• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN

3.4 Teknik Analisis dan Uji Hipotesis

3.4.2 Uji Hipotesis

3.4.2.3 Pengujian Hipotesis

Untuk menguji kebenaran dari hipotesis maka, dilakukan pengujian : a. Uji Kesesuaian Model ( Uji F )

Uji ini dilakukan untuk melihat apakah model yang dianalisis memiliki tingkat kelayakan model yang tinggi yaitu variabel-variabel yang digunakan model mampu untuk menjelaskan fenomena yang dianalisis.

HO : β1 = β2 =β3 = β4 =β5 = 0 (tidak ada pengaruh signifikan secara

simultan X1, X2, X3, X4, X5 terhadap Y).

Hi : β1 = β2 =β3 = β4 =β5 ≠ 0 (ada pengaruh signifikan secara

simultan X1, X2, X3, X4, X5 terhadap Y).

Kriteria DW tes berada di

Ada autokorelasi positif 0 < dW < dL

Tidak ada keputusan dL ≤ dW ≤ dU

Tidak ada autokorelasi dU ≤ dW ≤ 4 - dL

Ada autokorelasi keputusan 4 - dU ≤ dW ≤ 4 - dL

 

Kriteria pengujian sebagai berikut :

1) Jika nilai probabilitas > 0,05, maka HO diterima dan Hi ditolak, berarti

tidak ada pengaruh yang signifikan X1, X2, X3, X4, X5 terhadap Y.

2) Jika nilai probabilitas ≤ 0,05, maka HO ditolak dan Hi diterima, berarti ada

pengaruh yang signifikan X1, X2, X3, X4, X5 terhadap Y.

b. Uji t

Uji t dilakukan untuk menguji signifikan atau tidaknya pengaruh X1, X2, X3,

X4 dan X5 terhadap Y.

HO : βi = 0 (tidak ada pengaruh yang signifikan secara parsial

X1,X2,X3, X4 atau X5 terhadap Y).

Hi : βi ≠ 0 (ada pengaruh yang signifikan secara parsial X1, X2, X3, X4 atau X5 terhadap Y).

Ket : i = X1, X2, X3, X4, X5

Dalam penelitian ini digunakan tingkat signifikan (α) 0,05.

Kriteria pengujian sebagai berikut :

1. Jika nilai probabilitas > 0,05, maka HO diterima dan Hi ditolak, berarti

tidak ada pengaruh yang signifikan X1, X2, X3, X4 atau X5 terhadap Y.

2. Jika nilai probabilitas ≤ 0,05, maka HO ditolak dan Hi diterima, berarti

 

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1 Deskripsi Obyek Penelitian

4.1.1 Sejarah Singkat Bursa Efek Indonesia

Pada tanggal 13 Juli 1992, Bursa Efek Indonesia diswastakan dan mulai menjalankan pasar saham di Indonesia, sebuah awal pertumbuhan baru setelah terhenti sejak didirikan pada awal abad ke-19. Pada tahun 1912 dengan bantuan kolonial Belanda, Bursa Efek pertama di Indonesia didirikan di Batavia, pusat pemerintahan kolonial Belanda yang dikenal sebagai Jakarta saat ini.

Bursa Batavia sempat ditutup selama Perang Dunia pertama dan kemudian dibuka lagi pada tahun 1925. Selain Bursa Batavia, pemerintahan kolonial juga mengkeuangkan bursa paralel di Surabaya dan Semarang. Namun, kegiatan bursa saham ini dihentikan lagi ketika terjadi pendudukan oleh tentara Jepang di Batavia.

Pada tahun 1952, tujuh tahun setelah Indonesia memproklamirkan kemerdekaan, bursa saham dibuka lagi di Jakarta dengan memperdagangkan saham dan obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan-perusahaan Belanda sebelum perang dunia. Kegiatan bursa saham kemudian berhenti lagi ketika pemerintahan meluncurkan program nasionalisasi pada tahun 1956.

 

Sebelum tahun 1977, bursa saham dibuka kembali dan ditangani oleh Badan Pelaksana Pasar Modal (BAPEPAM), institusi baru dibawah Departemen Keuangan. Kegiatan perdagangan dan kapitalisasi pasar sahampun mulai meningkat seiring dengan perkembangan pasar financial dan sektor swasta. Puncak perkembangannya pada tahun 1990. Pada tahun 1991, bursa saham diswastanisasi menjadi PT. Bursa Efek Jakarta dan menjadi salah satu bursa saham yang dinamis di Asia. Swastanisasi bursa saham menjadi PT. Bursa Efek Indonesia ini mengakibatkan beralihnya fungsi BAPEPAM menjadi Badan Pengawas Pasar Modal (BAPEPAM).

Tahun 1995 adalah tahun Bursa Efek Indonesia memasuki babak baru.

Pada 22 Mei 1995 Bursa Efek Jakarta meluncurkan Jakarta Automated Trading

System (JATS), sebuah sistem perdagangan otomatisasi yang menggantikan

sistem perdagangan manual. Sistem baru ini dapat memfasilitasi perdagangan saham dengan frekuensi yang lebih besar dan lebih menjamin kegiatan pasar yang fair dan transparan dibanding sistem perdagangan manual.

Pada Juli 2000, Bursa Efek Indonesia menerapkan perdagangan tanpa

warkat (Scripless Trading) dengan tujuan untuk meningkatkan likuiditas pasar

dan menghindari peristiwa saham hilang dan pemalsuan saham dan juga untuk mempercepat proses penyelesaian transaksi.

Tahun 2002, Bursa Efek Indonesia mulai menerapkan perdagangan jarak

jauh (Remote Trading) sebagai upaya meningkatkan akses pasar, efisiensi pasar,

 

4.1.2 Visi dan Misi Bursa Efek Indonesia

a. Visi

Bursa Efek Indonesia menjadi bursa yang kompetitif dengan kredibilitas tingkat dunia. Bursa yang kompetitif adalah bursa yang memiliki kinerja baik sehingga mampu bersaing dengan bursa-bursa lain di tingkat internasional, serta dapat menciptakan suatu perdagangan yang wajar, teratur, dan efisien.

b. Misi

Menjadikan Bursa Efek Indonesia sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi nasional serta menjadi gerbang investasi bagi investor lokal maupun asing. Menjadi lembaga bursa yang berwibawa, transparan, memiliki integritas yang tinggi serta institusi yang dinamis dan tanggap terhadap perubahan pasar dan teknologi dengan tetap memperhatikan perlindungan investor.

4.1.3 Sejarah Singkat PT. AKR Corporindo, Tbk

PT. AKR Corporindo, Tbk didirikan pada tanggal 28 November 1977 dengan berdasarkan akta Notaris No. 46 yang dibuat dihadapkan Sastra Kosasi, SH.

Perseroan bergerak dalam bidang distribusi dan perdagangan bahan kimia, dan distribusi produk bahan bakar minyak ke pasar industri dengan

 

Kantor Pusat berada di Wisma AKR, Lantai 7 – 8 Jl. Panjang No. 5 Kebun Jeruk, Jakarta dan Perseroan memulai kegiatan operasi secara komersial pada tahun 1978.

4.1.4 Sejarah Singkat PT. Alumindo Light Metal Industry, Tbk

PT. Alumindo Light Metal Industry, Tbk (perusahaan) didirikan pada tanggal 26 Juni 1978 dengan akta notaris No. 157 dari Soetjipto, SH notaris di Surabaya. Akta pendirian tersebut telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia melalui Surat Keputusan No. JA/5/123/8 tanggal 30 Mei 1981 serta diumumkan dalam Berita Negara No. 21 tanggal 5 Januari 1982.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan ruang lingkup

kegiatan perusahaan adalah menjalankan usaha industri aluminium sheet,

aluminium foil dan roll forming building decoration. Hasil produksi

dipasarkan di dalam dan luar negeri, termasuk ke Eropa, Amerika Serikat, Australia, Asia dan Timur Tengah. Perusahaan mulai berproduksi secara komersial pada bulan Januari 1983, perusahaan berdomisili di Desa Sawotratap, Kecamatan Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur dengan kantor pusat beralamat di Jl. Kembang Jepun No. 38-40, Surabaya.

 

4.1.5 Sejarah Singkat PT.Asiaplast Industries, Tbk

PT. Asiaplast Industries, Tbk didirikan pada tahun 1992. Perusahaan yang mengimport bahan baku plastik dan PVC lembaran permintaan domestik untuk pemakaian industri.

Perusahaan yang mengawali untuk terlibat dalam pembuatan PVC industri pada tahun 1995. Fasilitas ditempatkan pada 97,830 m² di jalan Sentosa, Desa Gembor, Periwe, Tangerang, Provinsi Banten.

PT. Asiaplast Industries, Tbk didaftarkan pada Bursa Efek Jakarta sejak tahun 2000, dilakukan untuk menjumpai standar berkualitas diharapkan oleh pelanggan ini diadopsi ISO 9002:1994 dari 2000 hingga 2003, dan telah meningkatkan mutu ke ISO 9001:2000 pada 2004.

4.1.6 Sejarah Singkat PT. Budi Acid Jaya, Tbk

PT. Budi Acid Jaya, Tbk didirikan pada tanggal 14 Desember 1991 dengan dihadapan akta notaris Siti Pertiwi Henny Singgih, SH No. 118.

Perseroan bergerak dalam bidang mengusahakan produksi industri plastik serta memperdagangkan hasil-hasilnya, seperti tas, sepatu, mainan anak, hiasan, karung plastik, dan barang-barang kebutuhan rumah tangga lainnya dengan Kantor Pusat berkedudukan di EHP Industrial Plot 5B-1,

 

Lemahabang, Bekasi. Perseroan memulai kegiatan operasi secara komersial pada tahun 1992.

4.1.7 Sejarah Singkat PT. Berlina, Tbk

PT. Berlina Co. Didirikan berdasarkan akta notaris Julian Nimrod, SH, No. 35 tanggal 18 Agustus 1969. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman dalam SK. No. Y.A.5/423/18 tanggal 12 Agustus 1973. Ruang lingkup kegiatan perseroan meliputi industri plastik dan fiberglass. Perseroan berkedudukan di Pandaan dengan 2 lokasi pabrik yaitu pabrik yang berlokasi diatas tanah sekitar 73.946 m² di desa Periuk Jaya kecamatan Jati Uwung kabupaten Tangerang, Jawa Barat. Dengan kapasitas 2.500 ton pertahun dan pabrik yang berlokasi diatas tanah seluas 55.300 m² di desa Tawang Rejo kecamatan Pandaan kabupaten Pasuruan, Jawa Timur dan kapasitas produksinya sekitar 3500 ton pertahun.

4.1.8 Sejarah Singkat PT. Gudang Garam, Tbk

PT. Gudang Garam Tbk. merupakan kelanjutan dari perusahaan perseorangan yang didirikan oleh alm. Surya Wonowidjojo pada tanggal 26 Juni 1958 di jalan Semampir II/I Kediri, diatas tanah sewa seluas 1000 m² yang kini disebut unit I, pada tahun 1969 perusahaan beralih status menjadi Firma dan akhirnya pada tahun 1971 berubah menjadi perseroan terbatas.

 

Perubahan anggaran dasar dilakukan berdasarkan Rapat Umum Luar Biasa pemegang saham tanggal 6 Juni 1990 yang memutuskan untuk meningkatkan modal dasar dari Rp 87.550.000,00 menjadi Rp 580.000.000.000,00. PT. Gudang Garam menjadi produsen rokok kretek terbesar di Indonesia, baik ditinjau dari segi asset, jumlah tingkat kontribusi pajak dan cukai maupun penjualan.

4.1.9 Sejarah Singkat PT. Panasia Indosyntec, Tbk

PT. Panasia Indosyntec, Tbk (Perusahaan) didirikan dalam rangka Undang-Undang Penanaman Modal Dalam Negeri No. 6 tahun 1968 jo. Undang-Undang No. 12 tahun 1970 berdasarkan akta No. 12 tanggal 6 April 1973 dari Imas Fatimah, SH notaris di Bandung. Akta pendirian tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusan No. Y.A.5/174/243 tanggal 11 Maret 1981 dan telah diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 16 tanggal 24 Februari 1987, tambahan No. 171 Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan, terakhir dengan akta No. 119 tanggal 27 Juni 2008 yang dibuat dihadapan R. Tendy Suwarman, SH notaris di Bandung, mengenai perubahan pemegang saham dan susunan pengurus perusahaan serta penyesuaian anggaran dasar perusahaan dengan Undang- Undang Perseroan Terbatas No. 40 tahun 2007.

 

Perusahaan berdomisili dan pabriknya berlokasi di Bandung, Jawa Barat. Kantor pusat perusahaan beralamat di Jl. Garuda 153/74 Bandung, Jawa Barat. Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar perusahaan, ruang lingkup kegiatan perusahaan terutama usaha dalam bidang proses bahan baku serat, twisting, permintalan, pertenunan, industry tekstil pertambangan, energi dan perdagangan umum.

Tanggal 31 Desember 2007 seluruh saham Perusahaan berjumlah 1.532.571.000 saham yang telah dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia.

4.1.10 Sejarah Singkat PT. Intikeramik Alamasri Industries, Tbk

PT. Intikeramik Alamasri Industries, Tbk (perusahaan) didirikan pada tahun1991, diikuti oleh pembukaan dengan penghasilan komersil pada tahun 1993. Sejak penetapan ini Essenza sebagai pimpinan dari Intikeramik Alamasri Industries mempekerjakan dan menjalankan kebijakan inovatif yang mana didukung oleh teknologi modern. Perusahaan memelihara ini memosisikan sebagai pemimpin dipasar domestik dan penyalur terpercaya pada lima daratan.

 

4.1.11 Sejarah Singakt PT. Jaya Pari Steel, Tbk

PT. Jaya Pari Steel, Tbk (perusahaan) didirikan di Indonesia dalam rangka Undang-Undang Penanaman Modal Asing No. 6 tahun 1968 juncto Undang-Undang No. 12 tahun 1970 berdasarkan akta No. 46 tanggal 18 Juli 1973 dari Eddy Wijaya, SH notaris di Surabaya. Akta pendirian ini disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dengan Surat Keputusannya No. YA.5/246/15 tanggal 2 Juni 1976 serta diumumkan dalam Lembaran Berita Negara No. 55 tanggal 9 Juli 1976. Tambahan No. 524.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan perusahaan terutama meliputi industri besi dan baja. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1976. Hasil produksi perusahaan dipasarkan di dalam dan di luar negeri termasuk ke Eropa.

4.1.12 Sejarah Singkat PT. Kedaung Indah Can, Tbk

Didirikan dalam rangka undang-undang penanaman modal dalam negeri (PMDM) pada tahun 1973 dengan nama PT. Kedaung Indah Can Ltd, yang berkedudukan di Surabaya. Yang didirikan dengan akta No. 3 tanggal 9 Januari 1973. Berdasarkan akta pendirian bidang usaha perseroan adalah membuat barang-barang logam, aluminium, plastik, karton email dan bahan-bahan, kerajinan tangan terutama alat-alat rumah

 

tangga dan memperdagangkannya saat ini kantor dan pabrik perseroan berlokasi di desa Warugunung kecamatan Karangpilang, Surabaya.

4.1.13 Sejarah Singkat PT. Langgeng Makmur Industries, Tbk

PT. Langgeng Makmur Industries, Tbk didirikan pada tahun 1972 ditempatkan di Waru, Sidoarjo, Jawa Timur dan mengawali operasi komersil ini pada tahun 1976. Memulai dengan satu pembuatan houseware plastik. Perusahaan yang memperluas bisnis ini dengan menghasilkan alat-alat rumah tangga aluminium pada tahun 1980.

4.1.14 Sejarah Singkat PT. Lion Mesh Prima, Tbk

PT. Lion Mesh Prima, Tbk (perusahaan) didirikan pada tanggal 15 Juli 1965. Ruang lingkup kegiatan perusahaan meliputi industri perlengkapan kantor dan pabrikasi lainnya dari logam. Saat ini, kegiatan utama perusahaan adalah memproduksi perlengkapan kantor dan rumah sakit, meja dan kursi kerja serta lemari penyimpanan obat, lemari besi, perlengkapan gudang, seperti rak tingkat dan pallet, penyangga kabel dan pabrikasi lainnya dari logam.

 

4.1.15 Sejarah Singkat PT. Lautan Luas, Tbk

PT. Lautan Luas, Tbk (perusahaan) didirikan dengan nama Perusahaan Andil Maskapai Dagang dan Industri Lim Teck Lee (Indonesia) berdasarkan akta No. 75 pada tanggal 18 Januari 1951 oleh Notaris Raden Mas Soerojo. Akta pendirian ini telah disahkan oleh Menteri kehakiman dengan Surat Keputusan No. J.A.8/13/9 tanggal 13 Juli 1951 dan diumumkan dalam Berita Negara No. 16 tanggal 22 Februari 1952, tambahan No. 212. Perubahan nama menjadi PT. Lautan Luas dilakukan berdasarkan akta No. 90 pada tanggal 29 Desember 1964 oleh Lie Sioe Hoa Nio, wakil notaris dan telah disahkan oleh Menteri Kehakiman dengan Surat Keputusan No. J.A.5/24/20 tanggal 20 April 1965. Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan untuk disesuaikan dengan Undang-Undang Nomor perubahan untuk disesuaikan dengan Undang-Undang Nomor 40 tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas berdasarkan akta Nomor 101 tanggal 27 Mei 2009 dibuat oleh Hannywati Gunawan, SH notaris Jakarta, perubahan ini telah mendapat persetujuan dari Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia melalui Surat Keputusan Nomor AHU- 46487.AH.01.02 tahun 2009 tanggal 28 September 2009.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perusahaan bergerak di bidang perdagangan, perindustrian, agrobisnis dan penyediaan jasa, pertambangan, pembangunan/kontraktor dan perbengkelan. Kegiatan

 

utama perusahaan adalah distribusi bahan kimia serta melakukan penyertaan saham pada perusahaan manufaktur bahan kimia.

Perusahaan mulai beroperasi secara komersial sejak didirikan Kantor Pusat Perusahaan bertempat di Gedung Graha Indramas, Jl. AIP II K.S. Tubun Raya No. 77, Jakarta. Sampai dengan tanggal 31 Desember 2009, perusahaan memiliki lima kantor cabang dan enam kantor perwakilan di Indonesia.

4.1.16 Sejarah Singkat PT. Prima Alloy Steel, Tbk

Perseroan ini didirikan pada tanggal 20 Februari 1984 di Surabaya melalui usaha diatas tanah seluas 5 ha yang terletak di jalan Muncul Gedangan, Sidoarjo, Jawa Timur. Perseroan bergerak di bidang industri dan pemasaran velg kendaraan bermotor yang terbuat dari aluminium alloy yang umumnya dikenal sebagai velg vacing. Prospek usaha dalam negeri, perkembangan di Indonesia sangat menggembirakan, terutama dengan meningkatnya pendapatan perkapita dari tahun ke tahun.

4.1.17 Sejarah Singkat PT. Siantar Top, Tbk

PT. Siantar Top, Tbk didirikan berdasarkan akta No. 45 tanggal 12 Mei 1987 dari Ny. Endang Widjajanti, SH notaris di Sidoarjo dan akta

 

perubahannya No. 64 tanggal 24 Maret 1988 dari notaris yang sama. Akta pendirian dan perubahan tersebut telah disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia dalam Surat Keputusannya No. C2- 5873.HT.01.01.Th,88 tanggal 11 Juli 1988 serta diumumkan dalam Berita Negara Republik Indonesia No. 104 tanggal 28 Desember 1993, tambahan No. 6226.

Anggaran Dasar Perusahaan telah mengalami beberapa kali perubahan yang terakhir dengan akta notaris Dyah Ambarwati Setyoso, SH No. 48 tanggal 25 Juli 2008 mengenai Berita Acara Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa PT. Siantar Top, Tbk. Pengesahan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia atas perubahan tersebut masih dalam proses.

Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perubahan, ruang lingkup kegiatan perusahaan terutama bergerak dalam bidang industri makanan riangan, yaitu mie (snack noodle), kerupuk (crackers), dan kembang gula (candy). Perusahaan berdomisili di Sidoarjo (Jawa Timur), Medan (Sumatera Utara), dan Bekasi (Jawa Barat). Kantor Pusat Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada bulan September 1989. Hasil produksi perusahaan di dalam dan di luar negeri khususnya Asia.

 

Dokumen terkait