• Tidak ada hasil yang ditemukan

LANGKAH IV : TINDAKAN SEGERA/KOLABORASI

KUNJUNGAN NIFAS KE VII Tempat : Rumah Ny “M”

8. Pendokumentasian SOAP

Pendokumnetasian SOAP terdiri dari data subjektif yaitu data yang diperoleh dari pasien dengan cara pengumpulan data dari pasien melalui anamnesis, berdasarkan kasus Ny “M” didapatkan bahwa ibu merasa kelelahan setelah persalinannya.

Objektif merupakan hasil dari pemeriksaan fisik dari hasil pemeriksaan penunjang lainnya yang dilakukan oleh petugas kesehatan, didapatkan data kala III berlangsung normal berlangsung kurang lebih 5 menit, plasenta dengan kotiledon dengan selaput ketuban utuh, kontraksi uterus baik teraba keras dan bundar, tinggi fundus uteri setinggi pusat dengan tanda-tanda vital ibu tekanan darah 150/100 mmHg, nadi 80 x/menit, pernapasan 22 x/menit, suhu 37°c.

Assassment hasil analisis dan interpretasi data subjektif dan data objektif untuk menentukan diagnosis/masalah potensial dan perlunya tindakan segera atau kolaborasi, berdasarkan kasus Ny “M” maka assessment yang ditegakkan adalah perlangsungan kala IV.

Planning meliputi tindakan asuhan dan evaluasi perencanaan berdasarkan assessment yang dibuat sebelumnya. Berdasarkan implementasi yang dilakukan sesuai dengan teori maka evaluasi yaitu ibu dalam keadaan baik, ditandai dengan tanda- tanda vital tekanan darah 140/100 mmHg, nadi 82 x/menit, pernapasan 22 x/menit, suhu 37°c.

BAB V PENUTUP

Setelah melakukan studi kasus pada Ny “M” dengan preeklampsia berat pada persalinan serta menghubungkan dengan teori dan konsep asuhan kebidanan intranatal maka dapat menarik kesimpulan yaitu :

A. KESIMPULAN

1. Telah dilakukan pengkajian dan analisis data dasar pada Ny “M” dengan preeklampsia berat pada persalinan di RSUD Syekh Yusuf tahun 2018. Pada kasus Ny. “M” didapatkan data dasar dengan tekanan darah 150/100 mmHg dan proteinuria +2.

2. Telah dilakukan pengidentifikasian diagnosa/masalah aktual pada Ny “M” dengan preeklampsia berat pada persalinan di RSUD Syekh Yusuf Gowa Ny. “M” masuk dengan tanda dan gelaja inpartu dan keluhan lain yang menyertai pusing pada kepala dan merasa lemas.

3. Telah dilakukan pengidentifikasian diagnosa/ masalah potensial pada Ny “M” dengan preeklampsia berat pada persalinan di RSUD Syekh Yusuf Gowa diantisipasi terjadinya eklampsia, HEELLP sindrom, solusio plasenta, KJDR.

4. Telah dilakukan tindakan segera dan kolaborasi pada Ny “M” dengan preeklampsia berat pada persalinan di RSUD Syekh Yususf. Kolaborasi dilakukan bersama dokter obgyne untuk tindakan pencegahan.

5. Telah dilakukan penyusunan rencana tindakan asuhan kebidanan pada Ny “M” dengan preeklampsia berat pada persalinan di RSUD Syekh Yusuf Gowa tahun 2018. Intervensi dilakukan dengan pemantauan persalinan dengan partograf, pemasangan infuse 4 gram MgSO4 40% 28 tetes/menut selama 6 jam dalam 500 cc Ringer Laktat, perencanaan persalinan dengan hati-hati.

6. Telah dilakukan tindakan asuhan kebidanan pada Ny “M” dengan preeklampsia berat pada persalinan di RSUD Syekh Yusuf Gowa tahun 2018. Telah dilakukan sesuai dengan intervensi, bayi lahir pada pukul 12.55 wita berjenis kelamin laki-laki, berat badan lahir 3000 gram, panjang badan 49 cm dan apgar skor 8/10.

7. Telah dilakukan evaluasi asuhan kebidanan pada Ny “M” dengan

Preeklampsia berat pada persalinan di RSUD Syekh Yusuf tahun 2018.

Kondisi ibu baik dan tidak terjadi perdarahan postpartum.

8. Pendokumentasian dilaksanakan mulai tanggal 15 okotber-21 November 2018.

B. SARAN

Berdasarkan tingakat risiko yang dapat disebabkan oleh preeklampsia berat pada persalinan maka penulis menyarankan :

1. Meningkatkan upaya pencegahan terjadinya preeklampsia berat pada persalinan dengan pelayanan antenatal care yang sesuai standar.

2. Mengenali sedini mungkin komplikasi-komplikasi pada kehamilan dan upaya penanganan.

3. Melakukan pertolongan preeklampsia berat pada persalinan dengan baik yaitu salah satunya dengan menjalin hubungan saling percaya yang baik dengan pasien, keluarga pasien dan tenaga kesehatan lain.

Abbas, AM, dkk, 2016. Maternal Mortality a tertiary care hospital experience in

Upper Egypt. Egypt: Journal International.

Ai Yeyeh Rukiyah, S.Si.T, MKM, Lia yulianti, Am.Keb,MKM, Asuhan

Kebidanan 4 (patologi), Jakarta: TIM, 2010

Anita Dewi L, Dkk:/ Jurnal Kebidanan dan Ilmu Kesehatan Volume 3/ Nomor 1/

April 2016. Gambaran Karakteristik Ibu Bersalin Dengan Preeklamsi di

RSU Assalam Gemolong Sragen.

Abu Bahru. Terjemah tafsir Al-Maraghi, Vol 17, Semarang: PT Karya Putra Toha, 2003.

Betsy B. Dkk, modul manajemen intrapartum, Penerbit Buku Kedokteran, 2014 Departemen Agama RI. 2012. Al-qur’an tajwid dan terjemahan. CV : penerbit

Diponegoro

Hinda Vovianti:/Jurnal Ilmiah Kesehatan Vol,9 No,1, Februari 2016, Hal 25-31. Pengaruh Usia Dan Paritas Terhadap Kejadian Preeklampsia Di RSUD Sidoarjo.

Katsir ibnu, Syaikh dkk. Shahih Tafsir Ibnu Katsir, Jilid 5. Jakarta: Pustaka Imam Asy-Syafit I, 2003.

Kuswanti, Ina. Melina Fitriani, Askeb II Persalinan, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2016.

Mondal, Suresh Candra, dkk, 2014. Earliest Use of Medical Prophylactic Dose of

Magnesium Sulphate (mgso4) in Severe Pre-eclampsia ti Improve Maternal And Perinata Outcome in a Rural Medical Collage, WB India.

Nurhayati, dkk. Konsep Kebidanan. Jakarta: Salemba Medika, 2013

Nova Nuhani : /Jurnal kesehatan masyarakat Vol.10 no.2 November 2015.

Preeklampsia berat dan kematian ibu.

Novita Lusiana:/ Jurnal Nasional. Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian Preeklampsia pada ibu bersalin di RSUD Arifin Achmad Provensi Riau 2014.

Norma nita dan mustika, Asuhan kebidanan patologi, yogyakarta: Nuha Medika, 2013

Penuntun Penulisan KTI UIN: Makassar- Samata Gowa: UIN Press, 2013 Profil kesehatan prov. Sulsel tahun 2016

Roboson, Elizabeth. S dan Jason Waugh, Patologi pada Kehamilan Manjemen

dan Asuhan Kebidanan, Jakarta: EGC, 2013.

Prawihardjo, Sarwono. Ilmu Kebidanan. Jakarta: Bina Pustaka Sarwono Prawihardjo, 2014.

Ralph C. Benson dan Martin L. Pernoll, obstetru dan ginekologi. Penerbit buku kedokteran : 2013.

Riyanti Imron, Dkk:/Jurnal Keperawatan, Volume x, No,1 April 2014. Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Preeklampsia Dan Eklampsia Pada Ibu Bersalin.

Rien A. Hutabarat, Dkk:/jurnal e-clinic (eCl), Volume 4, Nomor1, Januari-Juli

2016. Karakteristik Pasien dengan Preeklampsia Di RSUP Prof. Dr. R. D.

Kandou manado.

Rekam Medik Rumah Sakit Umum Daerah Syekh Yusuf 2017

Shihab,M.Quraish.pesan, kesan, dan keserasian Al-qur’an (Tafsir Al-Misbah). Jakarta: Lentera Hati,2009.

SDKI ( Survey Demografi Kesehatan Indonesia). 2012. Angka Kematian Ibu AKI

Indonesia www.Depkes.co.id

Saleha, Sitti. Asuhan Kebidanan Pada Masa Nifas, Jakarta: Salemba Madika, 2013.

Suriani Tahir, Dkk:/Jurnal Voice Of midwifery, Vol,07 No,09 september 2017. Faktor Risiko Terjadinya Preeklampsia Berat Di RSUD Syekh Yusuf Gowa.

Siqbal Karta. A. Dkk:/Jurnal Kesehatan Andalas, 2016:513. Hubungan Usia Dan Paritas Dengan Kejadian Preeklampsia Berat Di Rumah Sakit Achmad Bukittinggi Tahun 2012-2013.

Rujukan, Edisi Pertama, Jakarta, 2013.

Walyani, Proastuti. Asuhan Kebidanan Persalinan Dan Bayi Baru Lahir, Yogyakarta: Pustaka Medika, 2015.

Yulifah, Rita dan Surachmindari. Konsep Kebidanan Untuk Pendidikan

Kebidanan. Jakarta Selatan: Salemba medika, 2013

Yulia Fauziyah, S.Kep,.M.Sc. Obstetri patologi untuk mahasiswa kebidanan dan

Dokumen terkait