• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pembahasan Hasil Program G-code

HASIL DAN PEMBAHASAN

4.4. Pembahasan Hasil Program G-code

4.4. Pembahasan Hasil Program G-code

Sebelumnya sudah dibahas bagaimana cara menggambar pada program ini, yaitu dengan memilih salah satu dari tiga jenis command button yang telah disediakan kemudian kemudian drag down dan drag move pada picture box dan menghasilkan titik-titik koordinat. Selanjutnya adalah proses penerjemahan dari titik-titik koordinat tersebut menjadi program G-code.

Untuk skala panjang garis terkecil yang dapat dibuat dalam software ini untuk satuan milimeter adalah sepanjang 0,26459 mm atau jika dalam satuan inch adalah sebesar 0,010416 inch, ini diambil dari nilai pergeseran pointer terkecil seperti gambar 4.14. Nilai pergeseran pointer terkecil didapat dari nilai koordinat x2 dikurangi nilai koordinat x1. Gambar 4.14a adalah nilai koordinat untuk satuan milimeter dan nilai, sedangkan gambar 4.14b adalah nilai koordinat untuk satuan inch. Dari nilai koordinat-koordinat tersebut dapat diketahui skala panjang garis terkecil, yaitu 29,36878 - 29,10419 = 0,26459 untuk satuan milimeter dan 1,708333 - 1,697917= 0,010416 untuk satuan inch

a. b.

Gambar 4.14 Nilai Koordinat untuk Panjang Terkecil.

Ini berarti setiap pergeseran pointer memiliki resolusi sebesar 15 twip atau 1 pixel [15]. Ini diperoleh karena 1 mm adalah 56,692913 twip [15], sehingga saat 0,26469 mm diperoleh 15 twip hasil pembulatan dari perkalian , 9

x 56,692913 = 15,000377. Jika dalam satuan inch, didapat karena 1 inch adalah 1440 twip [15], sehingga saat 0,010417 inch diperoleh 15 twip hasil pembulatan dari perkalian ,

x 1440 = 14,99904. Dengan panjang garis terkecil yang dibuat adalah 0,26459 dalam satuan mm dan 0,010416 dalam satuan inch, maka besaran lingkaran dan kotak terkecil yang dapat dibuat adalah lingkaran dengan diameter 0,52918 dalam satuan mm atau 0,020832 dalam satuan inch. Sedangkan besaran kotak terkecil yang dapat dibuat memiliki panjang x lebar adalah 0,26459 x 0,26459 untuk satuan mm dan 0,010416 x 0,010416 dalam satuan inch.

4.3.1 Hasil Program G-code Gambar Garis

Hasil program g-code garis dapat dilihat pada gambar 4.15. Pada gambar 4.15. diketahui bahwa gambar garis memiliki 2 titik koordinat yaitu x1,y1 dan x2,y2. Penerjemahan ke progam g-code adalah dengan mengambil koordinat-koordinat tersebut. Pada baris pertama pada program g-code tercatat “G90 G21” yang artinya mode yang dipakai adalah mode absolute untuk G90 dan unit atau satuan yang dipakai adalah milimeter karena menggunakan G21. Untuk kode G21 dapat berubah G20 jika pada saat menggambar, unit yang dipilih adalah “Inch”.

Gambar 4.15 File g-code untuk gambar garis.

Pada baris kedua dan ketiga g-code yang tercatat digunakan untuk menentukan area kerja sesuai dengan luas picture box. Pada baris kedua tercatat “G28 G17 x0 y-148,696 z0” yang artinya pendefinisian titik ujung minimal (G28) pada bidang XY (G17) yaitu dikoordinat x 0 dan y-148,696 pada z0. Kemudian baris ketiga tercatat “G30 G90 x148,696 y0 z0” yang artinya pendefinisian titik ujung maksimal dengan dimensi absolute dari koordinat x148,696 y0 pada z0. Untuk baris berikutnya yaitu baris 4 sampai baris 7 adalah program g-code untuk menggambar garis. Pada baris 4 tercatat “G0 x58,47297 y-38,10004 z5” yang artinya menuju ke koordinat x58,47297;y-38,10004 dengan ketinggian pencil 5 mm atau 0,2 inch (5mm atau 0,2 inch tergantung satuan atau unit yang dipakai diatas titik 1) tanpa menggambar dengan gerakan cepat (G0). Kemudian pada baris kelima tercatat “G1 x58,47297 y-38,10004 z0” yang artinya menuju ke koordinat x58,47297;y-38,10004

dengan ketinggian pencil 0 mm dengan melakukan penggambaran gerakan lurus. Pada baris keenam tertulis “G1 x128,8522 y-38,10004” artinya menuju ke koordinat x128,8522;y-38,10004 dengan ketinggian pencil 0 mm dengan melakukan penggambara gerakan lurus. Di baris keenam ini tidak ada koordinat z ( naik dan turun pencil) tapi ketinggian pencil masih tetap 0 mm, karena pada program g-code baris berikutnya akan mengikuti baris berikutnya jika tidak ada perubahan. Sedangkan pada baris terakhir yang tertulis “G0 x128,8522 y-38,10004 z5” yang artinya menuju ke koordinat x128,8522;y-38,10004 dengan ketinggian pencil 5 mm atau 0,2 inch tanpa penggambaran dengan gerakan cepat (5 mm atau 0,2 inch tergantung satuan atau unit yang dipakai diatas titik 2).

4.3.2 Hasil Program G-code Gambar Kotak

Hasil program g-code gambar kotak dapa dilihat pada gambar 4.16. Penerjemahan gambar kotak ke g-code sama dengan garis hanya saja untuk gambar kotak memiliki 4 titik koordinat, sehingga g-code untuk gambar kotak memiliki 10 baris. baris pertama sampai baris ketiga sama dengan hasil program g-code untuk gambar garis yaitu penginisialisaian

unit atau satuan yang dipakai dan luasan area kerja. Kemudian baris 4 sampai dengan 10

adalah proses pembuatan gambar kotak.

Sama seperti hasil program code untuk menggambar garis pada hasil program

g-code untuk menggambar kotak pada baris keempat program g-g-code ini artinya menuju 5

mm atau 0,2 inch (tergantung satuan atau unit yang dipakai) diatas titik 1 dengan gerakan cepat tanpa penggambaran atau menggunakan g-code G0, kemudian pada baris ke-5 sampai ke-9 adalah gerakan penggambaran (berada pada z = 0) dengan kecepatan yang diinginkan (G1) menuju 4 titik koordinat yang sudah diketahui. Pada g–code baris k-5

sampa ke-9 inilah proses gambar kotak di ekseskusi. Prosesnya adalah dengan menghubungkan 4 titik yang masing-masing sudah diketahui koordinatnya seperti ditunjukan pada gambar 4.16. Kemudian pada baris terakhir adalah menuju posisi aman (z = 5 mm atau 0,2 inch tergantung satuan/unit yang dipakai) atau berada 5 mm atau 0,2 inch diatas titik pertama.

4.3.3 Hasil Program G-code Gambar Lingkaran

Hasil Program G-code untuk gambar lingkaran ada 2 jenis yaitu menggunkan G2 dan G3. G2 adalah perintah untuk gerakan melingkar searah jarum jam (cw), sedangkan G3 adalah perintah untuk gerakan melingkar berlawanan jarum jam(ccw). Penggunaan perintah G2 dan G3 pada program yang telah dibuat ini dipengaruhi pada saat proses penggambaran. Gambar 4.17 adalah program untuk menntukan penggunaan perintah G2 dan G3.

Gambar 4.17 Program untuk menentukan penggunaan perintah G2 dan G3.

Pada gambar 4.17, dapat diketahui jika nilai x pada titik pertama gambar lingkaran dikurangi nilai x pada titik kedua gambar lingkaran dan menghasilkan nilai lebih besar daripada 0, maka menghasilkan program g-code dengan perintah G2. Sebaliknya jika nilai x yang di dapat kurang dari 0 atau minus maka program g-code yang dihasilkan menggunakan perintah G3. Pada gambar 4.18 adalah file g-code hasil menggambar lingkaran untuk perintah G3. Pada gambar 4.18 nilai x titik pertama adalah 78,58133 dan

nilai x titik kedua adalah 99,74802; sehingga menghasilkan perintah G3 untuk menggambar lingkaran.

Pada file g-code untuk gambar lingkaran, baris pertama sampai ketiga sama dengan yang sudah dijelaskan pada hasil program g-code untuk gambar garis dan kotak yaitu inisialisasi unit atau satuan yang dipakai dan area kerja. Pada baris keempat tercatat “G90 I0 J0” yang artinya mode absolute dengan ofset pada sumbu x dan y sama dengan 0.

Sedangkan baris kelima sampai kesembilan adalah proses menggambar lingkaran. Proses gambar lingkaran dimulai dari koordinat yang sumbu x-nya berjarak sebesar nilai radius yang tertera dan koordinat sumbu y sama dengan koordinat y pada titik pertama seperti yang tercatat pada baris kelima pada gambar 4.18.

Gambar 4.18 File g-code gambar lingkaran untuk perintah G3.

Pada baris berikutnya, masih pada koordinat yang sama hanya perintahnya G1 yang berarti memulai menggambar pada titik yang koordinat tercatat pada baris ini. Kemudian saat koordinat z sudah mulai turun ke nilai 0, program g-code akan berpindah ke baris berikutnya. Baris selanjutnya adalah eksekusi perintah G3 atau gerakan melingkar berlawanan jarum jam (ccw). Pada gambar 4.18 pada baris ini koordinat yang tercatat adalah koordinat x dan y untuk titik yang akan dituju bukan koordinat pada baris sebelumnya dengan radius sebesar nilai yang sudah dicatat. Setelah mencapai titik yang dituju pada baris 7, proses penggambaran lingkaran hanya baru membuat setengah

lingkaran. Setelahnya dilajutkan eksekusi perintah G3 pada baris kedelapan, sama dengan eksekusi perintah G3 pada baris sebelumnya koprdinat-koordinat yang tertera adalah koordinat-koordinat dari titik yang akan dituju dengan nilai radius seperti yang tertera pada baris tersebut. Setelah mencapai koordinat yang sudah dituju proses gambar lingkaran selesai saat pensil menggambar beada 5mm atau 0.2 inch (tergantung satuan/unit yang dipakai) diatas koordinat terakhir.

File g-code gambar lingkaran untuk perintah G2, hampir sama dengan file g-code

gambar lingkaran untuk perintah G3. Perbedaannya tentu saja pada perintah menggambar lingkarannya yaitu pada perintah G3 diganti menjadi G2 atau gerakan penggambarannya bergerak searah jarum jam (cw) dan titik untuk memulai menggambarnya berada disebelah kiri dari titik center atau titik pertama. File g-code gambar lingkaran untuk perintah G2 dapat dilihat pada gambar 4.19 dibawah ini.

Gambar 4.19 File g-code gambar lingkaran untuk perintah G2.

Dokumen terkait