• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENCARIAN INFO DI UNIVERSITAS

Dalam dokumen Jurus Kuliah Ke Jerman (Halaman 104-121)

89Aptitude Test (Tes bakat dan

PENCARIAN INFO DI UNIVERSITAS

Berikutnya kita masuk ke tahap pencarian informasi di universitas yang akan kita daftarkan. Ada baiknya juga

97

pencarian info di universitas yang akan kita masuki ini dilakukan dari jauh-jauh hari, dan dilakukan secara bersamaan dengan tahap persiapan dokumen. Memang berat sih jadinya, tapi semua ini dilakukan biar waktu kita jadi lebih efisien, dan agar kita tidak kelewatan deadline yang diberikan oleh universitas yang kita tuju.

Untuk pencarian info dari universitas ini tidak bisa saya berikan di sini secara lengkap. Karena lokasi dari informasi dari tiap-tiap universitas akan berbeda-beda, baik lokasi di dalam webnya, ataupun penyusunannya. Agak ribet sih sebenernya proses pencarian informasi ini, tapi menurut saya di sinilah seninya proses pendaftaran S2 di Jerman (dan luar negeri), kita harus bisa mengdapatkan informasi yang kita butuhkan untuk program pendaftaran

98

dari web mereka. Dan jangan khawatir, biasanya semua hal sudah mereka cantumkan di dalam web mereka.

Apa saja yang akan kita cari dari web universitas ini? Yang akan kita cari kurang lebih adalah hal-hal di bawah ini (biasanya terletak pada bagian prospective

students, ataupun international

students):

1. Informasi tentang pendaftaran calon mahasiswa baru.

2. Informasi tentang jurusan apa aja yang dibuka oleh mereka, dan syarat-syarat untuk masuk ke dalam jurusan tersebut.

3. Deadline pendaftaran mahasiswa baru.

4. Form pendaftaran program studi S2.

99

5. Alamat pengiriman dokumen aplikasi

Pengiriman Dokumen

Setelah mendapatkan informasi dan mengisi semua formulir yang diperlukan untuk pendaftaran, langkah berikutnya yang harus dilakukan adalah mengirimkan dokumen-dokumen tadi ke universitas yang kita tuju. Biasanya mereka sudah menentukan alamat pengiriman dokumen berdasarkan jurusan yang ingin kita ambil. Karena itu, pastikan bahwa kita mencatat alamat pengiriman yang benar. Jangan sampai salah mencantumkan alamat pengiriman dokumen tersebut, karena bisa jadi kita terpaksa mengirim lagi semua dokumen pendaftaran, dan itu akan memakan waktu dan biaya yang tidak sedikit.

102

Berikut ini tips untuk pengiriman dokumen:

1. Cetaklah dokumen-dokumen yang kita buat sendiri (CV, Motivation Letter, dan sebagainya) dengan menggunakan printer laser. Hal ini dikarenakan hasil cetak printer laser akan lebih terkesan profesional jika dibandingkan dengan hasil cetak printer inkjet/ bubblejet.

2. Gunakan juga kertas yang agak tebal untuk kegiatan cetak-mencetak (jangan pakai yang 70 gram)

3. Gabungkan dokumen-dokumen yang akan kita kirimkan dengan menggunakan paper clip, dan bukan stapler. Hal ini dilakukan untuk memudahkan

103

mereka mengkategorikan, dan memisahkan dokumen-dokumen kita sesuai dengan standar dan kebutuhan mereka.

4. Gunakan jasa pengiriman yang sudah kamu percaya. Kamu bisa menggunakan jasa pengiriman DHL. Biayanya memang agak mahal (berkisar antara 400 ribu rupiah), akan tetapi jasa pengiriman DHL ini selalu sampai ke sana antara 3-4 hari kerja. Selain itu, kamu juga bisa melihat real time posisi dokumenmu melalui website.

Menunggu Pengumuman

Setelah mengirimkan dokumen yang dibutuhkan, kita tinggal menunggu notifikasi dari universitas bahwa

104

dokumen kita sudah diterima dan sedang diproses. Setelah itu, tinggal tunggu secara resmi pengumuman dari hasil pendaftaran kita.

Proses Daftar Ulang

Setelah kita diterima di universitas yang kita mau, selanjutnya tinggal melakukan proses daftar ulang di universitas tersebut. Biasanya tata cara proses daftar ulang ini akan diberitahukan, dan bisa kita lihat pada halaman website universitas tersebut.

2.9 Kuliah Tingkat Doktor

Syarat untuk meneruskan jenjang program pendidikan S3 (doktor) adalah indeks prestasi kuliah (IPK) S2 (master)

105

yang tinggi. Badan yang menentukan siapa yang memenuhi syarat untuk melanjutkan program doktor adalah komite program doktor di universitas.

Peminat dari luar negeri sebaiknya sedini mungkin mencari informasi mengenai pengakuan ijazahnya. Begitu juga lulusan Perguruan Tinggi Ilmu Terapan (Fachhochschule) yang hendak melanjutkan S3 harus diakreditasi terlebih dahulu, karena tamatan FH sebenarnya tidak dapat meneruskan ke jenjang S3.

Bimbingan Profesor

Selama menyelesaikan disertasi, mahasiswa program doktor dibimbing secara individual oleh seorang profesor. Mulai dari mencari tema, bimbingan ilmiah sampai ujian akhir lisan terbuka

106

mempertahankan tesis. Gelar doktor sering menjadi persyaratan penting untuk jenjang karier di bidang penelitian. Untuk fakultas sastra dan kebudayaan, mahasiswa program doktor sering diminta untuk mengajar di jurusannya.

Graduate School

Semakin banyak mahasiswa yang memilih Graduate School ketimbang bimbingan seorang profesor. Dikarenakan, masa pendidikan di Graduate School lebih singkat. Graduate School merupakan institusi tersendiri di perguruan tinggi. Di Jerman didanai lembaga penelitian Jerman, Deutsche Forschungsgemeinschaft (DFG).

Graduate School dibentuk untuk satu tema penelitian multidisiplin. Biasanya terdiri dari 10 hingga 15 dosen dan sedikitnya 30 mahasiswa

107

program doktor. Setengahnya adalah penerima beasiswa dari Graduate School itu sendiri dan sisanya mendapat dana dari pihak lain. Mahasiswa internasional biasanya tertarik pada Graduate School karena bahasa perantaranya seringkali adalah bahasa Inggris dan sepertiga jatah beasiswanya diberikan untuk peniliti muda dari luar negeri.

Habilitasi dan Profesor Muda

Mahasiswa pascasarjana yang menempuh karier profesor harus melanjutkan studinya pada jenjang habilitasi. Profesor bukan gelar akademis tertinggi, melainkan jabatan fungsional tertinggi dosen yaitu Guru Besar. Untuk dapat menyandang jabatan profesor, kamu harus memiliki sejumlah karya

108

dan publikasi ilmiah. Jika diangkat, maka bisa mengajar di perguruan tinggi sebagai profesor.

Namun, tanpa habilitasi pun kita dapat meneliti dan mengajar di perguruan tinggi. Profesor muda dipekerjakan selama tiga sampai empat tahun di universitas dan bersamaan dengan itu mereka dapat meningkatkan kompetensi akademik untuk menjadi profesor.

2.10 Kuliah Diploma di JERMAN

Pendidikan dan pelatihan kejuruan atau vokasi mendapat perhatian ekstra di Jerman. Rupanya ini salah satu cara menghubungkan SDM dengan kebutuhan dunia kerja. Tidak heran, tingkat pengangguran di Jerman salah satu yang paling rendah di Eropa pada

109

khususnya dan di dunia pada umumnya. Sejak tingkat sekolah menengah, sudah terjadi diversifikasi jenis pendidikan. Ada banyak jenis sekolah menengah, dari yang murni menyiapkan siswa untuk jenjang universitas, yang menyiapkan siswa untuk mendalami bidang tertentu sesuai minat dan bakat, juga gabungan jenis-jenis tersebut.

Di sekolah kejuruan, selain ilmu pengetahuan inti, siswa dibekali dengan teori dan praktik di bidang yang didalami. Ada ratusan jurusan yang bisa dipilih, contohnya teknik, bisnis, musik, bahasa, seni, keperawatan, dan lain-lain.

Sebagian besar institusi pendidikan kejuruan menggabungkan kegiatan belajar paruh waktu (part-time) di kelas dan praktik magang di perusahaan. Program ini dikenal

110

sebagai dual education system karena pendidikan berlangsung di 2 setting yang saling melengkapi.

Program yang diikuti oleh sekitar 60% pemuda di Jerman ini berlangsung selama 2-3 tahun, diakhiri dengan ujian negara untuk menentukan kelulusan. Yang menarik, perusahaan di Jerman diwajibkan oleh pemerintah untuk menerima dan melatih, bahkan memberi uang saku pada para peserta magang!

Perguruan Tinggi Sistem Ganda

Di Jerman, ditawarkan sistem perguruan tinggi ganda. Pendidikan teori digabungkan dengan pendidikan praktek di sebuah perusahaan. Program paduan studi di perguruan tinggi dan pendidikan keahlian profesional

111

ditawarkan oleh Perguruan Tinggi Sistem Ganda di Jerman.

Perguruan Tinggi Sistem Ganda (PTSG) yang didanai pemerintah terdapat di negara bagian Baden-Württemberg, Sachsen, Thüringen dan Berlin. Jurusan yang ditawarkan adalah ilmu sosial, ekonomi dan teknik. PTSG di negara bagian lainnya pada umumnya mendapat dana dari pihak swatsa dan statusnya disamakan oleh negara. Persyaratan studi di PTSG adalah ujian akhir sekolah menengah atas atau yang setara. Beberapa perguruan tinggi biasa juga menawarkan jurusan bersistem ganda.

112

Fungsi pendidikan sistem ganda

Studi sistem ganda di PTSG adalah suatu bentuk penyelenggaraan pendidikan keahlian profesional, yang memadukan program pendidikan di perguruan tinggi dengan program perusahaan atau institusi sosial yang diperoleh melalui kegiatan bekerja langsung di dunia kerja. PTSG berlangsung selama enam semester. Perkuliahan ilmiahnya setingkat dengan perguruan tinggi pada umumnya. Pendidikan praktik selalu bergantian dengan pendidikan teori dan mahasiswa mendapat gaji dari perusahaan.

113

Dalam dokumen Jurus Kuliah Ke Jerman (Halaman 104-121)

Dokumen terkait