• Tidak ada hasil yang ditemukan

Penelitian Terdahulu

1. Mardiyah dan Listianingsih (2005)

Penelitian yang dilakukan Mardiyah dan Listianingsih (2005) berjudul Pengaruh Sistem Pengukuran Kinerja, Sistem Reward, dan Profit Center terhadap Hubungan antara Total Quality Manajemen dengan Kinerja Manajerial. Variabel independennya adalah Total Quality Manajemen ( ), sistem pengukuran

kinerja ( ), sistem reward ( ), Profit Center ( ), sedangkan untuk variabel dependennya adalah Kinerja Manajerial (Y).

Metode statistik yang digunakan untuk menguji hipotesisnya adalah regresi berganda dengan bantuan perangkat lunak SPSS for Windows. Target penelitian adalah manajer tingkat menengah dan manajer pemasaran pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta (BEJ). Sampel yang digunakan sebanyak 150 kuesioner.

Hasil pengujian yang dilakukan adalah (1) ada pengaruh interaksi TQM dan sistem pengukuran kinerja terhadap kinerja manajerial, (2) ada pengaruh interaksi TQM dan sistem reward terhadap kinerja manajerial, (3) tidak ada pengaruh interaksi TQM dan profit center terhadap kinerja manajerial.

2. Yuliana et. al (2012)

Penelitian yang dilakukan oleh Yuliana et. al (2012) berjudul Pengaruh Penerapan TQM terhadap Kinerja Manajerial dengan Budaya Organisasi, Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan sebagai Variabel Moderating. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis linier berganda dengan 105 responden. Populasi penelitiannya adalah 21 bank yang beroperasional di Banda Aceh yang masing-masing diwakili oleh 5 orang manajer tingkat menengah.

Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) adanya pengaruh Total Quality Manajemen terhadap kinerja manajerial, (2) adanya pengaruh interaksi antara Total Quality Manajemen dan sistem penghargaan terhadap kinerja manajerial, (3)

Tidak ditemukan pengaruh interaksi Total Quality Management dengan budaya organisasi dan sistem pengukuran kinerja terhadap kinerja manajerial.

3. Probowati (2005)

Penelitian yang dilakukan oleh Probowati (2005) berjudul Pengaruh Teknik Total Quality Management terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan serta Perilaku Manajer sebagai Variabel Moderating, Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Skala Besar di Semarang. Responden adalah manajer dari tingkat menengah dengan kuesioner sebanyak 36 kuesioner dari 12 perusahaan manufakturr berskala besar di Semarang.

Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi berganda. Hasilnya ditemukan bukti terdapat hasil yang signifikan dalam interaksi antara Total Quality Management (TQM) dengan Sistem Pengukuran Kinerja. Juga ditemukan bukti bahwa interaksi antara Total Quality Management (TQM) dengan Perilaku Manajer dan Total Quality Management (TQM) dengan Sistem Penghargaan terhadap Kinerja Manajerial tidak signifikan.

4. Narsa dan Yuniawati (2003)

Penelitian yang dilakukan oleh Narsa dan Yuniawati (2003) berjudul Pengaruh Interaksi antara Total Quality Manajemen dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan terhadap Kinerja Manajerial, Studi Empiris pada PT Telkom Divre V Surabaya. Variabel independennya adalah sistem pengukuran kinerja ( ), sistem penghargaan ( ), TQM ( ), Interaksi antara Sistem

Pengukuran dengan TQM ( ), Interaksi antara Sistem Penghargaan dengan TQM ( ), sedangkan untuk variable dependennya adalah Kinerja Manajerial (Y).

Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan desain survey. Responden adalah senior manajer dan staff dengan sampel berjumlah 54 orang dari total populasi 90 orang. Teknik analisis data untuk pengujian hipotesis menggunakan regresi linier berganda. Hasil pengujian mengatakan bahwa gagal menolak , artinya interaksi antara sistem penghargaan dengan TQM ( ) pengaruhnya tidak signifikan terhadap kinerja manajerial dan secara simultan semua variable yang diuji berpengaruh positif terhadap kinerja manajerial.

5. Suprantiningrum (2002)

Penelitian yang dilakukan oleh Suprantiningrum (2002) yang berjudul Pengaruh Total Quality Manajemen (TQM) terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan (Reward) sebagai Variabel Moderating, Studi Empiris pada Hotel di Indonesia. Variabel independennya adalah Total Quality Manajemen (TQM), Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan (Reward) sedangkan untuk variabel dependennya adalah Kinerja Manajerial. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Kategori responden dalam penelitian ini adalah para manajer tingkat menengah dengan sampel sebanyak 79 responden.

Metode statistik yang digunakan untuk menguji hipotesis adalah regresi berganda (multiple regression) dengan bantuan perangkat lunak SPSS. Hasil dari penilitian menunjukkan bahwa (1) TQM berpengaruh positif terhadap kinerja manajerial, (2) Interaksi TQM dengan sistem reward berpengaruh positif

terhadap kinerja manajerial, (3) Interaksi TQM dengan sistem pengukuran kinerja tidak mempengaruhi kinerja manajerial.

6. Hasanah (2013)

Penelitian yang dilakukan Hasanah (2013) yang berjudul Pengaruh Total Quality Manajemen terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan sebagai Variabel Moderating, Studi Empiris pada staf Akuntansi Perusahaan Jasa di Wilayah Jakarta dan Tanggerang. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah model regresi berganda dengan sampel 80 responden. Responden dalam penelitian ini adalah para staf divisi akuntansi yang meliputi para manajer dan karyawan yang bekerja pada divisi akuntansi perusahaan jasa di Jakarta dan Tanggerang.

Hasil penelitian menyatakan bahwa (1) Total Quality Manajemen berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja manajerial, (2) Interaksi antara TQM dan sistem pengukuran kinerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja manajerial, (3) Interaksi antara TQM dan sistem penghargaan tidak berpengaruh terhadap kinerja manajerial.

7. Mintje (2013)

Penelitian yang dilakukan oleh Mintje (2013) yang berjudul Pengaruh TQM, Sistem Penghargaan dan Sistem Pengukuran Kinerja terhadap Kinerja Manajerial pada PT. Air Manado. Variabel penelitian ini terdiri dari tiga variable independen yaitu (sistem penghargaan), (TQM), (sistem pengukuran kinerja), dan satu variabel Y (kinerja manajerial). Analisisnya menggunakan regresi berganda dengan 43 responden yang terdiri atas karyawan dalam level manajerial meliputi

kepala unit, kepala bagian, dan kepala seksi yang bekerja minimal 1 tahun di PT. Air Manado.

Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) Sistem Penghargaan berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Manajerial, (2) Terdapat pengaruh yang tidak signifikan dari Total Quality Manajemen (TQM) terhadap Kinerja Manajerial, (3) Sistem Pengukuran Kinerja berpengaruh signifikan terdapat Kinerja Manajerial.

Berikut ini rangkuman hasil penelitian-penelitian terdahulu. Tabel 1

Hasil Penelitian Terdahulu NO. JUDUL, PENELITI dan

TAHUN ALAT ANALISIS dan SAMPEL HASIL PENELITIAN 1. Pengaruh Sistem Pengukuran Kinerja, Sistem Reward, dan

Profit Center terhadap

Hubungan antara Total

Quality Manajemen dengan Kinerja Manajerial (Mardiyah dan Listianingsih, 2005) Analisis Regresi berganda Sampel : 150 Perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta (BEJ)

1. Ada pengaruh interaksi TQM dan sistem pengukuran kinerja terhadap kinerja manajerial,

2. Ada pengaruh interaksi TQM dan sistem reward terhadap kinerja manajerial, 3. Tidak ada pengaruh interaksi TQM dan profit

center terhadap kinerja

manajerial. 2. Pengaruh Penerapan TQM terhadap Kinerja Manajerial dengan Budaya Organisasi, Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan sebagai Variabel Moderating. (Yuliana et. al, 2012)

Analisis linier berganda dengan Sampel : 105 responden dari 21 bank yang beroperasional di Banda Aceh

(1) adanya pengaruh Total

Quality Manajemen terhadap

kinerja manajerial, (2) adanya pengaruh interaksi antara

Total Quality Manajemen dan

sistem penghargaan terhadap kinerja manajerial, (3) Tidak ditemukan pengaruh interaksi

Total Quality Management

dengan budaya organisasi dan sistem pengukuran kinerja terhadap kinerja manajerial. Bersambung pada halaman berikutnya

Tabel 1 (lanjutan) 3. Pengaruh Teknik Total

Quality Management

terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan serta Perilaku Manajer sebagai Variabel Moderating, Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur Skala Besar di Semarang. (Probowati, 2005) Analisis Regresi Berganda Sampel :

Manajer dari tingkat menengah dengan kuesioner sebanyak 36 kuesioner dari 12 perusahaan manufakturr berskala besar di Semarang.

(1) terdapat hasil yang signifikan dalam interaksi antara Total Quality

Management (TQM) dengan

Sistem Pengukuran Kinerja. (2) bahwa interaksi antara

Total Quality Management

(TQM) dengan Perilaku Manajer dan Total Quality

Management (TQM) dengan

Sistem Penghargaan terhadap Kinerja Manajerial tidak signifikan.

4. Pengaruh Interaksi antara Total Quality

Manajemen dengan

Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan terhadap Kinerja Manajerial, Studi Empiris pada PT Telkom Divre V Surabaya.

(Narsa dan Yuniawati,

Analisis Regresi Linier Berganda

Sampel :

Senior manajer dan staff dengan

responden berjumlah 54 orang

1. Interaksi antara sistem penghargaan dengan TQM ( ) pengaruhnya tidak signifikan terhadap kinerja manajerial,

2. Secara simultan semua variable yang diuji

berpengaruh positif terhadap kinerja manajerial.

2003)

Bersambung pada halaman berikutnya

Tabel 1 (lanjutan) 5. Pengaruh Total Quality Manajemen (TQM) terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan (Reward) sebagai Variabel Moderating, Studi Empiris pada Hotel di Indonesia Suprantiningrum (2002) Analisis Regresi Berganda Sampel :

Para manajer tingkat menengah dengan responden sebanyak 79 orang

1. TQM berpengaruh positif terhadap kinerja manajerial, 2. Interaksi TQM dengan sistem reward berpengaruh positif terhadap kinerja manajerial,

3. Interaksi TQM dengan sistem pengukuran kinerja tidak mempengaruhi kinerja manajerial. 6. Pengaruh Total Quality Manajemen terhadap Kinerja Manajerial dengan Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Penghargaan sebagai Variabel Moderating, Studi Analisis Regresi Berganda Sampel : 80

responden para staf

1. Total Quality

Manajemen berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja manajerial,

2. Interaksi antara TQM dan sistem pengukuran kinerja tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja

Empiris pada staf Akuntansi

Perusahaan Jasa di Wilayah Jakarta dan Tanggerang.

(Hasanah, 2013)

divisi akuntansi yang meliputi para manajer dan karyawan

manajerial,

3. Interaksi antara TQM dan sistem penghargaan tidak berpengaruh terhadap kinerja manajerial.

Bersambung pada halaman berikutnya

Tabel 1 (lanjutan) 7. Pengaruh TQM, Sistem Penghargaan dan Sistem Pengukuran Kinerja terhadap Kinerja Manajerial pada PT. Air Manado (Mintje, 2013) Analisis Regresi Berganda Sampel : 43 responden yang terdiri atas karyawan dalam level manajerial 1. 1. Sistem Penghargaan berpengaruh signifikan terhadap Kinerja Manajerial,

2. 2. Terdapat pengaruh yang tidak signifikan dari Total Quality Manajemen (TQM) terhadap Kinerja

Manajerial,

3. 3. Sistem Pengukuran Kinerja berpengaruh signifikan terdapat Kinerja Manajerial.

Lingkungan perusahaan yang semakin kuat pada era globalisasi ini membuat perusahaan di Indonesia menghadapi berbagai tantangan yang tidak mudah untuk meningkatkan mutu dan keunggulan daya saing

Pengaruh Sistem Pengukuran Kinerja dan Sistem Reward terhadap Hubungan antara Total Quality Management dengan Kinerja Manajerial Profit Center

Dokumen terkait