• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB V PENUTUP

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian, maka ada beberapa pandangan peneliti yang sekiranya dapat diangkat sebagai saran adalah:

1. Pengembangan jadwal tidak hanya terbatas pada jadwal khusus saja, melainkan juga pada jadwal umum yang cenderung lebih kompleks. 2. Disamping adanya perbaikan dan pembenahan pada jadwal, hendaknya

tingkat kedisiplinan guru dan siswa juga ditingkatkan.

3. Sekolah dan komponen yang ada di dalamnya harus siap dan terbuka dalam melakukan perbaikan sistem penjadwalan agar proses kegiatan belajar mengajar berjalan lancar. Sehingga tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan tercapai secara optimal.

4. Sekolah hendaknya terbuka terhadap perkembangan teknologi yaitu penggunaan teknik atau sofware penjadwalan untuk menyusun dan mengembangkan jadwal mata pelajaran yang lebih baik, cepat dan memuaskan semua pihak. Apalagi dengan penggunaan sistem pembelajaran moving class.

DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2010, “Software untuk membuat Jadwal Pelajaran Sekolah Gratis”. http://azkastudio.xtreemhost.com/bel-sekolah-gratis/. diakses pada tanggal 16 Maret 2011.

Anonim, 2011. “Lantiv Timetabler”.

http://users.csc.calpoly.edu/~gfisher/classes/309/specs/scheduler-f09-afternoon/requirements/lantiv-review.html diakses pada tanggal 17 April 2011

Arikunto, Suharsimi. (2005). Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Ashoka “Konsep Dasar Sekolah Kategori Mandiri /Sekolah Standar Nasional” di http://www.sman6jkt.web.id/index2.php?option=com_content&do_pdf=1&i= 84. Diakses pada tanggal 30 November 2010

Dahar, Ratna Wilis. 1996. Teori-teori Belajar. Bandung : Rosdakarya.

E.K.Burke, D.G.Elliman, dan R.F.Weare. (t.th). “The Automation of the Timetabling Process in Higher Education”. Department of Computer Science,

University of Nottingham.

http://www.asap.cs.nott.ac.uk/patat/patat08/Papers/McCollum-HC1d.pdf Diakses pada tanggal 23 Maret 2011.

Hadi, Anim. 2008. Mengapa Harus Menggunakan Moving class. Diambil dari

http://animhadi.wordpress.com/2008/11/16/mengapa-harus-menggunakan-sistem-moving-class/ pada tanggal 13 Oktober 2010 14:16

Hamalik, Oemar Prof. Dr. 2007. Manajemen Pengembangan Kurikulum. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya Offset.

Hariyanto. 2008. “Tip Dan Trick Menyusun Jadual Pelajaran (Menggunakan Asc Timetables 2008) Oleh: Hariyanto SMA Negeri 3 Malang

.http://gurupembaharu.com/home/download/MENYUSUN_JADUAL_PELA JARAN1.pdf diakses pada tanggal 15 Januari 2011

Sukirman, Hartati, dkk. t.th. Administrasi dan Supervisi Pendidikan. Yogyakarta. Isronak. 2007. Peran Media Pembelajaran. Jakarta : Rineka Cipta

Marte, Michael. 2002. “Models and Algorithms for School Timetabling – A Constraint-Programming Approach”. Ludwig-Maximilians-University atMunchen. http://citeseerx.ist.psu.edu/ diakses pada tanggal 23 Maret 2011

Moleong, Lexy, J. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung : Rosdakarya.

Nasution, Prof. Dr. S, M.A. 2001. Metode Researh (Penelitian Ilmiah). Jakarta : Bumi Aksara

Nasution, Prof. Dr. S., M. A. 2003. Metode Research (Penelitian Ilmiah). Bumi Aksara. Jakarta

Nugroho, Robertus Baluk. 2009. “ Strategi Pembelajaran dengan Moving class” http://www.wikimu.com/News/DisplayNews.aspx?ID=14443. diakses pada tanggal 13 Oktober 2010 14:16

Rosady, Ruslan, S.H, MM. 2004. Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi. Jakarta : Rajawali Pers.

Pangganti, Esdi. 2010. “Panduan Moving Class

http://esdikimia.wordpress.com/?s=panduan+moving+class. Diakses pada tanggal 30 November 2010

Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan. Prabawa, Nanang. 2009. Pembelajaran Sejarah dengan Model Moving class Di

SMA N I Bantul Tahun 2009/ 2010 (Skripsi). Yogyakarta. Pend. Sejarah FISE-UNY.

Purwanto, Ngalim. 2003. Psikologi Pendidikan. Jakarta : Rineka Cipta.

Purwanto, Ngalim Drs. M., MP. 2005. Administrasi dan Supervisi Pendidikan. PT. Remaja Rosdakarya. Bandung

Soetopo, Hendyat, Drs, dan Drs. Wasty Sumanto. 1982. Pengantar Operasional Administrasi Pendidikan. Surabaya : Usana Offset Printing.

Santos, Elena. 2001. “Easily Organize Your Educational Institution”.

http://lantiv-timetabler.en.softonic.com/ diakses pada tanggal 18 April 2011. Sugiyono. 2007. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif

& R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif & R&D. Bandung: Alfabeta.

Sugiyono. 2009. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif & R&D. Bandung: Alfabeta.

Suryosubroto, B, Dr. 1997. Proses Belajar Mengajar di Sekolah. Jakarta ; Rineka Cipta

Suryosubroto, B, Dr. 2005. Tata Laksana Kurikulum. Jakarta ; Rineka Cipta Syaoadin, Nana. (2005). Metode Penelitian. Bandung : Rosdakarya.

Siswoyo, Dwi. 2007. Ilmu Pendidikan. Yogyakarta : UNY Press.

Winoto, Cahyo Budhi. 2007. Lawatan Sejarah sebagai Model Pembelajaran Sejarah. Jakarta : Bumi Aksara.

Wibowo, A. 2009. Algoritma Genetika untuk penjadwalan (Studi Kasus: Program Studi Matematika Fakultas Matematika dan Sience Universitas Diponegoro).

http://eprints.undip.ac.id/5197/1/ BAB_I_%26_BAB_II.pdf. Diambil pada tanggal 15 Januari 2011 18.13

PEDOMAN WAWANCARA

A. WAWANCARA GURU

No. Pertanyaan Jawaban

1. Bagaimana kondisi penjadwalan selama ini di SMA Negeri 3 Bantul?

2. Adakah perbedaan sistem penjadwalan antara sebelum dan setelah diterapkan moving class?

3. Apakah Bapak/ Ibu terlibat dalam pembuatan jadwal mata pelajaran?

4. Apakah Bapak/ Ibu bisa meminta waktu/ jam tersendiri kepada penyusun jadwal? 5. Apakah terdapat tumbukan jadwal antara

jadwal mata pelajaran Bapak/ Ibu dengan kelas lain?

6. Bagaimana Bapak/ Ibu mendapatkan ruang agar proses pembelajaran tetap bisa dilaksanakan?

7. Bagaimana Bapak/ Ibu

mengkomunikasikan kepada siswa tentang pengalihan ruang belajar karena adanya tumbukan jadwal?

8. Bagaimana pengaruh terhadap pengelolaan KBM jika hal tersebut terjadi?

9. Dengan adanya permasalahan tersebut, bagaimana tanggapan Bapak/ Ibu mengenai adanya penetapan ruang pada jadwal yang dilakaukan mulai semester genap ini?

10. Apakah Bapak/ Ibu telah menggunakan jadwal tersebut?

B. WAWANCARA SISWA

No. Pertanyaan Jawaban

1. Bagaimana kondisi penjadwalan selama ini di SMA Negeri 3 Bantul?

2. Adakah perbedaan sistem penjadwalan antara sebelum dan setelah diterapkan moving class?

3. Apakah terdapat tumbukan jadwal antara jadwal mata pelajaran Kalian dengan kelas lain?

4. Bagaimana Kalian mendapatkan ruang agar proses pembelajaran tetap bisa dilaksanakan?

5. Bagaimana Kalian bertemu dengan guru dengan adanya pengalihan ruang?

6. Bagaimana pengaruh terhadap pengelolaan KBM jika hal tersebut terjadi?

7. Dengan adanya permasalahan tersebut, bagaimana tanggapan Kalian mengenai adanya penetapan ruang pada jadwal yang dilakukan mulai semester genap ini?

Lembar Observasi Kondisi Sekolah

Tanggal :

Waktu Observasi :

Aspek Deskripsi Indikator Ada Tdk Keterangan/

Jumlah Kondisi Fisik sekolah Ruang mata pelajaran a. Ruang Geografi b. Ruang Kimia c. Ruang Fisika d. Ruang Biologi e. Ruang Sosiologi f. Ruang PKn g. Ruang Matematika h. Ruang Kesenian i. Ruang Bahasa Jawa j. Ruang Bhs. Inggris k. Ruang Bhs. Indo l. Ruang Tik (Lab) m. Ruang Ekonomi n. Ruang Sejarah o. Ruang Pend. Agama p. Ruang Bhs. Jerman q. Lap. Olah Raga Kondisi Bangunan

Masing-masing ruang (keadaan rata-rata)

Aspek Deskripsi Indikator Ada Tdk Keterangan/ Jumlah Fasilitas Tiap Ruang

Peralatan multimedia Papan tulis

Peralatan tulis

Perlengkapan lain…

Data inventaris ruang dan guru

Jadwal pelajaran Jadwal mengajar guru. Jadwal pelajaran Jadwal untuk semua kelas.

Jadwal untuk kelas tertentu.

Kecukupan tempat duduk

Lembar Observasi Kondisi Sekolah Tanggal :

Waktu Observasi :

Aspek Deskripsi Indikator Ada Tdk Keterangan/

Jumlah Proses

Belajar Mengajar

a. Pengelolaan waktu

b. Bel tanda masuk berbunyi tepat waktu

c. Bel pergantian mata pelajaran tepat waktu sesuai jadwal

d. Situasi Pergantian Mata Pelajaran

e. Siswa keluar ruang sebelum bel berbunyi.

f. Siswa keluar ruang setelah bel berbunyi.

g. Guru keluar ruang bersamaan dengan siswa.

h. Guru mengunci kembali ruangan.

i. Siswa cenderung langsung atau segera menuju ruang selanjutnya (kecuali istirahat).

j. Ada siswa yang bersantai di luar ruang (tidak masuk ruang) k. Ada siswa ke kantin saat

pergantian mata pelajaran. l. Situasi kondusif 5-10 menit

setelah bel pergantian mata pelajaran.

m. Ada guru yang masih berjalan menuju ruang 5-10 menit.

Lembar Observasi Hasil Dokumentasi

Dokumen Ya Tidak Keterangan

Jadwal Pelajaran

Ada keterangan ruang mata pelajaran yang dipakai.

Ada keterangan jam pelajaran (rentang waktu)

Disajikan untuk semua kelas dalam satu lembar. Panduan Moving Class Tim Pelaksana Pengelolaan waktu perpindahan ruang (siswa) Pengelolaan ruang belajar mengajar. Pengelolaan administrasi guru dan peserta didik Pengelolaan penilaian Pengelolaan Remedial dan Pengayaan.

Data tentang sarana dan prasarana sekolah.

HASIL WAWANCARA DENGAN PENANGGUNG JAWAB JADWAL

No. Tanggal/ Pertanyaan Jawaban

1. 28 Desember 2010 Sebagai penyusun jadwal sekolah, bagaimana langkah-langkah Bapak dalam menyusun jadwal?

Dalam menyusun jadwal pelajaran sebenarnya hampir sama dengan jadwal yang lain, mulai dari persiapan alat dan kebutuhan, menentukan hari dan jam untuk guru sampai membagikan jadwal kepada guru dan siswa serta staf lain yang membutuhkan.

2. 28 Desember 2010 Kesulitan apa yang Bapak hadapi ketika ada tumbukan jadwal?

Ketika ada tumbukan, saya harus mencarikan ruangan agar tetap pelajaran, tapi seringnya para guru tidak menghafal ruang mana yang telah saya tunjukkan sehingga selalu bertanya lagi, selain itu juga guru-guru cenderung tidak mau menggunakan ruang di lantai 2 sehingga semakin menyulitkan saya. 3. 28 Desember 2010

Apa yang menyebab-kan terdapat banyak

tumbukan mata

pelajaran pada jadwal?

Karena selama ini penyusunan jadwal masih dilakukan secara manual ditambah lagi banyaknya penentuan jam kosong seperti MGMP, team teaching, guru yang mengajar di tempat lain, permintaan waktu dari guru dan lainnya lagi.

4. 8 Januari 2011

Bagaimana pelaksana-an jadwal ypelaksana-ang baru pada minggu pertama

Guru-guru memberikan tanggapan positif dengan diberlakukannya jadwal dengan bentuk yang baru ini, apalagi dengan daftar penggunaan ruang yang disertakan.

ini?

5. 15 Januari 2011

Bagaimana pelaksana-an jadwal ypelaksana-ang baru pada minggu kedua ini?

Sejauh ini belum ada kompalin dari guru-guru mengenai jadwal ini, namun untuk mata pelajaran yang mempunyai 2 ruang dikonsistenkan saja agar guru bisa menempatkan perangkat pembelajarannya. 6. 22 Januari 2011

Bagaimana pelaksana-an jadwal ypelaksana-ang baru pada minggu ketiga ini?

Minggu ini ada 3 guru mendapat undangan sertifikasi, yaitu Kimia, Agama dan Bahasa Inggris, sehingga harus ada beberapa penukaran jam pada hari Senin. Dan juga guru kimia kelas XII meminta pindah ruang agar tidak berada di lantai 2.

7. 29 Januari 2011

Bagaimana pelaksana-an jadwal ypelaksana-ang baru pada minggu keempat ini?

Pada hari Senin kemarin telah saya tegaskan untuk melaksanakan jadwal mata pelajaran yang telah ditetapkan agar KBM lancar. Dan sampai akhir minggu ini, tidak ada kompalain dari guru.

8. 6 Februari 2011

Siapa saja yang terlibat dalam penyusunan jadwal selain Bapak?

Hanya saya sendiri yang menyusun jadwal tidak ada yang membantu. Sehingga saya benar-benar merasa kesulitan untuk mengetahui bagian mana yang mengalami tumbukan, jika tidak diujicobakan.

9. 9 Februari 2011

Apakah kendala yang dihadapi selama pelaksanaan jadwal

Dalam pelaksanaan jadwal ini, ada dua kendala yang sangat terasa, yaitu ada beberapa guru yang masih membawa kunci ruangannya sehingga guru lain tidak bisa menggunakan ruang tersebut dan ada guru yang

yang baru ini? sering melanggar jadwal sehingga mengganggu kelas lain.

10. 3 Maret 2011

Dengan adanya

persebaran mata pelajaran dalam jadwal, terlihat bahwa mata pelajaran B. Inggris dan B. Indonesia lebih banyak terdapat pada hari Selasa? Apakah hal tersebut disengaja?

Tidak, semua mata pelajaran didistribusikan secara acak dan tidak disengaja. Intinya saya menggunakan prinsip asal tidak terjadi tumbukan mata pelajaran saja. Selain itu dalam pendistribusian jam tersebut, saya tetap memperhatikan ketentuan-ketentuan jam kosong sehingga tetap tidak mengganggu yang lain.

11. 6 Maret 2011

Apa saja persiapan sekolah untuk mulai menerapkan sistem belajar moving class?

Sebelum sekolah memutuskan untuk menerapkan moving class, sekolah melakukan rapat dan koordinasi dengan dewan sekolah (DS), setelah DS setuju, selanjutnya dilakukan pengarahan dari kepala sekolah. Setelah itu dilakukan analisis kebutuhan apa saja untuk moving class oleh wakasek kur, dan yang terakhir adalah pembuatan jadwal.

Lembar Observasi Kondisi Sekolah Tanggal : 27 November 2010 Waktu Observasi : 09.00 – selesai

Aspek Deskripsi Indikator Ada Tdk Keterangan/ Jumlah

Kondisi Ruang mata ng Geografi 

Fisik pelajaran ng Kimia  +1 Lab. Kimia

sekolah ng Fisika  +1 Lab. Fisika

ng Biologi  +1 Lab. Biologi

ng Sosiologi 

ng PKn 

ng Matematika 1 dan 2 

ng Kesenian  Hanya untuk praktek

karawitan kelas X

ng Bahasa Jawa 

ng Bhs. Inggris 1 dan 2  ng B. Indonesia 1 dan 2 

ng TIK (Lab)  Khusus Pelajaran TIK

ng Ekonomi 

ng Sejarah 

ng Pend. Agama 

ng Bhs. Jerman  belum mempunyai ruangan

\ Olah Raga 

Kondisi Bangunan Masing-masing ruang (keadaan rata-rata)

Kondisi bangunan masih sangat baik, hanya saja kebersihannya masih kurang terjaga.

Aspek Deskripsi Indikator Ada Tdk Keterangan/ Jumlah Fasilitas Tiap

Ruang

latan multimedia  Seperangkat komputer,

speaker, LCD projector

n tulis 

latan tulis  Spidol dan penghapus

Perlengkapan lain… Alat kebersihan

Data inventaris ruang dan guru

Daftar inventaris ruang (nama alat yang ada di kelas) Jadwal

pelajaran

dwal mengajar guru. 

dwal pelajaran 

dwal untuk semua kelas. 

dwal untuk kelas tertentu.  Kecukupan

tempat duduk

Jumlah tempat duduk setiap kelas mencukupi yaitu dapat menampung 40 siswa.

Lembar Observasi Situasi Pembelajaran Sekolah Tanggal : 26 November 2010

Waktu Observasi : 09.00 – selesai

Aspek Deskripsi Indikator Ya Tdk Keterangan

Proses Belajar

Pengelola-an waktu

tanda masuk berbunyi tepat waktu

Mengajar ergantian mata pelajaran tepat waktu sesuai jadwal

Situasi Pergantian Mata Pelajaran

iswa keluar ruang sebelum bel berbunyi.

iswa keluar ruang setelah bel berbunyi.

u keluar ruang bersamaan dengan siswa.

u mengunci kembali ruangan.  iswa cenderung langsung atau

segera menuju ruang selanjutnya (kecuali istirahat).

 Menunggu gurunya datang lebih dahulu.

siswa yang bersantai di luar ruang (tidak masuk ruang)

 Pada saat mata pelajaran setelah jam istirahat.

siswa ke kantin saat pergantian mata pelajaran.

si kondusif 5-10 menit setelah bel pergantian mata pelajaran.

 Kondusif pada 15-30 menit. Apalagi jam setelah istirahat pertama. Guru datangnya tidak bersamaan sehingga siswa menunggu di luar dan gaduh. guru yang masih berjalan

menuju ruang 5-10 menit setelah bel pergantian mata pelajaran.

Lembar Observasi Situasi Pembelajaran Sekolah Tanggal : 26 November 2010

Waktu Observasi : 09.00 – selesai

Aspek Deskripsi Indikator Ya Tdk Keterangan

Proses Belajar

Pengelolaan waktu

tanda masuk berbunyi tepat waktu

 Mengajar pergantian mata pelajaran

tepat waktu sesuai jadwal

Situasi Pergantian Mata Pelajaran

iswa keluar ruang sebelum bel berbunyi.

 Kelas X3 pada pukul 09.25 (5 menit sebelum istirahat)

iswa keluar ruang setelah bel berbunyi.

 u keluar ruang bersamaan

dengan siswa.

 u mengunci kembali ruangan.  iswa cenderung langsung atau

segera menuju ruang selanjutnya (kecuali istirahat).

 Menunggu gurunya datang lebih dahulu.

siswa yang bersantai di luar ruang (tidak masuk ruang)

 Pada saat mata

pelajaran setelah jam istirahat.

siswa ke kantin saat pergantian mata pelajaran.

si kondusif 5-10 menit setelah bel pergantian

 Guru datangnya tidak bersamaan sehingga

mata pelajaran. siswa menunggu di luar dan gaduh.

guru yang masih berjalan menuju ruang 5-10 menit setelah bel pergantian mata pelajaran.

Lembar Observasi Hasil Dokumentasi

Dokumen Ya Tidak Keterangan

Jadwal Pelajaran

Ada keterangan ruang mata pelajaran yang dipakai.

Pada jadwal mata pelajaran juga disertakan jadwal guru piket.

Ada keterangan jam pelajaran (rentang waktu)

Disajikan untuk semua kelas dalam satu lembar.

 Panduan Moving Class Tim Pelaksana

 Tidak ada terdapat panduan moving class dalam bentuk tertulis. Teknis pengelolaan

disosialisasikan kepada guru dilakukan secara lisan dalam briefing guru.

Yang didistribusikan kepada guru adalah SK. Kepsek tentang pembagian tugas guru dalam KBM, dsb. Pengelolaan waktu perpindahan ruang (siswa)  Pengelolaan ruang belajar mengajar.  Pengelolaan administrasi

guru dan peserta didik

 Pengelolaan penilaian  Pengelolaan Remedial

dan Pengayaan.

 Data tentang sarana dan

prasarana sekolah.

 Terdapat dalam profil sekolah “Selintas Pandang

I. RUANG MATA PELAJARAN SMA NEGERI 3 BANTUL

Ruang Geografi (Geography Room)

Ruang Ekonomi (Economics Room)

Ruang Teori Fisika (Phisics Room)

Ruang Pend. Agama Islam (Islamic Religion Room)

Ruang Sosiologi (Sociology Room)

Ruang Agama/ Non Islam (Non Islamic Religion Room)

Ruang Teori Kimia (Chemistry Room)

Ruang Bahasa Jawa (Javanese Language)

Ruang Matematika 2 (Mathematics 2 Room)

Laboratorium Biology (Biology Lab)

Ruang Bahasa Inggris 1 (English 1 Room)

Ruang Bahasa Inggris 2 (English 2 Room)

Ruang Bahasa Indonesia 1 (Indonesian 1 Room)

II. RUANG PENUNJANG SMA NEGERI 3 BANTUL

Perpustakaan (Library)

III. SUBJEK PENELITIAN

Bapak Drs. Muji Agusyono (Penanggung Jawab Jadwal)

Ibu Dra. Nur Aeni (Guru Mata Pelajaran Geografi dan Sosiologi)

Vrisa (Siswa Kelas XI IPA 3)

Kiki (Siswa Kelas X3)

Dokumen terkait