BAB IV
HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Deskripsi Data Instrumen
Penelitian ini dilakukan pada mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi UINSA Surabaya. Data instrumen penelitian bermula dengan membuat rancangan awal yaitu kuesioner. Perancangan awal kuesioner tersebut akan divalidasi oleh validator ahli mengenai materi,rumusan pernyataan, struktur, dan teknik penulisan dalam kuesioner dengan memberikan sebuah penilaian dan saran. Instrumen penelitian yang telah divalidasi akan diperbaiki sesuai dengan saran yang diberikan oleh validator. Langkah selanjutnya yaitu membuat instrumen penelitian yang sesungguhnya untuk dibagikan kepada responden. Jawaban instrumen penelitian yang sudah terisi akan dilakukan pengujian.
4.2. Uji Coba Instrumen
Uji coba instrumen dilakukan untuk mengetahui apakah suatu instrumen yang telah disusun layak atau tidak untuk penelitian. Instrumen yang layak apabila memenuhi syarat yaitu valid dan reliabel. Dalam uji coba instrumen ini dilakukan kepada 50 responden. Uji coba instrumen tersebut dilakukan kepada mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi UINSA Surabaya Tahun Ajaran 2019-2020.
4.3. Penentuan Skoring Kriteria Kuesioner (Skala Pengukuran)
Skoring ini dilakukan untuk memudahkan dalam proses analisis data. Berikut adalah perhitungannya:
45
Jumlah pilihan = 5 (Sangat Tidak Setuju, Tidak Setuju, Cukup, Setuju, Sangat Setuju)
Jumlah pertanyaan = 21 Skoring terendah = 1 Skoring tertinggi = 5
Jumlah skor terendah = 1 × 21 = 21( 21
105 × 100% = 20%)
Jumlah skor tertinggi = skoring tertinggi × jumlah pertanyaan = 5 × 21 = 105(100%)
Berdasarkan rumus pada Persamaan (3.2) diperoleh hasil sebagai berikut: Range (R) = skor tertinggi – skor terendah = 100% – 20% = 80%
Kategori (K) = 3 (banyaknya kriteria yang disusun pada kriteria objektif suatu variabel kategori yaitu Tidak Puas, Cukup Puas, dan Puas)
Interval (I) = (80%)
3 = 26, 7%
Kriteria penilaian = skor tertinggi – interval = 100% - 26,7% = 73,3% sehingga Tidak Puas = jika skor ≤ 46, 6%
Cukup Puas = jika skor 46, 6% < x ≤ 73, 3% Puas = jika skor > 73, 3%
4.4. Uji Validitas
Uji validitas bertujuan untuk melihat korelasi antar pertanyaan dari kuesioner. Uji validitas dilakukan dengan melakukan survei kepada 50 mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi UINSA Surabaya. Uji validitas menggunakan rumus korelasi product momen pearson seperti pada Persamaan (2.1). Hipotesis yang akan diuji adalah:
H0: Tidak adanya korelasi antar pertanyaan kuesioner (rhitung < rtabel) H1: Adanya korelasi antar pertanyaan kuesioner (rhitung > rtabel)
46
Taraf kepercayaan yang digunakan adalah 95% (α = 0, 05). Uji validitas dilakukan dengan cara membandingkan nilai rhitung dengan nilai rtabel. Apabila hasil pengujian menunjukkan nilai rhitung lebih besar dari nilai rtabel, artinya ada korelasi (H0 ditolak) atau pertanyaan kuesioner dinyatakan valid. Berikut adalah hasil dari uji validitas:
47
Tabel 4.1 Hasil Uji Validitas Aspek Administrasi
Variabel Butir Pertanyaan Korelasi Sig R Tabel Keterangan Aspek Administrasi Kemudahan mengakses ODS 0,610 0,000 0,2787 Valid Keramahan dan kecepatan petugas administrasi 0,762 0,000 Valid
Kemudahan siakad 0,686 0,000 Valid Jadwal kuliah yang
tersusun dengan baik 0,686 0,000 Valid Kemudahan memperoleh informasi perkuliahan 0,648 0,000 Valid Ketersediaan
sarana dan forum komunikasi
0,740 0,000 Valid
Pegawai
administrasi harus bekerja secara konsisten dan akurat
48
Tabel 4.2 Hasil Uji Validitas Aspek Pengajaran
Variabel Butir Pertanyaan Korelasi Sig R Tabel Keterangan Aspek Pengajaran Perhatian dosen terhadap mahasiswa 0,823 0,000 0,2787 Valid
Ketepatan waktu 0,762 0,000 Valid Penyampaian materi sesuai dengan RPS 0,763 0,000 Valid Penyampaian materi secara jelas 0,819 0,000 Valid
Bahan ajar mudah diperoleh
49
Tabel 4.3 Hasil Uji Validitas Aspek Sarana Prasarana
Variabel Butir Pertanyaan Korelasi Sig R Tabel
Keterangan
Aspek Sarana Prasarana
Kebersihan toilet 0,561 0,000 0,2787 Valid
Kebersihan lingkungan sekitar fakultas 0,682 0,000 Valid Kelengkapan ruang kelas 0,573 0,000 Valid Fasilitas laboratorium komputer dan laboratorium praktik 0,822 0,000 Valid Fasilitas penunjang kegiatan mahasiswa 0,747 0,000 Valid Kecepatan koneksi Wifi 0,576 0,000 Valid Kenyamanan ruang baca 0,784 0,000 Valid
Sarana ibadah yang memadai
0,680 0,000 Valid
50
administrasi, aspek pengajaran, dan aspek sarana prasarana di Fakultas Sains dan Teknologi UINSA Surabaya diketahui bahwa nilai korelasi atau rhitung semua pertanyaan lebih besar dari nilai rtabel = 0, 2787 sehingga menolak H0 yang artinya bahwa semua item valid. Berdasarkan hasil dari uji validitas tersebut menunjukkan adanya keterkaitan pada setiap butir pertanyaan di kuesioner pengaruh pelayanan di Fakultas Sains dan Teknologi terhadap Kepuasan Mahasiswa Fakultas Saintek UINSA Surabaya dan kuesioner layak untuk diberikan kepada responden.
4.5. Uji Reliabilitas
Uji Reliabilitas dilakukan untuk melihat kekonsistenan pada kuesioner. Uji reliabilitas dilakukan dari 50 responden mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi UINSA Surabaya dengan menggunakan rumus cronbach’s alpha seperti pada Persamaan (2.2), (2.3), dan (2.4). Hipotesis yang akan diuji adalah:
H0 : Kuesioner tidak bisa memberikan hasil yang konsisten sebagai alat ukur survei (rhitung < 0, 7)
H1 : Kuesioner dapat memberikan hasil yang konsisten sebagai alat ukur survei (rhitung > 0, 7)
Hasil uji reliabilitas adalah sebagai berikut:
Tabel 4.4 Hasil Uji Reliabilitas
Variabel Korelasi Keterangan Aspek Administrasi 0,819 Reliabel
Aspek Pengajaran 0,847 Reliabel Aspek Sarana Prasarana 0,833 Reliabel
51
sebesar 0,819 untuk aspek administrasi, 0,847 untuk aspek pengajaran, dan 0,833 untuk aspek sarana prasarana. Nilai-nilai tersebut menunjukkan lebih dari 0,7 sehingga menolak H0 yang artinya kuesioner yang digunakan untuk menganalisa tingkat kepuasan pelayanan di Fakultas Sains dan Teknologi UINSA Surabaya dapat dijadikan alat ukur yang reliability dan memberikan hasil yang konsisten sehingga layak untuk diberikan kepada responden.
4.6. Populasi dan Sampel 4.6.1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi UINSA Surabaya Tahun Ajaran 2019-2020. Jumlah mahasiswa dari masing-masing program studi adalah sebagai berikut:
1. Matematika = 241 mahasiswa 2. Sistem Informasi = 266 mahasiswa 3. Biologi = 229 mahasiswa
4. Arsitektur = 250 mahasiswa
5. Teknik Lingkungan = 233 mahasiswa 6. Ilmu Kelautan = 226 mahasiswa
Jadi, jumlah keseluruhan mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi UINSA Surabaya adalah 1445 mahasiswa.
4.6.2. Sampel
Sampel merupakan sebagian dari jumlah populasi. Adapun untuk menentukan jumlah sampel dapat menggunakan rumus Krejcie dan Morgan seperti
52
pada Persamaan (3.1) sehingga diperoleh hasil sebagai berikut: n = 3, 841 × 1445 × 0, 5 × (1 − 0, 5) (1445 − 1) × 0, 052+ 3, 841 × 0, 5 × (1 − 0, 5) n = 5550, 245 × 0, 5 × 0, 5 1444 × 0, 0025 + 3, 841 × 0, 5 × 0, 5 n = 1387, 56125 3, 61 + 0, 96025 n = 1387, 56125 4, 57025 n = 303, 6073 n = 304
Jadi, jumlah sampel yang digunakan untuk penelitian pengaruh pelayanan Fakultas Sains dan Teknologi terhadap kepuasan mahasiswa Fakultas Saintek UINSA Surabaya sebanyak 304 responden. Pengambilan sampel dilakukan secara acak (simple random sampling) yang artinya teknik pengambilan sampel dari anggota populasi yang dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi itu.