• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB II PENGELOLAAN PELAYANAN KEPERAWATAN

B. Analisis Lingkungan Binaan

1. Pengkajian

Pada tahap pengkajian dilakukan penyusunan angket (kuesioner) yang akan diisi oleh masyarakat. Penyusunan angket dilakukan melalui supervisi dan koordinasi dengan pembimbing Keperawatan Komunitas. Melalui angket tersebut diharapkan akan diperoleh informasi tentang masalah masalah kesehatan yang ada di masyarakat.

Setelah angket direvisi kemudian dilakukan penyebaran 100 buah angket secara langsung kepada masyarakat yang menjadi sampel untuk mewakili

keseluruhan masyarakat Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor. Penyebaran angket berlangsung mulai tanggal 13 Juni – 15 Juni 2012. Pengisian angket dilakukan dengan metode wawancara. Setelah angket terkumpul dilakukan tabulasi data melalui proses komputerisasi kemudian data disajikan dalam bentuk diagram untuk selanjutnya dianalisa.

a. Data Umum Keluarga

Berdasarkan pengkajian yang telah dilakukan pada 100 keluarga di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor diperoleh data sebagai berikut :

Diagram 1

Proporsi Penduduk Berdasarkan Usia di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas terlihat bahwa penduduk dengan usia dewasa (21-54 tahun) merupakan persentase terbesar yaitu 53% dan presentase terkecil yaitu bayi (0-< 1 tahun) sebanyak 3%. Hal ini menunjukkan bahwa daerah lingkungan IV memiliki salah satu modal dasar berupa SDM pada usia produktif yang diharapkan dapat bermanfaat untuk menanggulangi masalah kesehatan

Proporsi Penduduk Berdasarkan Jenis Kelamin di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa:

Diagram di atas menunjukkan bahwa penduduk mayoritas berjenis kelamin laki-laki sebesar 51% sedangkan perempuan sebesar 49%. Berdasarkan data di atas dapat dipertimbangkan pendekatan dalam memberikan asuhan keperawatan komunitas sehingga dalam intervensi keperawatan komunitas dapat dipertimbangkan partisipasi kepala keluarga.

Diagram 3

Proporsi Penduduk Berdasarkan Pendidikan di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa mayoritas pendidikan masyarakat adalah SLTA/sederajat sebanyak 41% diikuti jenjang SD sederajat 36% dan SLTP 16%, dan perguruan tinggi (D1-S2) sebanyak 7%. Berdasarkan data diatas perlu diperhitungkan faktor tingkat pendidikan dalam memberikan tindakan keperawatan berupa penyuluhan kesehatan.

Proporsi Penduduk Berdasarkan Pekerjaan di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa :

Sebanyak 46% penduduk lingkungan IV bekerja sebagai wiraswasta dan sebanyak pekerjaan yang paling sedikit 5% adalah PNS. Dalam hal ini perlu diperhatikan kemungkinan ketersediaan waktu yang dimiliki keluarga dalam mengikuti kegaiatan yang akan dilakukan sehingga perlu dibuat kesesuaian antara waktu kerja keluarga dengan waktu untuk kegiatan keperawatan komunitas.

Diagram 5

Proporsi Penduduk Berdasarkan Agama di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa :

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa mayoritas penduduk beragama Islam sebanyak 96% dan agama Kristen 1%, Budha 1%, Hindu 2% . Data ini dapat menjadi masukan dalam rencana kegiatan di masyarakat untuk melibatkan tokoh agama terkait.

Proporsi Penduduk Berdasarkan Penghasilan Keluarga di Lingkungan IV Kelurahan Medan Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa :

Berdasarkan diagram di atas dapat diketahui bahwa sebanyak 49% keluarga yang mempunyai penghasilan perbulannya > Rp.1000.000. Sebanyak 37% keluarga berpenghasilan Rp. 500.000- 1000.000 dan yang berpenghasilan setiap bulannya < Rp.500.000 sebanyak 14%. Dengan melihat data di atas dapat dipertimbangkan intervensi keperawatan yang berhubungan dengan penghasilan keluarga.

Diagram 7

Proporsi Penduduk Berdasarkan Suku di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa :

Diagram di atas menunjukkan keberagaman suku di Lingkungan IV. Suku terbanyak adalah suku Jawa (80%) diikuti dengan Batak (10%) dan suku minoritas adalah suku Minang (6%) dan Melayu (4%). Dengan demikian, dalam perencanaan tindakan keperawatan komunitas harus mempertimbangkan aspek sosial budaya/kultural yang ada di lingkungan tersebut terutama budaya Jawa dan Batak.

b. Pengetahuan Ibu Balita

Untuk mengetahui sejauh mana pengeyahuan ibu balita terhadap tumbuh kembang dan masalah-masalah kesehatan balita di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor, masyarakat dikaji seputar tumbuh kembang balita, kebersihan diri, penyakit kecacingan, cara mencuci tangan, gizi balita dan perawatan gigi.Berikut adalah hasil pengkajian terhadap aspek kesehatan lingkungan di wilayah Lingkungan IV.

Proporsi Pengetahuan Ibu terhadap Apa yang Dimaksud dengan Bertumbuh dan Berkembang di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan

Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa :

Diagram di atas menunjukkan Ibu yang menjawab yang dimaksud dengan bertumbuh dan berkembang adalah semua benar atau dengan kata lain betrtambah besar, bertambah tinggi dan matang secara psikologis sebanyak 60%. Sebanyak 40% lagi menjawab hanya bertambah tinggi dan bertambah besar.

Diagram 9

Proporsi Pengetahuan Ibu terhadap Hal-Hal yang Dapat Diukur untuk Mengetahui Pertumbuhan di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor

Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa:

Diagram di atas menunjukkan Ibu yang menjawab pertumbuhan dapat diukur dengan berat badan saja sebanyak 40% sedangkan ibu yang menjawab petumbuhan dapat diukur dengan berat badan, tinggi badan, lingkar kepala dan lingkar lengan atas ada sebanyak 60%.

Proporsi Ibu yang Pernah Mendapat Penyuluhan atau Informasi tentang Tumbuh Kembang Balita di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor

Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu yang pernah mendapat penyuluhan atau informasi mengenai tumbuh kembang balita ada sebanyak 60%. Sementara 40% lagi belum pernah mendapat informasi mengenai tumbuh kembang balita.

Diagram 11

Proporsi Ibu yang Menjawab Faktor Lingkungan Berpengaruh pada Waktu Masih dalam Kandungan dan Proses Tumbuh Kembang Anak setelah Lahir di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan

Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu menjawab lingkungan berpengaruh terhadap proses tumbuh kembang anak pada saat di dalam kandungan maupun setelah lahir ada sebanyak 60%. Sementara 40% lagi mengatakan lingkungan tidak berpengaruh.

Proporsi Ibu yang Menjawab Berpakaian Sendiri Hampir Benar dan Mencocokkan Sepatu Kanan dan Kiri Berada pada Tahap Perkembangan Anak Usia Berapa di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan

Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu menjawab berpakaian sendiri hampir benar dan mencocokkan sepatu kanan dan kiri berada pada tahap perkembangan anak usia 3 tahun ada sebanyak 60%. Sebanyak 20% menjawab erada pada usia 4 tahun dan 20% lagi menjawab berada pada usia 5 tahun.

b. Personal Hygiene/Kebersihan Diri

Diagram 13

Proporsi Ibu yang Pernah Mendapat Penyuluhan atau Informasi tentang Personal Hygiene/Kebersihan Diri di Lingkungan IV Kelurahan Gedung

Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu yang pernah mendapat penyuluhan atau informasi mengenai personal hygiene/kebersihan diri ada sebanyak 60%. Sementara 40% lagi belum pernah mendapat informasi mengenai personal hygiene/kebersihan diri.

Proporsi Pengetahuan Ibu tentang Tujuan dari Personal Hygiene di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan

Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu mengatakan tujuan dari personal hygiene atau kebersihan diri adalah meningkatkan derajat kesehatan seseorang, mencegah penyakit, menciptakan keindahan dan meningkatkan rasa percaya diri ada sebanyak 60%, sementara 40% menjawab mengatakan tujuan dari personal hygiene atau kebersihan diri hanya untuk mencegah penyakit.

Diagram 15

Proporsi Ibu yang Menjawab Perawatan mata termasuk dalam Personal Hygiene/Kebersihan Diri di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor

Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu menjawab perawatan mata termasuk dalam personal hygiene/kebersihan diri ada sebanyak 100%.

Proporsi Pengetahuan Ibu tentang Dampak yang Sering Timbul dari Masalah Personal Hygiene di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor

Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu yang mengatakan dampak yang sering timbul dari masalah personal hygiene adalah gangguan integritas kulit, gangguan membrane mukosa mulut, infeksi pada mata dan telinga dan gangguan fisik pada kuku ada sebanyak 60%. Sementara 40% lagi mengatakan dampak yang sering timbul dari masalah personal hygiene hanya gangguan integritas kulit saja.

Diagram 17

Proporsi Ibu yang Banyaknya Mencuci Rambut dalam Seminggu di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan

Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu yang menjawab mencuci rambut sebaiknya dilakukan lebih dari tiga kali dalam seminggu ada sebanyak 60%. Ibu yang menjawab 2x seminggu 20% sementara yang menjawab 3x seminggu 20%.s

c. Penyakit Kecacingan

Diagram 18

Proporsi Ibu yang Pernah Mendapat Penyuluhan atau Informasi tentang Penyakit Kecacingan di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu yang pernah mendapat penyuluhan atau informasi mengenai penyakit kecacingan ada sebanyak 60%. Sementara 40% lagi belum pernah mendapat informasi mengenai penyakit kecacingan.

Diagram 19

Proporsi Pengetahuan Ibu terhadap Penyebab Kecacingan di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa :

Diagram di atas menunjukkan Ibu yang menjawab penyakit kecacingan dapat disebabkan oleh buang aisr besar di lantai, tidak mencuci tangan sebelum makan dan tidak memakai alas kaki keluar dari rumah ada sebanyak 60%. Sementara 40% mengatakan penyebab penyakit kecacingan hanya karena tidak mencuci tangan sebelum makan.

Diagram 20

Proporsi Ibu yang Pernah Memberikan Obat Cacing kepada Anak di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan

Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu yang pernah memberikan obat cacing kepada anak ada sebanyak 60%. Sementara 40% lagi belum pernah memberikan obat cacing kepada anak.

Proporsi Pengetahuan Ibu terhadap Waktu Pemberian Obat Cacing di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan

Juni 2012

Analisa :

Diagram di atas menunjukkan Ibu yang menjawab pemberian obat cacing dilakukan setiap enam bulan sekali sebanyak 80%. Sementara 20% lagi mengatakan obat cacing diberikan setiap tiga bulan sekali.

Diagram 22

Proporsi Pengetahuan Ibu terhadap Gejala Kecacingan di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa :

Diagram di atas menunjukkan Ibu yang menjawab gejala kecacingan adalah kembung, mual, muntah-muntah, kehilangan nafsu makan, diare dan susah tidur ada sebanyak 60%. Ibu yang menjawab hanya kembung, mual dan muntah- muntah ada 20% sementara yang menjawab kehilangan nafsu makan dan diare ada 20%.

Proporsi Ibu yang Pernah Memberikan Obat Cacing kepada Anak di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan

Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu yang pernah memberikan obat cacing kepada anak ada sebanyak 60%. Sementara 40% lagi belum pernah memberikan obat cacing kepada anak.

d. Cara Mencuci Tangan

Diagram 24

Proporsi Ibu yang Pernah Mendapat Penyuluhan atau Informasi tentang Cara Mencuci Tangan di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor

Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu yang pernah mendapat penyuluhan atau informasi mengenai cara mencuci tangan ada sebanyak 80%. Sementara 20% lagi belum pernah mendapat informasi mengenai cara mencuci tangan.

Diagram 25

Proporsi Ibu dengan Anak yang Selalu Mencuci tangan dengan Sabun di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan

Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu dengan anak yang selalu mencuci tangan dengan sabun ada sebanyak 100%.

Diagram 26

Proporsi Pengetahuan Ibu tentang Waktu Mencuci Tangan di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu yang mengatakan mencuci tangan sebaiknya dilakukan pada saat sebelum dan sesudah makan, setelah buang air, setelah bermain, sebelum dan sesudah melakukan kegiatan ada sebanyak 100%.

Diagram 27

Proporsi Pengetahuan Ibu tentang Ada Berapa Langkah Cara mencuci Tangan di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan

Johor Bulan Juni 2012

Analisa :

Diagram di atas menunjukkan Ibu yang menjawab ada 5 langkah cara mencuci tangan yang baik dan benar ada sebanyak 60%. Sementara 40% lagi mengatakan hanya 4 langkah cara mencuci tangan yang baik dan benar.

Diagram 28

Proporsi Ibu yang Mengatakan Mencuci Tangan pada Air Mengalir di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan

Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu yang mengatakan mencuci tangan sebaiknya pada air mengalir ada sebanyak 100%.

Proporsi Ibu yang Pernah Mendapat Penyuluhan atau Informasi tentang Gizi/Nutrisi Balita di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan

Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu yang pernah mendapat penyuluhan atau informasi mengenai cara gizi/nutrisi balita sebanyak 60%. Sementara 40% lagi belum pernah mendapat informasi mengenai gizi/nutrisi balita.

Diagram 30

Proporsi Pengetahuan Ibu tentang Penyebab Penyakit Marasmus dan Kwashiorkor di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan

Analisa :

Diagram di atas menunjukkan Ibu yang menjawab penyebab penyakit marasmus dan kwashiorkor adalah kekurangan protein ada sebanyak 60%. Sementara 40% lagi mengatakan penyebab penyakit marasmus dan kwashiorkor adalah kelebihan protein, kelebihan vitamin, kekurangan protein dan kekurangan vitamin.

Diagram 31

Proporsi Pengetahuan Ibu tentang Sumber Protein di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa :

Diagram di atas menunjukkan Ibu yang menjawab sumber protein dari telur, ikan dan kedelai ada sebanyak 60%. Sementara 40% lagi mengatakan sumber protein dari telur dan ikan saja.

Proporsi Pengetahuan Ibu tentang Konsistensi Makanan pada Anak Diare di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan

Juni 2012

Analisa :

Diagram di atas menunjukkan Ibu yang menjawab konsistensi makanan yang baik diberikan pada anak diare adalah lunak dan hangat sebanyak 100%.

Diagram 33

Proporsi Pengetahuan Ibu tentang Sumber Vitamin C di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa :

Diagram di atas menunjukkan Ibu yang menjawab sumber vitamin C dari Jeruk dan Cabai ada sebanyak 40%. Sementara 60% lagi mengatakan sumber vitamin C hanya dari jeruk.

f. Perawatan Gigi

Diagram 34

Proporsi Ibu yang Pernah Mendapat Penyuluhan atau Informasi tentang Perawatan Gigi di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan

Medan Johor Bulan Juni 2012

penyuluhan atau informasi mengenai perawatan gigi sebanyak 60%. Sementara 40% lagi belum pernah mendapat informasi mengenai perawatan gigi.

Diagram 35

Proporsi Ibu dengan Anak Balita yang Selalu Menyikat Gigi Tiap Hari di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan

Juni 2012

Analisa:

Dari diagram di atas dapat dilihat bahwa ibu ibu dengan anak balita yang selalu menyikat gigi tiap hari sebanyak 100%.

Diagram 36

Proporsi Pengetahuan Ibu tentang Penyakit yang Dapat Ditimbulkan Akibat Gigi yang Tidak Terawat di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor

Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa :

Diagram di atas menunjukkan Ibu yang menjawab penyakit yang dapat ditimbulkan akibat gigi yang tidak terawat adalah penyakit gula dan kanker sebanyak 20%. Sementara 80% lagi mengatakan penyakit jantung, pembuluh darah, stroke, paru, gula dan kanker tidak ada kaitannya dengan perawatan gigi.

Proporsi Ibu tentang Waktu mengganti Sikat Gigi di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa :

Diagram di atas menunjukkan Ibu yang menjawab mengganti sikat gigi sebaiknya dilakukan maksimal 3-4 bulan ada sebanyak 100%.

Diagram 38

Proporsi Pengetahuan Ibu tentang Waktu Menyikat Gigi di Lingkungan IV Kelurahan Gedung Johor Kecamatan Medan Johor Bulan Juni 2012

Analisa :

Diagram di atas menunjukkan Ibu yang mengatakan sikat gigi sebaiknya dilakukan sesudah makan dan sebelum tidur ada 100%

Dokumen terkait