• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PEMBAHASAN

A. Pembahasan Hasil Penelitian

2. Pengaruh Parsial Publisitas dan Kredibilitas

Pengaruh variabel bebas secara parsial (individu) terhadap peningkatan minat zakat, infaq, dan shodaqoh akan dijelaskan sebagai berikut :

a. Publisitas Program-program Distribusi

Dari hasil uji t diperoleh nilai thitung adalah 3,116 yang lebih besar dari ttabel. Sedangkan hasil yang diperoleh untuk ttabel yaitu 2,278. Sehingga dapat disimpulkan bahwa publisitas program- program distribusi secara parsial berpengaruh positif terhadap peningkatan minat zakat, infaq, dan shodaqoh. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin sering kegiatan publisitas program-program distribusi dilakukan, semakin meningkat pula minat muzakki melakukan zakat, infaq, dan shodaqoh, begitu sebaliknya, apabila kegiatan publisitas program-program distribusi tidak atau jarang dilakukan, maka minat muzakki melakukan zakat, infaq, dan shodaqoh juga menurun. Hasil penelitian ini didukung

83

oleh Putri Kumala Sari (2012) yang meyatakan bahwa secara parsial publisitas berpengaruh terhadap peningkatan jumlah nasabah. Sama halnya dengan lembaga pada umumnya menggunakan strategi pemasaran publisitas untuk menarik masyarakat berzakat pada BAZNAS Kota Mojokerto.

Pelaksanaan kegiatan publisitas program-program distribusi BAZNAS Kota Mojokerto sudah ada sejak terbentuknya pengurus BAZ periode 2007-2010 dengan melaksanakan beberapa program kerja diantaranya adalah melaksanakan program sosialisasi, edukasi dan publikasi kepada masyarakat khususnya bagi kepada PNS di lingkungan Pemerintah Kota Mojokerto. Hal tersebut dapat dibuktikan berdasarkan pemaparan Wuliyono bagian satuan audit internal yang mengatakan:

“Kegiatan Publikasi program-program distribusi yang dilakukan sejak awal terbentuknya kepengurusan BAZNAS Kota Mojokerto. Sejak saat itu, kegiatan publikasi yang dilakukan di berbagai media, seperti media cetak seperti buletin Al-Ashnaf yang diterbitkan setiap tiga bulan sekali yang salah satu di dalamnya banyak sekali berita tentang kegiatan distribusi yang sudah dilakukan. Selain itu juga, BAZNAS juga melakukan kegiatan sosialisai dan edukasi terhadap masyarakat terutama PNS”3

Dalam melakukan kegiatan publisitas program-program distribusi kepada masyarakat di berbagai media, BAZNAS Kota Mojokerto dituntut dapat meningkatkan minat muzakki melakukan zakat, infaq, dan shodaqoh sehingga pengumpulan zakat, infaq, dan

84

shodaqoh juga meningkat setiap tahunnya. Hal tersebut juga dibuktikan oleh pernyataan dari Abdul Majid bagian pengumpulan bahwa:

“Kegiatan publikasi yang dilakukan dapat membuahkan hasil yaitu dengan meningkatnya pengumpulan zakat, infaq, dan shodaqoh tiap tahunnya setelah diadakannya kegiatan publikasi tersebut karena masyarakat yang melihat atau mengikuti kegiatan ini tergugah hatinya untuk berminat menjadi muzakki atau berminat menambahkan zakatnya”4

Dari pernyataan tersebut dapat diketahui bahwa kegiatan publisitas program-program distribusi dapat meningkatkan minat zakat, infaq, dan shodaqoh.

b. Kredibilitas Lembaga

Dari hasil uji t diperoleh nilai thitung adalah 2,855 yang lebih besar dari ttabel. Sedangkan hasil yang diperoleh untuk ttabel yaitu 2,278. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kredibilitas lembaga secara parsial berpengaruh terhadap peningkatan minat zakat, infaq, dan shodaqoh. Hal ini mengindikasikan bahwa semakin tinggi kredibilitas lembaga, semakin meningkat pula minat muzakki melakukan zakat, infaq, dan shodaqoh. Hal ini didukung dengan penelitian yang dilakukan Kelly Ocean Simanjuntak (2012) yang meyatakan bahwa secara parsial kredibilitas perusahaan secara parsial berpengaruh terhadap sikap dan minat beli. Sedangkan dalam penelitian ini juga menyatakan bahwa kredibilitas lembaga

85

memberikan sumbangsi terhadap peningkatan minat zakat, infaq, dan shodaqoh.

Kredibilitas lembaga sangat penting dalam mendapatkan kepercayaan muzakki melalui kejujuran para amil dalam mengelola zakat, infaq, dan shodaqoh. Hal tersebut juga dibuktikan oleh pernyataan dari salah satu muzakki bahwa:

“Saya percaya terhadap BAZNAS Kota Mojokerto dalam mengelola zakat, infaq, dan shodaqoh”5

Akan tetapi, kepercayaan muzakki terhadap pengelolaan zakat akan dapat mempengaruhi muzakki untuk minat melakukan zakat, infaq, dan shodaqoh di BAZNAS Kota Mojokerto atau menambahkan jumlah zakatnya. Hal tersebut dapat dibuktikan berdasarkan pemaparan Wuliyono bagian satuan audit internal yang mengatakan:

“Kredibilitas lembaga terkait kepercayaan muzakki terhadap pengelolaan zakat yang baik itu sangat penting di sebuah lembaga seperti BAZ ini. Kita harus menjaga kepercayaan muzakki dengan pengelolaan dan kinerja yang baik. Semakin muzakki percaya, dan berminat melakukan zakat disini atau meningkatkan jumlah zakatnya”6

Dari pernyataan tersebut, sudah jelas bahwa kredibilitas BAZNAS Kota Mojokerto yang baik bisa mempengaruhi minat muzakki untuk zakat, infaq, dan shodaqoh atau menambah jumlah zakat, infaq, dan shodaqoh. Sehingga kredibilitas lembaga dapat

5 Imam Sampurno, Wawancara, Mojokerto, 1 Desember 2015. 6 Wuliyono, Wawancara, Mojokerto, 5 Desember 2015.

86

mengindikasikan adanya peningkatan minat zakat, infaq, dan shodaqoh.

87 BAB VI PENUTUP

A. Simpulan

Hasil penelitian dan pembahasan yang telah dilakukan pada bab sebelumnya dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Secara bersama-sama (simultan) varibel bebas yaitu publisitas program- program distribusi (x1) dan kredibilitas lembaga (x2) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel terikat yaitu peningkatan minat zakat, infaq, dan shodaqoh (y). Hal ini dibuktikan dengan hasil uji F diperoleh nilai Fhitung sebesar 12,073 yang lebih besar dari Ftabel sebesar 3,095, maka H1 diterima dan H0 ditolak.

2. Dari hasil uji t untuk mengetahui pengaruh parsial diperoleh dari thitung untuk masing-masing variabel yaitu publisitas program-program distribusi dan kredibilitas lembaga, dapat disimpulkan sebagai berikut: a. Variabel publisitas program-program distribusi (x1), diperoleh thitung

sebesar 3,116 yang menunjukkan lebih besar dari ttabel. Dengan demikian secara sendirian (parsial) variabel publisitas program- program distribusi terbukti memiliki pengaruh signifikan terhadap peningkatan minat zakat, infaq, dan shodaqoh di BAZNAS Kota Mojokerto.

b. Variabel kredibilitas lembaga (x2), diperoleh thitung sebesar 2,855 yang menunjukkan lebih besar dari ttabel. Dengan demikian secara sendirian

88

(parsial) variabel kredibilitas lembaga terbukti memiliki pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan minat zakat, infaq, dan shodaqoh di BAZNAS Kota Mojokerto.

B. Saran

Merujuk dari hasil penelitian, maka saran-saran yang dapat diberikan adalah:

1. Bagi Lembaga Amil Zakat

Terbuktinya publisitas program-program distribusi dan kredibilitas lembaga memiliki pengaruh terhadap peningkatan minat zakat, infaq, dan shodaqoh, maka disarankan dalam pembuatan promosi agar memperhatikan komponen publisitas dan menyusun materi publisitas agar dapat meningkatkan minat muzakki dalam peningkatan penghimpunan zakat, infaq, dan shodaqoh. Selain itu, lembaga amil zakat juga disarankan selalu menjaga kredibilitas lembaganya agar tidak mengurangi tingkat kepercayaan dari muzakkinya terhadap pengelolaan zakat, infaq, dan shodaqoh.

2. Bagi muzakki

Diharapkan muzakki lebih memperhatikan materi dalam publisitas program-program distribusi yang dilakukan lembaga amil zakat karena informasi dalam publisitas tersebut menunjukkan kinerja lembaga dalam mengelola dan meningkatkan menghimpun zakat, infaq, dan shodaqoh. Selain itu muzakki juga memperhatikan kredibilitas lembaga dalam

89

rangka membangun kepercayaan untuk meningkatkan minat muzakki melakukan zakat, infaq, dan shodaqoh lembaga amil zakat.

3. Bagi Peneliti Selanjutnya

Disarankan untuk memperluas variabel bebas lainnya yang akan digunakan untuk mengetahui hal-hal yang mempengaruhi peningkatan minat zakat, infaq, dan shodaqoh.

4. Bagi Umat Muslim

Bagi umat muslim sangat dianjurkan untuk melakukan zakat, infaq, dan shodaqoh di Badan Amil Zakat Nasional sebagaimana yang dijelaskan dalam pembahasan dan ditegaskan dalam Undang-undang Nomor 38 Tahun 1999 tentang pengelolaan Zakat dan selanjutnya ditindaklanjuti lagi dengan Keputusan Presiden No. 8 Tahun 2001 tentang Badan Amil Zakat Nasional. Anjuran ini bertujuan agar masyarakat muslim menunaikan rukun Islam yang keempat dan merupakan kewajiban umat Islam untuk menunaikan zakat.

DAFTAR PUSTAKA

Aprianis, Ketum BAZNAS: Potensi Zakat Indonesia Rp 200 Triliun, dalam http://www.antaranews.com/berita/509484/ketum-baznas-potensi-zakat- indonesia-rp200-triliun, diakses pada 03 Oktober 2015.

Arikunto, Suharsimi, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2006.

Azwar, Saifudin, Metode Penelitian, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2004.

Departemen Agama, Al-Qur’an Terjemah, Jakarta: Yayasan Penyelenggara atau Penerjemah Al-Qur’an, 1971.

Departemen Pendidikan Nasional, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 2005.

Dharmmesta, Basu Swastha dan Irawan, Manajemen Pemasaran Modern Yogyakarta: Liberty, 2000.

Fatmayuni, Silfy, “Pengaruh Kinerja Agen dalam Proses Penawaran Berasuransi terhadap Kepuasan Nasabah di PT. Asuransi Takaful Umum Cabang Surabaya”, Skripsi-IAIN Sunan Ampel Surabaya, 2014.

Ghozali, Imam, Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS, Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro, 2007.

Hair, Lamb Charles W., Joseph F and Mc Daniel Carl, Pemasaran, Alih Bahasa David Octarevia, Jakarta: Salemba Empat, 2001.

Hardjana, Andre A., “Komunikasi dalam Manajemen Reputasi Korporasi”, Jurnal Ilmu Komunikasi, No. 1, Vol. 5, Juni, 2008.

Hasan, Iqbal, Analisis Data Penelitian Dengan Statistik, Jakarta: PT. Bumi Aksara, 2004.

Iriantara, Yosal, Manajemen Strategis Public Relations, Jakarta: Ghalia Indonesia, 2004.

Jusmaliani, Bisnis Berbasis Syariah, Jakarta: Bumi Aksara, 2008.

Kartajaya, Hermawan, Hermawan Kartajaya on Marketing Mix, Bandung: Mizan Pustaka, 2006.

Kartajaya, Hermawan dan Syakir Sula, Syariah Marketing, Bandung: Mizan Pustaka, 2006.

Kotler dan Keller, Manajemen Pemasaran, Erlangga: Jakarta, 2007.

Kotler, Philip, Dasar-Dasar Pemasaran, Dialihbahasakan oleh Alexander Sindoro, Edisi Kesembilan, Jakarta: Indeks, 2004.

Kotler, Philip, Manajemen Pemasaran, alih bahasa Hendra Teguh, Ronny A. Rusli, dan Benjamin Molan, Edisi Milenium, Jakarta: Prehallindo, 2001. Kotler, Philip dan Gary Amstrong, Marketing Management, New Jersey:

Prentice Hall, 2012.

Kotler, Philip dan Kevin Lane Keller, Manajemen Pemasaran, Edisi ketigabelas, Jilid 2, Penerjemah Bob Sabran, Jakarta: Erlangga, 2008.

Kusmanto, Arif, “Peran Lembaga Amil Nasional dalam Penghimpunan Dana Zakat, Infaq, dan Shodaqoh”, Pandecta, Jurnal Universitas Negeri Semarang, Vol. 9, No. 2, Desember, 2014.

Maskhur, Ali, “Hubungan Citra Murabahah dengan Minat Nasabah di BMT NU Sejahtera Mangkang Kota Semarang”, Skripsi-IAIN Walisongo Semarang, 2011.

Moenir, A.S., Manajemen Pelayanan Umum di Indonesia, Edisi 1, Cetakan ke-7, Jakarta: Bumi Aksara, 2006.

Muhamad, Metodologi Penelitian Ekonomi Islam: Pendekatan Kuantitatif, Jakarta: Rajawali Pers, 2008.

Noor, Juliansyah, Metodologi Penelitian, Jakarta: Kencana, 2012.

Porwaningtyas, Aida Dwi, “Strategi Buy on Rumors Sell on News dan Dampaknya terhadap Investor Bursa Efek Indonesia di Surabaya (Analisis Hukum Islam)” ,Skripsi-IAIN Sunan Ampel Surabaya, 2009.

Purwanto, April, Manajemen Fundraising bagi Organisasi Pengelola Zakat, Yogyakarta: Sukses, 2009.

Rafiq, Muhammad, “Pengaruh Kepercayaan Konsumen pada Merek Terhadap Loyalitas Merek”, Jurnal Optimal, No. 1, Vol. 3, Maret, 2009.

Rosady, Ruslan, Manajemen Public Relations dan Media Publikasi, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2000.

Saladin, Djasmin dan Yevis Marty Oesman, Intisari Pemasaran dan Unsur-unsur Pemasaran, Cetakan kedua, Bandung: Linda Karya, 2002.

Sallam, Methaq A. A., “The Impact of Source Credibility on Saudi Consumer’s Attitude toward Print Advertisement : The Moderating Role of Brand Familiarity”, International Journal of Marketing Studies, No. 4, Vol. 3, November, 2011.

Siregar, Syofian, Metode Penelitian Kuantitatif, Jakarta: Kencana, 2013.

Sudarsono, Kamus Filsafat dan Psikologi, Cetakan ke-1, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 1993.

Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung: Alfabeta, 2012.

Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan, Bandung: Alfabeta, 2008. Sugiyono, Statistika untuk Penelitian, Bandung: Alfabeta, 2013.

Suharyanti, “Pengaruh Persepsi Kecocokan dan Kredibilitas Perusahaan Terhadap Asosiasi Merek dan Intensi Membeli”, Journal Communication Spectrum, No. 1, Vol. 1, Februari-Juli, 2011.

Supardi, Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis, Yogyakarta: UII Press, 2005.

Tim Redaksi, Kamus Bessar Bahasa Indonesia Pusat Bahasa, Edisi 4, Cetakan ke-1, Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 2008.

Tjiptono, Fandy, Strategi Pemasaran, cet.ke-3, Yogyakarta: Andi Offset, 1999. Tony, Metodologi Penelitian Ekonomi dan Bisnis, Yogyakarta: Graha Ilmu,

2013.

Undang-Undang Republik Indonesia No 23 Tahun 2011, Tentang Pengelolaan Zakat.

Urrahman, Muhammad Aulia, “Analisis Strategi Promosi Produk Griya iB Hasanah dalam Perspektif Islam di BNI Syariah KCP Sidoarjo”, Skripsi- IAIN Sunan Ampel Surabaya, 2013.

Abdul Majid, Wawancara, Mojokero, 5 Desember 2015. Imam Sampurno, Wawancara, Mojokerto, 1 Desember 2015. Wuliyono, Wawancara, Mojokerto, 5 Desember 2015.

Dokumen terkait