metode Demonstrasi Dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Matematika Materi Bangun Ruang (Kubus dan Balok) Kelas IV MIN Medan Tembung Kecamatan Medan Tembung Tahun Ajaran 2017/2018”. Fakultas Ilmu Tarbiyah Dan Keguruan. Universitas Islam Negeri. Sumatera Utara.
Syarifuddin, Dkk. 2019. Guru Mari Kita Menulis Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Yogyakarta: CV Budi Utama
Syawaluddin, A. 2018. Pengaruh Metode Sas (Struktural Analisis Sintesis) Terhadap Peningkatan Keterampilan Membaca Permulaan Pada Siswa Kelas II SDN Mapala Kecamatan Rappocini Makassar.
Tumijan P. 2018. Pintar Matematika. Jakarta: PT Grasindo.
Widiasworo Erwin. 2016. 19 Kiat Sukses Membangkitkan Motivasi Belajar Peserta Didik. Jogjakarta : Ar- Ruzz Media.
Yatim, Riyanto. 2010. Metodologi Penelitian Kualitatif. Surabaya : Penerbit SIC.
Zainal Aqib. 2013. Model-Model, Media Dan Strategi Pembelajaran Kontektual Inovatif. Bandung: CV Rama Widya.
Zulaikhah. 2017. “Penerapan Metode Demonstrasi Dalam Pembelajaran Matematika untuk Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Siswa Kelas IV MI Tarbiyathul Athfal Batanghari Lampung Timur Tahun Pelajaran 2016/2017”. Jurusan Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro. Lampung Timur.
L A M
P
I
R
A
N
Lampiran A
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
SIKLUS I
Satuan Pendidikan : SD Negeri Ujung Tanah 1 Makassar Kelas / Semester : IV / 2
Mata Pelajaran : Matematika Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Kompetensi Dasar :
6.4. Menentukan sifat-sifat bangun ruang sederhana.
Indikator :
1. Menyebutkan sifat-sifat bangun ruang kubus.
2. Menyebutkan sifat-sifat bangun ruang balok.
Tujuan :
Melalui penjelasan guru siswa mampu menyebutkan sifat-sifat bangun ruang kubus dan balok
Materi Ajar:
Bangun Ruang Kubus dan Balok Model dan Metode Pembelajaran
• Metode Pembelajaran : Demonstrasi Media dan Sumber Pembelajaran
Media: Papan tulis Sumber:
Buku Matematika kelas IV.
Kegiatan Pembelajaran Kegiatan
(waktu)
Perilaku Guru Terlaksana /
Tidak Pendahuluan
(10 menit)
a. Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam dan menanyakan kabar b. Guru mengajak siswa untuk berdoa
c. Guru memeriksa kehadiran siswa
d. Apersepsi: Guru menjelaskan tentang
“Pengertian bangun ruang” siswa ditanya apakah kalian mengetahui tentang bangun ruang?
e. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan kegiatan yang akan dilakukan oleh siswa.
Inti
( 50 menit)
• Guru memberikan penjelasan mengenai materi menyebutkan sifat-sifat bangun ruang kubus dan balok
• Guru mendemonstrasikan sifat-sifat bangun ruang kubus dan balok dengan menggunakan untuk menyebutkan salah satu sifat-sifat bangun ruang kus dan balok dengan memperagakan menggunakan bentuk bangun ruang kubus dan balok yang terbuat dari
kardus.
• Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai hal yang belum dipahami
• Guru membagikan lembar kerja siswa (LKS)
• Guru meminta siswa untuk mengerjakan tugas secara individu
Penutup (10 menit)
a. Guru memberikan kesempatan kepada beberapa siswa untuk menyimpulkan pembelajaran
b. Guru memberikan penguatan tentang materi c. Guru mengakhiri pembelajaran dengan
mengajak siswa untuk berdoa
d. Guru mengucapkan salam sebagai penutup.
Evaluasi
Prosedur : Tes penilaian menggunakan LKS dan Penilaian hasil menggunakan tes formatif
Jenis Tes : tertulis
Alat tes : Butir-butir soal
Makassar, 10 Januari 2022
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
SIKLUS I
Satuan Pendidikan : SD Negeri Ujung Tanah 1 Makassar Kelas / Semester : IV / 2
Mata Pelajaran : Matematika Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Kompetensi Dasar :
6.5. Menentukan sifat-sifat bangun ruang sederhana.
Indikator :
3. Menggambar dan membuat bangun ruang kubus.
4. Menggambar dan membuat bangun ruang balok.
Tujuan :
Melalui penjelasan guru siswa mampu mmenggambar dan membuat bangun ruang kubus dan balok
Materi Ajar:
Menggambar dan membuat bangun ruang kubus dan balok Model dan Metode Pembelajaran
• Metode Pembelajaran : Demonstrasi Media dan Sumber Pembelajaran
Media: Papan tulis Sumber:
Buku Matematika kelas IV.
Kegiatan Pembelajaran Kegiatan
(waktu)
Perilaku Guru Terlaksana /
Tidak Pendahuluan
(10 menit)
f. Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam dan menanyakan kabar siswa
g. Guru mengajak siswa untuk berdoa h. Guru memeriksa kehadiran siswa
i. Apersepsi: Guru menjelaskan tentang “Cara menggambar dan membuat bangun ruang kubus dan balok” siswa ditanya apakah kalian mengetahui tentang cara menggambar dan membuat bangun ruang kubus dan balok ? j. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan
kegiatan yang akan dilakukan oleh siswa.
Inti
( 50 menit)
• Guru memberikan penjelasan mengenai materi menggambar dan membuat bangun ruang kubus dan balok
• Guru mendemonstrasikan membuat dan menggambar bangun ruang kubus dan balok dengan bahan yang terdiri dari penggaris, pensil, lem dan kardus
• Siswa menyimak dan mengikuti arahan guru menggambar dan membuat bangun ruang kubus dan balok yang terbuat dari kardus mengenai materi yang dijelaskan
• Gru meminta salah satu siswa untuk maju kedepan untuk menggambarkan bangun ruang kubus dan balok dengan menggunakan bentuk
bangun ruang kubus dan balok yang terbuat dari kardus
• Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai hal yang belum dipahami
• Guru membagikan lembar kerja siswa (LKS)
• Guru meminta siswa untuk mengerjakan tugas secara individu
Penutup (10 menit)
e. Guru memberikan kesempatan kepada beberapa siswa untuk menyimpulkan pembelajaran
f. Guru memberikan penguatan tentang materi g. Guru mengakhiri pembelajaran dengan
mengajak siswa untuk berdoa
h. Guru mengucapkan salam sebagai penutup.
Evaluasi
Prosedur : Tes penilaian menggunakan LKS dan Penilaian hasil menggunakan tes formatif
Jenis Tes : tertulis
Alat tes : Butir-butir soal
Makassar, 11 Januari 2022
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
SIKLUS II
Satuan Pendidikan : SD Negeri Ujung Tanah 1 Makassar Kelas / Semester : IV / 2
Mata Pelajaran : Matematika Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Kompetensi Dasar :
6.6. Menentukan jaring-jaring bangun ruang sederhana.
Indikator :
5. Membuat jaring-jaring bangun ruang kubus.
Tujuan :
Melalui penjelasan guru siswa mampu membuat dan menggambar jaring-jaring kubus
Materi Ajar:
Membuat dan menggambar jaring-jaring kubus Model dan Metode Pembelajaran
• Metode Pembelajaran : Demonstrasi Media dan Sumber Pembelajaran
Media: Papan tulis Sumber:
Buku Matematika kelas IV.
Kegiatan Pembelajaran Kegiatan
(waktu)
Perilaku Guru Terlaksana /
Tidak Pendahuluan
(10 enit)
a. Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam dan menanyakan kabar siswa
b. Guru mengajak siswa untuk berdoa c. Guru memeriksa kehadiran siswa
d. Apersepsi: Guru menjelaskan tentang “Cara menggambar dan membuat kubus” siswa ditanya apakah kalian mengetahui tentang cara menggambar dan membuat jarring-jaring kubus?
e. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan kegiatan yang akan dilakukan oleh siswa
Inti
( 50 menit)
• Guru memberikan penjelasan mengenai materi membuat dan menggambar jarring-jaring kubus
• Guru mendemonstrasikan membuat dan menggambar jarring-jaring kubus dengan menggunakan kardus dan alat tulis berupa panggaris, digunting rusuknya sehingga berbentuk jarring-jaring kubus
• Siswa menyimak dan mengikuti guru menggunakan alat kotak kue mengenai materi yang dijelaskan
• Guru meminta salah satu siswa maju kedepan untuk membuat dan menggambar jarring-jaring kubus dengan menggunakan kardus.
• Guru memberikan kesempatan kepada siswa
untuk bertanya mengenai hal yang belum dipahami
• Guru membagikan lembar kerja siswa (LKS)
• Guru meminta siswa untuk mengerjakan tugas secara individu
Penutup (10 menit)
i. Guru memberikan kesempatan kepada beberapa siswa untuk menyimpulkan pembelajaran
j. Guru memberikan penguatan tentang materi k. Guru mengakhiri pembelajaran dengan
mengajak siswa untuk berdoa
l. Guru mengucapkan salam sebagai penutup.
Evaluasi
Prosedur : Tes penilaian menggunakan LKS dan Penilaian hasil menggunakan tes formatif
Jenis Tes : tertulis
Alat tes : Butir-butir soal
Makassar, 17 Januari 2022
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
SIKLUS II
Satuan Pendidikan : SD Negeri Ujung Tanah 1 Makassar Kelas / Semester : IV / 2
Mata Pelajaran : Matematika Alokasi Waktu : 2 x 35 menit
Kompetensi Dasar :
6.7. Menentukan jaring-jaring bangun ruang sederhana.
Indikator :
6. Membuat jaring-jaring bangun ruang balok.
Tujuan :
Melalui penjelasan guru siswa mampu membuat dan menggambar jaring-jaring balok
Materi Ajar:
Membuat dan menggambar jaring-jaring balok Model dan Metode Pembelajaran
• Metode Pembelajaran : Demonstrasi Media dan Sumber Pembelajaran
Media: Papan tulis Sumber:
Buku Matematika kelas IV.
Kegiatan Pembelajaran Kegiatan
(waktu)
Perilaku Guru Terlaksana /
Tidak Pendahuluan
(11 enit)
f. Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam dan menanyakan kabar siswa
g. Guru mengajak siswa untuk berdoa h. Guru memeriksa kehadiran siswa
i. Apersepsi: Guru menjelaskan tentang “Cara menggambar dan membuat balok” siswa ditanya apakah kalian mengetahui tentang cara menggambar dan membuat jaring-jaring balok?
j. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran dan kegiatan yang akan dilakukan oleh siswa
Inti
( 50 menit)
• Guru memberikan penjelasan mengenai materi membuat dan menggambar jaring-jaring balok
• Guru mendemonstrasikan membuat dan menggambar jaring-jaring kubus dengan menggunakan kardus dan alat tulis berupa panggaris, digunting rusuknya sehingga berbentuk jaring-jaring kubus
• Siswa menyimak dan mengikuti guru menggunakan alat dan bahan pasta gigi mengenai materi yang dijelaskan
• Guru meminta salah satu siswa maju kedepan untuk membuat dan menggambar jarring-jaring kubus dengan menggunakan kardus.
• Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai hal yang belum
dipahami
• Guru membagikan lembar kerja siswa (LKS)
• Guru meminta siswa untuk mengerjakan tugas secara individu
Penutup (10 menit)
m. Guru memberikan kesempatan kepada beberapa siswa untuk menyimpulkan pembelajaran
n. Guru memberikan penguatan tentang materi o. Guru mengakhiri pembelajaran dengan
mengajak siswa untuk berdoa
p. Guru mengucapkan salam sebagai penutup.
Evaluasi
Prosedur : Tes penilaian menggunakan LKS dan Penilaian hasil menggunakan tes formatif
Jenis Tes : tertulis
Alat tes : Butir-butir soal
Makassar, 18 Januari 2022
Lampiran B
TES SIKLUS I
Soal:
1. Jelaskan pengertian bangun ruang?
2. Tuliskan nama bangun ruang dibawah ini!
3. Tuliskan nama bangun ruang dibawah ini!
4. Jelaskan pengertian bangun ruang a. kubus
b. balok
5. Jelaskan sifat-sifat a. kubus
b. balok
KUNCI JAWABAN TES SIKLUS I
1. Bangun ruang adalah suatu bangun tiga dimensi yang memiliki volume atau isi.
2. Bangun ruang kubus.
3. Bangun ruang balok
4. a. Kubus adalah sebuah benda ruang yang dibatasi oleh enam buah persegi panjang yang berukuran sama.
b. Balok adalah bangun ruang yang mempunyai bentuk dan ukuran yang sama pada alas dan tutupnya.
5. a. Sifat-sifat kubus
• Memiliki 6 sisi
• Memiliki 12 rusuk
• Memiliki 8 titik sudut b. Sifat-sifat balok
• Memiliki 6 sisi
• Memiliki 12 rusuk
• Memiliki 8 titik sudut
TES SIKLUS II Soal:
1. Tuliskan persamaan bangun ruang kubus dan balok!
2. Tuliskan perbedaan bangun ruang kubus dan balok!
3. Gambarkan jaring-jaring kubus dengan benar!
4. Gambarkan jaring-jaring balok dengan benar!
5. Berapakah jumlah sisi, rusuk dan titik sudut pada bangun ruang kubus dan balok?
KUNCI JAWABAN TES SIKLUS II
1. Persamaan kubus dan balok terletak pada titik sudut, pasang sisi yang sejajar dan pasang rusuk yang sejajar.
2. Perbedaan kubus dan balok adalah kubus memiliki 12 rusuk yang sama panjang sedangkan balok memiliki 12 rusuk dengan 3 pasang rusuk yang sama panjang dan kubus memiliki 6 sisi yang sama luas
sedangkan balok memiliki 6 sisi dengan 3 pasang sisi yang sama luas.
3. Jaring-jaring kubus
4. Jaring-jaring balok
5. Kubus dan Balok sama-sama memiliki 6 sisi, 12 rusuk dan 8 titik sudut.
Lampiran C
Data Hasil Belajar Matematika Siswa kelas IV Siklus I dan Siklus II
No. Nama Siswa Siklus I Siklus II
DAFTAR HADIR SISWA KELAS IV
Lampiran D
LEMBAR AKTIVITAS GURU SIKLUS I
No Aspek yang diamati Keterangan
1 2 3
Menjawab pertanyaan siswa tentang materi
yang telah disampaikan
Membimbing siswa untuk aktif dalam proses
Pembelajaran
LEMBAR AKTIVITAS GURU SIKLUS II
No Aspek yang diamati Keterangan
1 2 3
Menjawab pertanyaan siswa tentang materi
yang telah disampaikan
Membimbing siswa untuk aktif dalam proses
Pembelajaran
Lembar Observasi Aktivitas Siswa pada Siklus I Pertemuan 1 Berilah tanda ( √ ) jika murid melaksanakan indicator dibawah ini!
Aspek Yang Diamati
1. Siswa yang hadir saat proses pembelajaran
2. Siswa yang mendengarkan penjelasan guru tentang tujuan pembelajaran 3. Siswa yang mendengarkan dan menyimak materi pembelajaran
4. Siswa yang mengerjakan LKS
5. Siswa yang mendengarkan guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya
28 R √ √
29 RA √ √ √ √ √
JUMLAH 28 18 16 22 16
Lembar Observasi Aktivitas Siswa pada Siklus I Pertemuan 2 Berilah tanda ( √ ) jika murid melaksanakan indicator dibawah ini!
Aspek Yang Diamati
1. Siswa yang hadir saat proses pembelajaran
2. Siswa yang mendengarkan penjelasan guru tentang tujuan pembelajaran 3. Siswa yang mendengarkan dan menyimak materi pembelajaran
4. Siswa yang mengerjakan LKS
5. Siswa yang mendengarkan guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya
28 R √ √
29 RA √ √ √ √ √
JUMLAH 28 23 25 28 22
Lembar Observasi Aktivitas Siswa pada Siklus II Pertemuan 1 Berilah tanda ( √ ) jika murid melaksanakan indicator dibawah ini!
Aspek Yang Diamati
1. Siswa yang hadir saat proses pembelajaran
2. Siswa yang mendengarkan penjelasan guru tentang tujuan pembelajaran 3. Siswa yang mendengarkan dan menyimak materi pembelajaran
4. Siswa yang mengerjakan LKS
5. Siswa yang mendengarkan guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya
28 R √ √
29 RA √ √ √ √ √
JUMLAH 27 25 24 27 26
Lembar Observasi Aktivitas Siswa pada Siklus I Pertemuan 2 Berilah tanda ( √ ) jika murid melaksanakan indicator dibawah ini!
Aspek Yang Diamati
1. Siswa yang hadir saat proses pembelajaran
2. Siswa yang mendengarkan penjelasan guru tentang tujuan pembelajaran 3. Siswa yang mendengarkan dan menyimak materi pembelajaran
4. Siswa yang mengerjakan LKS
5. Siswa yang mendengarkan guru menginformasikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya
28 R √ √
29 RA √ √ √ √ √
JUMLAH 29 27 27 29 28
Lampiran E. Dokumentasi
RIWAYAT HIDUP
Aulia Nurul Istiqamah S lahir di Makassar 6 Mei 2000, anak pertama dari 3 bersaudara, dari pasangan suami istri ibu Sitti Rosliah Abdullah dengan ayah Suardi KS. Pendidikan yang telah ditempuh pada tahun 2005 di SD Negeri Kip Baraya 1yang telah diselesaikan pada tahun 2011. Kemudian melanjutkan SMP tahun 2011 di SMP Negeri 7 Makassar yang diselesaikan pada tahun 2014.
Kemudian melanjutkan SMA tahun 2014 di SMA Negeri 4 Makassar yang telah diselesaikan pada tahun 2017. Pada tahun yang sama, penulis melanjutkan pendidikan S1 Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Makassar. Berkat petunjuk dan pertolongan Allah SWT, usaha dan disertaidoa dari kedua orang tua dalam menjalani aktivitas akademik di perguruan Tinggi Universitas Muhammadiyah Makassar. Alhamdulillah penulis dapat menyelesaikan tugas akhir dengan skripsi berjudul “Peningkatan Hasil Belajar Matematika Melalui Penerapan Metode Demonstrasi Berbantuan Alat Peraga Bangun Ruang Pada Siswa Kelas IV SD Negeri Ujung Tanah 1 Makassar.