• Tidak ada hasil yang ditemukan

pembubutan memanjang 2 ( Bubut Alur dan Tingkat)

Dalam dokumen Laporan Pemesinan Mesin Bubut (Halaman 22-41)

STEP 1

13mm

17 mm 1. Buka kunci kepala lepas, lalu tarik kepal lepas menjauhi bahan.

2. Pasangkan kunci cekam pada chuck, pegang bahan ( bahan dingin) lalu buka cekam dengan memutar kekiri kunci

3. Putar balik bahan, dan pasang kembali ( dengan menambahkan lapisan kertas pada bahan yg memutari berdiameter 24)

4. Majukan kembali kepala lepas, dan masukan lagi center ke lubang, lalu di kunci ( + cek kembali tes kerapatan dengan memutar chuck kepala tetap, apabila ujung center putar berputar artinya kerapatan sudah bagus, apabila belum tekan lagi kepala kepala lepas lebih dalam dan di kunci.)

5. Menhitung panjang yang dibutuhkan ( 17 mm) dengan pengukur dalam jangka sorong 6. tempelkan pengukur dalam jangka sorong dengan bahan

7. Posisikan pahat sepajang pengukur dalam janka sorong, dengan memutar eretan melintang 8.Sentuh sedikit bahan dengan pahat, dengan eretan atas, lalu tandai sedikit., dengan menyalakan mesin, sehinggam membuat garis.

9. Tarik eretan atas, dan matikan mesin

10. Geserkan pahat ke ujung kanan benda kerja, dengan menggunakan eretan melintang yang diputar kekanan.

11. Putarkan kembali eretan atas ke skala nol.

12. Nyalakan mesin dengan mendorong tuas on, yang ada di badan tool post

13. Putarkan skala eretan atas untuk pemakanan bubut memanjang 0.5mm, geserkan tool post

14. Setelah selesai, geser kembali toolpost ke arah kanan, tambahkan skalanya 0.5mm lagi ( menjadi 1mm)

15. Lakukan hal yang sama sampai menyisakan 0.5 mm dari target ( 6 mm), setelah bersisa 0.5mm mulailah membubut panjang dengan presisi dan halus dengan toleransi 0.1 mm.

16. Setelah selsai matikan mesin, dan geser kembali toolpost kesebelah kanan.

STEP 2

68 mm

5. Menhitung panjang yang dibutuhkan ( 68 mm) dengan pengukur dalam jangka sorong 6. tempelkan pengukur dalam jangka sorong dengan bahan

7. Posisikan pahat sepajang pengukur dalam janka sorong, dengan memutar eretan melintang 8.Sentuh sedikit bahan dengan pahat, dengan eretan atas, lalu tandai sedikit., dengan menyalakan mesin, sehinggam membuat garis.

9. Tarik eretan atas, dan matikan mesin

10. Geserkan pahat ke ujung kanan benda kerja, dengan menggunakan eretan melintang yang diputar kekanan.

11. Putarkan kembali eretan atas ke skala nol.

12. Nyalakan mesin dengan mendorong tuas on, yang ada di badan tool post

13. Putarkan skala eretan atas untuk pemakanan bubut memanjang 0.5mm, geserkan tool post

kesebalah kiri dengan memutar eretan melintang dengan halus hinggan kegaris yang sudah ditandakan. 14. Setelah selesai, geser kembali toolpost ke arah kanan, tambahkan skalanya 0.5mm lagi ( menjadi 1mm) 15. Lakukan hal yang sama sampai menyisakan 0.5 mm dari target ( 9mm, 5mm, 1mm), setelah bersisa 0.5mm mulailah membubut panjang dengan presisi dan halus dengan toleransi 0.1 mm. Setelah selsai matikan mesin, dan geser kembali toolpost kesebelah kanan.

STEP 3

31.5mm

1. Menhitung panjang yang dibutuhkan ( 31.5 mm) dengan pengukur dalam jangka sorong 2. tempelkan pengukur dalam jangka sorong dengan bahan

3. Posisikan pahat sepajang pengukur dalam janka sorong, dengan memutar eretan melintang 4.Sentuh sedikit bahan dengan pahat, dengan eretan atas, lalu tandai sedikit., dengan menyalakan mesin, sehinggam membuat garis.

5. Tarik eretan atas, dan matikan mesin

6. Geserkan pahat ke ujung kanan benda kerja, dengan menggunakan eretan melintang yang diputar kekanan.

7. Putarkan kembali eretan atas ke skala nol.

8. Nyalakan mesin dengan mendorong tuas on, yang ada di badan tool post

9. Putarkan skala eretan atas untuk pemakanan bubut memanjang 0.5mm, geserkan tool post

kesebalah kiri dengan memutar eretan melintang dengan halus hinggan kegaris yang sudah ditandakan. 10. Setelah selesai, geser kembali toolpost ke arah kanan, tambahkan skalanya 0.5mm lagi ( menjadi 1mm)

11. Lakukan hal yang sama sampai menyisakan 0.5 mm dari target ( 3 mm), setelah bersisa 0.5mm mulailah membubut panjang dengan presisi dan halus dengan toleransi 0.1 mm.

STEP 4

7mm

1. Menhitung panjang yang dibutuhkan ( 7 mm) dengan pengukur dalam jangka sorong 2. tempelkan pengukur dalam jangka sorong dengan bahan

3. Posisikan pahat sepajang pengukur dalam janka sorong, dengan memutar eretan melintang 4.Sentuh sedikit bahan dengan pahat, dengan eretan atas, lalu tandai sedikit., dengan menyalakan mesin, sehinggam membuat garis.

5. Tarik eretan atas, dan matikan mesin

6. Geserkan pahat ke ujung kanan benda kerja, dengan menggunakan eretan melintang yang diputar kekanan.

7. Putarkan kembali eretan atas ke skala nol.

8. Nyalakan mesin dengan mendorong tuas on, yang ada di badan tool post

9. Putarkan skala eretan atas untuk pemakanan bubut memanjang 0.5mm, geserkan tool post

kesebalah kiri dengan memutar eretan melintang dengan halus hinggan kegaris yang sudah ditandakan. 10. Setelah selesai, geser kembali toolpost ke arah kanan, tambahkan skalanya 0.5mm lagi ( menjadi 1mm)

11. Lakukan hal yang sama sampai menyisakan 0.5 mm dari target ( 3 mm), setelah bersisa 0.5mm mulailah membubut panjang dengan presisi dan halus dengan toleransi 0.1 mm.

STEP 5 10.5mm

1. Buka kunci kepala lepas, lalu tarik kepal lepas menjauhi bahan.

2. Pasangkan kunci cekam pada chuck, pegang bahan ( bahan dingin) lalu buka cekam dengan memutar kekiri kunci

3.Putar balik bahan, dan pasang kembali ( dengan menambahkan lapisan kertas pada bahan yg memutari berdiameter 26 mm)

4. Menhitung panjang yang dibutuhkan ( 10.5 mm) dengan pengukur dalam jangka sorong 5. tempelkan pengukur dalam jangka sorong dengan bahan

6. Posisikan pahat sepajang pengukur dalam janka sorong, dengan memutar eretan melintang 7.Sentuh sedikit bahan dengan pahat, dengan eretan atas, lalu tandai sedikit., dengan menyalakan mesin, sehinggam membuat garis.

8. Tarik eretan atas, dan matikan mesin

9. Geserkan pahat ke ujung kanan benda kerja, dengan menggunakan eretan melintang yang diputar kekanan.

10. Putarkan kembali eretan atas ke skala nol.

11. Nyalakan mesin dengan mendorong tuas on, yang ada di badan tool post

12. Putarkan skala eretan atas untuk pemakanan bubut memanjang 0.5mm, geserkan tool post

kesebalah kiri dengan memutar eretan melintang dengan halus hinggan kegaris yang sudah ditandakan. 13. Setelah selesai, geser kembali toolpost ke arah kanan, tambahkan skalanya 0.5mm lagi ( menjadi 1mm)

14. Lakukan hal yang sama sampai menyisakan 0.5 mm dari target ( 3 mm), setelah bersisa 0.5mm mulailah membubut panjang dengan presisi dan halus dengan toleransi 0.1 mm. Setelah selsai matikan mesin, dan geser kembali toolpost kesebelah kanan.

STEP 6

Untuk bagian ini kita diharuskan menggunakan mata pahat khusus yaitu dengan mata pahat alur,karena untuk untuk membentuk perintah selanjutnya tidah bisa memekai pahat yang sebelumnya. Dan setiap pahat itu ada fungsinya yang berbeda-beda

5mm

68mm 1. Buka kunci kepala lepas, lalu tarik kepal lepas menjauhi bahan.

2. Pasangkan kunci cekam pada chuck, pegang bahan ( bahan dingin) lalu buka cekam dengan memutar kekiri kunci

3.Putar balik bahan, dan pasang kembali ( dengan menambahkan lapisan kertas pada bahan yg memutari berdiameter 21mm)

4. lepaskan pahat sayat kanan dari tool post, lalu diganti dengan pahat alur 1.5 mm ( kuatkan kembali dengan kunci L)

5. Majukan kembali kepala lepas, dan masukan lagi center ke lubang, lalu di kunci ( + cek kembali tes kerapatan dengan memutar chuck kepala tetap, apabila ujung center putar berputar artinya kerapatan sudah bagus, apabila belum tekan lagi kepala kepala lepas lebih dalam dan di kunci.)

4. Menhitung panjang yang dibutuhkan ( 63 mm) dengan pengukur dalam jangka sorong 5. tempelkan pengukur dalam jangka sorong dengan bahan

6. Posisikan pahat sepajang pengukur dalam janka sorong, dengan memutar eretan melintang 10. Putarkan kembali eretan atas ke skala nol.

11. Nyalakan mesin dengan mendorong tuas on, yang ada di badan tool post 12. Putarkan skala eretan atas untuk pemakanan bubut alur 0.5mm

14. Lakukan hal yang sama sampai menyisakan 0.5 mm dari target ( 4 mm), setelah bersisa 0.5mm mulailah membubut alur dengan presisi dan halus dengan toleransi 0.1 mm. geser kembali toolpost kesebelah kanan, hingga menghabisi bubut panjangnya 5mm.

15. Setelah selsai matikan mesin, dan geser kembali toolpost kesebelah kanan. STEP 7 7mm 7mm POIN B

1. Menhitung panjang yang dibutuhkan ( 30 mm) dengan pengukur dalam jangka sorong 2. tempelkan pengukur dalam jangka sorong dengan bahan

3. Posisikan pahat sepajang pengukur dalam janka sorong, dengan memutar eretan melintang 4. Putarkan kembali eretan atas ke skala nol.

5. Nyalakan mesin dengan mendorong tuas on, yang ada di badan tool post 6. Putarkan skala eretan atas untuk pemakanan bubut alur 0.5mm

7. Setelah selesai, tambahkan skalanya 0.5mm lagi ( menjadi 1mm)

8. Lakukan hal yang sama sampai menyisakan 0.5 mm dari target ( 2 mm), setelah bersisa 0.5mm mulailah membubut alur dengan presisi dan halus dengan toleransi 0.1 mm.

9. Setelah selsai matikan mesin, dan tarik kembali toolpost dan geser kesebelah kanan.

POIN A

1. Buka kunci kepala lepas, lalu tarik kepal lepas menjauhi bahan.

2. Pasangkan kunci cekam pada chuck, pegang bahan ( bahan dingin) lalu buka cekam dengan memutar kekiri kunci

3.Putar balik bahan, dan pasang kembali ( dengan menambahkan lapisan kertas pada bahan yg memutari berdiameter 26 mm)

4. Menhitung panjang yang dibutuhkan ( 10.5 mm) dengan pengukur dalam jangka sorong 5. tempelkan pengukur dalam jangka sorong dengan bahan

6. Posisikan pahat sepajang pengukur dalam janka sorong, dengan memutar eretan melintang 10. Putarkan kembali eretan atas ke skala nol.

11. Nyalakan mesin dengan mendorong tuas on, yang ada di badan tool post 12. Putarkan skala eretan atas untuk pemakanan bubut alur 0.5mm, 13. Setelah selesai, tambahkan skalanya 0.5mm lagi ( menjadi 1mm)

14. Lakukan hal yang sama sampai menyisakan 0.5 mm dari target ( 3 mm), setelah bersisa 0.5mm mulailah membubut panjang dengan presisi dan halus dengan toleransi 0.1 mm. Setelah selsai matikan mesin, tarik dan geser kembali toolpost kesebelah kanan.

STEP 8

5mm

68mm

1. Buka kunci kepala lepas, lalu tarik kepal lepas menjauhi bahan.

2. Pasangkan kunci cekam pada chuck, pegang bahan ( bahan dingin) lalu buka cekam dengan memutar kekiri kunci

3. Ganti pahat alur dengan pahat sayat kanan dengan mengunakan kunci L

4 hitung derajat kemiringan tool post yang harus kita gunakan dengan perhitungan

α = arc tan 0.251 = 1.4◦

5. putar ke-4 mur kunci tool post dengan menggunakan kunci Inggris no.13 diputar kearah kiri, posisikan sesuai derajat yang sudah ditetukan ( geser kekanan)

6. kunci kembali tool postnya

7. atur kembali kecepatan yang dibutuhkan ( apaila tak ada sesuaikan dengan yang terdekat)

8.Putar balik bahan, dan pasang kembali ( dengan menambahkan lapisan kertas pada bahan yg memutari berdiameter 21 mm)

9.Majukan kembali kepala lepas, dan masukan lagi center ke lubang, lalu di kunci ( + cek kembali tes kerapatan dengan memutar chuck kepala tetap, apabila ujung center putar berputar artinya kerapatan sudah bagus, apabila belum tekan lagi kepala kepala lepas lebih dalam dan di kunci.)

10. Posisikan pahat ujung pengukuran, dengan memutar eretan tool post 4.Sentuh sedikit bahan dengan pahat, dengan eretan atas

7. Putarkan kembali eretan atas ke skala nol.

9. Putarkan skala eretan atas untuk pemakanan bubut memanjang 0.5mm, geserkan tool post

kesebalah kiri dengan memutar eretan tool post dengan halus hinggan kegaris yang sudah ditandakan. 10. Setelah selesai, geser kembali toolpost ke arah kanan, tambahkan skalanya 0.5mm lagi ( menjadi 1mm)

11. Lakukan hal yang sama sampai menyisakan 0.5 mm dari target ( 4.15 mm, 1 mm), setelah bersisa 0.5mm mulailah membubut panjang dengan presisi dan halus dengan toleransi 0.1 mm.

Dalam dokumen Laporan Pemesinan Mesin Bubut (Halaman 22-41)

Dokumen terkait