of FORDA’S Research Forest in 2013
14. Pembangunan Kebun Benih Semai (KBS) Jabon Merah dalam rangka pengembangan
B2BPTH Yogya 6. KHDTK Watusipat Kab. GunungKidul, DIY 10 SK Menhut No.395/ Menhut-II/2004 tgl 18-10-2004(penunjukkan) SK Menhut No. 346/ Menhut-II/2010 tgl 25 Mei 2010 (Penetapan)
1. Pemeliharaanjalan inpeksi,batas KHDTK Gunungkidul Blok Watusipat, sekitar werekit
2. Rehabilitasi Werekit
3. Pemetaan plot penelitian dan lahan kosong 4. Sosialisasimasyarakatsekitarhutan
5. Sosialisasi dengan aparat pemerintah desa sekitar KHDTK dalam hal pengaman Hutan dan Kebakaran Hutan 6. Pemeliharaan Plot KonservasiCendana
B2BPTH Yogya
Lanjutan Tabel V. Daftar Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Badan Litbang Kehutanan Tahun 2013/List of
FORDA’S Research Forest in 2013
NO. Lokasi/Kabupaten Luas
(Ha) Dasar Hukum Kegiatan Penelitian Unit Kerja
1 2 3 4 5 6
7. KHDTK Petak 93 Playen
Kab. Gunung Kidul, DIY 93 SK Menhut No.395/ Menhut-II/2004 tgl 18-10-2004 (penunjukkan) SK Menhut No.346/ Menhut-II/2010 tgl 25 Mei 2010 (Penetapan
1. Penanaman plot untukkegiatanpenelitian Acacia kerjasamadengan ACIAR
2. Pemeliharaan jalan inspeksi, Batas KHDTK dan Sekitar Werekit
3. Pemeliharaan sekatbakar
4. Penandatangananperjanjiantumpang saridenganpesanggem 5. Pemetaanplot penelitian dan lahan kosong
6. Penanaman pagar hijau di sekitar werekit (Gliricidiasepium) 7. Sosialisasi dengan aparat pemerintah desa sekitar KHDTK
dalam hal pengaman Hutan dan Kebakaran Hutan 8. KegiatanPenelitian :
• Populasi Dasar untuk Kayu Pertukangan Daur Pendek
(Ficusvariegata)
• Populasi Pemuliaan untuk Kayu Pertukangan Daur
Panjang (Tectonagrandis)
B2BPTH Yogya
8. KHDTK Kaliurang Kab. Sleman, DIY
10 SK Menhut No 455/ Menhut-II/2005
tgl 9-12-2005(Penunjukkan)
1. Melakukan penanaman tanaman asli dari KHDTK kaliurang berupa bibit :Jamuju, Puspa, Pronojiwo,
2. Mencari anakan anakan di sekitar KHDTK untuk ditanam di persemaian berupa ; Phobe mucropyla, Criptomeria javanica, Asam londo, ketapang, Nyamplung
3. Melakukan pendangiran tanaman rehabilitasi tahun tanam2012 4. Memasang plang papan nama pohon sebanyak 100 pohon
(mengganti yang sudah rusak) Rehabilitasi KHDTK KaliurangpascaerupsimerapiBerupa Penanaman pohon jenis Shorea leprisulasebanyak 1000 pohon di petak 5,6,7,8 5. Pemeliharaan persemaian non permanen
6. Melakukan penanaman jenis Bambu di petak 62 S/d petak 68
7. Melakukan penanaman jenis Pongamia sebanyak 2000 phn di petak 69 s/d petak 77
B2BPTH Yogya
9. KHDTK Padekan Malang
Kab. Situbondo, Jatim
21,4 SK MenhutNo.293/Kpts-II/2003
tgl 26-8-2003 (Penunjukkan)
1. Melakukan pemeliharaan tanaman tahun tanam2012 jenis Cendana dan menyulam yang mati,
2. Melanjutkan pembuatan pagar batas luar KHDTK dengan tanaman jenis mimba sebanyak 2000 pohon
3. Renovasi werekit berupa perbaikan teras,pemasangan teralis,pasang keramik dan pasang pintu
4. Pemeliharaan persemaian non permanen
5. Rutin melakukan kegiatan patroli pengamanan,melakukan pengamatan bibit bibit yang siap diunduh,melakukan pemeliharaan tanaman baru dan pemeliharaan batas batas petak B2BPTH Yogya 10. KHDTK Sumber Wringin Kab. BondowosoJatim 23,6 SK Menhut No.221/ Menhut-II/2004 tgl 22-6-2004 (Penunjukkan) 1. Pembuatanpersemaian non permanensengondanCedrelamexicana 2. Pemeliharaanjalaninspeksi 3. Pembenahanwerekit 4. KegiatanPenelitian :
• Populasi Dasar untuk Kayu Pertukangan Daur Panjang
(Instiabijuga)
• Populasi Pemuliaan untuk Kayu Pertukangan Daur
Pendek (Falcatariamoluccana)
• Populasi PemuliaanJenisAlternatifKayu Pulp (Araucaria cunninghamii)
• Teknologi Konservasi Ex-Situ Beberapa Jenis Flora
Langka dan Terancam Punah (Eusideroxylonzwageri)
B2BPTH Yogya
11. KHDTK Sangai Kab. Kota Waringin Timur, Kalteng
630,1 SK Menhut No.98/ Menhut-II/2005 tgl 15-4-2005
Mengumpulkan data hasil eksplorasi dan identifi kasi jenis
dipterocarpaceae B2P Dipterokarpa 12. KHDTK Sebulu Kab. Kutai Kartanegara, Kaltim 2.960,6 SK Menhut No.203/ Menhut-II/2004 tgl 14-6-2004
Pengukuran, pengamatan dan pengendalian hama rayap pada tanaman meranti, sebanyak 2 plot @ 0,3 ha, jarak tanam 1,4 x 1,4m (plot 1) dan 3 x 3m (plot 2)
B2P Dipterokarpa
Lanjutan Tabel V. Daftar Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Badan Litbang Kehutanan Tahun 2013/List of
FORDA’S Research Forest in 2013
NO. Lokasi/Kabupaten Luas
(Ha) Dasar Hukum Kegiatan Penelitian Unit Kerja
1 2 3 4 5 6
13. KHDTK Labanan Kab. Berau, Kaltim
7.900 SK Menhut No.121/ Menhut-II/2007 tgl 2 April 2007
1. Penambahan plot kebun benih seluas 20 ha dengan membuat jalur inventarisasi sebanyak 50 jalur dengan panjang jalur masing – masing 200 m.
2. Pembuatan plot persiapan lahan untuk:
• Plot penelitian uji spesies provenan jenis tengkawang (4
blok @ 0,75)
• Plot penelitian populasi dasar jenis tengkawang dan
meranti merah seluas 3,5 ha dan 4 ha yang dibangun secara selang seling
• Jalur tanam sepanjang 21 km
3. Pemeliharaan plot dengan merintis jalan mobil menuju plot (plot strek) sepanjang ± 5 km dengan lebar 2,5 m, jalan antar plot sejauh ± 3,5 km selebar 1 m, dan batas plot (6 plot @ 4 ha)
2. Penelitian tanaman Shorea leprosula dan S. johorensis seluas 12 ha
3. Pengambilan data kajian ekologi Parashorea malaanonan seluas 72 ha
4. Pengukuran lanjutan pada plot eks strek project seluas 24 ha, (6 plot @ 200 x 200m)
5. Penanaman dan pengukuran awal (tinggi dan diameter) jenis tengkawang (Shorea macrophylla, S. pinanga dan S.
gysbertsiana) seluas 3,5 h
6. Penanaman dan pengukuran awal (diameter dan tinggi) jenis tengkawang pada plot penelitian uji spesies provenan (4 blok @ 0,75 ha)
7. Penanaman dan pengukuran awal (diameter dan tinggi) jenis
Shorea leprosula seluas 4 ha
8. Pengambilan sampel tanah untuk uji sifat kimia dan mikrobiologi tanah untuk jenis Shorea macrophylla dan S.
Pinanga Pengambilan sampel kayu jenis Shorea johorensis, S. leprosula, S. parvifolia, Vatica nitens dan Hopea sernoa
dengan target diameter sasaran 40 cm up
9. Pengamatan dan evaluasi di plot populasi dasar jenis S.
leprosula(4 blok @ 1 ha)
10. Pengamatan dan evaluasi tanaman S. macrophylla, S.
stenoptera, S. pinanga dan S. gysbertsiana(4 blok @ 0,75 ha)
11. Pengambilan 500 btg anakan jenis S. pinanga dan S. macrophylla serta pengambilan tanah dibawah pohon induk. 12. Perintisan dan penyemprotan jalur tanaman (60 jalur @
panjang 300 m)
13. Survey lokasi dan pembuatan tegakan benih keruing seluas 15 ha
14. Pengambilan sampel 45 pohon famili dipterocarpaceae jenis
Dipterocarpus glabrigemmatus dan 44 pohon Dipterocarpus stellatus ssp parvus dengan diameter 10 s/d 70 cm
B2P Dipterokarpa 14. KHDTK Samboja Kab. Kutai Kartanegara, Kaltim 3.504 SK Menhut No.201/ Menhut-II/2004 tgl 10-06-2004
1. Pembangunan tegakan Ulin Secara Ex-Situ di KHDTK Samboja, seluas 70 Ha, dengan jarak tanam 5M X 5M. 2. Introduksi dan adaptasi Rusa Sambar di KHDTK Hutan
Penelitian Samboja.
3. Pembangunan plot tumbuhan berkhasiat obat di KHDTK Samboja, dengan luas 5,6 Ha, yang terbagi 1 Ha untuk penanaman 1000 anakan Pasak Bumi (Eurycoma longifolia) dengan jarak tanam 2M X 2M.
4. Pembangunan model kemitraan rehabilitasi hutan dan lahan di KHDTK Samboja
5. Pembangunan konservasi genetik Gaharu (Aquilaria sp.) sebagai materi Sumber Benih seluas 5 Ha, dengan jarak tanam 5M X 5M.
6. Pembangunan Konservasi genetik Agathis (Agathis
bornensis) sebagai materi sumber benih seluas 5 Ha, dengan
jarak tanam 5M X 5M.
7. Pembangunan konservasi genetik Lai (Durio kutejensis) 2,5 Ha, dengan jarak Tanam 5M X 10M.
8. Pengelolaan Tegakan Benih Teridentifi kasi Keruing (Dipterocarpus humeratus) 10 Ha.
9. Pengelolaan tegakan benih teridentifi kasi Meranti (Shorea
Leprosula) 5 Ha.
10. Pengelolaan tegakan benih teridentifi kasi Kapur (Dryobalanops lanceolata) 5 Ha.
11. Pengelolaan tegakan benih terseleksi Ulin (Eusideroxylon
BPKSDA Samboja
Lanjutan Tabel V. Daftar Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Badan Litbang Kehutanan Tahun 2013/List of
FORDA’S Research Forest in 2013
NO. Lokasi/Kabupaten Luas
(Ha) Dasar Hukum Kegiatan Penelitian Unit Kerja
1 2 3 4 5 6
15. KHDTK Aek Godang Kab. Tapsel, Sumut
8,4 SK Menhut No.78/ Menhut-II/2004 tgl 10-3-2004
Tahun in belum ada kegiatan penelitian dalam proses penyelesaian masalah perambahan serta pemantapan KHDTK
BPK Aek Nauli 16. KHDTK Siali-ali Kab.Tapsel, Sumut 130,1 SK Menhut No.77/Menhut-II/2004 tgl 10-3 2004
1. Pemeliharaan batas kawasan 5 km
2. Pemeliharaan tanaman jenis Shorea pinanga, Shorea
steophera seluas 2 ha, gaharu seluas 2 ha dan kayu putih
0,75 ha.
3. Penanaman dan pemeliharaan 700 tanaman mangga di batas kawasan
4. Pembuatan pola tanam campuran sistem Agrosilvofi shery 5. Teknik rehabilitasi hutan alam produksi yang terdegradasi/
rusak di Sumatera Bagian Utara seluas 3 ha, dengan:
• Jenis Pioner = Pinus merkusii, jabon, pulai dan ketapang
seluas 0,5 ha
• Jenis prospektif = medang landit, bayur, bintangur
cengal dan mahoni seluas 1,5 ha
6. Lorong = Shorea leprosula dan Shorea gibosa seluas 1 ha
BPK Aek Nauli 17. KHDTK Aek Nauli Kab. Simalungun, Sumut 1.900 SK Menhut No.39/ Menhut-II/2005 tgl 7-2-2005
1. Perbaikan dan pemeliharaan sarana ekowisata 2. Pemeliharaan persemaian permanen 1 unit dan green
house 2 unit
3. Pemeliharaan tanaman Pinus merkusii seluas 0,75 ha,
Macadamia integrifolia seluas 0,2 ha, kemenyan seluas 0,5
ha
4. Penanaman dan pemeliharaan tanaman kemenyan seluas 0,2 ha Kunjungan ke KHDTK Aek Nauli dalam rangka
tracking,camping dan studi lapangan sebanyak 2.116 orang
5. Pembuatan bahan informasi dan maket KHDTK Aek Nauli 6. Pemeliharaan batas kawasan
7. Orientasi dan rekonstruksi KHDTK Aek Nauli oleh BPKH Wil I Medan Teknik konservasi eksitu Pinus merkusii di TN Kerinci Seblat seluas 0,4 ha
BPK Aek Nauli
18. KHDTK Kepau Jaya Kab. Kampar, Riau
1.027 SK Menhut No.74/Menhut-II/2005
tgl 29-03-2005
1. Penanaman dan pemeliharaan areal KHDTK dengan pola agroforestry jenis-jenis alternatif seluas 25 ha
2. Aplikasi jenis-jenis tanaman penghasil pulp pada lahan gambut seluas 3 ha
3. Penanaman dan pemeliharaan tanaman meranti seluas 10 ha
4. Persemaian kerjasama dengan Balai Benih Dishut Prov. Riau
5. Penanaman dan pemeliharaan tanaman oleh siswa magang 6. Tahap penyelesaian perkara (pidana, tipikor, kasasi, legal
standing) menuju P(21) Pemeliharaan batas fi sik kawasan/ rekonstruksi batas jika rusak atau hilang
BPTSTH Kuok
19. KHDTK Kemampo Kab. Musi Banyuasin, Sumsel
250 SK Menhut No.57/ Menhut-II/2004 tgl 18-2-2004
1. Kegiatan pengelolaan KHDTK mencakup pemeliharaan tanaman seluas 1 Ha, Kayu Putih seluas 1 Ha, Mahoni seluas 2,3 Ha, Meranti seluas 1 Ha, Korbaril seluas 0,5 Ha, Rotan Manau seluas 0,5 Ha, Gaharu seluas 1 Ha, Pulai seluas 3 Ha, Agrosilvofi shery seluas 0,5 Ha.
2. Pemeliharaan tanaman koleksi arboretum seluas 1 Ha 3. Kegiatan pemeliharaan jenis Jati di Plot Jati Klon seluas
0,4 Ha dengan jarak tanam 3x3 m, jenis Jati di Plot Uji Ras Lahan seluas 0,6 Ha dengan jarak tanam 3x3 m Pemeliharaan tanaman koleksi biofarmaka sebanyak 32 jenis
BPK Palembang
20. KHDTK Benakat Kab. Muara Enim, Sumsel 3.724,8 SK. Menhut No. 748/KPts-II/1999 Tgl 22-09-1999 (Penunjukan) SK Menhut No.111/Menhut-II/2004 tgl 19-4 2004 (Penetapan)
1. Kegiatan pemeliharaan jenis kayu putih seluas 5 Ha, di Blok B2 dengan jarak tanam 2x2 m.
2. Kegiatan pemeliharaan jenis koleksi arboretum seluas 4 Ha di Blok Camp Eks Persemaian JICA dengan jarak tanam masing-masing jenis 4x4 m.
BPK Palembang
21. KHDTK Subanjeriji Kab. Muara Enim, Sumsel
761,98 SK Menhut No.278/ Menhut-II/2004 tgl 02-08-2004
Tahun in belum ada kegiatan penelitian dalam proses penyelesaian masalah perambahan serta pemantapan KHDTK
BPK Palembang
Lanjutan Tabel V. Daftar Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Badan Litbang Kehutanan Tahun 2013/List of
FORDA’S Research Forest in 2013
NO. Lokasi/Kabupaten Luas
(Ha) Dasar Hukum Kegiatan Penelitian Unit Kerja
1 2 3 4 5 6 22. KHDTK Gombong Kab. Kebumen,Jateng 191 SK Menhut No.76/Menhut-II/2004 tgl 10-3-2004
1. Pemeliharaan dan penyediaan sarana prasarana 2. Pemeliharaan sarpras penelitian
3. Pengumpulan database KHDTK meliputi pemetaan anak petak, updating data potensi hutan (produksi getah), updating data sosek (pesanggem).
BPKPDAS Solo
23. KHDTK Cemoro Kab. Blora, Jateng
1.311,6 SK Menhut No.89/Menhut-II/2004
tgl 12-3-2004
Pemeliharaan dan penyediaan sarana prasarana meliputi : 1. Pengamanan fasilitas KHDTK
2. Penataan display informasi di pondok kerja 3. pemeliharaan pondok kerja beserta fasilitasnya
4. pemeliharaan kawasan hutan (cheking pal batas dan checing dan monitoring kawasan)
5. pemeliharaan sarpras penelitian
6. pemeliharaan kendaraan operasional lapangan pengumpulan bahan pengelolaan dan pengembangan KHDTK meliputi : 1. Pengumpulan data potensi dan rencana pengelolaan hutan 2. Pengumpulan data sosek dan kelembagaan
3. Pembuatan dan pengamatan PUP 4. Survei kondisi tata air di Sub DAS Cemoro 5. Updating database KHDTK Cemoro Modang
BPKPDAS Solo
24. KHDTK Modang Kab. Cepu, Jateng
350 SK Menhut No.89/Menhut-II/2004
tgl 12-3-2004
Pemeliharaan dan penyediaan sarana prasarana meliputi : 1. Pengamanan fasilitas KHDTK
2. Penataan display informasi di pondok kerja 3. pemeliharaan pondok kerja beserta fasilitasnya
4. pemeliharaan kawasan hutan (cheking pal batas dan checing dan monitoring kawasan) pemeliharaan sarpras penelitian 5. pemeliharaan kendaraan operasional lapangan Pengumpulan
bahan pengelolaan dan pengembangan KHDTK meliputi : 1. Pengumpulan data potensi dan rencana pengelolaan hutan 2. Pengumpulan data sosek dan kelembagaan
3. Pembuatan dan pengamatan PUP 4. Updating database KHDTK Cemoro Modang
BPKPDAS Solo
25. KHDTK Rarung Kab Lombok Tengah, NTB
306,6 SK Menhut No.390/ Menhut-II/2004 tgl 18-10-2004
1. Pengkayaan plot Rajumas (250 bibit,) plot Mahoni (1.200 bibit), Plot Pengembangan jenis Kepuh (100 bibit), plot Nyamplung (2.000 bibit)
2. Penyulaman tanaman sela Gaharu pada Plot Kerjasama Kemiri Sunan (600 bibit), dan Kepuh pada Plot Pengembangan (100 bibit)
3. Penanaman tanaman Sirih Hutan (200 bibit) dan Ganyong (300 bibit), dan pemeliharaan lebah Trigona sp (20 stup) untuk pemanfaatan lahan di bawah tegakan Rajumas 4. Pemeliharaan dan perawatan 15 ekor rusa Timor (Servus
timorensis) dalam sistem kandang pedok dan umbaran
5. Penataan kawasan : inventarisasi jenis Mahoni, Bayur (121), Klicung (635), Rajumas (401), dan evaluasi persen tumbuh jenis Malapari (207), Kepuh (246) dan Nyamplung (179) dari Plot Pengembangan, dan tanaman sela Gaharu
6. Pemeliharaan plot/tegakan sumber benih (TBI) Rajumas (5 ha), Klicung (1.84 ha), Mahoni (5 ha), Bayur (0,23 ha), Klokos (0,62 ha)
7. Pemeliharaan plot pengembangan jenis Malapari (4 ha), Kepuh (8 ha) dan Nyamplung (5 ha)
8. Pemeliharaan plot tanaman koleksi (6 jenis, 5,37 ha) dan plot hasil penelitian (8 jenis, 3,19 ha)
9. Pemeliharaan kebun sumber pakan rusa (1 ha)
10. Pemeliharaan 1 unit rumah persemaian (18 x 10 m2), 1 unit rumah kaca (16 x 10 m2), 3.000 stok bibit sisa (5 jenis) 11. Pengerukan lumpur bendungan sumber air (2 m3) dan
perbaikan/penggantian pipa saluran air ke bak persemaian dan air minum kandang rusa (76 m)
11. Perbaikan/penggantian pagar kawat harmonika kandang pedok dan umbaran rusa (150 m2)
13. Pemeliharaan jalan inspeksi 2 km per bulan
14. Sosialisasi pengamanan kawasan dan pemahaman gender dalam pemanfaatan lahan di bawah tegakan tanaman hutan kepada 50 petani dan tokoh masyarakat sekitar kawasan KHDTK Rarung
15. Patroli harian pengamanan batas luar kawasan dan plot-plot tanaman /tegakan penelitian, sumber benih, dan tanaman koleksi/hasil penelitian dan pengembangan.
Lanjutan Tabel V. Daftar Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Badan Litbang Kehutanan Tahun 2013/List of
FORDA’S Research Forest in 2013
NO. Lokasi/Kabupaten Luas
(Ha) Dasar Hukum Kegiatan Penelitian Unit Kerja
1 2 3 4 5 6
26. KHDTK Nusa Penida Kab. Klungkung, Bali
157,7 SK Menhut No.459/ Menhut-II/2005 tgl 13-12-2005
1. Kegiatan pemeliharaan (pembersihan jalur/pemangkasan penaung Lamtoro, pendangiran, pemupukan) Plot Nyamplung hasil penyulaman (3 x 4 m, 12,1 ha, 1.000 batang); pemeliharaan Plot Kemiri Sunan I (7 ha, 6 x 6m) dan Kemiri Sunan II (9 ha, 6x6m); pemeliharaan plot pengembangan Kepuh (5,4 ha, 200 batang, 6 x 6 ), Kemiri Sunan (3,6 ha, 600 batang, 6x6m), Bidara Laut (5 ha, 40 batang, 6 x6 m)
2. Kegiatan pengukuran persen hidup dan pertumbuhan Kemiri Sunan II hasil penanaman tahun 2011, 9 ha: total hidup 1.003 batang (12,5 % dari 8.000 awal penanaman)
BPK Mataram
27. KHDTK Hambala Kab. Sumba Timur, NTT
504,42 SK Menhut No.136/ Menhut-II/2004 tgl 4-5-2004
1. Pembersihan plot-plot tanaman penelitian dan non penelitian
2. Pemeliharaan plot-plot tanamanpenelitiandan non penelitian 3. Pemeliharaanbibit di persemaian
4. Pembuatan ilaran api 5. Pelaksanaan patroli rutin
6. PemeliharaansaranaprasaranaKHDTK Hambala 7. Penelitian pengembangan model RLKT berbasis
Agrosilvopasture (persemaian dan demplot penelitian)
8. Penanaman Eucalyptus dan Mahoni
BPK Kupang 28. KHDTK Riam Kiwa Kab.Banjar, Kalsel 1.45 5 SK Menhut No.75/Menhut-II/2004 tgl 10-3-2004
1. Pembangunan deplot jenis Shorea belangeran lu luas 5 ha 2. Pemeliharaan plot demplot jenis nyawai (Ficus variegata)
luas 5 ha
3. Pemeliharaan plot tanaman arboretum jenis asli Kalimantan luas 5 ha
4. Pemeliharaan plot tanaman penelitian jenis pulai (Alstonia
angustiloba) luas 4 ha
5. Pemeliharaan plot tanaman campuran sengon dan meranti luas 2 ha
6. Pemeliharaan plot tanaman sungkai (Peronema canescens jack) luas 1 ha
7. Pemeliharaan plot tanaman Eucalyptus pellita luas 3 ha 8. Pemeliharaan plot tanaman jenis lokal luas 2 ha 9. Pemeliharaan plot tanaman resiko kecil kebakaran luas 2
ha
10. Pembuatan plot tanaman jenis mahoni (Swietenia
macrophylla) luas 1 ha
11. Pembuatan plot tanaman jenis gaharu (Aquilaria
macrocarpa) luas 3 ha
12. Pemeliharaan plot tanaman provenan jenis Acacia
auriculiformis luas2 ha
13. Pemeliharaan lingkungan camp luas 1 ha
14. Pemeliharaan bangunan kantor dan camp di KHDTK Riam Kiwa
15. Pemeliharaan jalan di KHDTK Riam Kiwa panjang 11,7 km 16. Pemeliharaan sekat bakar sekitar plot tanaman panjang 1
km
17. Lokasi penelitian Penelitian “ Pengaruh jarak tanam, tipe tapak, mulsa dan dosis pupuk organik terhadap pertumbuhan tanaman nyawai di Kalimantan”. 18. Lokasi penelitian “ Model resolusi konfl ik lahan berbasis
sistem agroforestri di Kalsel”.
19. Lokasi penelitian “Identifi kasi jenis-jenis hama penyakit tanaman jenis nyawai”.
20. Sosialisasi KHDTK dengan kegiatan pemasyarakatan IPTEK (pelatihan) bagi masyarakat sekitar KHDTK dengan tema “Teknik Pembuatan Tanaman”.
21. Sosialisasi KHDTK dengan kegiatan halal bihalal antara Balai dengan masyarakat sekitar KHDTK Riam Kiwa 22. Koordinasi pengamanan areal KHDTK Riam Kiwa bersama
aparat keamanan dan Polhut
BPK Banjarbaru
Lanjutan Tabel V. Daftar Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Badan Litbang Kehutanan Tahun 2013/List of
FORDA’S Research Forest in 2013
NO. Lokasi/Kabupaten Luas
(Ha) Dasar Hukum Kegiatan Penelitian Unit Kerja
1 2 3 4 5 6
29. KHDTK Kintap Kab. Tanah Laut, Kalsel
1.000 SK Menhut No.83/Menhut-II/2004
tgl 10-3-2004
1. Pemeliharaan Tanaman 21,05 Ha
2. Pemeliharaan lingkungan Camp dan sarpras 3. Pemeliharaan jalan pemeriksaan 6 km 2 kali setahun 4. Penanaman untuk penyulaman Ulin dan Meranti
masing-masing 700 btng
5. Koordinasi dan konsultasi pengelolaan KHDTK
6. Sosialisasi keberadaan KHDTK dengan masyarakat sekitar 7. Sosialisasi keberadaan KHDTK dengan instansi pemerintah 8. Sosialisasi keberadaan KHDTK dengan anak sekolah (SMA
Kanaan)
9. Sosialisasi keberadaan KHDTK dengan Anggota pramuka 10. Koordinasi pengamanan areal KHDTK berupa patroli
sebanyak 4 kali
11. Koordinasi pengamanan areal KHDTK berupa kunjungan ke Dinas Tanah Laut 4 kali
12. Inventarisasi potensi sumber daya alam 13. Pendataan penduduk sekitar KHDTK
14. Pembuatan dan pemasangan papan nama pohon
BPK Banjarbaru
30. KHDTK Rantau Kab. Tapin, Kalsel
180 SK Menhut No.177/ Menhut-II/2005 tgl 29-6-2005
1. Pemeliharaan tanaman 10 Ha 2. Pemeliharaan Batas luar KHDTK 7 km 3. Pemeliharaan jalan cabang 1,5 km
4. Survey potensi tutupan lahan, tanaman obat, dan fauna 5. Pembuatan sertifi kat areal camp KHDTK Rantau
6. Koordinasi pemadaman kebakaran dengan regu pemadam kebakaran kota Rantau
7. Koordinasi pengamanan dengan polsek Bungur, polsek Piani & Polsek Lokpaikat & Camat Bungur
8. Pembangunan plot tanaman gaharu 1 ha 9. Penutupan areal TPA Gunung Tibung
BPK Banjarbaru
31. KHDTK Tumbang Nusa
Kab. Pulang Pisau, Kalteng
5.000 SK Menhut No.76/Menhut-II/2005
tgl 31-03-2005
1. Patroli darat dan patroli air untuk pemantauan keamanan kawasan.
2. Pembuatan papan nama plot
3. Pembuatan papan nama nomor rumpang 2012. 4. Pembuatan papan nama batas KHDTK. 5. Pembuatan atap papan nama KHDTK. 6. Pembuatan papan nama KHDTK 7. Pembuatan papan nama KHDTK 8. Pembuatan papan nama STOP 9. Pembuatan riwayat petak tanaman
10. Sosialisasi keberadaan KHDTK dengan masyarakat sekitar, institusi yang terkait di daerah.
11. Staf KHDTK tinggal di camp secara permanen. 12. Kerjasamadengan :
• SumitomoCorp Ltd. • Puskonser • Puspijak • BPTH
13. Koordinasi dengan pihak :
• Dinas Kehutanan Prop Kalteng
• Dinas Perkebunan dan Kehutanan Pulang Pisau • Dinas PU Pulang Pisau
• Dinas PU Prop Kalteng • CIMTROP UNPAR • Pos Polisi Jabiren Raya • Kecamatan Jabiren Raya • Kantor Desa Tumbang Nusa • Kantor Desa Tanjung Taruna • BKSDA Palangka Raya • BPKH XII Palangka Raya
14. Pembersihan camp dan lingkungan, pekarangan, parit atau kanal, pinggir jalan raya trans Kalimantan.
15. Pemeliharaan jalan induk & cabang dengan cara penebasan di badan jalan.
16. Pemeliharaan jalan titian dengan mengganti bahan material yang rusak/lapuk.
17. Pembersihan jalan titian dari sampah organik dan non organik.
18. Pembersihan shelter dari sampah organik dan non organik. 19. Pemeliharaan sekat bakar mengelilingi blok tanaman dan
sumur.
BPK Banjarbaru
Lanjutan Tabel V. Daftar Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Badan Litbang Kehutanan Tahun 2013/List of
FORDA’S Research Forest in 2013
NO. Lokasi/Kabupaten Luas
(Ha) Dasar Hukum Kegiatan Penelitian Unit Kerja
1 2 3 4 5 6
32. KHDTK Borisallo Kab. Gowa, Sulsel
180 SK Menhut No.367/ Menhut-II/2004 tgl 05-10-2004
1. Pembuatan bibit/anakan,
1. Pemeliharaan tanaman KHDTK dan Non KHDTK 2. Pemeliharaan persemaian
3. Sosialisasi kepada masyarakat sekitar KHDTK 4. Pengamanan dan perlindungan.
BPK Makassar
33. KHDTK Malili Kab. Luwu Timur, Sulsel
737,7 SK Menhut No.367/ Menhut-II/2004 tgl 05-10-2004
1. Pembuatan plot rotan 2. Pengamatan REDD 3. Pemeliharaan tanaman 4. Pengkayaan tanaman 5. Pembuatan bibit/anakan, 6. Pemeliharaan persemaian 7. Sosialisasi KHDTK
8. Pengamanan dan perlindungan
BPK Makassar
34. KHDTK Mangkedek Kab. Tana Toraja, Sulsel 100 SK Menhut No.367/ Menhut-II/2004 tgl 05-10-2004 1. Pembuatan bibit/anakan 2. Pemeliharaan tanaman 3. Pengkayaan tanaman
4. Sosialisasi kepada masyarakat sekitar KHDTK 5. Pengamanan dan perlindungan
6. Pemeliharaan plot bambu